Anda di halaman 1dari 39

TATA CARA MEMPEROLEH

IZIN EDAR PANGAN OLAHAN

Anisyah
Direktur Registrasi Pangan Olahan BPOM

disampaikan pada acara

Webinar UMKM Camp BPOM


Jakarta, 20 Oktober 2021
❑Pendahuluan
❑ Izin edar pangan olahan
❑ Perbedaan Izin Edar Badan POM (MD/ML)
dengan SPP IRT
❑ Keuntungan memiliki Izin Edar Badan POM
❑ Cara memperoleh Izin Edar di Badan POM
▪ Persyaratan
▪ Alur
▪ Biaya
❑ Dukungan bagi UMKM
❑ Penutup
IZIN EDAR PANGAN DASAR HUKUM
▪ UU No. 18 Tahun 2012 tentang Pangan
▪ PP No. 86 Tahun 2019 tentang Keamanan Pangan
PANGAN SEGAR
Pangan yang belum Termasuk yang sudah mengalami perlakuan PANGAN OLAHAN
mengalami pengolahan yang minimal berupa: pencucian, pengupasan, Makanan atau minuman hasil
dapat dikonsumsi langsung pengeringan, penggilingan, pemotongan, proses dengan cara atau metode
dan/atau yang dapat menjadi penggaraman, pembekuan, pencampuran, tertentu dengan atau tanpa bahan
bahan baku pengolahan pelilinan, dan/atau blansir serta tanpa tambahan
Pangan penambahan Bahan Tambahan Pangan

Setiap pangan yang diedarkan di wilayah NKRI yang diproduksi di dalam negeri atau yang diimpor
untuk diperdagangkan dalam kemasan berlabel wajib memiliki

Pangan Segar Asal Pangan Segar Asal Pangan Segar Asal Ikan (PSAI) →
Tumbuhan (PSAT) → Hewan (PSAH) → Sertifikat kelayakan pengolahan SP-PIRT MD/ML
Nomor pendaftaran ( nomor registrasi (SKP), sertifikat penerapan
PD/PL/PDUK) (PHD/PHI) program manajemen mutu
terpadu, sertifikat kesehatan Dinkes
produk pengolahan ikan Kab/Kota
OKKPP/
OKKPD
Dit RPO
CONTOH Pangan Segar Asal Ikan
(PSAI) → Sertifikat
kelayakan pengolahan
(SKP), sertifikat penerapan
Pangan Segar Asal Pangan Segar Asal program manajemen mutu
Tumbuhan (PSAT) → Hewan (PSAH) → terpadu, sertifikat SP-PIRT
Nomor pendaftaran ( nomor registrasi kesehatan produk MD/ML
PD/PL/PDUK) (PHD/PHI) pengolahan ikan

Jenis pangan PIRT


Kurma Ikan Segar Seluruh Jenis Pangan
Susu Segar (dari mengacu pada lampiran
Kopra Udang Segar Olahan, misal :
Sapi, Peraturan Badan POM
Biji Lada Kambing, Kuda, dll) Filet Ikan Beku Air Mineral (Air Minum
No 22 Tahun 2018
Beras Karkas Daging Tuna giling beku Tentang Pedoman Dalam Kemasan),
Buah Utuh Segar Beku (tuna ground meat Pemberian Sertifikat Ikan Sarden dalam
Sayuran Segar Telur beku) Produksi PIRT Kaleng, Minuman Sari
Sayuran Kering Telur Asin Mentah Surimi Beku Buah Jeruk, Susu Full
Biji Kopi Segar Sarang Burung Cumi-Cumi Kering Misal : Minuman Serbuk, Krim UHT, Formula
(tanpa sangrai), Walet Caviar, dll* Abon Ikan Kering, Bayi, Minuman Ibu
dll* Madu Murni, dll* Minyak Kelapa, Dodol, Hamil, dll
Gula Jawa dll
PERBEDAAN IZIN EDAR BADAN POM (MD/ML)
DENGAN SERTIFIKAT PRODUKSI
PANGAN OLAHAN INDUSTRI RUMAH TANGGA (SPP-IRT)

