Anda di halaman 1dari 21

LAPORAN HASIL OBSERVASI

BIMBINGAN BAGI MURID BERPERILAKU BERMASALAH

untuk memenuhi tugas mata kuliah Bimbingan dan Konseling di SD yang


diampuh

Oleh Dra. Salma Halidu, M.Pd.

DISUSUN OLEH:

Dea Maharani Yusup (151420139)

Semester 2

JURUSAN PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR

FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS NEGERI GORONTALO

2021
KATA PENGANTAR

Assalamu’alaikumWarahmatullahi Wabarakatuh.

Segala puji dan syukur kami hanturkan kepada ALLAH SWT, atas rahmat
dan karunianya. Solawat serta salam kita hanturkan kepada junjungan Rasulullah
Muhammad SAW, sehingga tugas observasi yang berjudul Bimbingan Bagi Murid
Berperilaku Bermasalah dapat diselesaikan dengan baik.
Adapun tujuan dari dilaksanakannya observasi ini adalah untuk memenuhi
tugas mata kuliah Bimbingan Konseling di SD. Selain itu, dilaksanakannya
observasi ini juga bertujuan untuk menambah wawasan tentang”Bimbingan
Konseling di SD” bagi para pembaca dan juga bagi penulis.
Kami mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah
membagi sebagian pengetahuannya sehingga saya dapat menyelesaikan makalah
ini.saya menyadari, makalah yang saya tulis ini masih jauh dari kata
sempurna.Oleh karena itu, kritik dan saran yang membangun dari teman-teman
untuk makalah ini.saya berharap makalah ini dapat memberikan manfaat bagi
kita semua.

Wassalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh

Gorontalo, 17 Juni 2021

Penulis

i
DAFTAR IS

KATA PENGANTAR………………………………………………………………..……i
DAFTAR ISI......................................................................................................................ii
BAB I.................................................................................................................................1
PENDAHULUAN.............................................................................................................1
A. Latar Belakang.......................................................................................................1
B. Rumusan Masalah..................................................................................................1
C. Tujuan Observasi...................................................................................................1
BAB II..................................................................................................................................2
TINJAUAN TEORI................................................................................................................2
A. Pengertian dan Perilaku Bermasalah......................................................................2
B. Bentuk-Bentuk Perilaku Bermasalah......................................................................2
C. Masalah-Masalah yang Berkaitan dengan Karakteristik Perkembangan Murid......2
D. Teknik Membantu Murid Bermasalah....................................................................4
BAB III..............................................................................................................................6
HASIL OBSERVASI.........................................................................................................6
A. Identifikasi.............................................................................................................6
B. Presentasi hasil observasi.......................................................................................6
C.Diagram……………………………………………………………………………………………………….8
D. Hasil Wawancara…………………………………………………………....…………………………..11

BAB IV…………………………………………………….……………………………………………………….13

PENUTUP…………………………………………………………………………………………………………..13

A. Simpulan………………………………………………………………………………………………………13

B. Saran……………………………………………………………………………………………………………13

DAFTAR PUSTAKA…………………………………………………………………………………………….14

DOKUMENTASI…………………………………………………………………………………………………15

ii
iii
iv
BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Perilaku bermasalah adalah suatu persoalan yang harus menjadi
kepedulian guru.Oleh karena itu, guru hendaknya menyikapi jauh perilaku
yang nampak agar memiliki pemahaman tentang karakteristik perilaku
murid yang sesungguhnya.Teknik-teknik membantu murid bermasalah
memberikan wawasan dalam memberikan bantuan terhadap murid
bermasalah.Perilaku bermasalah yang nampak dipermukaan baru
merupakan indikator bahwa murid memiliki masalah. Guru hendaknya
menyikapi jauh dibalik perilaku yang nampak, agar memiliki pemahaman
tentang karakteristik perilaku murid yang sesungguhnya. Murid SD
merupakan individu yang khas, penghampiaran terhadap permasalahan
individu penanganan yang berbeda.Tektik-teknik membantu murid
bermasalah memberikan bantuan terhadap bermasalah.Pendekatan
bimbingan perkembangan membawa implikasi bahwa penghampiran pada
perilaku murid bermasalah dapat dilakukan dengan mengkaji masalah-
masalah yang berkaitan dengan karakteristik perkembangan murid.

B. Rumusan Masalah
1. Bagaimana perilaku bermasalah yang terlihat pada peserta didik di
SDN No. 29 di Kota Selatan?
2. Apakah perilaku bermasalah murid dapat memengaruhi kegiatan
belajar mengajar didalam kelas?

