Anda di halaman 1dari 7

CLINICAL PATHWAY BAGIAN PENYAKIT DALAM

RUMAH SAKIT PERMATA HATI


TAHUN 2021

HIPERTENSI

NAMA PASIEN BB
Kg
JENIS KELAMIN TB
Cm
TANGGAL LAHIR Tgl Masuk : Jam
DOAGNOSA MASUK Tgl Keluar : Jam
RS
PENYAKIT UTAMA Kode ICD : Lama Rawatan
Hari
PEMYAKIT Kode ICD :
PENYERTA
KOMPLIKASI Kode ICD :
TINDAKAN Kode ICD : Ya/Tidak

KEGIATAN URAIAN TUGAS HARI PERAWATN KETERANGAN


1 2 3 4 5 6 7
HARI RAWATAN
1 2 3 4 5 6 7
1. Pemeriksaan Klinis Assesment Awal
IGD
Assesment Awal
DPJP
2. Pemeriksaan
Penunjang
a. Laboratorium Darah rutin
HbA1c
Profil Lipid
Gula darah sewaktu,
GDP
Urin lengkap
b. Radiologi Ro Thorax
c. Lainnya EKG
3. Edukasi/informasi Penjelasan diagnosis
Rencana terapi
Rencana tindakan
Informed concent
4. Tata laksana medis
a. Tindakan non Pemasangan infus
bedah
b. Tindakan bedah -
c. Medikamentosa
 Injeksi Insulin SC Sesuai kadar gula
darah
 Cairan infus NaCl 0,9%, Ringer Tergantung
Lactat pilihan
 Obat Oral Metformin
Glimepirid Varian
Pioglitazone
5. Asuhan Keperawatan Dilakukan dalam
3 shift
a. Assesmen Poliuria
Keperawatan (peningkatan volume
urine)
Polidipsia
(peningkatan rasa
haus)
Polifagia
Berat badan turun
Mual
Rasa lelah dan
kelemahan otot
Luka yang lama
sembuh
Mata kabur
Kadar glukosa puasa
b. Diagnosa Ketidakstabilan gula
Keperawatan darah berhubungan
dengan resistensi
insulin
Nyeri akut Jika ada ulkus
berhubungan dengan
agen cedera fisik
Risiko infeksi
berhubungan dengan
peningkatan leukosit
Intoleransi aktivitas
berhubungan dengan
imobilitas
c. Intervensi Monitor kadar
glukosa darah
Monitor tanda dan
gejala hiperglikemia
(polyuria, polifagia,
kelemahan, malaise,
pandangan kabur,
sakit kepala
Monitor tanda dan
gejala hipoglikemia
Anjurkan kepatuhan
terhadap diet dan
olahraga
d. Evaluasi Tidak terjadi
penurunan berat
badan
Tidak ada mual
Turgor kulit baik
CRT < 2 detik
Tidak terdapat
pembengkakan pada
luka
Kandung kemih
kosong secara penuh
Tidak terjadi
perubahan sensasi
perifer
Tidak ada tanda-
tanda dehidrasi
Tidak ada rasa haus
yang berlebihan
Mampu memenuhi
kebutuhan sehari-
hari
e. Edukasi Kurangi konsumsi
makanan yang
banyak mengandung
gula dan karbohidrat
Jangan mengurangi
jadwal makan atau
menunda waktu
makan
Lakukan olahraga
secara rutin
Jaga kebersihan
Perbanyak konsumsi
makanan yang
mengandung serat
6. Asuhan Kefarmasian
a. Assesmen Mengumpulkan data Sesuai jam masuk
Kefarmasian dan informasi pasien
spesifik terkait
pengobatan pasien
Menentukan problem
farmakoterapi dan
farmakoekonomik
pasien
Menentukan
kebutuhan dan tujuan
farmakoterapi dan
farmakoekonomik
pasien
b. Identifikasi Hentikan sementara
DRP(Drug Related obat-obat
Problem) kortikosteroid/ACTH
yang rutin digunakan
pada pasien PGK
karena dapat
memperburuk kondisi
hipertensi