Badan Pengawas Obat dan Makanan


(BPOM)
BPOM RI MD XXXXXXXXXXXX
BPOM RI ML XXXXXXXXXXXX

Dinas Kesehatan Kapupaten/Kota


(Dinkes)
P-IRT No. XXXXXXXXXXXXXXX
PERBEDAAN
SPP IRT MD/ML BPOM
Kriteria Pangan yang didaftarkan Kriteria Pangan yang didaftarkan
di DinKes (SPP- IRT) VS di BPOM (MD/ML)
❑ Lokasi produksi tersendiri (terpisah
❑ Tempat usaha di tempat tinggal
dengan rumah tangga)
❑ Pangan olahan yang diproduksi ❑ Pangan olahan yang diproduksi
secara manual hingga semi secara manual, semi otomatis,
otomatis otomatis atau dengan teknologi
❑ Jenis pangan PIRT mengacu pada tertentu seperti UHT, pasteurisasi,
lampiran Peraturan Badan POM retort
No 22 Tahun 2018 Tentang ❑ Jenis pangan: Seluruh jenis pangan
Pedoman Pemberian Sertifikat olahan
Produksi PIRT ❑ Peraturan teknis : Peraturan Badan
POM No 27 tahun 2017 tentang
Pendaftaran Pangan Olahan
PERATURAN BADAN PENGAWAS OBAT DAN MAKANAN
NOMOR 22 TAHUN 2018
TENTANG PEDOMAN PEMBERIAN SERTIFIKAT PRODUKSI
PANGAN INDUSTRI RUMAH TANGGA
1. Hasil Olahan Daging Kering
2. Hasil Olahan Ikan Kering Jika tidak ada
3. Hasil Olahan Unggas Kering dalam list tersebut,
4. Hasil Olahan Sayur
5. Hasil Olahan Kelapa
maka didaftarkan
6. Tepung dan Hasil Olahnya
7.
8.
Minyak dan Lemak
Selai, Jeli, dan sejenisnya
di BPOM
9. Gula, Kembang Gula, dan Madu
10.
11.
Kopi dan Teh Kering
Bumbu
(MD/ML)
12. Rempah-Rempah
13. Minuman Serbuk Jenis Pangan MD/ML
14. Hasil Olahan Buah → semua pangan olahan
15. Hasil Olahan Biji-Bijian, Kacang-
Kacangan, dan Umbi
15 KODE JENIS PANGAN DAN CONTOH PRODUK PIRT dalam Peraturan
BPOM No 22 Tahun 2018
Kode Jenis Contoh Jenis Kode Jenis Contoh Jenis Kode Jenis Contoh Jenis
Pangan Pangan Pangan Pangan Pangan Pangan
1 Hasil abon sapi, 6 Tepung & snack 11 Bumbu bumbu kering,
Olahan dendeng Hasil makanan bumbu pecel
Daging Olahannya ringan
Kering
2 Hasil keripik ikan, 7 Minyak & minyak zaitun, 12 Rempah- bubuk
Olahan ikan asin Lemak minyak salad rempah ketumbar
Ikan Kering kering
3 Hasil abon ayam 8 Selai, Jeli & selai buah, jeli 13 Minuman serbuk jahe
Olahan Sejenisnya agar Serbuk
Unggas
Kering
4 Hasil keripik 9 Gula, Sirup fruktosa, 14 Hasil Olahan manisan buah,
Olahan bayam, Kembang sirup jagung Buah kismis
Sayur keripik Gula, Madu
jamur
5 Hasil serundeng 10 Kopi & Teh kopi bubuk, 15 Hasil Olahan kwaci, sukro
Olahan Kering serbuk teh Biji-bijian,
Kelapa Kacang-
Pengawasan Pangan Olahan
Keterangan:
Data sbg input:
Dalam Proses Pre Market
PRE -MARKET POST MARKET
Dari Pre ke Post Market
Dari Post ke Pre Market

SURVEILAN

PRODUK REGISTRASI
SAMPLING PRODUK MONITORING
& PENGUJIAN LAB IKLAN, PROMOSI & KONSUMEN
LABEL PRODUK
RnD INDUSTRI NOMOR
(SNI AMDK IJIN EDAR
STD YG LAIN
(EMERGING
ISSUE)
FASILITAS
PRODUKSI
PSB /
SERTIFIKAT
COP
CPPOB
STANDAR SARANA SARANA
PRODUKSI DISTRIBUSI
Online Single Submission
(OSS) : INSPEKSI SARANA
e-Registration DIGITALISASI
e-Certification/e-GMP Dashboard Tracking QR CODE
e-BPOM (Export-Import) Identifikasi Pengawasan Berbasis Digital :
SIPT
SmartBPOM
PEMBERDAYAAN MASYARAKAT – BPOM Mobile
• Ease of Doing Business
KOMUNIKASI, INFORMASI, DAN EDUKASI Patroli Siber
• Digital Signature
(KIE) BPOM Command Center
• Pencegahan Produk ilegal
IZIN EDAR Peraturan Badan POM No. 27 Tahun 2017 tentang
Pendaftaran Pangan Olahan
PANGAN OLAHAN
KETENTUAN UMUM
Setiap pangan olahan yang diproduksi di dalam negeri atau yang diimpor untuk diperdagangkan
dalam kemasan eceran sebelum diedarkan wajib memiliki Izin Edar

