Anda di halaman 1dari 4

BAB IV

SKENARIO ROLE PLAY


RAPAT KEPERAWATAN RUMAH SAKIT CENDEKIA

Topik : Pembentukan Forum Komunikasi Perawat Cendekia


Hari dan Tanggal : Kamis, 7 oktober 2021
Jam Pelaksanaan : 08.00 – 10.00 WIB.
Tempat Pelaksanaan : Ruang Rapat RS CENDEKIA
Anggota Rapat :

1. Ka. Komite :
2. Pemb. Akreditasi :
3. Karu IGD :
4. P. IGD :
5. Karu ICU :
6. P. ICU :
7. Karu P. Dalam :
8. Perawat Penyakit dalam & narator:
9. Perawat Notulen :

Sebelumnya telah ditetapkan mengenai kepengurusan forum komunikasi perawat di


RS Cendekia. Namun, di pertengahan bulan terdapat agenda yang harus didiskusikan
sesegara mungkin yaitu adanya miss komunikasi dalam forum komunikasi perawat di RS
Cendekia. Berkaitan dengan persiapan akreditasi RS tahun depan, maka Ka. Komite
menghimbau kepada seluruh anggota forum untuk segera melakukan rapat terkait guna untuk
menindak lanjuti persiapan akreditasi tersebut. Rapat akan dilaksanakan pada hari senin,
tanggal 6 November 2017, jam 16.00-18.00 WIB di Cendekia Caffe Top.

(Semua anggota perawat cendekia sudah berkumpul di caffe top dan sudah tersedia makanan)
Ka. Komite : “Selamat sore semuanya.” (sambil memastikan kelengkapan anggota)
All Perawat : “Sore bu.. “. (menjawab bersamaan)
Ka. Komite : “Bagaimana pak, bu. Iini mau rapat dulu atau makan dulu ?”
Karu OR : “Iya bu, makan dulu. Supaya tenaga dan fikirannya terkendali” (sambil
bercanda).
Pemb. Akredit : “Saya juga setuju bu, saya sudah lapar ..”
Ka. Komite : “Okay. Kita sepakat makan klo sudah slese makan baru kita mulai
rapat.”
(Jeda beberapa menit kemudian)
Ka. Komite : “Bagaimana? Sudah kenyang
semuanya?”
All perawat : “Iya bu, alhamdulillah sudah kenyang”.
Ka. Komite : “Baiklah, klo begitu kita akan lanjutkan acara inti pertemuan kita yaitu
membahas persiapan akreditasi.”
Pemb Akredt : “Untuk persiapan akreditasi kita harus meningkatkan Mutu pelayanan
pada rumah sakit ini baik itu dalam hal, pelayanan keperawatan sesuai dengan
SOP, pencegahan infeksi nosokomial dan dokumentasi keperawatan.”
Ka. Komite : “Kalau begitu saya ingin mendengarkan hasil laporan dari setiap
ruang.”
Karu IGD : “Pertama untuk pelayanan keperawatan sudah sesuai SOP,

P. IGD : @pencegahan infeksi nosokomial sudah ditanggulangi dengan cara


menggunakan APD untuk menangani pasien yang datang, membedakan
sampah sesuai dengan jenisnya”
Ka. Komite : “Okey terimakasih, sekarang ruang ICU.”
Karu ICU : “Pada ruang ICU pelayanan keperawatan sudah sesuai SOP,
pencegahan infeksi nosokomial juga sudah ditanggulangi

P. ICU : “izin menambahkan pak diruangan ICU masih kekurangan peralatan


penunjang sperti ventilator, DC Shock. “
Ka. Komite : “Selanjutnya”
Karu KMB : “Pada ruang KMB pelayanan keperawatan sudah sesuai, tetapi pada
pencegahan infeksi nosokomial belum sepenuhnya teratasi karena pada ruang.
KMB sering terkena cairan, kontak darah pasien.”

P. KMB : “masih ada beberapa perawat yang tidak mengenakan APD saat
tindakan pak”

Karu P. Dalam : “Pada ruang P.dalam pelayanan keperawatan belum sesuai SOP karena
kurangnya kesadaran perawat terhadap pentingnya SOP, dan pencegahan
nosokomial sudah teratasi.”
Perawat P dalam : “betul pak beberapa kali sudah diberi tahu, mungkin karena kebiasaan
jadi susah”
Ka. Komite : “Dari beberapa laporan yang telah disampaikan terdapat beberapa
problem disetiap ruangan. Mulai dari ICU : Kekurangan peralatan ventilator dan
DC shock. Ruang KMB : mengenai inos. Sedangkan ruang P. Dalam : tentang SOP
nya.”
All perawat : “Solusinya bagaimana bu?”
Ka. Komite : “Untuk peralatan, nanti akan dibuatkan anggaran tambahan untuk
melengkapi peralatan ICU yang dibutuhkan. Untuk SOP mohon masing-masing
kepala ruangan memberi kebijakan lebih lanjut kepada rekan kerja. Sedangkan
Inos saya persilahkan bidang akreditasi bisa menambahkan solusinya selaku
pihak akreditasi rumas sakit untuk persiapan akreditasi tahun depan.”
Pemb. Akreditasi : “Mengenai INOS, kita dapat mengadakan seminar dan pelatihan untuk
rekan- rekan perawat supaya lebih bisa meminimalkan INOS.”
Perawat notulen : “Klo seminar pasti membutuhkan dana.”
Karu P. Dalam : “Iya, terus untuk yang lainnya bagaimana? Apakah dananya diambil
dari potongan gaji atau dari mana ?”
Ka. Komite : “Mengenai seminar saya setuju diadakan. Tapi untuk dana yang
dibutuhkan untu seminar nanti kita masukkan anggaran program forum komunikasi
kita. Bagaimana?”
All perawat : “Okay setuju.”
Ka. Komite : “Klo semuanya setuju silahkan untuk notulen bisa menyampaikan
hasil dari rapat pada sore hari ini.”
Perawat Notulen : “Baiklah, saya akan menyampaikan hasil notulen rapat sore ini.”
(membacakanahasil rapat ).
1. Pada ruang ICU pelayanan keperawatan sudah sesuai SOP, pencegahan infeksi nosokomial juga
sudah ditanggulangi tapi diruangan ICU masih kekurangan peralatan penunjang sperti ventilator,
DC Shock.

Solusi : nanti akan dibuatkan anggaran tambahan untuk melengkapi peralatan ICU yang
dibutuhkan.
2. Pada ruang KMB pelayanan keperawatan sudah sesuai, tetapi pada pencegahan infeksi
nosokomial belum sepenuhnya teratasi karena pada ruang. KMB sering terkena cairan, kontak
darah pasien.

Solusi : Mengenai INOS, kita dapat mengadakan seminar dan pelatihan untuk rekan- rekan
perawat supaya lebih bisa meminimalkan INOS, untuk dana yang dibutuhkan untu seminar nanti
kita masukkan anggaran program forum komunikasi kita.
3. Pada ruang P.dalam pelayanan keperawatan belum sesuai SOP karena kurangnya kesadaran
perawat terhadap pentingnya SOP, dan pencegahan nosokomial sudah teratasi.

Solusi : Untuk SOP mohon masing-masing kepala ruangan memberi kebijakan lebih lanjut
kepada rekan kerja

Komite : “Hasil rapat sudah dibacakan. Marilah kita tutup rapat sore ini dengan
membaca hamdalah bersama, semoga dapat bermanfaat.”

Anda mungkin juga menyukai