Anda di halaman 1dari 4

DAFTAR ISTILAH SAHAM DASAR

A. Istilah Umum
ISTILAH DEFINISI

Saham Bukti kepemilikan investor atas sebuah bisnis/perusahaan

IPO (Initial Penawaran saham perdana, yaitu ketika perusahaan


Public mendaftarkan diri sebagai perusahaan publik di Bursa Efek
Offering) Indonesia, sehingga saham dari perusahaan bisa dibeli oleh
masyarakat

Blue chips Saham yang memiliki kapitalisasi pasar besar > 10 T dan
didukung dengan fundamental yang apik. Saham ini biasanya
masuk di indeks LQ45, IDX 30. Mis. BBCA, BBRI, TLKM, ASII

Second Saham dengan kapitalisasi pasar berkisar antara 500 M -


Liner 10T. Pergerakan lebih lincah daripada Blue Chip namun
kualitas fundamental tidak sebagus blue chip.

Third Liner Saham dengan kapitalisasi pasar di bawah 500 M. Tingkat


volatilitas (fluktuasi) harga tinggi dan sangat cepat.
Biasanya kualitas fundamental kurang apik.

Bullish Tren harga saham cenderung naik (uptrend)

Bearish Tren harga saham cenderung turun (downtrend)

Sideways Tren harga saham cenderung mendatar (flat)

Capital Keuntungan yang diperoleh dari kenaikan harga saham


gain (harga jual > harga beli)

Capital loss Kerugian akibat penurunan harga saham (harga jual <
harga beli)

Dividen Imbal hasil untuk pemegang saham, berupa laba yang


dibagikan oleh perusahaan kepada investor / pemegang
saham.

Floating Kerugian yang diakibatkan karena harga saham yang dibeli


loss turun, namun sahamnya belum dijual, sehingga kerugian
belum terealisasi dan nilainya masih bisa berubah

Floating Keuntungan karena harga saham yang dibeli naik, namun


profit sahamnya belum dijual, sehingga keuntungan belum
terealisasi dan nilainya masih bisa berubah.

Delisting Penghapusan perusahahaan yang tercatat di PT Bursa Efek

TERNAKUANG.
All content belongs to PT. Ternak Uang Nusantara.
Do not redistribute content / creative without consent / approval.
Indonesia. Penyebabnya, bisa karena perusahaan pailit, bisa
juga karena permintaan perusahaan (go private) -
perusahaan membeli kembali seluruh saham yang beredar.
Overvalue Valuasi saham mahal, harga pasar saham di atas harga
wajar
Undervalue Valuasi saham murah, harga pasar saham di bawah nilai
wajar
MoS Margin of Safety ,perbandingan antara harga wajar dengan harga
pasar saham saat itu.Makin besar, makin baik.

Consensus Estimasi nilai yang diperoleh dari hasil riset dan perhitungan
bbrp analis menjadi satu.

B. Istilah Teknis
ISTILAH DEFINISI

Analisis Analisis dengan menitikberatkan penggunaan grafik harga


teknikal saham secara historikal dan memperhatikan volume transaksi.
Analisis ini bertujuan untuk memberikan informasi
kecenderungan arah gerak saham sehingga membantu trader
dalam bereaksi dan mengambil keputusan

Analisis Analisis dengan menitikberatkan pada kajian secara mendalam


Fundamen atas laporan keuangan perusahaan serta berbagai rilis berita
tal terkait untuk menemukan nilai wajar saham tersebut.

Lot Satuan pembelian saham. 1 lot = 100 lembar saham

Bid Antrial beli

Offer Antrian jual

Portofolio Kumpulan saham yang dibeli

Running Pergerakan harga saham yang bisa dilihat melalui platform online
trade trading sekuritas.