MEMENUHI KRITERIA
• Parameter keamanan → cemaran (fisik, mikroba, kimia),
persyaratan BTP dan bahan penolong
• Parameter mutu → karakteristik dasar (contoh: bakso
daging, syarat : kandungan daging ≥45%, protein ≥11%,
lemak ≤10%
• Parameter gizi → ING, klaim
• Persyaratan Label
• Cara produksi/distribusi pangan olahan yang baik
IZIN EDAR BPOM RI MD/ML

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12

Kode: jenis pangan, provinsi/negara, nomor urut


produk, kemasan, nomor urut pabrik/ importir.

Kemasan: plastik, karton/kertas/kardus, kaca, karton


laminat, kaleng, aluminium foil, komposit, ganda, dll.
PANGAN OLAHAN
YANG WAJIB DAFTAR DI BADAN POM
Jenis pangan:
1. Pangan olahan dijual dalam kemasan eceran
2. Pangan Fortifikasi
3. Pangan Wajib SNI
4. Pangan Program Pemerintah
5. Pangan yang ditujukan untuk uji pasar
6. Bahan Tambahan Pangan (BTP)
PANGAN OLAHAN YANG TIDAK WAJIB MEMILIKI
IZIN EDAR BADAN POM DAN IZIN PRODUKSI SPP-IRT

Masa simpan kurang dari 7 hari

Diimpor dalam jumlah kecil

Digunakan lebih lanjut sebagai bahan baku

Pangan olahan dalam jumlah besar dan tidak dijual secara


langsung kepada konsumen akhir

Diolah dan dikemas di hadapan pembeli

Pangan siap saji


Pangan olahan siap saji yang disimpan sementara
pada suhu beku selama pendistribusian dengan masa
simpan kurang dari 7 (tujuh) hari dan diproduksi
berdasarkan pesanan (by order) tidak wajib memiliki
izin edar, baik dari Badan POM maupun dari
pemerintah daerah kabupaten/kota.

Pangan olahan beku dan pangan olahan siap saji yang


disimpan beku dengan masa simpan 7 (tujuh) hari atau
lebih dan diproduksi secara masal wajib memiliki Izin
Edar dari Badan POM, bukan dari pemerintah daerah
kabupaten/kota.
KEUNTUNGAN MEMILIKI NOMOR IZIN EDAR
(BPOM RI MD/BPOM RI ML)

Produk beredar Perluas


secara legal pemasaran
sesuai Tingkatkan produk, di
ketentuan yang daya saing dalam
berlaku di produk maupun di
Indonesia luar negeri

Produk
memenuhi Tingkatkan Nilai
persyaratan kepercayaan tambah
keamanan, masyarakat bagi produk
mutu, & gizi
CARA MEMPEROLEH IZIN EDAR
DI BADAN POM
Registrasi pangan
REGISTRASI AKUN olahan dilakukan secara
1 Input data & upload dokumen online melalui:
terkait perusahaan dan pabrik
untuk mendapatkan
User ID & Password

REGISTRASI PRODUK
2 PANGAN OLAHAN
Input data & upload dokumen
terkait produk pangan untuk
mendapatkan
Izin Edar Pangan Olahan
Alur Pendaftaran Akun Perusahaan

