Anda di halaman 1dari 9

MAKALAH

PENYEBAN STRES AKIBAT KERJA, MANAJEMEN STRES DAN PERBAIKAN


KINERJA K3

Matakuliah: Dasar Kesehatan Dan Keselamatan Kerja

Dosen Pengampu: Dr. Paul A.T Kawatu M,Sc

Disusun Oleh: PUTRI ANGELINA KOJONGIAN

211111010301

KELAS 2A

PROGRAM STUDI

ILMU KESEHATAN MASYARAKAT

UNIVERSITAS SAMRATULANGI
KATA PENGANTAR

Puji dan syukur kehadirat kepada Tuhan Yang Maha Esa. Atas karunia-Nya saya,
Putry kojongian sebagai penulis dapat menyelesaikan karya ilmiah berjudul
“PENYEBAN STRES AKIBAT KERJA, MANAJEMEN STRES DAN PERBAIKAN KINERJA
K3”. Karya ilmiah ini memberikan informasi tentang kesehatan jiwa. Agar
masyarakat mengerti apa itu stress dan bagaimana cara mengatasinya. Penulis
sadar bahwa karya ilmiah ini memiliki kekurangan. Oleh karena itu, pembaca
dapat memberikan kritik dan saran terhadap karya ilmiah ini. Penulis juga
berharap semoga karya ilmiah ini dapat memberikan pengetahuan kepada kita
semua.

Motoling , 26 Maret 2022

ii
DAFTAR ISI ......................................................................................................

BAB I PENDAHULUAN.......................................................................................

A. Latar Belakang..............................................................................................1
B. Rumusan masalah..........................................................................................1
C. Tujuan Pembahasan......................................................................................1
BAB II PEMBAHASAN........................................................................................

A. Pengertian Stres Kerja...................................................................................2


B. Penyebab Stres Kerja....................................................................................2
C. Perbaikan Kinerja..........................................................................................4
BAB III PENUTUP................................................................................................

A. Kesimpulan...................................................................................................6
B. Saran..............................................................................................................6
DAFTAR PUSTAKA.............................................................................................

HALAMAN SAMPUL

KATA PENGANTAR

DAFTAR ISI

iii
BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Faktor ekonomi sangat berpengaruh pada kehidupan masyarakat.
Hal tersebut menyebabkan mereka berlomba-lomba untuk mencapai materi
sebanyak-banyaknya. Bagaiman cara menggapainya? Pastinya dengan
bekerja. Berbagai macam pekerjaan yang sesuai dengan keahlian (bahkan
diluar keahlian) mereka lakukan demi mencapai keinginan mereka.
Namun, tanpa disadari dengan berjalannya waktu dalam
lingkungan kerja terjadi ketegangan sehingga mengganggu situasi kerja
serta konsentrasi dalam menyelesaikan tugas atau pekerjaannya.
Ketegangan tersebut telah membuat ketidakseimbangan fisik maupun
psikis pekerja yang dapat mempengaruhi emosi, kondisi dan proses
berfikirnya. Adapula, ketengangan tersebut menyebabkan perasaan
tertekan oleh seorang pekerja saat menghadapi pekerjaannya. Hal tersebut
dikatakan stres kerja.
Berdasarkan pemaparan diatas, maka sangat diperlukan sebuah
penjelasan tentang berbagai penyebab stres akibat kerja serta
penyelesaiannya sehingga kita bisa mengantipasi keadaan agar terhindar
dari stres kerja.

B. Rumusan Masalah
a. Apa penyebab stres akibat kerja?
b. Bagaiman cara manajemen Stres?
c. Apa yang harus dilakukan untuk perbaikan kinerja?

C. Tujuan Pambahasan
Tujuan pembahasan pada makalah ini yaitu mengetahui, memahami dan
menyadari penyebab stres akibat kerja, manajemen stres dan perbaikan
pekerja.

