Praktikum 1 Hari/tanggal: Kamis, 27 Januari 2022

MK. Manajemen Produksi Agribisnis Dosen Praktikum : Prima Gandhi

S.P., M.Si

MANAJEMEN PRODUKSI AGRIBISNIS

BUDIDAYA PEMBESARAN DAN PEMBIBITAN IKAN HIAS :
IKAN KOMET 100.000 EKOR
Kelompok 3
MAB Q/Praktikum 1
Nama Anggota
Rahman J1310201008

Nurhidayah J1310201035

Ilham Taufik Munandar J1310201081

Siska Juliana Salsabila J1310201084

Adriel Naoval Lukito J1310201086

Rayhan Dzikri Rahmat J1310201089

PROGRAM STUDI MANAJEMEN AGRIBISNIS

SEKOLAH VOKASI

INSTITUT PERTANIAN BOGOR

2022
 BAB I

PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang (Adriel )

1.2. Tujuan
Adapun tujuan dari makalah ini adalah untuk :
a. Mengetahui Sistem Operasi Komoditas Ikan Komet ?
b. Mengetahui kaitan antara input proses dan output komoditas Ikan Komet
c. Menjelaskan Random Fluctuation (Fluktuasi Acak) yang mempengaruhi
proses IPO serta dampaknya.
d. Menjelaskan Feedback pada system IPO Komoditas Ikan Komet

BAB II

TINJAUAN PUSTAKA

2.1 Sistem Manajemen Operasi

Manajemen operasi dalam aspek pembelajaran dalam

mendefinisikan proses produksi barang dan jasa sangat berpengaruh dalam
proses bisnis, hal tersebut dapat dirumuskan menjadi (input-proses-output).
Yang biasa diartikan sebagai suatu perusahaan atau organisasi dalam
melakukan tugas produksinya melalui tahapan tersebut. Dalam hal
pengoperasian perusahaan membutuhkan peran manajer untuk mengatur
jalannya proses produksi dari bahan baku (input) sampai barang jadi
(output).

2.2 Random Fluctuation

Pengaruh lingkungan dinamakan "Random Fluctuation” merupakan
faktor- faktor yang selalu berubah-ubah, tidak diinginkan dan tidak dapat
dikendalikan yang akan mempengaruhi secara acak proses produksi
sehingga menyebabkan output akan berbeda dengan yang diinginkan.
2.3 Flowchart

Menurut Indrajani (2011:22), Flowchart merupakan penggambaran secara grafik

dari langkah-langkah dan urutan prosedur suatu program,. Biasanya
mempengaruhi penyelesaian masalah yang khusunya perlu dipelajari dan
dievaluasi lebih lanjut. Flowchart di bedakan menjadi 5 jenis flowchart yaitu
system flowchart, document flowchart, schematic flowchart, program flowchart,
process flowchart

2.4. Klasifikasi Biologi dan Morfologi Ikan Komet

Ikan komet (Carassius auratus auratus) merupakan salah satu jenis ikan
mas hias, ciri yang membedakan dengan ikan mas hias lainnya adalah caudal fin
atau sirip ekornya lebih panjang dan percabangan di sirip ekornya sangat terlihat
jelas, tidak seperti ikan mas biasa yang percabangan di sirip ekornya tidak begitu
terlihat jelas. Selain itu, ikan komet mempunyai warna oranye yang mencolok
sehingga sangat menarik untuk menjadi ikan hias di dalam ruangan ataupun di
luar ruangan.

Ikan komet memiliki badan yang memanjang dan ramping sehingga di

dalam akuarium ataupun di kolam, ikan ini selalu aktif berenang ke segala
penjuru. Panjang tubuh ikan komet bisa mencapai sekitar 35 cm dari ujung kepala
sampai ujung ekor. Ikan komet mulai bisa memijah pada umur 4 bulan dan bisa
hidup sampai berumur 14 tahun tergantung pemeliharaan. Dari banyaknya
varietas ikan mas hias yang dihasilkan di dunia oleh Cina dan Jepang, ikan komet
ini merupakan satu-satunya hasil seleksi dari ikan common goldfish pada abad 19
di Philadelpia Amerika Serikat oleh Hugo Murket dan secara masal di terjunkan
ke pasaran (Skomal 2007).

Klasifikasi ikan komet berdasarkan ilmu taksonomi (Lingga dan Susanto

2003) adalah sebagai berikut:

Filum : Chordata
Sub Filum : Vertebrata
Kelas Pisces
Sub Kelas : Teleostei
Ordo : Otariphisysoidei
Sub Ordo : Cyprinoidae
Famili : Cyprinidae
Genus : Carassius
Spesies : Carassius auratus auratus
BAB III

HASIL DAN PEMBAHASAN

3.1 Input Produksi

Input Produksi adalah unit-unit bisnis yang menghasilkan dan memasok barang
dan jasa untuk digunakan oleh komponen sistem agribisnis atau unit usaha lain.
Berikut ini adalah Input Produksi yang terdapat pada Usaha Budidaya Perikanan
Ikan Komet:

3.1.1 Pemilihan Lokasi dan Kesesuaian Lahan (ILHAM)

3.1.2 Benih atau Bibit

Keberhasilan suatu usaha budidaya perikanan tidak terlepas dari adanya benih
ikan yang berkualitas. Ciri-ciri benih ikan yang berkualitas adalah memiliki
bentuk badan yang normal, tidak cacat. Gerakan benih ikan yang lincah dan
mempunyai respon yang tinggi terhadap pakan yang diberikan. Benih ikan komet
yang berumur 1 bulan biasanya berkisar 2,5-3,2 cm sebanyak 100.000 ekor
dengan harga satuannya Rp1.000/ekor

3.1.3 Pakan (NUR)

Adapun jenis pakan yang biasa disantap Ikan Komet diantaranya adalah :

a. Kutu Air
b. Pelet

3.1.4 Infrastruktur dan Sarana Produksi (RAYHAN)

1. Wadah Pemeliharaan Induk

2. Wadah Pemijahan Induk
3. Wadah Pemeliharaan Larva dan Benih
3.1.5 Transportasi (RAHMAN)
3.1.6 Tenaga Kerja (adriel)
3.2. Proses Budidaya Ikan Komet (SISKA)

3.3. Output

3.4. Kaitan IPO Komoditas Ikan Komet dibantu dengan Flowchart (NUR)

3.5. Random Fluctuation yang mempengaruhi OPI dan Dampak terhadap

Output (RAYHAN)

3.6. Feedback terjadi pada system IPO Komoditas Ikan Komet (ILHAM,
RAHMAN

BAB IV

KESIMPULAN

DAFTAR PUSTAKA