Anda di halaman 1dari 32

FAKUITAS KEDUKILI

Senin, 10 Januari 2022 Waktu : 100 menit Kode Soal: 541

Nama : NPM :

Pilihlah satu jawaban yang paling benar

1. Individu akan mengalami stres dalam tahap kehidupannya. Apakah yang termasuk dalam
stressor fisik? (mutiara)
a. Konflik
b. Pekerjaan
c. Keluarga
d. Keuangan
e. Polusi udara

*2. Gangguan jiwa dapat disebabkan oleh berbagai faktor yaitu biologi, psikologi dan sosial.
Apakah factor biologi yang dapat menyebabkan gangguan jiwa?

a. Bencana alam  sosial

b. Faktor keturunan  genetik

c. Deprivasi parental

d. Kepribadian
e. Faktor ekonomi  sosial
*3. Seorang laki-laki berusia 45 tahun dibawa keluarga ke dokter dengan keluhan perubahan
kesadaran sejak 1 hari yang lalu. Pasien tampak mengantuk dan berespon ketika namanya
dipanggil (GCS E3). Pasien kemudian tidur kembali dan membuka mata ketika namanya
dipanggil. Bagaimanakah tingkat kesadaran pasien tersebut?

a. Komposmetis  sadar sepenuhnya

b. Sopor  kondisi seseorang yang mengantuk yang dalam, namun masih dapat dibangunkan
dengan rangsang yang kuat, ex rangsangan nyeri, tetapi tidak terbangun sempurna dan tidak
dapat menjawab pertanyaan dengan baik

c. Delirium  mengalami kekacauan Gerakan, siklus tidur bangun yang terganggu dan tampak
gaduh gelisah,kacau,disorientasi, serta meronta-ronta

d. Somnolen  kondisi seseorang yang mengantuk namun masih dapat sadar bila dirangsang,
tetapi bila rangsang berhenti akan tertidur kembali.

e. Apatis  kondisi seseorang yang tampak segan dan acuh tak acuh terhadap lingkungannya.

4. Dokter Budi sedang melakukan pemeriksaan pada scorang pasien. Saat pemeriksaan, dokter
menanyakan tentang aktivitas yang dilakukan pasien beberapa jam yang lalu. Apakah
pemeriksaan yang dilakukan oleh dokter Budi? recent memory

a. Pemerikaan orientasi  waktu,tempat, orang

b. Pemeriksaan daya ingat jangka Panjang  menanyakan data masa anak-anak

c. Pemeriksaan daya ingat jangka pendek

d. Pemeriksaan amnesia

e. Pemeriksaan konsentrasi

5. Seorang pasien perempuan berusia 30 tahun datang ke dokter dengan keluhan merasa sedih
hampir setiap hari sejak 3 minggu yang lalu. Pada pemerikaan, wajah pasien tampak sedih, tidak
bersemangat dan sesekali menangis. Bagaimanakah pemeriksaan mood pasien?

a Anhedonia

b. Hipotim
C. Elasi

d. Irritabel

e. Alcktisimia

6. Seorang laki-laki berusia 30 tahun dibawa keluarga ke puskesmas dengan perilaku aneh sejak
2 minggu yang lalu. Menurut keluarga, pasien sering berdiri dengan mengangkat kaki sebelah
selama berjam-jam. Apabila keluarga menyuruh untuk duduk, pasien hanya diam dan tidak
merespon. Saat pasien dipaksa duduk, pasien kembali berdiri dengan mengatkat kaki sebelah.
Apakah kelainan yang ditemukan pada kasus diatas? katalepsia

a. Fleksibilitas ceres

b. Furor

c. Stupor

d Kathukan pada dipaksa duam Apabila

e. Narkolepsi
7. Seorang laki-laki berusia 20 tahun dibawa keluarga tahun dibawa keluarga ke dokter dengan
perubahan perilaku sejak 2 bulan yang kata yang didengamya. Saat dokter mengucapkan kata
"nama", pasien okter mengucapkan makan, pasien mengulangi kata yang sama. Apakah lalu.
Pasien sering mengu mengulangi kata tersebut saat dokter mengucapkan kelainan yang
ditemukan pada kasus diatas?

a Blocking  pikiran tiba-tiba terhenti atau berhenti di tengah kalimat


b. Ekolalia

c Neologisme  membentuk kata-kata baru yg tidak dipahami, contoh: saya maltidu

d. Preservasi  pengulangan patologik dengan respon yang sama terhadap stimulus yang
berbeda

e Clang association  dg persamaan

8. Dokter A sedang men seorang pasien perempuan berusia 50 tahun. Pasien dibawa ke dokter
dengan ing lalu. Pada saat pemeriksaan, pasien berteriak dokter sedang dirinya sedang
memegang stetoskop. Apakah kelainan yang keluhan diare 10 kali sejak 1 hari yang lalu. Pada
saat pemeriksaan, memegang ular Dokter mengatakan bahwa dirinya sedang memegang
stetoskop ditemukan pada kasus diatas?

a Delusi
b. Halusinasi persepsi palsu/khayalan, tidak ada rangsang stimulus yang menimbulkan

c. Derealisasi  lingkungan menjadi asing

d. Depersonalisasi  merasa diri tidak nyata

e. Ilusi  persepsi keliru dari stimulus eksternal

9. Diagnosis Psikiatri terdiri atas 5 aksis yang bertan untuk memahami pasien secara
menyeluruh. Apakan diagnosis yang termasuk dalam aksis 1 ?

a Cedera kepala

b. Gangguan kepribadian

c. GAF current 40

d. Skizofrenia

e. Masalah ckonomi

Skenario untuk soal no. 10-11 Seorang perempuan berusia 25 tahun dibawa keluarga ke dokter
dengan perubahan perilaku sejak sejak 1 hari yang lalu. Pasien meyakini bahwa keluarga ingin
mengambil uangnya dan sulit tidur. Pasien mendengar suara bisikan vang menyuruhnya untuk
keluar rumah. Perubahan perilaku muncul sejak 1 minggu yang yang lalu. Saat pemeriksaan,
pasien mengatakan dirinya tidak pantas untuk dibawa berobat karena keluarganya yang sakit
(tilikan derajat 3). Riwayat gangguan jiwa sebelumnya tidak ada. Riwayat kejang tidak ada

10. Apakah diagnosis aksis I yang tepat pada kasus diatas?

a. Gangguan Psikotik Polimorfik Akut tanpa Gejala Skizofrenia

b. Gangguan Psikotik Polimorfik Akut dengan Gejala Skizofrenia

c. Gangguan Psikotik Lir - Skizofrenia

d. Gangguan waham menetap

e Skizofenia Paranoid
11. Gangguan waham-induksiBagaimanakah tilikan pasien pada kasus diatas?