C. Tujuan Observasi
1. Untuk mengetahui perilaku bermasalah di SDN No. 29 di Kota Selatan
2. Untuk mengetahui perilaku bermasalah murid dalam kegiatan belajar
mengajar didalam kelas

1
BAB II

TINJAUAN TEORI

A. Pengertian dan Perilaku Bermasalah


Guru perlu memahami perilaku bermasalah sebab murid yang
bermasalah biasanya tampak di dalam kelas dan bahkan dia
menampakkan perilaku bermasalah itu di dalam keseluruhan interaksi
dalam lingkungannya.

B. Bentuk-Bentuk Perilaku Bermasalah


a. Rasionalisasi
Rasionalisasi ditunjukkan dalam bentuk memberikan
penjelasan atas perilaku yang dilakukan oleh individu.
b. Sikap bermusuhan
Tampak dalam perilaku agresif, menyerang, menganggu,
bersaing, dan mengancam lingkungan.
c. Menghukum diri sendiri
Perilaku ini tampak dalam wujud mencela diri sebagai
penyebab utama kesalahan atau kegagalan.
d. Depresi
Ditunjukkan dalam bentuk menyembunyikan dan menekan
penyebab yang sebenarnya terjadi.
e. Komformitas
Ditunjukkan dalam bentuk menyembunyikan dan menekan
terhadap harapan-harapan orang lain.
f. Sinis perilaku menghindar dari penilaian orang lain.

C. Masalah-Masalah yang Berkaitan dengan Karakteristik


Perkembangan Murid
Dalam aspek tugas perkembangan perilaku bermasalah murid
dapat dikaji dengan mengkaji kesenjangan antara tugas perkembangan
dengan murid SD yang telah dicapai dengan seharusnya. Sedangkan
dalam aspek karakteristik perkembangan dapat dihampiri dengan

2
mengkaji masalah;masalah yang muncul berkenaan dengan
perkembangan murid itu sendiri.
Berikut ini disajikan deskriptif pencapaian murid dalam tiap aspek
perkembangan.
a. Menanamkan kebiasaan dan sikap dalam bermain dan bertaqwa
terhadap Tuhan YME.
b. Mengembangkan kata hati moral dan nilai-nilai sebagai
pedoman perilaku
Tugas perkembangan ini dimaksudkan agar murid
mengembangkan kontrol moral dari dalam, mengarhargai
aturan moral, dan memulai dengan skala nilai yang rasional.
c. Mengembangkan keterampilan dasar dalam membaca dan
menulis dsn berhitung.
Hakekat tugas perkembangan ini adalah murid belajar
mengembangkan keterampilan dasar membaca, menulis dan
berhitung secara memadai agar mampu beradaptasi dengan
masyarakat.
d. Mempelajari keterampilan fisik sederhana yang diperlukan
untuk permainan dan kehidupan.
Pada masa anak SD perkembangan fisik tidak secepat pada
masa perkembangan lima tahun pertama.
e. Belajar bergaul dan bekerja dalam kelompok sebaya
Pada usia sekolah, anak-anak mulai keluar dari lingkungan
keluarga memasuki teman sebaya.
f. Belajar menjadi pribadi yang mandiri
Hakekat tugas perkembangan ini adalah anak menjadi pribad
yang mandiri, mampu membuat perencanaan dan
melaksanakan kegiatan pada saat ini dan dimasa mendatang,
secara mandiri tidak tergantung pada orang tua atau orang yang
lebih tua.

3
g. Membangun sikap hidup yang sehat mengenai diri sendiri dan
lingkungan
Tugas perkembangan ini berkenaan dengan kebiasaan dalam
memelihara badan, kebersihan, keamanan, memelihara
kesehatan, sikap realistis yang mencakup perasaan, memeiliki
fisik yang normal dan memadai, kemampuan menyenangi
dalam menggunakan badannya dan memiliki keutuhan sikap
terhadap jenis kelamin.
h. Mengembangkan konsep-konsep yang pelu dalam kehidupan
sehari-hari hakekat tugas perkembangan ini adalah anak
memperoleh sejumlah konsep untuk berpikir efektif, berkenaan
dengan pekerjaan, kewarganegaraan dan peristiwa-peristiwa
sosial.

Masalah-masalah yang berkaitan dengan karaketeristik


perkembangan:

1. Perkembangan fisik dan kesehatan


2. Perkembangan diri
3. Perkembangan sosial

D. Teknik Membantu Murid Bermasalah


Upaya membantu peserta didik mengatasi perilaku bermasalah dan
menggantinya dengan perilaku yang efektif menghendaki keterampilan
khusus dari guru.Bagi guru sekolah dasar yang berperan sebagai guru
kelas sekaligus sebagai guru pembimbing, penganganan dan
pencegahan perilaku bermasalah dapat memperbaiki kesehatan mental
peserta didik.
Kepemimbingan guru dalam proses pembelajaran dinyatakan
dalam upaya mengembangkan dan memelihara lingkungan belajar
sehat, ada beberapa upaya yang dpat dilakukan guru untuk
memperoleh lingkungan belajar yang sehat, ada beberapa upaya yang

