Anda di halaman 1dari 21

TRIGGER 3

Menjelaskan tentang epidemiologi


Menurut para ahli

Lilienfeld (1977)
Menurut Liliendfeld Epidemiologi merupakan metode
pemikiran tentang penyakit yang berkaitan dengan
penilaian biologis dan berasal dari pengamatan suatu
tingkat kesehatan populasi.
Definisi
Epidemiolgi merupakan suatu ilmu
Hirsch (1883)
yang mempelajari pola kesehatan dan Menurut Hirsch Epidemiologi merupakan suatu
penyakit serta faktor yang terkait di gambaran kejadian, penyebaran dari jenis-jenis
tingkat populasi. penyakit pada manusia pada saat tertentu di berbagai
tempat di bumi dan mengaitkan dengan kondisi
eksternal.

WHO
Menurut WHO Epidemiologi merupakan Studi tentang
distribusi dan determinan kesehatan yang berkaitan
dengan kejadian di populasi dan aplikasi dari studi
untuk pemecahan masalah kesehatan.
Tujuan Epidemiologi :
1) Apabila masyarakat keracunan massal, dengan menerapkan ilmu
epidemiologi dapat di selidiki penyebab keracunan tersebut.
2) Untuk mencari tahu hubungan antara karsinoma paru-paru dan asbes,
Merokok dan penyakit jantung dan hubungan penyakit dan masalah-
masalah kesehatan lainnya.
3) Menentukan apakah hipotesis awal percobaan hewan tetap konsisten
dengan data-data epidemiologis.
Sedangkan menurut Risser (2000), tujuan epidemiologi, diantaranya yaitu:
4) Untuk menjelaskan penyebaran, riwayat rekam medis alamiah suatu
penyakit maupun keadaan kesehatan masyarakat.
5) Menjelaskan dan mensimulasikan etiologi penyakit.
6) Meramalkan prediksi kejadian penyakit.
7) Mengendalikan penyebaran penyakit dan masalah kesehatan populasi.
Jenis-jenis Epidemiologi :
Epidemiologi Deskriptif
Epidemiologi Deskriptif merupakan sebuah ilmu yang berkaitan
dengan definisi epidemiologi sebagai ilmu yang mempelajari
tentang distribusi penyakit atau masalah kesehatan masyarakat.

Epidemiologi Analitik
Epidemiologi analitik merupakan ilmu yang berkaitan dengan upaya
epidemiologi untuk menganalisis faktor-faktor determinan maslah
kesehatan.

Epidemiologi Eksperimental
Salah satu hal yang perlu dilakukan sebagai pembuktian bahwa suatu
faktor sebagai penyebab tejadinya faktor luaran (penyakit), maka perlu
diuji faktor kebenarannya dengan percobaan atau eksperimen.
• Transisi Epidemiologi adalah keadaan yang ditandai dengan
adanya perubahan dari mortalitas dan morbiditas yang dulunya
lebih disebabkan oleh penyakit infeksi (infectious disease) atau
penyakit menular (communicable disease) sekarang lebih
sering disebabkan oleh penyakit-penyakit yang sifatnya kronis
atau tidak menular .
Masalah Kesehatan di Indonesia
Triple burden
Triple Burden Disease, itulah istilah untuk menggambarkan situasi masalah
penyakit yang menjadi beban kesehatan di Indonesia, yaitu Penyakit menular,
penyakit tidak menular dan munculnya penyakit baru seperti yang tengah
terjadi saat ini yaitu pandemi COVID-19.