a. Derajat 1

b. Derajat 2

c. Derajat 3

d. derajat 4

e. Derajat 5

Skenario untuk soal no. 12-13 Seorang laki-laki berusia 30 tahun dibawa keluarga ke Poli Jiwa
dengan keluhan sulit tidur sejak 7 hari yang lalu. Pasien mengatakan bahwa dirinya bisa
mendengar suara Tuhan yang menyuruhnya untuk menyebarkan agama di muka bumi (halusinasi
depresi). Pasien mengatakan ia sering melihat malaikat jibril yang memakai baju putih. Menurut
keluarga. perubahan perilaku sudah tampak sejak 2 bulan yang lalu namun semakin memberat
dalam 1 minggu ini. Riwayat gangguan jiwa sebelumnya tidak ada. Riwayat kejang atau
penyakit berat sebelumya tidak ada.

12. Apakah gejala klinis yang ditemukan pada kasus diatas?

a. Delusi

b. Derealisasi

C. Halusinasi

d. Ilusi

e. Obsesi

13. Apakah diagnosis pada pasien diatas?

a. Psikotik akut

b. Waham menetap  mengendalikan cuaca, berkomunikasi dg makhluk asing

C. Skizofrenia paranoid
d. Skizofrenia hebefrenik  perasaan px sdg tidak wajar

e. Skizofrenia simpleks

Skenario untuk soal no. 14-15 Saeorang perempuan berusia 30 tahun dibawa keluarga ke dokter
karena perubahan perilaku. Saat pemeriksaan, px mengatakan saat ini ia sangat bersemangat dan
penuh energi (hipertim). Pasien juga berbicara sangat cepat dengan topang berpindah pindah
(flight of idea)

14.Bagaimanalan Teknik mengahadapi pasien diatas?

a. Dokter menurunkan intonasi bicara

b. Dokter menaikkan intonasi bicara

c. Dokter mentorong pembicaraan pasien

d. Dokter menunggu pasien selesai bicara

e. Dokter menantang pembicaraan pasien

15. Bagaimakah proses pikir pasien?

a. Asosiasi longgar

b. Flight of idea

c Logocha

d. inkoheren
e. sirkumtansial

Skenario untuk soal no. 16-18 Seorang pasien laki-laki berusia 30 tahan diantar ibunya ke dokter
dengan keluhan marah-marah tanpa sebab sejak 2 bulan yang lalu. Pasien merasa takut karena
meyakini tetangga ingin membunuhnya. Pasien mengetahui hal tersebut dan suara kakeknya
yang sudah meninggal Menurut keluarga, pasien mengunci semua pintu dinamah, mengurang
diri dirumah dan tidak mau bekerja lagi

16. Apakah penyebab kondisi pasien diatas?

a. Hiperaktivitas serotonin

b. Hiperaktivitas Dopamine

c. Hiperaktivitas kortisol

d. Hiperativitas Asetilkolin

E Hiperaktivitas GABA

17. Apakah diagnosis yang tepat pada kasus diatas?

a. Skizofrenia simpleks

b. Skizofrenia simpleks

c Skizofrenia ytt

d. Skizofrenia paranoid

e. Skizofrenia hebefrenik

18. Apakah terapi yang diberikan pada kasus diatas?

a. Asam valproate

b. Lorazepam

c. Risperidone
d. Fluoxetine

e Trahexyphenidil

19. Seorang laki-laki berusia 30 tahun dibawa keluarga ke dokter untuk berkonsultasi. Menurut
istri, pasien tidak mau keluar rumah sejak 4 bulan yang lalu, pasien meyakini bahwa ada orang
yang mengikutinya Pasien mengatakan orang tersebut berkomplot aengan tetangganya. Pasien
meyakini mereka ingin menghancurkan bisnis pasien. Pasien menyangkal adanya suara bisikan
yang didengarya Riwayat gangguan jiwa sebelumnya tidak ada Apakah diagnosis yang tepat
pada kasus diatas?

a. Psikotik akut

b. Gangguan waham menetap

c Gangguan skizotipal

d. Skizofrenia Paranoid

e. skizofrenia residual

Skenario untuk soal no. 20-21 Seorang pasien laki-laki berusia 40 tahun dibawa ke dokter
dengan keluhan tidak tidur sejak Pasien mengatakan bahwa dirinya adalah peraih piala nobel
karena penemuannya yang hebat. Saat pemeriksaan, pasien banyak bicara dan tampak senang
berlebihan. Pasien juga mendengar suara orang yang memujinya man pehlaku telah muncul sejak
3 minggu yang lalu dan semakin berat dalam 1 minggu ini. Riwayat gangguan jiwa sebelumnya
tidak ada. Tanda vital dalam batas normal

20. Apakah diagnosis yang tepat pada kasus diatas:

a Psikotik akut

b. Skizoafektif tipe manik

c. Episode manik dengan ciri psikotik

d. Gangguan bipolar

e. Gangguan waham
21. Apakah terapi yang tepat pada kasus diatas?

a. Olanzapin

b. Fluoksetin

c. Lorazepam

d. Sertralin

e. Carbamazepin

Skenario untuk soal no. 22-23

incam orang sekitar, Seorang laki-laki berusia 32 tahun dibawa ke IGD RS dalam keadaan
berteriak-teriak, mengancam orang komat kamit seolah-olah ada lawan bicara melempar batu ke
setiap orang yang lewat. Menurut keluarga perilaku tersebut baru terjadi sekitar lima hari
terakhir. Pemeriksaan fisik dan penunjang dan normal

22. Bagaimanakah penilaian skor PANSS EC pasien diatas?

a. Skor PANSS ECO

b. Skor PANSS EC 2

c. Skor PANSS EC 4

d. Skor PANSS EC 7

e. Skor PANSS EC 15

23. Apakah tatalaksana pada kasus diatas?

a. Injeksi haloperidol lactate 5 mg IM

b. Injeksi haloperidol decanoas 5 mg IM

c. Injeksi diphenhidramin 20 mg IM

d. Injeksi diazepam 10 mg IM

e. Injeksi flufenazine decanoas IM


24. Seorang laki-laki berusia 40 tahun dibawa keluarga ke IGD RS dengan keluhan mual dan
muntah sejak 2 jam yang lalu. Pasien mengeluhkan melihat arwah ibunya yang telah meninggal.
Ibu pasien diketahui telah meninggal 10 tahun yang lalu. Pada pasien diperoleh adanya kejang,
mual dan muntah. Menurut keluarga, pasien baru pulang ke rumah setelah meninggakan rumah 5
bulan. Pasien mengatakan ingin berubah dan menjadi lebih baik lagi. Pasien pernah dirawat di
pusat rehabilitasi 2 tahun yang lalu. Pemeriksaan klinis diperoleh tremor tangan, kesadaran
komposmentis, tekanan darah 140/90 mmHg, frekuensi nadi 110x/menit, frekuensi nafas
10x/menit. Apakah diagnosis kasus diatas?