Input data
Perusahaan & Pabrik
Tunggu Evaluasi
oleh Petugas 10 HK

1 2 3 4 5

Buka Web Upload Dokumen Dapat :


e-reg.pom.go.id Pendukung User Id & Password
Registrasi Akun Perusahaan
Persyaratan Pendaftaran Akun Perusahaan
Catatan
Produk Produk
Persyaratan Dokumen Pendaftaran
MD ML • IUMK atau SKDU hanya diperbolehkan
untuk industri mikro dan kecil
NPWP ✓ ✓
• Untuk perusahaan Mikro/IRTP dan Kecil
NIB (jika melalui jalur OSS) ✓ ✓ dapat menggunakan NPWP pribadi
pemilik perusahaan
IUI/ IUMK/ Surat Keterangan Domisili Usaha (SKDU)/ TDI ✓ -
IUI yang diterbitkan BKPM Pusat (berlaku efektif) dan Surat ✓ - • IUI dapat diurus via OSS/ PTSP
Rekomendasi dari Dirjen Industri Agro (Kementerian (minol) • IUMK dapat diurus via OSS/
Perindustrian) PTSP/ Kecamatan setempat
Hasil audit Sarana produksi oleh Balai (PSB)/ Rekomendasi ✓ - • TDI dapat diurus ke PTSP
Balai POM setempat • SKDU dapat diurus ke
Hasil audit Sarana distribusi oleh Balai (PSB)/ Rekomendasi - ✓ Kecamatan setempat
Balai POM setempat
Untuk Produk Makloon, Registrasi Pabrik Penerima
Sertifikat GMP/HACCP/ISO 22000/Piagam PMR/sertifikat - ✓
audit dari pemerintah setempat Makloon hanya dapat dilakukan oleh Produsen MD
(Pemberi Makloon) yang telah terdaftar.
SIUP/API-U/IT-MB (untuk Minuman Beralkohol) - ✓ Persyaratan Pendaftaran Pabrik Penerima Makloon:
Surat Penunjukan (LOA) yang disahkan oleh notaris, Kamar - ✓ • Dokumen IUI/ TDI/ IUMK/ SKDU & Dokumen PSB
dagang setempar, atau Perwakilan Republik Indonesia di Penerima Makloon
luar negeri • Surat Kerja Sama Makloon
REGISTRASI PANGAN OLAHAN

Registrasi Baru

Registrasi Ulang

Registrasi Variasi (Perubahan Data)

Secara online melalui :


www.e-reg.pom.go.id
Kriteria:
KATEGORISASI 1. Target konsumen
TINGKAT RISIKO 2. Pencantuman klaim
3. Proses produksi tertentu (organik, iradiasi, rekayasa
REGISTRASI PANGAN genetik, ozonisasi, & teknologi hurdle)
4. Penggunaan BTP
OLAHAN 5. Bahan baku tertentu

Sangat Rendah Rendah Sedang Tinggi

- pangan berklaim
Pangan untuk
- pangan rekayasa genetik konsumen dengan
Pangan dengan - pangan iradiasi keperluan gizi khusus
BTP selain yang - pangan organik atau penyakit tertentu
Pangan tanpa
termasuk dalam - pangan dengan bahan baku
penggunaan BTP tertentu (bumbu, herbal)
daftar BTP - pangan dengan perisa
Contoh:
dengan ADI - pangan dengan BTP yang
Formula bayi, pangan
tambahan untuk
termasuk dalam daftar:
http://bit.ly/btpdenganADI olahragawan
Kondisi saat ini Setelah Implementasi RBA

Risiko Tinggi
Evaluasi RISIKO TINGGI
• Penilaian produk
• Terbagi 2 jalur melalui evaluasi
dan label
lengkap (30HK) dan evaluasi jalur
• Disertai hasil Output :
cepat (15 HK)
analisa Risiko Sedang izin edar
• Tarif PNBP
• Dengan penilaian label

RISIKO MENENGAH TINGGI


• Tidak dipersyaratkan PSB kecuali
Notifikasi Risiko Rendah sudah termasuk dalam SNI
Output :
Sertifikat
• Tanpa penilaian label, hanya verifikasi
▪ Penilaian label Persetujuan
SNI
▪ Tanpa hasil analisa • 5 HK

Risiko Sangat RISIKO MENENGAH RENDAH


Rendah
• Tidak dipersyaratkan PSB Output :
• Tanpa penilaian Sertifikat Pemenuhan
Komitmen
• Gratis
• 1 HK
REGISTRASI IZIN EDAR BADAN POM (MD/ML)
Diajukan untuk setiap Pangan Olahan, termasuk
yang memiliki perbedaan dalam hal :

