Pengembangan Kurikulum
Disusun oleh:
HALAMAN PENGESAHAN
Judul Makalah: Pengertian Kurikulum dan Pengembangan Kurikulum Secara
Ontologis, Epistemologis, Aksiologis dan Yuridis
NIM : 10.2019104
NIM : 10.2019106
Telah dapat diterima sebagai salah satu syarat untuk memenuhi tugas pada
mata kuliah Pengembangan Kurikulum.
Sukamdi, S.Pd,.M.Pd.I
i
Kata Pengantar
Assalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh. Alhamdulillah puji
syukur kami panjatkan kepada Allah subhanahu wata’ala atas segala rahmat,
karunia, hidayah, dan segala kemudahan dari-Nya, sehingga kami dapat
menyelesaikan makalah ini dengan baik. Shalawat serta salam senantiasa
tercurahkan pada Nabi Muhammad shallallahu ‘alaihi wasallam dan para
keluarganya, para Sahabat dan orang-orang yang mengikutinya dengan baik
hingga akhir zaman.
Penulis
ii
Daftar Isi
HALAMAN PENGESAHAN …………………
……………………………… i KATA PENGANTAR
…………………………………………………………
ii DAFTAR ISI
PENDAHULUAN …...….……………..…………………………….…. 1
A. Pengertian Kurikulum.................................................................................6
B. Pengertian Pengembangan Kurikulum........................................................7
9
iii
BAB I
Pendahuluan
A. Latar Belakang
di lapangan apakah sudah layak diterapkan atau masih perlu adanya evaluasi
dan perbaikan. Oleh karena itu pengembangan kurikulum sangat diperlukan
agar pendidikan dapat berjalan dengan baik sesuai dengan kebutuhan
masyarakat.
B. Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang di atas, kami merumuskan beberapa masalah
sebagai berikut:
C. Tujuan
1. Mahasiswa dapat mengerti dan menjelaskan pengertian kurikulum. 2.
Mahasiswa dapat memahami dan menjelaskan pengertian pengembangan
kurikulum.
Pembahasan
A. Pengertian Kurikulum
3
jawab sekolah atau lembaga pendidikan beserta staf pengajaran. (Syamsul
Bahri,
2011: 17)
4
C. Penjelasan Kurikulum Secara Ontologi, Epistemologi, Aksiologi dan
Yuridis
Kajian ini telah diterapkan oleh Allah subhanahu wata’ala pada Nabi
Adam ‘alaihissalam dalam Qur’an Surat Al-Baqarah Ayat 31: “Dan Dia
mengajarkan kepada Adam nama-nama (benda-benda) seluruhnya, kemudian
mengemukakannya kepada para Malaikat lalu berfirman: "Sebutkanlah
kepada-Ku nama benda-benda itu jika kamu memang benar orang-orang yang
benar!" Di sini Allah mengajarkan nama-nama benda pada Nabi Adam
‘alaihissalam, belum sampai pada tahap penalaran, pengembangan wawasan
dan bagaimana cara penggunaan benda-benda tersebut.
kaidah ilmu Bahasa Arab seperti nahwu shorof, adab/sastra, balaghah, dan lain
lain.
5
Epistemologi Kurikulum
Epistemologi berasal dari bahasa Yunani episteme dan logos. Episteme
berarti pengetahuan (knowledge), logos berarti teori. Dengan demikian,
epistemologi secara etimologis berarti teori pengetahuan (Rizal 2001: 16).
Epistemologi mengkaji mengenai apa sesungguhnya ilmu, dari mana sumber
ilmu, serta bagaimana proses terjadinya.
Aksiologi Kurikulum
Penutup
Kesimpulan
Dengan demikian, pengertian kurikulum dari hasil kesimpulan kami adalah
kurikulum adalah sebuah rancangan pendidikan yang berisikan tentang rencana
pembelajaran yang terdiri dari materi-materi pelajaran dan pengalaman pembelajaran
yang terstruktur, terprogram dan terencana dengan baik di bawah bimbingan dan
tanggung jawab lembaga pendidikan beserta staf pengajaran untuk mencapai tujuan
pendidikan.
Bahri, Syamsul. 2011. Pengembangan Kurikulum Dasar dan Tujuannya. Banda Aceh:
Fakultas Tarbiyah IAIN Ar-Raniry
Sudarman. 2019. Buku Ajar Pengembangan Kurikulum Kajian Teori dan Praktik.
Samarinda: Mulawarman University Press
Dian L (2018). Landasan Filsafat Kajian Ontologi. Diakses pada 2 Oktober 2021, dari
https://dianindahlestari15.blogspot.com/2018/09/landasan-filsafat-kajian-ontologi
dalam_19.html?showComment=1544113516820