a. Intoksikasi kanabis

b. Withdrawal heroin

c. Withdrawal alkohol

d. Intoksikasi heroin

e. Intoksikasi alkohol

Skenario untuk soal no. 25-26 Seorang perempuan berusia 35 tahun dibawa keluarga ke dokter
dengan keluhan berjalan seperti robot sejak 1 hari yang lalu. Pasien mengeluhkan badan terasa
kaku dan tangannya gemetaran. Keluhan dirasakan sejak dosis obat pasien dinaikkan oleh dokter.
Pasien rutin berobat ke RSJ dan minum obat secara teratur. Pada pemeriksaan klinis diperoleh
adanya tremor, rigiditas, tekanan darah 120/80 mmHG, suhu 37° C.

25. Apakah diagnosis yang tepat pada kasus diatas?

a Syndrome neurpletik maligna

b Serotonin syndrome

C. Skizofrenia katatonik

d. Extra pyramidal symtomps

e. Gangguan Parkinson

26. Apakah terapi yang tepat pada kasus diatas?


a. Propranolol

b. Risperidon

c. Trihexyphenidil 3x2-4mg selama beberapa mgg,tapering off

d. Diazepam

e. Bromokriptin

27. Seorang pasien laki-laki berusia 35 tahun datang dengan keluhan demam tinggi sejak 2 hari
yg lalu. Pasien merupakan baru kontrol dari puskesmas dan mendapatkan haloperidol. Pada
pemeriksaan fisik diperoleh pasien tampak sesak, pucat, gemetar dan berkeringat banvak. Tanda
vital didapatkan tekanan darah 130/80 mmhg, nadi 120x/mnt, suhu 40°C, frekuensi napas
26x/menit dan Lead Pipe Rigidity +. Apakah tatalaksana yang tepat pada kasus diatas?

a. Propranolol

b. Risperidon

c. Trihexyphenidil

d. Diazepam

e. Bromokriptin

Skenario untuk soal no. 28-30 Seorang perempuan berusia 20 tahun dibawa ke IGD dengan
keluhan rasa tercekik 1 jam yang lalu. Keluhan disertai dengan dada berdebar-debar, rasa takut
nati dan tidak nyaman di dada. Keluhan dirasakan selama 6 menit. Keluhan telah dialami 4x
dalam 1 bulan ini. Keluhan muncul secara tiba-tiba tanpa penyebab yang jelas. Pemeriksaan fisik
dan EKG dalam batas normal.

28. Apakah diagnosis yang tepat pada kasus

a. Angina Pectoris

b. Gangguan cemas menyeluruh

c. Gangguan panik
d. Agorafobia

e. Fobia social

29. Apakah terapi yang tepat pada kasus diatas?

a. Risperidone

b. Escitalopram

c. Diazepam

d. Olanzapine

e. Asama valproate

30. Apakah tatalaksana non-farmakoterapi yang tepat?

a. Terapi kognitif perilaku

b. Desensitisasi

c. Terapi interpersonal

d. Terapi keluarga

e Flooding

Skenario untuk soal no. 31-32 Scorang perempuan berusia 16 tahun dibawa ibunya ke dokter
dengan keluhan sering tidak masuk sekolah seiak 2 bulan yang lalu. Menurut ibu, prestasi
akademik pasien tidak bermasalah saat SD dan SMP. Pasien merupakan anak yang pemalu.
Pasien mengatakan tugas sekolah banyak menuncutnya untuk bicara di depan kelas. Saat
diperhatikan banyak orang, pasien menjadi cemas, gemetaran sehingga lupa dengan
presentasinya. Riwayat gangguan jiwa seblumnya tidak ada, Pemeriksaan fisik dalam batas
normal.

31. Apakah neurotransmitter yang menyebabkan kasus diatas?

a. Dopamine
d. Asetilkolin b. Serotonin

c. GABA c. kortisol

32. Apakah diagnosis pada kasus diatas?

d. Agorafobia a. Gangguan panik

e. Fobia spesifik b. Fobia sosial

c. Gangguan stress paska trauma 33. Seorang perempuan berusia 40 tahun dibawa keluarga ke
dokter dengan keluhan sering mencuci tangan

melebihi biasanya sejak 2 bulan yang lalu. Pasien tidak menyukai hal hal yang kotor. Apabila
menyentuh sesuatu, pasien akan mencuci tangan hingga lebih dari 40x sehari. Status mental
diperoleh kesadaran komposmentis, sikap kooperatif, halusinasi (-). Apakah diagnosis yang tepat
pada kasus diatas? a. Gangguan cemas menyeluruh b. Gangguan stress paska trauma c.
Gangguan obsesif kompulsif d. Gangguan kepribadian anankastic e Gangguan depresi

34. Apakah penyebab psikologis dari hyperseks?

a Hormonal

b. Depedensi need dengan pasangan

c. Daya ingat terganggu

d. Obat-obatan

e. Kelainan sistemik

35. Apakah penyebab disfungsi ereksi secara psikologis ?

a. Hipotiroid

b. Anemia

c. Penghasilan istri lebih besar dari suami

d. Obat-obatan

e. Diabetes mellitus
36. Apakah deviasi seksual yang tidak dapat disembuhkan ?

