TUJUAN Tujuan sistem pendidikan Amerika Tujuan pendidikan di Jepang telah
secara umum dirumuskan dalam 5 tercantum dalam undang-undang poin sebagai berikut: pokok pendidikan tahun 1947 ayat 1, a. Untuk mencapai kesatuan dalam menyatakan bahwa, pendidikan Jepang keragaman; bertujuan untuk mengembangkan b. Untuk mengembangkan cita-cita sepenuhnya kepribadian setiap dan praktek demokrasi; individu baik fisik, maupun psikis c. Untuk membantu pengembangan yang cinta kebenaran dan keadilanm individu; menghormati nilai-nilai pribadi orang d. Untuk memperbaiki kondisi social lain, menghargai pekerjaan, memiliki masyarakat; dan rasa tanggung jawab dengan semangat e. Untuk mempercepat kemajuan kemerdekaan sebagai pendiri Negara nasional dan masyarakat yang damai. Titik berat pendidikan di Jepang adalah pengembangan kemampuan dasar dalam diri generasi muda dengan asumsi generasi muda harus beradaptasi dengankemajuan IPTEK yang global. MATERI Kurikulum di Karakteristik kurikulum SD di Elementary School adalah Jepang hampir sama dengan Aritmatika Dasar, Matematika, kurikulum SD di Indonesia. bahasa Inggris (seperti Kurikulum SD di Jepang Grammar, Speeling dan meliputi bahasa Jepang, ilmu vocabulary), dan mata sosial, matematika, ilmu pelajaran lainnya seperti pengetahuan, pendidikan pelajaran sosial, pengetahuan moral, musik, seni alam, pengembangan fisik, dankerajinan, kesenian dan membaca. kerumahtanggaan, dan Sementara di Junior dan pendidikan jasmani. Senior High School, Untuk kurikulum SMP kurikulum dasarnya adalah meliputi bahasa Jepang, Ilmu Alam (Biologi, Kimia matematika, ilmu sosial, ilmu dan Fisika), Matematika pengetahuan, bahasa Inggris, (Algebra, Geormetri, pra- musik, seni, pendidikan Kalkulus, Statistik, dan jasmani, pendidikan moral, dan Kalkulus), Bahasa Inggris klub ekskul. Pelajaran bahasa (Sastra, Kemanusian, asing diajarkan dalam bentuk Komposisi dan bahasa lisan), mapel pilihan, di antaranya Ilmu Sosial (Sejarah, bahasa Inggris, bahasa Pemerintaha dan Ekonomi). Perancis, danbahasa Jerman. Siswa Semua mata pelajaran High School juga memiliki dialokasikan waktu mata pelajaran pilihan seperti pembelajaran integrated course Atletik, Karir dan Pendidikan diberikan lebih besar (90 jam) teknik, pelajaran Komputer, karakteristik kurikulum SMA Bahasa Asing dan beberapa di Jepang paling sering mata pelajaran lain yang bisa berubah-ubah. Perubahan menunjang keberhasilan anak tampak pada nomenklatur mata dan diminati oleh siswa pelajaran, kategorisasi, dan tersebut. sistem penjurusan. Sifat khas kurikulum SMA adalahkompleksnya mapel yang diajarkan. STRATEGI Pada dasarnya proses pengembangan Penyusunan kurikulum Jepang lebih kurikulum dipusatkan pada Negara ditekankan pada sistem pendidikan di Bagian (State), namun demikian guru, sekolah, bukan pada perubahan mata sekolah, ataupun distrik dapat pelajaran atau metode mengajar. mendesain sendiri program yang Sifatnya fleksibel dan responsif dalam ditawarkan sesuai dengan pedoman/ konteks penerapan kurikulumnya petunjuk yang dikeluarkanoleh Negara memungkinkan para pendidik untuk Bagian. melakukan pengembangan dan penyesuaian-penyesuaian pada tataran implementatif di dalam kelas. EVALUAS Dalam kaitannya dengan evaluasi Pendidikan SD (shougakkou) I kurikulum, di Amerika Serikat tidak tidak mengenal ujian kenaikan ada mekanisme secara formal untuk kelas, tetapi siswa yang telah mengevaluasi efektivitas kurikulum menyelesaikan proses belajar sekolah maupun kerangka kurikulum di kelas satu akan otomatid yang dibuat pemerintah (State). naik ke kelas dua, demikian seterusnya. Penilaiannya tidak menggunakan angka tetapi huruf A,B,C kecuali matematika. Dari kelas 4 hingga 6 juga diadakan test IQ untuk melihat kemampuan dasar siswa, ini berfungsi untuk memberikan Perhatian lebih kepada siswa dengan kemampuan di atas normal atau di bawah normal.