1
BAB II PEMBAHASAN

A. Pengertian Stres Kerja

Menurut Rivai, Stres kerja yaitu sebuah kondisi ketegangan yang


membuat adanya ketidakseimbangan fisik serta psikis yang bisa
mempengaruhi emosi, kondisi dan proses berpikir seorang karyawan.
Berdasarkan pendapat Beehr dan Franz, dikutip Bambang Tarupolo
(2002:17), pengertian stres kerja ialah suatu proses yang mengakibatkan
orang tersebut merasa sakit, tidak nyaman ataupun tegang karena
pekerjaan, situasi kerja atau tempat kerja tertentu. Sedangkan menurut
Sasono, stres kerja ialah keadaan dimana orang tersebut menghadapi tugas
ataupun pekerjaan yang tak dapat ataupun belum mampu dijangkau dengan
kemampuannya.

Jadi, stres kerja yaitu suatu keadaan yang menggangu pada pekerja
sehingga mempengaruhi emosi, kondisi serta proses berpikir pekerja yang
mengakibatkan perasaan sakit, tidak nyaman serta ketegangan.

B. Penyebab Stres Kerja


Menurut Dwiyanti , ada 2 faktor penyebab stres kerja, yaitu faktor
lingkungan kerja dan faktor personal. Faktor lingkungan kerja dapat
berupa keadaan fisik, manajemen kantor atau hubungan sosial dalam
lingkungan pekerjaan. Sedangkan faktor personal bisa berupa tipe
kepribadian, pengalaman pribadi atau keadaan sosial ekonomi keluarga
tempat orang tersebut berada serta mengembangkan diri.
Menurut Hasibuan, faktor yang bisa menyebabkan stres kerja pada
karyawan adalah:
• Memiliki beban kerja berlebihan dan sulit.
• Tekanan serta sikap pemimpin yang tidak adil dan wajar.
• Intensitas waktu atau peralatan kerja yang masih kurang
memadai.
• Adanya konflik antar pribadi dan pimpinan ataupun sesama
kelompok kerja.

2
• Besarnya balas jasa yang diberikan terlalu rendah.
• Adanya masalah keluarga contohnya anak, istri, mertua, maupun
lainnya.
Sedangkan menurut Robbins, ada 3 macam potensi pemicu
munculnya stres kerja, yaitu faktor lingkungan, perusahaan dan
pribadi.

a. Faktor Lingkungan

Faktor lingkungan bisa dikelompokkan kedalam beberapa bagian


seperti:
ketidakpastian lingkungan, bukan hanya bisa mempengaruhi desain
struktur suatu perusahaan, tapi juga bisa mempengaruhi tingkat stres
pekerja atau karyawan didalam perusahaan tersebut. Perubahan pada siklus
bisnis akan menciptakan ketidakpastian ekonomi.

Berikutnya adalah ketidakpastian politik yang bisa menjadi pemicu


stres beberapa karyawan. Selain itu, adanya perubahan teknologi juga bisa
mengakibatkan stres, karena suatu inovasi baru yang mampu membuat
bentuk inovasi dari teknologi lain yang sama termasuk ancaman bagi
sejumlah orang dan menjadikan mereka merasa stres.

b. Faktor Perusahaan

Berikutnya ada faktor perusahaan yang bisa dikelompokkan


kedalam 3 bagian, yakni:

• Tuntutan tugas termasuk faktor yang berhubungan dengan


pekerjaan, hal ini mencakup desain pekerjaan secara
individual, keadaan kerja & tata letak secara fisik sebuah
pekerjaan.
• Tuntutan peran adalah beban berlebihan yang tengah
dialami ketika karyawan diharapkan untuk menjalankan
lebih banyak lagi peran dibandingkan dengan waktu yang
ada.