d. Disfungsi ereksi a. Homoseks sintonik

e Hyperseks . Homoseks distonik

c. Ejaculation preco

37. Seorang suami yang pemuasan seksnya dengan melihat istrinya koitus dengan orang lain
disebut a Nekrofilia

d. Voyeurism b. Bestialitas

e. Mixoskopia

c. Priapismus

38. Seorang laki-laki berusia 20 tahun dibawa ke puskesmas karena sering membuat onar, pasien
tertangkapsedang mengintip perempuan sedang mandi atau berganti pakaian. Apakah diagnosis
gangguan preferensi seksual pada pasien tersebut? a Frotteursme

d. Exhibionisme b. Voyounisme

e Sadisme sexual c Masokisme sexual

39. Seorang perempuan berusia 30 tahun datang ke dokter dengan keluhan nyeri saat
berhubungan badan dengan suami sejak 1 tahun yang yang lalu. Nyeri dirasakan terus menerus
selama berhubungan badan dengan suami. Menurut pasien, suami sering marah-marah dan
menyalahkan pasien. Apa diagnosis pada kasus diatas? a Sadistik

d. Gangguan orgasme b. Dispareunia

e. Vaginismus C Masokisme

40. Hal yang bukan merupakan proses manula adalah

a Proses akhir kehidupan b. Perubahannya bertahap c Proses Fisiologis

d. Proses patologis d. Proses degenerasi fisik


41. Hal yang bukan merupakan penyebab manula makin banyak adalah a. Pelayanan kesehatan
bertambah baik

d. Angka harapan hidup meningkat b, Ilmu kedokteran tambah maju

c. Keberhasilan keluarga berencana c Masyarakat tambah kaya

42. Gangguan jiwa yang sering pada manula adalah :

a. Hipertensi b. Inkontinensia c. Konstipasi

d. Gangguan gerakan e. Gangguan depresi

43. Hal yang bukan merupakan penyakit/gejala pada Post Power Syndrome adalah : a. Diabetes
mellitus

d. Rasa tidak berguna b. Somatoform

e. Putus ada c. Psikosomatik

44. Psikoterapi supportif sering digunakan pada pasien dengan

a. Skizofrenia b. Gangguan kepribadian obsesif kompulsif c. Gangguan cemas

d. Gangguan panik e. Gangguan depresi

45. Psikoterapi analitik biasanya menggunakan simbol-simbol. Gejala "kelumpuhan" dapat


diasumsikan

sebagai simbol dari a. Terombang ambing

d. Tanggung jawab b. Tidak mau melihat kenyataan

e. Mengalihkan perhatian c. Tak berdaya

46. Cognitive Behaviour Therapy pada anak-anak sering dilakukan berupa a Desentisisasi
d. Reward and Punishment b. Shock Psychotherapy

e. Psikoterapi kognitif c. Terapi kelompok

Skenario untuk soal no. 47-48 Seorang laki-laki berusia 30 tahun datang ke dokter dengan
keluhan tidak bisa menjalankan fungsinya sebagai suami pada malam pertama. Pasien merasa
malu karena kondisinya tersebut. Pasien berniat ingin menceraikan istrinya. Pemeriksaan fisik
dalam batas normal. Dokter menegakkan diagnosis gangguan disfungsi ereksi komorbid depresi.

47. Apakah tindakan pertama saudara dalam menangani pasien diatas? a. Pemeriksaan
laboratorium darah

d. Pemeriksaan radiologi thoraks b. Pemeriksaan Elektrokardiografi (EKG)

e. Melakukan terapi keluarga c. Pemeriksaan Elektroencelografi

48. Apabila pada pemeriksaan didapatkan hasil normal. Apakah jenis psikoterapi yang diberikan
pada pasien? a. Terapi Kognitif

d. Psikoterapi analitik b. Psikoterapi perilaku

e. Terapi keluarga c. Psikoterapi supportif

49. Psikoterapi analitik sering menggunakan arti dari sinbol-simbol. apakah makna dari mual dan
muntah? a. Tidak mau melihat kenyataan

d. Merasa tidak mampu b. Merasa teromabng ambing

e. Menandakan tanggung jawab c. Menandakan kebencian dan ketidaksenangan

50. Salah satu gangguan jiwa pada lansia adalah demensia. Apakah yang termasuk dalam tanda-
tanda spesifik

demensia senilis? a. Lupa pada pengalaman masa lalu b. Lupa pada hal yang baru terjadi namun
masa lalu masih dapat diingat c. Hanya lupa pengalaman masa balita d. Lupa pada pengalaman
trauma e. Lupa pada pengalaman tertentu saja
51. Seorang laki-laki berusia 56 tahun datang ke puskesmas dengan keluhan sulit tidur, tidak
selera makan dan tidak menikmati bermain golf seperti biasanya. Pasien mendapat terapi
Flouxetin. Setelah 6 bulan pasien kembali kontrol dan merasa baikan secara mental, namun
masih tidak menikmati aktivitas yang disukainya, tidur tidak dan tidak selera makan. Ketika
disarankan untuk meningkatkan dosis obat, pasien mengaku bahwa dia sering tidak minum obat
karena efek samping yang dialaminya. Apakah efek samping obat fluoxetine? a. Kenaikan Berat
Badan

d. Sakit Kepala b. Takikardia

e. Disfungsi Seksual C. Tremor

52. Tn. Tono berusia 35 tahun dibawa oleh keluarga ke IGD RS Jiwa HB Saanin karena
mengamuk dan merusakbarang. Pasien merupakan anak dari ayah yang pemarah dan ibu yang
pendiam. Usaha pasien mengalami kebangkrutan 6 bulan yang lalu. Ia meyakini hal tersbut
dikarenakan tetangga mengguna-gunanya. Dia juga mengatakan ada yang mau membunuh,
sehingga semua pintu rumah dirantai dan digembok. Apakah golongan obat yang tepat
diberikan ? a Hipnotik-sedatif

d. Antianxietas b. Neuroleptik

e. Antidepressant c. Antimania

tinggi sejak 2 hari yg lalu. Pasien 53. Seorang laki-laki berusia 35 tahun datang dengan keluhan
demam

merupakan pasien Skizofrenia dan baru saja kontrol pengobatan ke poliklinik 2 hari yang lalu.
Pada saat kontrol, pasien diberikan obat dengan dosis yang dinaikkan dari sebelumnya. Pada
pemeriksaan fisik diperoleh pasien tampak sesak, pucat, gemetar dan berkeringat banyak. Tanda
vital didapatkan tekanan darah 130/80 mmhg, nadi 120x/mnt, suhu 39°C, frekuensi napas
26x/menit dan Lead Pipe Rigidity +. Apakah obat yang menimbulkan efek samping seperti ini?

d. Antagonis Dopamin

c. Beta Blocker c. Agonist GABA

a. SSRI b. TCA
54. Seorang laki-laki berusia 30 tahun datang ke dokter dengan keluhan tremor pada kedua
tangan sejak 1

minggu yang lalu. Keluhan disertai bicara pelo, badan terasa kaku dan berjalan seperti robot.
Pasien berobat ke Poli Jiwa sejak 6 bulan yang lalu dan mendapat Haloperidol selama 6 bulan.
Dosis obat dinaikkan karena pasien masih ada gejala psikosis. Tanda vital diperoleh tekanan
darah 120/80 mmHg, nadi 88 x/menit, suhu 36,5°C, frekuensi napas 20x/menit. Status mental
diperoleh kesadaran komposmentis, sikap kooperatif, halusinasi auditorik (+) Mekanisme terjadi
nya hal ini adalah? a. Penghambatan reseptor Dopamin di Cortex dan system limbik b.
Penghambatan reseptor Dopamin di Kelenjar Pituitari c. Penghambatan reseptor Dopamin di
Basal Ganglia d Penghambatan reseptor Muskarinik e. Penghambatan alfa adrenoseptor

