Anda di halaman 1dari 30

Prodi Ners / Kelas Reguler B Khusus / Semester IV /

Genap 2021/2022
BPKM (Buku Panduan Kerja Mahasiswa)

KEPEMIMPINAN DAN MANAJEMEN KEPERAWATAN

0
Kode Mata Kuliah MKANB33
Jumlah SKS
2 SKS (1 Teori, 1 Praktikum)
Deskripsi Mata Kuliah
Fokus mata kuliah ini adalah mempelajari cara mengelola sekelompok
perawat dengan menggunakan peran dan fungsi manajemen untuk dapat
KOORDINATOR
memberikan asuhan keperawatan kepada klien pada tatanan pelayanan
Ns. Indah Dwi Rahayu, M.Kep
keperawatan di tingkat ruang rawat di rumah sakit (RS) dan di tingkat
keluarga di Puskesmas dan masyarakat sesuai standar nasional dan
Team Pengajar
Ns. Indri Erwhani, M.Pd. M.Kep internasional.
Ns. Indah Dwi Rahayu, M.Kep Aspek penting yang harus menjadi perhatian adalah kemampuan
Dr. Wida Kuswida B,S.Kp.,M.Kep bekerja sama dalam mencapai tujuan organisasi. Konsep dasar peran
dan fungsi manajemen dibahas secara bertahap dalam setiap pertemuan.
Pembahasan ditekankan pada implementasi peran dan fungsi manajer
unit perawatan.
Capaian Pembelajaran
Bila diberi masalah manajemen dalam pemberian Proses pembelajaran dilakukan melalui metode pembelajaran aktif
asuhan keperawatan di suatu unit perawatan, berupa diskusi (berbasis pertanyaan dan masalah), presentasi, role play,
mahasiswa mampu secara sistematis dan tepat dan belajar berdasarkan hasil studi lapangan digunakan selama satu
merancangpenyelesaian masalahnya sesuai teori dan semester agar mencapai kemampuan kognitif 6 dan afektif 5.
konsep kepemimpinan dan manajemen dalam
manajemen asuhan keperawatan.

Sub-Kompetensi setelah mempelajari dan diberikan


kasus pemicu dalam lingkup manajemen
keperawatan, mahasiswa mampu:
1. membedakan berbagai teori, tipe
kepemimpinan, peran, dan fungsi manajemen
keperawatan dalam pengelolaan/ manajemen
asuhan keperawatan
2. menyusun perencanaan manajemen Kamu adalah pemimpin dan setiap
keperawatan suatu unit ruang rawat sesuai dengan
tahapan penyusunan perencanaan dan standar pemimpin akan di minta
akreditasi pelayanan pertanggungjawaban terhadap apa yang
3. menetapkan kegiatan fungsi
pengorganisasian yang sesuai dengan prinsip kamu pimpin
pengorganisasian
4. merencanakan ketenagaan keperawatan sederhana
yang sesuai dengan kebutuhan ruang rawat
5. mengaplikasikan kegiatan manajer ruang rawat pada
fungsi pengarahan
6. menyusun upaya pengendalian mutu asuhan
dan pelayanan keperawatan
7. Merencanakan penyelesaian konflik dalam
pelaksanaan asuhan -pelayanan keperawatan ruang
rawat
8. memainkan peran dalam proses konferens &
timbang terima sesuai konsep manajemen

0
MANAJEMEN KEPERAWATAN
INFORMASI BPKM 2020/2021 SEMESTER GENAP

ISI :

Informasi BPKM
Informasi Umum Mata Ajar
Sasaran Pembelajaran
Kegiatan belajar mengajar
Persyaratan peserta Didik
Evaluasi dan Skala Penilaian
Tata Tertib dalam perkuliahan
Jadwal Perkuliahan
Daftar Pustaka
Peraturan Perkulihan

TIM :
KOORDINATOR M.A:

Ns. Indah Dwi Rahayu,S.Kep.,M.Kep

PENGAJAR:

Ns. Indri Erwhani, S.Kep. M.Pd. M. Kep


Dr. Wida Kuswia Bhakti,S.Kp.,M.Kep
Ns. Indah Dwi Rahayu, S.Kep.M.Kep

1
BAB I INFORMASI
UMUM

Fokus mata kuliah ini adalah mempelajari cara mengelola sekelompok perawat
dengan menggunakan peran dan fungsi manajemen untuk dapat memberikan
asuhan keperawatan kepada klien pada tatanan pelayanan keperawatan di tingkat
ruang rawat di rumah sakit (RS) dan di tingkat keluarga di Puskesmas dan
masyarakat sesuai standar nasional dan internasional.
Aspek penting yang harus menjadi perhatian adalah kemampuan bekerja sama
dalam mencapai tujuan organisasi. Konsep dasar peran dan fungsi manajemen
dibahas secara bertahap dalam setiap pertemuan. Pembahasan ditekankan pada
implementasi peran dan fungsi manajer unit perawatan.
Proses pembelajaran dilakukan melalui metode pembelajaran aktif berupa
diskusi (berbasis pertanyaan dan masalah), presentasi, role play, dan belajar
berdasarkan hasil studi lapangan digunakan selama satu semester agar mencapai
kemampuan kognitif 6 dan afektif 5.