3
• Tuntutan antarpribadi ialah tekanan yang diciptakan
karyawan lain, tak adanya dukungan yang berasal dari
teman serta hubungan antarpribadi yang sangat buruk juga
dapat mengakibatkan stres.

c. Faktor Pribadi

Selanjutnya yaitu faktor pribadi yang menyangkut masalah


keluarga, masalah ekonomi maupun kepribadian serta karakter yang telah
melekat dalam diri orang tersebut. Berbagai kesulitan pada perkawinan,
keretakan hubungan serta kesulitan masalah disiplin bersama anak adalah
masalah hubungan yang bisa memicu stres untuk karyawan yang
selanjutnya terbawa sampai ditempat kerjanya. Masalah ekonomi yang
tengah dialaminya juga akan menimbulkan stres bagi karyawan sekaligus
bisa mengganggu konsentrasi kerja bagi mereka.

C. Perbaikan kinerja
Dalam perbaikan kinerja, dapat meakukan beberapa hal seperti:
1. Pendekatan Individu
Seorang pekerja dapat berusaha sendiri untuk mcngurangi level
stresnya.
Strategi yang bersifat individual yang cukup efektif yaitu; pengelolaan
waktu, latihan fisik, latihan relaksasi, dan dukungan sosial.
Dengan pengelolaan waktu yang baik maka seorang pekerja dapat
menyelesaikan tugas dengan baik, tanpa adanya tuntutan kerja yang
tergesagesa. Dengan latihan fisik dapat meningkatkan kondisi tubuh agar
lebih prima sehingga mampu menghadapi tuntutan tugas yang berat. Selain
itu, untuk mengurangi sires yang dihadapi pekerja pcrlu dilakukan
kegiatankegiatan santai. Dan sebagai stratcgi terakhir untuk mengurangi
stres adalah dengan mengumpulkan sahabat, kolega, keluarga yang akan
dapat memberikan dukungan dan saran-saran bagi dirinya
2. Pendekatan Organisasi
Beberapa penyebab stres adalah tuntutan dari tugas dan peran serta
struktur organisasi yang scmuanya dikendalikan oleh manajemen, schingga
4
faktor-faktor itu dapat diubah. Oleh karena itu strategi-strategi yang
mungkin digunakan oleh manajemen untuk mengurangi stres pekerjanya
adalah melalui seleksi dan penempatan, penetapan tujuan, redesain
pekerjaan, pengambilan keputusan partisipatif, komunikasi organisasional,
dan program kesejahteraan. Melalui strategi tersebut akan menyebabkan
pekerja memperoleh pekerjaan yang sesuai dengan kemampuannya dan
mereka bekerja untuk tujuan yang mereka inginkan serta adanya hubungan
interpersonal yang sehat serta perawatan terhadap kondisi fisik dan mental.

BAB III PENUTUP

A. Kesimpulan
Keadaan ekonomi yang mempengaruhi masyarakat berlomba-
lomba untuk mencapai materi sehingga mereka bekerja dalam berbagai
bidang. Denga berjalannya waktu, pekerjaan tersebut mengakibatkan
ketegangan sehingga mengganggu kestabilan kerja dimana sering disebut
sebagi stres kerja.

5
Stres kerja dapat mengganggu pekerja pada emosi, keadaan dan
pola pikirnya. Ada beberapa hal faktor penyebab stres kerja. Dianta lain:
faktor lingkungan, faktor perusahaan dan faktor individu.
Untuk memperbaiki kinerja dapat dilakukan dengan dua cara yaitu,
pendekatan individual dan pendekatan organisasi.
B. Saran
Meskipun penulis menginginkan kesepurnaan dalam penyusunan makalh
ini akan tetapi pada kenyataannya masih banyak kekurangan yang penulis
perbaiki. Hal ini dikarenakan masih minimnya pengetahuan penulis. Oleh
karena itu kritik dan saran yang membangun dari para pembaca sangat
penulis harapakan sebagai bahan evaluasi untuk kedepannya.

DAFTAR PUSTAKA

https://www.ruangguru.co.id/pengertian-stres-kerja-penyebab-dampak-dan-
akibatstres-kerja-berlebih/
https://widiastutidyah.wordpress.com/2011/01/20/makalah-dampak-stres-
dantingkat-kepuasan-kerja-terhadap-kinerja-karyawan/

Anda mungkin juga menyukai