Pemilihan OAH (Obat


Anti Hipertensi) yang
kurang tepat

Kegagalan terapi OAH


disebabkan karena
ketidak patuhan pasien

Potensi interaksi OAH

Dosis obat

Potensi Efek samping


Obat

c. Intervensi Rekomendasi obat-


obatan yang
sebaiknya dihentikan
sebelum penggunaan
OAH
Rekomendasi
pemilihan OAH
Pemantauan terapi
obat
Monitoring efek
samping obat
Rekomendasi alternatif
terapi jika ada interaksi
obat

d. Monitoring dan Pemeriksaan tekanan


Evaluasi darah
Bandingkan
Kesesuaian
penggunaan OAH
dengan
direkomendasikan di
JNC 8
e. Edukasi dan Hentikan
Informasi penggunaan OAH
jika pasien
mengalami ciri-ciri
Hipotensi
Jangan hentikan
pemakaian obat
OAH karen dapat
menyebabkan
reaborn hipertensi
7. Asuhan Gizi
a. Assesmen Gizi Melanjutkan hasil Dilakukan satu
skrining gizi perawat kali dalam 2 x 24
terkait risiko jam setelah pasien
malnutrisi atau masuk
kondisi khusus serta
melakukan
pengkajian berupa
antropometri,
biokimia, fisik,
klinis, riwayat social
dan riwayat makan
pasien.

b. Diagnosis Gizi Kelebihan asupan


energi dan
karbohidrat (NI)
Perubahan nilai
laboratorium terkait
gizi
Kurangnya
pengetahuan terkait
makanan dan gizi
c. Intervensi Gizi Menghitung Bentuk makanan
kebutuhan asupan, dapat
memenuhi asupan dikombinasikan
sesuai kebutuhan, atau disesuaikan
membantu mencapai dengan daya
dan mempertahankan terima pasien
gula darah (oral/ enteral/
normal,mencapai dan parenteral/
mempertahankan kombinasi) sesuai
kadar lipida serum kondisi klinis dan
normal serta kempuan
menghindari dan konsumsi.
menangani Pelaksaan
komplikasi akut. pemberian makan
Memberikan diet sesuai dengan
sesuai kondisi preskripsi diet
kebutuhan pasien. dengan bentuk
makanan biasa,
atau lunak

d. Monitoring dan Monitoring status Mengetahui


Evaluasi gizi / antropometri respon pasien
Monitoring biokimia terhadap
terkait gizi (gula intervensi yaitu
darah dll) monitor hasil
Monitoring positif maupun
fisik/klinis terkait negatif dari :
gizi asupan makanan.
Status gizi
berdasarkan
monitoring asupan antropometri.
makan Hasil biokimia
terkait gizi. Fisik
klinis terkait gizi
e. Edukasi dan Pemberian edukasi Edukasi dilakukan
Konseling dan konseling pada saat awal
kepada pasien, masuk (pada hari
keluarga pasien atau atau ke dua) dan
penunggu pasien atau pada hari ke
(Care Giver) 4 atau ke 5
mengenai Diet DM
dan prinsip diet DM
yaitu 3J (tepat
jadwal, jumlah dan
jenis)
8. Assesmen lanjutan Assesmen ulang
DPJP
Assesmen ulang
Keperawatan
Assesmen ulang
Kefarmasian
Assesmen ulang Gizi
Duri ,………………….
Dokter Penanggung Jawab Pelayanan Perawat Penanggung Jawab Asuhan

(....................................................) (………………….)

Apoteker Ahli Gizi

(....................................................) (………………….)
Keterangan :

Harus dilakukan
Bisa ada atau tidak dilakukan
 Bila sudah dilakukan

Anda mungkin juga menyukai