Akumulasi Situasi di mana investor besar cenderung membeli suatu saham


secara terus menerus

Partisipasi Situasi di mana harga cenderung naik yang diikuti dengan


keikutsertaan oleh para investor ritel

Distribusi Situasi di mana harga cenderung turun karena investor besar


melepas kepemilikannya secara bertahap

Trading Rencana trading sebagai panduan trader dalam beraksi. Terdiri


Plan dari kode saham, harga beli, stoploss dan target

TERNAKUANG.
All content belongs to PT. Ternak Uang Nusantara.
Do not redistribute content / creative without consent / approval.
Stoploss Level maksimal pembatasan risiko suatu saham.

Cut loss Menjual saham ketika harga saham turun untuk membatasi risiko
kerugian

Trailing Angka stoploss yang diupdate secara berkala seiring dengan


stop kenaikan harga saham . Hal ini bertujuan melindungi profit dan
kapital yang dimiliki.

Volume Banyaknya jumlah saham dibeli dan dijual pada periode tertentu

ARA (auto Batas atas harga saham naik dalam sehari.


rejection 35% untuk saham yang harganya Rp 50 - Rp 200.
atas) 25% untuk saham yang harganya Rp 200 - Rp 5000
20% untuk saham yang harganya di atas Rp 5000

ARB (auto Batas bawah harga saham turun dalam sehari yaitu 7%
rejection
bawah)

Hajar Beli pada harga offer /penawaran, sehingga kemungkinan besar


kanan akan langsung dapat saham tersebut, selama tidak ada kenaikan
(Haka) harga saham lebih lanjut.

Hajar kiri Jual pada harga bid / permintaan, sehingga kemungkinan besar
(Haki) saham akan langsung terjual, selama tidak ada turunnya harga
lebih lanjut.

Target Perkiraan keuntungan yang didapatkan dari pembelian sebuah


profit saham. Biasanya dinilai dari jarak harga saat ini ke resisten.

Pasar Transaksi saham (efek) diperdagangkan secara negosiasi atau


negosiasi tawar menawar.

Pasar Transaksi saham dilakukan secara reguler dengan penyelesaian


reguler transaksi adalah T+2 (2 hari setelah transaksi)

Pasar Transaksi saham dengan penyelesaian transaksi pada hari itu juga
tunai (T+0)

C. Aksi Korporasi
ISTILAH DEFINISI

Akuisisi Pengambilalihan kepemilikan suatu perusahaan oleh perusahaan


lain dengan membeli sebagian atau seluruh saham perusahaan.
(termasuk aset dan utang perusahaan)

Merger Penggabungan dua perusahaan atau lebih menjadi satu

Buyback Perusahaan membeli kembali sejumlah saham yang telah


beredar di publik.

TERNAKUANG.
All content belongs to PT. Ternak Uang Nusantara.
Do not redistribute content / creative without consent / approval.
Stock Split Pemecahan nominal saham menjadi lebih
kecil. Misal stock split 1 : 5 , maka harga saham
yang awalnya Rp 1000/lembar, jadi Rp
200/lembar

Reverse Kebalikan dari Stock split yaitu menggabungkan nilai nominal


stock split saham menjadi satu sehingga tampak lebih besar. Misal, harga
saham per lembar 100 , Reverse SS 5 : 1, maka harga saham jadi
Rp 500/lembar

Right Issue Aksi penerbitan saham baru dengan rasio tertentu sehingga
pemilik saham lama bisa menebusnya untuk menghindari efek
delusi (penurunan) EPS

Private Aksi penerbitan saham baru dengan adanya pihak tertentu yang
Placement menjadi penjamin (stand by buyer) dan siap untuk mennyerap
semua saham baru yang diterbitkan

D. Tanggal Penting Dividen


ISTILAH DEFINISI

Cum Date Tanggal terakhir kepemilikan suatu saham masih memiliki hak
untuk memperoleh dividen

Ex Date H+1 Cum Date di mana kepemilikan suatu saham tidak


mengandung hak perolehan dividen

Rec Date Tanggal pencatatan investor yang berhak mendapat dividen oleh
perseroan

Payment Tanggal pembayaran dividen kepada investor


Date

TERNAKUANG.
All content belongs to PT. Ternak Uang Nusantara.
Do not redistribute content / creative without consent / approval.

Anda mungkin juga menyukai