4
dapat dilakukan guru untuk memperoleh lingkungan belajar yang
sehat:
a. Memanfaatkan pengajaran kelas sebagai wahana untuk
bimbingan kelompok.
b. Memanfaatkan pendekatan-pendekatan kelompok dalam
melakukan bimbingan.
c. Mengadakan komprensi kasus dengan melibatkan para guru
dan atau orang tua murid.
d. Menjadikan segi kesehatan mental sebagai salah satu segi
evaluasi.
e. Memasukkan aspek-aspek hubungan insaniah kedalam
kurikulum.
f. Menaruh kepedulian khusus terhadap faktor-faktor psikologis.

5
BAB III

HASIL OBSERVASI

A. Identifikasi
1. Identifikasi sekolah
Nama sekolah : SDN NO. 29 KOTA SELATAN
Nama kepala sekolah : Rahmat Abdul S.pd
Alamat :Jln. Nani Wartabone Kel.Limba u I
2. Waktu pelaksanaan :Jumat, 18 Juni 2021

B. Presentasi hasil observasi


Tabel 1.1
Apakah bapak/ibu guru pernah menanyakan sebab dari
siswa yang sering datan terlambat?

Aspek yang diamati


jumlah
No Kadang-
guru Ya Tidak
Kadang
1 5 1 - 4
Persentase 100% 20% 0% 80%

Kesimpulan :
Dari data diatas, dapat disimpulkan bahwa guru yang
memilih jawaban “ya” berjumlah1 orang (20%) yang
memilih jawaban “kadang-kadang” berjumlah 4 orang
(80%) dan tidak ada guru yang memilih jawaban “tidak”

Tabel 1.2
Apakah bapak/ibu guru pernah menemukan siswa yang
sering bertengkar di saat jam pelajaran berlangsung?

Aspek yang diamati


jumlah
No Kadang-
guru Ya Tidak
Kadang
1 5 4 - 1
Persentase 100% 80% 0% 20%

6
Kesimpulan :
Dari data diatas, dapat disimpulkan bahwa guru yang
memilih jawaban “ya” berjumlah 4 orang (80%) yang
memilih jawaban “kadang-kadang” berjumlah 1 orang
(20%) dan tidak ada guru yang memilih jawaban “tidak”

Tabel 1.3
Apakah bapak/ibu guru pernah mengatasi siswa
bermasalah?

jumlah Aspek yang diamati


No
guru Ya Tidak Kadang-Kadang
1 5 5 - -
Persentas 100
100% 0% 0%
e %

Kesimpulan :
Dari data diatas, dapat disimpulkan bahwa guru yang
memilih jawaban “ya” berjumlah 5 orang (100%) serta
tidak ada guru yang memilih jawaban “tidak” dan “kadang-
kadang”

Tabel 1.4
Apakah bapak/ibu guru pernah mendapati siswa yang
berperilaku menyimpang seperti mencuri dan berbohong?

jumlah Aspek yang diamati


No
guru Ya Tidak Kadang-Kadang
1 5 4 - 1
Persentase 100% 80% 0% 20%

Kesimpulan :
Dari data diatas, dapat disimpulkan bahwa guru yang
memilih jawaban “ya” berjumlah 4 orang (80%) yang
memilih jawaban “kadang-kadang” berjumlah 1 orang
(20%) dan tidak ada guru yang memilih jawaban “tidak
Tabel 1.5
Apakah bapak/ibu guru pernah memberikan sanksi atau
menindak lanjuti siswa yang bermasalah?

7
jumlah Aspek yang diamati
No
guru Ya Tidak Kadang-Kadang
1 5 2 1 2
Persentas
100% 40% 20% 40%
e

Kesimpulan :
Dari data diatas, dapat disimpulkan bahwa guru yang
memilih jawaban “ya” berjumlah 2 orang (40%) yang
memilih jawaban “kadang-kadang” berjumlah 2 orang
(40%) dan yang memilih jawaban “tidak” berjumlah 1
orang (20%)

1. Bagaimana cara memahami perilaku bermasalah murid didalam


kelas?
2. Upaya apa yang akan dilakukan untuk mengatasi perilaku
bermasalah murid?