55. Seorang perempuan berusia 20 tahun datang ke Poliklinik dengan keluhan sering bermimpi
buruk sejak 1

bulan yang lalu, Pasien merupakan korban penculikan selama 7 hari. Pasien sering teringat
dengan kejadian penculikan dan penyanderaan yang dialaminya. Bila mendengar bunyi keras
atau teriakan, pasien mengalami keringat dingin, jantung berdebar kencang dan ketakutan
berlebihan. Bunyi tersebut mengingatkan pasien pada suasana penyanderaan. Riwayat gangguan
jiwa disangkal. Tanda vital dalam batas normal. Pasien mendapatkan obat propranolol untuk
mengurangi gejala jantung berdebar. bagaimanakah mekanisme kerja obat tersebut? a
Memblokade reseptor kolinergik

d. Agonist GABAergik b. Anatagonis Glutamat

e Antagonis reseptor opamin c. Memblokade reseptor beta adrenergic

56. Seorang perempuan berusia 32 tahun dibawa keluarga ke Rumah Sakit dengan keluhan
sering tertawa sendiri

sejak 2 bulan terakhir. Pasien juga mengatakan sering mendengar suara-suara yang menjelekan
dirinya. Tanda vital dalam batas normal. Pada status mental diperoleh kesadaran komposmentis,
sikap kurang kooperatif, mood kosong, halusinasi (+), waham (+). Pasien mendapat terapi
Risperidonc selama 6 bulan. Pada saat kontrol pasien mengeluhkan gangguan haid, pembesaran
payudara dan keluamya air susu selama pengobatan. Apakah yang menyebabkan efek samping
tersebut? a. Penghambatan reseptor dopamine di Basal Ganglia b. Stimulasi reseptor GABA di
cortex c. Stimulasi Reseptor Kolinergik di Basal Ganglia d. Penghambatan reseptor Dopamin di
Cortex dan system limbik e. Penghambatan reseptor Dopamin di Pituitary

57. Seorang laki-laki berusia 42 tahun datang ke poliklinik dokter mengeluhkan sesuatu yang
memalukan.

Pasien mengakui bahwa dirinya sulit tepat waktu sampai ke kantor karena sering pulang
kerumah untuk memastikan bahwa pintu garasi sudah ditutup. Dia selalu bangun pukul 4 pagi
untuk memfasilitasi gejala obsesi dan kompulsi ini. Pasien tidak ada keluhan lain. Apakah terapi
yang tepat untuk pasien ini? a. TCA
d. Benzodiazepin b. Beta Blocker

e. Neuroleptic tipikal c. Neuroleptik atipikal

58. Berikut dibawah ini adalah 3 gejala utama pada depresi, kecuali:

a. Afek depresi b. Anhcdonia c. Berkurangnya minat terhadap kesenangan yang biasa dilakukan

d. Anergia c. Ide bunuh diri

Skenario untuk soal no. 59-60 Tuan A, 20 tahun dibawa orangtua ke RS karena sepanjang hari
murung, tidak mau keluar rumah, cepat merasa lelah dan tidak lagi mau bermain futsal dan
seminggu ini mulai mengalami gangguan tidur. Gangguan tidur ini membuat pasien tampak
lemah dan mulai scring terganggu aktivitasnya kuliah, karena pasien harus bangun pagi, tapi
pasien tidak dapat bangun. Menurut keluarga perilaku tersebut terjadi sekitar 1 bulan terakhir.
Pemeriksaan fisik dan penunjang dalam batas normal.

59. Apakah diagnosis yang tepat pada kasus diatas? a. Gangguan depresi

d Gangguan psikotik b. Gangguan ansietas

e Gangguan mental organic c. Gangguan akibat penyalahgunaan zat psikoaktif dan alcohol

60. Apakah tatalaksana psikofarmaka yang tepat untuk pasien diatas?

a. Antidepresan gol SSRI b. Benzodiazepine c. Antipsikotik generasi II

d. Antidepresan gol Trisiklik e. Antipsikotik generasi I

Skenario untuk soal no. 61-62 61. Seorang ibu muda 16 tahun baru melahirkan 14 hari dirawat
dengan keluhan hampir melempar bayinya.

Dirumah menurut keluarga pasien tampak bingung, banyak menangis dan bermenung, sering
tidak fokus sehingga sulit diajak berkomunikasi, namun tetap nyambung jika diajak berbicara.
Diketahui juga, ibu sering menelantarkan anaknya, pernah tampak tidak senang dengan bayinya.
Pasien belum menikah dan pacar yang merupakan ayah bayinya tidak diketahui keberadaannya.
Diagnosis apa yang dialami pasien ini? a Psikotik akut
d. Gangguan cemas b. Baby blues syndrome

e. Gangguan afektif bipolar c. Depresi post partum

62. Jika pasien diatas diperbolehkan pulang apakah pasien dapat terus memberikan ASI-nya:

a Tidak, karena obat dapat melewati sawar ASI, berikan susu formula b. Boleh, karena
obat tidak dapat melewati sawar ASI c. Boleh, asal ASI ibu dipompa, tidak diberikan
langsung d. Boleh, karena dirumah ibu tidak lagi perlu minum obat e. Tidak, karena ibu
tidak boleh berdekatan dengan bayinya, karena membahayakan

63. Nn K 21 tahun, akhir-akhir ini mudah sekali marah dan sensitif. Sering mual rasa ingin
muntah dan pusingtiap kali melihat laptopnya, sehingga tidak lagi mau membuka laptop untuk
meneruskan skripsinya, tidak mau diajak belajar bersama untuk mencari bahan melengkapi tugas
akhimya. Pasien menghabiskan waktu mengurung diri dikamar, merasa hari-harinya tidak lagi
menyenangkan, dan ini sudah dialami 1 bulan ini sejak penelitian yang dilakukan tidak berhasil
seperti semestinya. Pasien merasakan perubahan yang terjadi pada dirinya sehingga berusaha
mencari pertolongan. Apakah diagnosis yang tepat untuk pasien ini?