JENIS PANGAN
NAMA DAN/ATAU ALAMAT
PRODUSEN WILAYAH INDONESIA
KOMPOSISI
NAMA DAN/ATAU ALAMAT
IMPORTIR/ DISTRIBUTOR
DESAIN LABEL
NAMA DAN/ATAU ALAMAT
PRODUSEN ASAL LUAR NEGERI
JENIS KEMASAN
Terbit Nomor Izin Edar (NIE) 8 PROSEDUR

7 Tunggu evaluasi, verifikasi


Pembayaran (SPB) 6 & validasi petugas

5 Tunggu Surat Perintah Bayar (SPB)


Input Data, Upload Dokumen 4
& klik Proses
3 Login : user id & password

Pilih e-reg Pangan atau BTP 2


1 Buka web e-reg.pom.go.id
PERSYARATAN SANGAT
RENDAH RENDAH SEDANG TINGGI BTP

Komposisi

Proses Produksi

Kode Produksi

Masa Simpan
Rancangan Label

Spesifikasi Bahan

Hasil Analisa

Surat Penunjukkan (LOA)


Health Certificate / Free Sale Certificate
Foto Produk
Produk Impor : Sertifikat GMP/HACCP/ISO 22000/Audit
Label Terjemahan
Input formulir pengajuan PNBP 50% pada
sistem e-registration
33
34

Sertifikat Elektronik
Masa berlaku : Pangan olahan yang masa
5 tahun berlaku Izin Edarnya telah habis

Izin Edar Pangan Olahan


diperpanjang melalui dilarang diedarkan
Pendaftaran Ulang

2D Barcode

Identitas produk

Nomor Izin Edar

Masa Berlaku
5 Tahun
CONTOH LABEL PANGAN OLAHAN
DUKUNGAN BAGI UMKM Sebagian besar UMKM
termasuk dalam kelompok tersebut

Coaching clinic Usaha Kecil dan Registrasi pangan olahan risiko rendah
Mikro (UKM) dan sangat rendah melalui notifikasi dan
tidak dipersyaratkan hasil analisa

Simplifikasi dengan Penghapusan Pemeriksanaan sarana dalam rangka


Persyaratan Izin Produsen untuk Pemenuhan CPPOB untuk UMKM
Registrasi BTP difokuskan pada pelaksanaan
hygiene sanitasi

Sesuai PP 32/2017 biaya registrasi Balai POM dapat melakukan sampling


oleh industri mikro dan kecil 50% dari & uji produk UMKM sesuai kriteria, dan
tarif normal dokumen dapat digunakan untuk registrasi

Pengujian sesuai persyaratan produk,


perhatikan jenis uji dan satuan yang
dipersyaratkan
Pengembangan
e-Registration Perluasan Timeline Seluruh registrasi
Pencantuman
dengan Registrasi Notifikasi melalui e-
2D Barcode
intelligence melalui jalur dipersingkat Registration dan
self assesment pada label tanda tangan
notifikasi (5 Hk)
system elektronik (TTE)

Subsite
TEROBOSAN DALAM Registrasi
Pangan Olahan
PENGAWASAN dan rumah
PRE-MARKET informasi RPO

Bimbingan Teknis Integrasi


Digital Konsultasi Desk dan
dan Pelayanan e-reg
marketing & online & Coaching clinic
e-Registration di dengan OSS
Balai dan Loka webinar livechat untuk UMKM
& KSWP
Pangan Olahan
PROGRAM JEMPUT BOLA PROSES REGISTRASI

http://bit.ly/PendaftaranPendampinganRPO
39

Aplikasi Rumah Informasi Registrasi Pangan


PENUTUP
3. Kenali karakteristik produk
1. Kenali produk yang 2. Pahami jenis perijinan yang dihasilkan dan
dihasilkan tergolong pangan yang harus dimiliki sesuai persyaratannya. Persiapkan
segar atau pangan olahan produk yang dihasilkan dokumen yang diperlukan,
pastikan sahih dan benar

5. Badan POM berkomitmen


4. Jalani prosedur sesuai memberi pelayanan terbaik,
ketentuan, tidak manfaatkan
menggunakan calo/biro jasa fasilitas/program/inovasi
yang telah tersedia
Pahami pedoman dan peraturan
yang berlaku

Pastikan data dan Informasi


sahih dan benar

Pelajari secara mendalam


karakteristik produk pangan

Lakukan self assessment sebelum


memproses data kepada petugas

Gunakan ceklist untuk mempermudah


penyiapan dokumen

JANGAN GUNAKAN BIRO JASA !!!

Anda mungkin juga menyukai