C. Diagram
Diagram 1.1
Ya Tidak Kadang-kadang
4

3.5

2.5

1.5

0.5

0
Aspek Yang Diamati

8
Diagram 1.2

Ya Tidak Kadang-kadang
4

3.5

2.5

1.5

0.5

0
Aspek Yang Diamati

Diagram 1.3

Ya Tidak Kadang-kadang
5

4.5

3.5

2.5

1.5

0.5

0
Aspek Yang Diamati

Diagram 1.4

9
Ya Tidak Kadang-kadang
4

3.5

2.5

1.5

0.5

0
Aspek Yang Diminati

Diagram 1.5

Ya Tidak Kadang-kadang
2

1.8

1.6

1.4

1.2

0.8

0.6

0.4

0.2

0
Aspek Yang Diamati

10
D. Hasil Wawancara Guru

Nama guru : Selvianti Hani Adam, S.pd

Wali kelas : IV

1. Bagaimana cara memahami perilaku bermasalah murid didalam kelas?

Jawaban : anak tersebut kita dudukkan paling depan yang bisa


membantu perhatian kita terhadap apa yang dia perbuat (bertingkah).

2. Upaya apa yang akan dilakukan untuk mengatasi perilaku bermasalah


murid?
Jawaban : selalu mengajak anak berbicara dan selalu bertanya kepadanya
agar anak tersebut dan memberikan nasihat kepadanya.

Nama Guru : Santy Amran

Wali kelas : II

1. Bagaimana cara memahami perilaku bermasalah murid didalam


kelas?
Jawaban : dengan memberikan perhatian kepada anak yang
bermasalah juga nasehat yang bisa menyelesaikan masalah mereka
misalnya kesulitan dalam belajar.
2. Upaya apa yang akan dilakukan untuk mengatasi perilaku
bermasalah murid?
Jawaban : yang akan dilakukan untuk mengatasi perilaku
bermasalah pada anak yaitu dengan memberikan bimbingan khusus
kepadanya agar bisa mengatasi perilaku bermasalahnya.

Nama Guru : Mimin Cintya Karim, S.pd

Wali Kelas : III

1. Bagaimana cara memahami perilaku bermasalah murid didalam


kelas?
Jawaban : anak tersebut kita suruh dia duduk didepan agar bisa
membantu perhatian kita terhadap apa yang dia
perbuat(bertingkah).
2. Upaya apa yang akan dilakukan untuk mengatasi perilaku
bermasalah murid?

11
Jawaban : selalu mengajaknya berkomunikasi agar ketika dia punya
masalah dia bisa langsung menceritakan masalahnya kepada guru
dengan tidak ragu-ragu

Nama Guru : Marlin Jusuf, S.pd

Wali Kelas :V

1. Bagaimana cara memahami perilaku bermasalah murid didalam


kelas?
Jawaban : menentukan siswa mana yang mengalami kesulitan
belajar, menentukan bentuk khusus dari kesulitan belajar itu,
menentukan faktor-faktor yang menyebabkan kesulitan belajarnya.
2. Upaya apa yang akan dilakukan untuk mengatasi perilaku
bermasalah murid?
Jawaban : dengan memberikan bimbingan khusus kepada anak itu
dan selalu memberikan perhatian kepadanya dengan selalu
mengajaknya berbicara.

Nama Guru : Nirmala H. Abas

Wali kelas : VI

1. Bagaimana cara memahami perilaku bermasalah murid didalam


kelas?
Jawaban : menentukan siswa mana yang mengalami kesulitan
belajar, menentukan bentuk khusus dari kesulitan belajar itu,
menentukan faktor-faktor yang menyebabkan kesulitan belajarnya.
2. Upaya apa yang akan dilakukan untuk mengatasi perilaku
bermasalah murid?
Jawaban : selalu bersikap ramah tapi harus tegas agar anak takut
dan tidak akan membuat kesalahan

12
BAB IV

PENUTUP

A. Kesimpulan
Murid berperilaku bermasalah yaitu murid yang
memiliki masalah-masalah emosional dan penyesuaian
sosial.Bentuk-bentuk perilaku bermasalah yang ditunjukkan
murid yaitu rasionalisasi, silap bermusuhan, menghukum diri
semdiri, depresim konformitas dan sinis.Masalah-masalah yang
berkaitan dengan karakteristik perkembangan murid SD yaitu
perkembangan fisik dan kesehatan, perkembangan diri dan
perkembangan sosial.Upaya membantu peserta didik mengatasi
perilaku bermasalah dan menggantinya dengan perilaku yang
efektif menghendaki keterampilan khusus dari guru.Bagi guru
sekolah dasar yang berperan sebagai guru kelas sekaligus guru
pembimbing penanganan dan pencegahan perilaku bermasalah
dapat memperbaiki kesehatan mental peserta didik.

B. Saran
Dalam hal perilaku bermasalah murid ini haruslah peran
guru lebih ditingkatkan lagi dalam penanganan perilaku
bermasalah, karena para peserta didik di sekolah masih
membutuhkan pengawasan dan pendampingan dari seorang
guru

13
DAFTAR PUSTAKA

Halidu Salma. 2018. Bimbingan Konseling di SD. Gorontalo: Ideas Publishing

14
DOKUMENTASI

15
16

Anda mungkin juga menyukai