a. Depresi ringan b. Depresi sedang dengan gejala somatik c. Depresi sedang tanpa gejala
somatik d. Depresi berat dengan gejala psikotik e. Depresi berat tanpa gejala psikotik

64. Ny. F 35 tahun datang memeriksakan diri dan mengeluhkan gangguan tidur yang dialaminya
sejak 2 minggu

ini setelah dilabrak oleh anak dari istri pertama suami sirinya dikantor 2 bulan sebelumnya. Sejak
saat itu pasien tidak lagi punya energi untuk berangkat kerja, mengalami harga diri rendah,
sering menangis, tidak mau lagi keluar rumah, merasa hidupnya hancur tidak ada gunanya juga
sudah tidak ada harapan dan masa

depan. Pasien mencoba membunuh diri dengan menggantung diri namun diketahui oleh
pembantunya. Apakah jejala yang menunjukkan depresi berat pada pasien ini? a Upaya bunuh
diri dari pasien b. Pasien memenuhi banyak gejala depresi c. Memenuhi gejala utama dan
penyerta pada depresi berat d Perasaan rendah diri dan masa depan yang suram e. Pasien sering
menangis

Skenario untuk soal no. 65-66 Nn W 18 tahun datang dibawa keluarga karena sudah 5 hari ini
tidak tidur, marah-marah dan mengamuk. Pasien bicara terus dan sulit diberi pengertian Keluarga
mengatakan 1 bulan ini pasien tidak lagi minum obat. Pasien juga tidak mau dirawat karena ada
projek-projeknya yang masih harus diselesaikan. Diketahui tabungan pasien habis untuk
berbelanja baju-baju seksi dan alat make up secara online 1 minggu yang lalu. Ketika dijemput
keluarga dikosan yang dekat kantomya, kondisi kamar pasien tampak berantakan dan kotor.
Pasien marah-marah dan merasa keluarganya memang ingin membatasi kreatifitasnya sebagai
seorang perancang terkenal. 65. Apakah obat yang tepat diberikan dalam kondisi pasien gaduh
gelisah saat ini sebelum rawatan?
a. Anti psikotik b. Anti cemas

d. Mood stabilizer c Benzodiazepine

e. Antidepresan

66. Apakah diagnosis yang tepat untuk pasien ini?

a. Gangguan afektif bipolar b. Gangguan afektif bipolar episode kini manik c. Skizofrenia
paranoid

d. Skizoafektif tipe manik e Gangguan cemas

67. Obat pilihan utama pasien-pasien yang mengalami kondisi bipolar dalam remisi atau kondisi
stabil adalah: a Anti psikotik

d. Anti cemas b. Benzodiazepine

e. Antidepresan c. Mood stabilizer

68. Apa yang dimaksud "antidepressant induced mania":

a. Kondisi manik yang tercetus karena obat psikotik b. Kondisi manik karena obat C. Kondisi
manik yang muncul karena pemberian obat depresi d. Pemberian obat untuk anti depresi dan anti
manik e Antidepresan untuk gejala manik

69. Seorang pasien mengatakan kalau dia adalah kepala cabang disebuah perusahaan alat
berat multinasional, dia

sangat sibuk sehingga harusnya dia tidak dirawat lama-lama karena banyak pegawai yang
bergantung hidup padanya. Diketahui dari orang tua, pasien hanyalah pekerja pabrik yang
sebelumnya mendapatkan pelatihan ke Jepang. Apakah gejala yang dialami pasien adalah: a.
Halusinasi

d. Derealisasi b. Waham

e. Depersonalisasi c. Ilusi

Skenario untuk soal 70-71 NnI 23 tahun datang periksa ke poli jiwa dengan keiuhan pasien
masih merasa sedih scjak 5 hari yang lalu dimarahi oleh bosnya karena tidak menyelesaikan
deadline projek dikantornya. Dia mengeluhkan dan menyalahkan bosnya dan bicara kasar
tentang bosnya. Sebelum kejadian ini, pasien diketahui keluarga beberapa hari bekerja sampai
larut malam dan tampak lebih rajin dari biasanya. Tampak ceria dan menyanyi-nyanyi saat
bekerja, namun 5 hari ini pasien tampak kuyu, tidak mau mandi, ditelpon rekan kantor tidak
diangkat. 70. Apakah diagnosis yang tepat pada pasien? a. Gangguan bipolar I
d. Gangguan bipolar II b. Gangguan bipolar dengan gejala psikotik

e. Depresi sedang c. Gangguan manik

71. Apakah obat yang paling tepat diberikan pada pasien

2. Anti psikotik+antidepresan b. Anti psikotik+anti cemas c. Mood stabilizer saja

d. Anti psikotik+mood stabilizer e. Mood stabilizertanti depresan

Skenario untuk soal no. 72-73 Seorang perempuan usia 27 tahun mengalami gangguan tidur
sejak pindah bekerja dikota lain. Pasien juga terganggu konsentrasinya dan sering bermenung.
Pasien mengatakan jika selama hidupnya baru kali ini dia tinggal lama dikota lain dan berjauhan
dengan keluarga dan kampung halamannya. Pasien juga mengerunkan sensitif, mudah marah
padahal sebelumnya dia cukup sabar. Hal ini sudah dialami pasien hampir 1 bulan, sejak
beberapa hari setelah sampai dikota saat ini dan semakin memberat sehingga pekerjaannya
terganggu. 72. Apa kemungkinan diagnosis pasien? a. Depresi sedang dengan gejala somatik

d. Gangguan somatoform b. Gangguan cemas menyeluruh

c Skizofrenia ytt C. Gangguan penyesuaian

73. Apakah Pengobatan yang tepat pada pasien diatas adalah?

a. SSRI b. MAOI C. Antipsikotik

d. Policyclic e. Mood stabilizer

Skenario untuk soal no. 74-75 Seorang perenipuan berusia 61 tahun datang ke poli jiwa dengan
keluhan khawatir dan takut tiap kali gempa. Pasien langsung terpaku lalu tampak bingung dan
sulit diarahkan. Pasien juga deg-degan dan meminta anaknya untuk segera membawanya pergi
dari rumah. Pasien idak mau ditinggal sendiri, merasa takut tidak jelas penyebabnya. Menurut
anak, hal ini dialami sejak kejadian gempa yang merubuhkan rumah pasien. Jika ditanyakan
kepada pasien mengenai gempa tersebut pasien menjadi sedih mengingat semua kejadian saat
itu. 74. Apakah kemungkinan diagnosis pada pasien ini? a. Serangan panik