BAB II
SASARAN-SASARAN PEMBELAJARAN

Mata Kuliah : Manajemen Keperawatan


Kode Mata Kuliah :
Penempatan : Semester IV Reguler Khusus
Beban Studi : 2 SKS (1 Teori, 1 Praktikum)
Sasaran : Mahasiswa Semester IV
Ranah Utama Mata Ajar : Kognitif 3,4,5,6

TUJUAN INSTRUKSIONAL UMUM MATA AJARAN :


Mahasiswa mampu mengelola sekelompok perawat dengan menggunakan peran dan
fungsi manajemen untuk dapat memberikan asuhan keperawatan kepada klien pada
tatanan pelayanan keperawatan di tingkat ruang rawat di rumah sakit (RS) dan di tingkat
keluarga di Puskesmas dan masyarakat sesuai standar nasional dan internasional.

SASARAN PEMBELAJARAN TERMINAL MATA AJARAN :


1. membedakan berbagai teori, tipe kepemimpinan, peran, dan fungsi
manajemen keperawatan dalam pengelolaan/ manajemen asuhan keperawatan
2. menyusun perencanaan manajemen keperawatan suatu unit ruang rawat
sesuai dengan tahapan penyusunan perencanaan dan standar akreditasi pelayanan
3. menetapkan kegiatan fungsi pengorganisasian yang sesuai dengan
prinsip pengorganisasian
4. merencanakan ketenagaan keperawatan sederhana yang sesuai dengan
kebutuhan ruang rawat
5. mengaplikasikan kegiatan manajer ruang rawat pada fungsi pengarahan
6. menyusun upaya pengendalian mutu asuhan dan pelayanan keperawatan
7. memainkan peran dalam proses konferens & timbang terima sesuai
konsep manajemen
8. merencanakan penyelesaian konflik dalam pelaksanaan asuhan- pelayanan
keperawatan ruang rawat
BAB III
KEGIATAN BELAJAR MENGAJAR

Kegiatan belajar mengajar dikelola untuk mencapai tujuan dan kegiatan tersebut
menggunakan :

1. Small Group Discussion ( SGD )


Merupakan kegiatan mahasiswa dalam kelompok kecil untuk mendiskusikan bahan
dari dosen. Metode ini diharapkan mahasiswa menjadi pendengar yang baik,
berkerjasama, memberikan dan menerima umpan balik yang konstruktif,
menghormati perbedaan pendapat, mendukung pendapat dengan bukti, menghargai
sudut pandang yang bervariasi ( gender, budaya, agama dll ).

2. Discovery Learning ( DL )
Merupakan metode belajar yang difokuskan pada pemanfaatan informasi yang
tersedia baik dari dosen maupun yang dicari sendiri oleh mahasiswa. Tujuannya
membangun pengetahuan dengan cara belajar mandiri

3. Self-Directed Learning ( SDL )


Adalah proses belajar yang dilakukan atas inisiatif mahasiswa sendiri, termasuk
perencanaan, pelaksanaan, dan penilaian pengalaman belajar, yang telah dijalani,
dosen bertindak sebagai fasilitator dengan memberi arahan,bimbingan dan
kofirmasi terhadap kemajuan belajar.

4. Cooperative Learning ( CL )
Merupakan metode belajar berkelompok yang dirancang oleh dosen untuk
memecahkan suatu masalah kasus atau mengerjakan suatu tugas. Mahasiswa
dipilih dengan memiliki kemampuan akademik beragam. Mahasiswa berkerja
melalui penugasan sampai semuaanggota kelompok semua berhasil memahaminya.

5. Collaborative Learning ( CBL )


Metode belajar yang menitikberatkan pada kerjasama antar mahasiswa yang
didasarkan atas consensus yang dibangun sendiri oleh anggota kelompok walaupun
tugas/ masalah/ kasus berasal dari dosen.

6. Contextual Instruction ( CI )
Merupakan metode belajar yang membantu dosen mengaitkan isi mata kuliah
dengan situasi nyata dalam kehidupan sehari-hari dan motivasi mahasiswa untukk
membuat keterhubungan antara pengetahuan dan aplikasinya dalam kehidupan
sehari-hari sebagai anggota masyarakat, professional enterepreneur maupun
infestor.