Double burden
Beban ganda (double burden) artinya beban pekerjaan yang diterima salah
satu jenis kelamin lebih banyak dibandingkan jenis kelamin lainnya. Triple
Burden Disease, itulah istilah untuk menggambarkan situasi masalah
penyakit yang menjadi beban kesehatan di Indonesia, yaitu Penyakit menular,
penyakit tidak menular dan munculnya penyakit baru seperti yang tengah
terjadi saat ini yaitu pandemi COVID-
Climate change
Menjelaskan program PHBS
• Perilaku Hidup Bersih dan Sehat atau PHBS adalah upaya untuk memperkuat budaya
seseorang, kelompok maupun masyarakat agar peduli dan mengutamakan kesehatan
untuk mewujudkan kehidupan yang lebih berkualitas. PHBS merupakan perilaku yang
harus dipraktikkan secara terus menerus agar menjadi suatu pola kebiasaan.
• Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) adalah semua perilaku kesehatan yang
dilakukan atas kesadaran, sehingga anggota keluarga atau keluarga dapat menolong
dirinya sendiri di bidang kesehatan dan berperan aktif dalam kegiatan-kegiatan
kesehatan di masyarakat.
• 5 Langkah PHBS?
Telah disepakati adanya lima tatanan dalam PHBS, yaitu :
1) PHBS Tatanan Rumah Tangga.
2) PHBS Tatanan Institusi Pendidikan.
3) PHBS Tatanan Tempat Kerja,
4) PHBS Tatanan Tempat Umum.
5) PHBS Tatanan Fasilitas Kesehatan.
Menjelaskan program GERMAS
• GERMAS adalah sebuah gerakan yang bertujuan untuk memasyarakatkan budaya hidup
sehatserta meninggalkan kebiasaan dan perilaku masyarakat yang kurang sehat. Aksi
GERMAS ini juga diikuti dengan memasyarakatkan perilaku hidup bersih sehat dan dukungan
untuk program infrastruktur dengan basis masyarakat.
Kemenkes RI memecah aspek tersebut menjadi 12 indikator keluarga sehat. Berikut ini adalah
penjelasannya:
1) Keluarga mengikuti program Keluarga Berencana (KB)
2) Ibu melakukan persalinan di fasilitas Kesehatan
3) Bayi mendapat imunisasi dasar lengkap
4) Bayi mendapat air susu ibu (ASI) eksklusif
5) Balita mendapatkan pemantauan pertumbuhan
6) Penderita tuberkulosis paru mendapatkan pengobatan sesuai standar
7) Penderita hipertensi melakukan pengobatan secara teratur
8) Penderita gangguan jiwa mendapatkan pengobatan dan tidak ditelantarkan
9) Anggota keluarga tidak ada yang merokok
10)Keluarga sudah menjadi anggota Jaminan Kesehatan Nasional (JKN)
11)Keluarga mempunyai akses sarana air bersih
12)Keluarga mempunyai akses atau menggunakan jamban sehat
Menjelaskan determinan of health
• Determinan kesehatan menurut World Health Organization (WHO)
merupakan perpaduan faktor- faktor yang dapat memengaruhi
kesehatan baik individu maupun masyarakat.4 Teori klasik mengenai
determinan kesehatan dicetuskan oleh H. L.
• WHO menyatakan aspek-aspek determinan kesehatan adalah
lingkungan sosial dan ekonomi, fisik dan karakter serta perilaku
individu itu sendiri.
• Bloom menyatakan bahwa ada 4 faktor yang mempengaruhi derajat
kesehatan secara berturut-turut, yaitu: 1) gaya hidup (life style); 2)
lingkungan (sosial, ekonomi, politik, budaya); 3) pelayanan kesehatan;
dan 4) faktor genetik (keturunan).
a) Mandala of health
b) Teori blum
5. Indikator dan upaya untuk mencapai SDGs
• Sustainable Development Goals atau SDGs (Tujuan Pembangunan Berkelanjutan)
adalah kesepakatan pembangunan baru yang mendorong perubahan-perubahan
kearah pembangunan berkelanjutan berdasarkan hak asasi manusia dan
kesetaraan untuk mendorong pembangunan sosial, ekonomi dan lingkungan
hidup.
• TPB/SDGs berprinsip Universal, Integrasi dan Inklusif, untuk meyakinkan bahwa
tidak ada satupun yang tertinggal atau disebut.
• 25 September 2015 bertempat di Markas Besar Perserikatan Bangsa-Bangsa
(PBB), para pemimpin dunia secara resmi mengesahkan Agenda Tujuan
Pembangunan Berkelanjutan (Sustainable Development Goals) sebagai
kesepakatan pembangunan global.
6. Manajemen dan kebijakan kesehatan
• Manajemen kesehatan mencakup fungsi-fungsi manajemen seperti perencanaan
kesehatan, pengorganisasian, pengaturan staf, penggerakan pelaksanaan dalam
mencapai tujuan pembangunan kesehatan, penganggaran kesehatan
(buggetting), pengendalian pengawasan dan penilaian pembangunan kesehatan
(Wijono, 1997).
Langkah-Langkah manajemen kesehatan:
• Perencanaan (Planning) Perencanaan merupakan fungsi terpenting dalam
manajemen. ...
• Pengorganisasian (Organizing) Dengan adanya pengorganisasian, maka seluruh
sumber daya yang dimiliki oleh. ...
• Pelaksanaan (Actuating) ...
• Pengawasan (Controlling) ...
• Evaluasi (Evaluation)

Anda mungkin juga menyukai