d. Fobia dan gangguan panik b. PTSD

e Gangguan panik c. Gangguan cemas menyeluruh

75. Apakah terapi yang tepat untuk pasien diatas?

a. Benzodiazepine b. MAOI c. Antikolinergik

d. SSRI e. Antipsikotik
76. Seorang perempuan remaja berusia 16 tahun dibawa orangtua ke poliklinik jiwa karena 1
bulan ini sering

mengantuk, malas belajar dan menghindari buku-buku soal ujian masuk perguruan tinggi
keluhan disertai peningkatan nafsu makan sehingga berat badannya bertambah. Pasien sering
bermimpi buruk mengenai ujiannya sehingga mengatakan tidak akan sanggup mengikuti ujian
tersebut. Pasien sebelumnya merupakan anak berprestasi, namun nilai ujian nasionalnya tidak
sesuai harapan. Pasien khawatir tidak akan lulus masuk perguruan tinggi harapannya. Apakah
diagnosis yang tepat pada kasus ini? a. Gangguan panik

d. Gangguan cemas b. Gangguan depresi

e. Gangguan penyesuaian c. Gangguan konversi

77. Tuan R seorang tantara dibawa keluarga karena beberapa bulan setelah purna tugas di daerah
konflik sering

melamun, mudah marah dan tersinggung, dan cemas tanpa penyebab. Pasien juga sering
mengalami gangguan tidur dan sering terbangun ditengah malam. Sebelumnya pasien diketahui
adalah penyabar dan tidak banyak bicara. Saat tugas, rekanan sekompi pasien terkena ranjau dan
meninggal ditempat. Pasien juga sering bermimpi buruk tentang kejadian tersebut, dan jika sudah
terbangun, tidak dapat tidur kembali. Saat ini tepat 1 tahun pasien dipulangkan dari daerah
konflik dan keluhan pasien masih belum berkurang. Apakah diagnosis yang tepat untuk kasus
diatas? a. PTSD

d. Gangguan panik b. Gangguan depresi

e. Gangguan penyesuaian c. Gangguan konversi

78. Beberapa siswa/i di SMU Bigan, tiba-tiba lemas, dan dalam kcadaan berbaring terus
menangis, berbicara

kacau, dan sesekali berteriak-teriak. Walikelas melaporkan kepada Kepala Sekolah, dan akhirnya
sekolah mendatangkan psikiater untuk memeriksa siswa/i tersebut. Apakah diagnosis yang
paling tepat untuk pasien

di atas?

d. Gangguan cemas a. Gangguan nyeri somatoform

e. Gangguan stress akut b. Gangguan hipokondrik

c. Gangguan konversi
79. Seorang perempuan berusia 36 tahun diantarkan ke IGD RS setelah sempat pingsan saat apel
dikantornya,

saat ini pasien mengeluhkan pusing dan rasa gelap dan terus menutup matanya. Pasien sulit tidur
sudah lebih 1 bulan ini dan memberat 3 hari ini hampir tidak tidur sama sekali. Dikatakan
keluarga, pasien seringkali begadang main HP, minum kopi bergelas-gelas banyaknya setiap
harinya. Hal ini berlangsung sejak pasien membuka usaha online dan laku keras, sehingga pasien
sering tidak teratur waktu tidurnya. Apakah diagnosis pada pasien tersebut? a. Insomnia

d. Hypersomnia b. Nightmare

e. Night terror C. Sleep-wake cycle disturbance

80. Scorang perempuan usia 29 tahun seringkali berpindah-pindah dokter untuk memastikan
keluhan dijantungnya yang diawali dengan rasa nyeri pada punggung. Setiap kali berobat, pasien
akan meminta diperiksa lengkap untuk keluhannya dan tidak ditemukan adanya kelainan. Pasien
sudah diterangkan tentang kondisi medisnya, namun masih tidak puas dan merasa sakitnya masih
dirasakan. Pasien beberapa bulan yang lalu mengalami kehilangan teman dekat yang mengalami
serangan jantung, sejak saat itu, suami mengatakan bahwa pasien seringkali mengeluhkan
fisiknya. Apa kemungkinan diagnosis pasien? a. Depresi sedang dengan gejala somatic

d. Gangguan cemas b. PTSD

e. Gangguan somatoform c. Gangguan konversi

81. Dalam menegakkan diagnosis gangguan mental dan perilaku akibat penggunaan zat, kita
memerlukan

informasi, data, dan bukti sebagai berikut : a. Laporan individu

d. Analisa objektif (urine, darah ) b. Tanda dan gejala klinis

e. Semuanya benar c. Laporan pihak ketiga

82. Seorang laki-laki usia 45 tahun, datang diantar keluarga ke RS dengan keluhan gelisah sejak
1 hari yang lalu. Keluhan disertai dengan sulit tidur dan gemetar. Pada pemeriksaan status mental
diperoleh kesadaran berkabut dan adanya halusinasi. Pasien adalah peminum alkohol kronis, dua
hari ini pasien mencoba berhenti meminum alkohol. Kemungkinan diagnosis pada pasien adalah
a. Intoksikasi alcohol
d. Putus zat alkohol b. Gangguan psikotik akibat zat

e. Putus zat alkohol dengan delirium c. Gangguan psikotik residual akibat zat

83. Seorang laki-laki berusia 34 tahun datang ke RS diantar keluarga dengn keluhan ingin
berhenti

menggunakan zat metamphetamin. Pasien masih menggunakan zat 1 hari yang lalu. Pasien
pernah mencoba menghentikan pemakaian namun mengalami cemas, pusing, dan sulit tidur.
Pasien telah menggunakan zat secara rutin selama dua tahun ini, pemakaian cenderung
meningkat dari waktu ke waktu. Pada awalnya pasien hanya ingin mencoba karena dorongan
teman. Apakah diagnosis pada kasus diatas? a. Ketergantungan zat metamphetamin kini sedang
ketergantungan aktif b. Intoksikasi zat metamphetamin c. Ketergantungan zat metamphetamin
kini abstinen d. Ketergantungan zat metamphetamin penggunaan episodic e. Keadaan Putus zat
metamphetamin

84. Pasien laki-laki usia 40 tahun, datang diantar keluarga dengan keluhan mendengar suara-
suara sejak 3

bulan ini. Pasien merasa orang lain membicarakannya, mudah marah dam sering lupa. Keluarga
mengatakan pasien kemungkinan memakai narkoba, jenis zat narkoba diduga shabu, karena
dijumpai didalam saku celana pasien 3 bulan yang lalu. Pasien menyatakan memakai shabu
selama 4 bulan terakhir

al mem b ulan yang lalu. Pada pemeriksaan unin dijumpai zat negatit Diagnosa yang lebih numit
pratia pasien saat itu adalah 2. P esidual onset lambat ako bat zat metamphetamin

Gangguan psicotik akibat zat metamphetamin

Linktretia albatzat metamphetamin c. Komoran gangguan psikotik akibat zat dan


gangguan jiwa yang telah ada sebelumnya

35

giais goala ang termasuk dalam trias klasik pada Delirium Tremens ? 3. Kasataman bercabut,
kegang, halusinasi Kaatra Selai Keyars tems

Kestan bu halusinasi, tremor K aran barcot, kejang, demam

Kesataran tetaabut, tremor, demam


36. Arikat pernyatan berikut yang tidak sesuai dengan gejala Dimensia Alzheimer?

a Pemas terpectatif otak yang tidak diketahui etiologinya

Slow progresive

Mesablame normal Ghida tanda kerusakan otak fokal

Tige dimensia yang paling sering

27 Apakah jala dari demensia vaskular subkortikal?

* Kesadaran berkabut dan adanya ganggguan memusatkan perhatia b Fokus kerusakan akibat
iskemia pada substansia alba di hemisfer serebral

Gambaran neuropatologis berupa atrofi selektif lobus frontalis d Demensia bersifat progesif

Adanya gerakan korciform pada wajah tangan, bahu

** Apakah farmakoterapi yang tidak termasuk untuk pengobatan pada dimensia dibawah ini
adalah:

a. Donepezil b. Antipsikotik jika dijumpai gejala psikotik c. Moodstbilizer jika dijumpai gejala
gangguan mood d. Anticmetik

Antidepresan jika dijumpai gejala depresi

89. Apakah Gejala yang dapat dijumpai pada kondisi delirium ?

a. Penurunan daya ingat secara perlahan b. Kesadaran komposmentis c. Penurunan kemampuan


untuk memusatkan, mempertahankan dan mengalihkan perhatian d. Onct relatif lambat atau
perlahan e. Proses pikir koheren

90. Scorang laki-laki berusia 67 tahun diantar keluarga ke Unit Gawat Darurat dengan keluhan
gelisah.

cenderung sulit tidur malam hari dan bicara meracau dua hari ini. Pasien bicara melantur dan
tidak nyambung Pasien sulit untuk di wawancara, perhatian mudah teralih. Pasien juga kadang
terlihat bicara sendiri, dan menunjuk-nunjuk ke satu arah seperti melihat sesuatu yang orang lain
tidak melihat apapun. Tidak ada Riwayat gangguan jiwa sebelumnya. Menurut keluarga pasien
ada penyakit gula ( diabetes melitus ), biasanya menggunakan terapi insulin rutin, namun satu
minggu ini pasien tidak mau lagi menggunakan obatnya karena sudah bosan. Pada pemeriksaan
gula darah dijumpai kadar gula 450 mg/dl. Kiwayat kejang dan penggunaan obat-obatan lainnya
tidak ada. Apakah diagnosis pada kasus diatas?
a. Psikotik Akut b Demensia Alzheimer c.Delirium & Demensia Vaskular c. Skizofrenia
Paranoid

Skenario untuk soal no. 91-93 Seorang anak berusia 9 tahun dibawa ibu ke dokter dengan
keluhan prestasi menurun sejak 1 bulan ini. pasien sudah kelas 3 SD, sudah lancar membaca
majalah dan Al-Quran Pemeriksaan fisik dalam batas normal Riwayat perkembangan dalam
batas normal

91. Apakah dugaan taraf intelegensia anak teresebut?

a Dugaan taraf retardasi berat

b. Dugaan taraf retardasi ringan

c. Dugaan taraf superior

d. Dugaan taraf retardasi sedang

e. Dugaan taraf slow leaner

92. Apakah tindakan selanjutnya pada pasien diatas?

a. Merujuk pada Pediatrician

b. Merujuk pada Psikolog

c. A-B benar

d. Merujuk pada Psikiater

e. Semua benar

93. Apakah obat yang akan diberikan pada pasien?

a Stimulan susunan saraf pusat

b. Antidepresan

c. Antipsikotik

d. Anxiolitik
e. Roboransia

94. Apakah yang termasuk Tanda-tanda pertama dari keadaan pubertas ?

a. Mimpi basah

b. Menarce

d. Berkembangnya"adam apple

c. Pertumbuhan bulu/rambut didaerah pubis

e. Bertumbuhnya papilla mammae

95. Perilaku kecanduan merokok berhubungan dengan

a Fase oral

b. Fase anal

c. Fase laten

d. Fase phalik

e Pubertas

96. Kapankan usia perkiraan terbentuknya SUPER EGO?

a. Sudah lahir

b. Usia 6 bulan  ego

c. Usia 6 tahun  mulai 5-6 tahun

d. Usia 16-18 tahun

e. usia 60 tahun
97. Oedipus kompleks biasanya didapatkan pada fase

a. Fase oral

b. Fase anal

c. Fase laten

d. Fase phalik , fase laten

e. Pubertas

98. Perkiraan usia DEWASA, adalah:

a. Sudah lahir

b. Usia 6 bulan

c. Usia 6 tahun

d. Usia 16-18 tahun  remaja

e, usia 60 tahun  dewasa (lansia)

99. Seorang laki-laki berusia 40 tahun dibawa keluarga ke dokter karena kekhawatiran pasien
belum mau menikah. Pasien mengatakan tidak tertarik untuk menikah. Pasien juga tidak
mempunyai teman dekat karena merasa hubungan sosial hanya akan membuang waktu. Menurut
keluarga, pasien merupakan seorang yang penyendiri dan dingin sejak remaja. Pasien hanya
dekat dengan ayah, ibu dan adiknya. Ekspresi emosi pasien sama saat sedih, senang atau marah.
Apakah gangguan kepribadian pada kasus diatas?

a. Narsistik  rasa kebesaran diri kebutuhan membagakan diri/ disanjung

b. Paranoid  pendendam, sulit memaafkan/memahami org lain, curiga, konspirasi niat buruk,
kecemburuan yg berlebihan, self-refential attitude

c. Skizoid  deficit dalam hubungan social dan interpersonal

d. Antisosial

e. Anankastik  perfeksionis,kaku,fleksibilitas, keterbukaan dan efisiensi


100. Apakah yang termasuk ciri-ciri gangguan kepribadian narsistik?

a. Kepercayaan diri yang berlebihan

b. Tidak nyaman dengan kritik orang lain

c. Perfeksionis

d.gangguan dalam hubungan social

e. Selalu menyalahkan orang lain

---SEMOGA SUKSES--

Anda mungkin juga menyukai