7. Peer Teaching and Learning


Adalah belajar dengan menugaskan mahasiswa menjadi tutor bagi mahasiswa
lainnya. Mahasiswa belajar bersama dan saling mengajar. Dosen berkerjasama
dengan mahasiswa dan kemudian melimpahkan tugas kepada mahasiswa.
8. Competitive Learning
Adalah belajar dengan membagi kelas menjadi kelompok kecil selanjutnya
melakukan kopetisi dengan kelompoklainnya.
BAB IV
PERSYARATAN PESERTA DIDIK

1. Untuk mengikuti mata ajaran , peserta didik harus :


a. Sudah menyelesaikan semua mata kuliah di semester sebelumnya
b. Secara individu atau kelompok memiliki buku pegangan untuk
kepemimpinan dan manajemen keperawatan.
2. Selama kegiatan belajar mengajar berlangsung dalam satu semester, peserta didik
tidak boleh absen dengan alasan apapun lebih dari 10 % setiap kegiatan.
3. Izin diperbolehkan hanya melalui Kepala Bagian Pendidikan ( BAAK ) dan
walikelas
4. Selama mengikuti kegiatan pembelajaran, peserta didik harus tertib dan mematuhi
segala peraturan dan memenuhi kewajiban untuk mata ajaran tersebut.
5. Setiap mahasiswa dapat mengikuti ujian semester, jika:
a. Mengikuti pembelajaran minimal sebanyak 90 % (teori)
b. Telah menyerahkan semua penugasan-penugasan selama pembelajaran (untuk
UAS)
c. Sudah melakukan registrasi baik itu administrasi dan akademik.

KETENTUAN LATIHAN DI KELAS

Setiap pertanyaan di dalam modul harus dilengkapi pada sesi diskusi dan dikumpulkan
setelah perkuliahan selesai pada hari yang sama. Sedangkan penugasan kelompok di
kumpulkan satu hari setelah pertemuan dikelas.

KETENTUAN PENULISAN MAKALAH

Gaya penulisan makalah sesuai dengan petunjuk penulisan yang ditetapkan oleh STIK
Muhammadiyah Pontianak yang didasarkan pada Gaya Editorial APA Style.

KETENTUAN PLAGIATISME

Mahasiswa diwajibkan untuk menghasilkan karya tulisan ilmiah yang merupakan hasil
kerja sendiri (original), bukan hasil contekan atau meniru hasil karya orang lain. Sanksi
plagiatisme akan dijatuhkan sesuai dengan peraturan akademik STIK Muhammadiyah
Pontianak, mulai dari peringatan, ketidaklulusan, sampai dengan pemberhentian sebagai
mahasiswa STIK Muhammadiyah Pontianak.
BAB V
EVALUASI DAN SKALA PENILAIAN

EVALUASI

Evaluasi Hasil Belajar


1. Teori
UTS …………………….......................................................25 %
UAS ……………………......................................................25 %
2. Tugas Individu …….…….……………….…………........... 20 %
3. Roleplay ………………………………….………………… 20%
4. Diskusi dan Seminar Kelas…………… ……………………10%

SKALA PENILAIAN

Nilai Mentah Bobot Nilai Lambang


85.00 – 100.00 4 A
80.00 – 84.00 3.70 A-
75.00 – 79.00 3.30 B+
70.00 – 74.00 3.00 B
65.00 – 69.00 2.70 B-
60.00 – 64.00 2.30 C+
55.00 – 59.00 2.00 C
50.00 – 54.00 1.70 C-
40.00 – 49.00 1.00 D
1.00 – 40.00 0.00 E

Mahasiswa dinyatakan lulus dalam mata ajaran ini bila telah memperoleh nilai mata ajaran
≥60,00 dengan lambang (C+). Persyaratan kehadiran untuk mengikuti ujian tulis adalah
90% dari seluruh kehadiran perkuliahan tatap muka.
BAB VI
TATA TERTIB DALAM PERKULIAHAN

1. Mahasiswa wajib berpakaian sesuai dengan ketentuan Akademik.


2. Hadir tepat waktu, apabila lebih dari 15 menit hadir setelah perkuliahan
dimulai/kehadiran dosen, mahasiswa dipersilakan untuk tidak mengikuti
perkuliahan .
3. Untuk dapat mengikuti ujian UAS mahasiswa harus hadir 90 % dari seluruh total
perkuliahan.
4. Dalam pembuatan makalah wajib konsultasi dengan pembimbing minimal 2 kali
5. Pengumpulan tugas tepat waktu, bila terlambat, akan ada pengurangan nilai.
No. Capaian Pembelajaran Pokok Bahasan Metode
1. Membedakan berbagai teori, tipe - Teori, konsep dan prinsip dasar manajemen dan kepemimpinan dalam QBL
kepemimpinan, peran dan fungsi keperawatan
manajer keperawatan dalam - Fungsi, peran dan tanggung jawab manajer keperawatan
pengelolaan/manajemen asuhan - Gaya kepemimpinan, perbedaan, dan penerapannya
keperawatan. - Penerapan teori, prinsip dan konsep kepemimpinan-manajemen keperawatan
2. Menyusun perencanaan manajemen - Konsep dasar, tujuan, syarat dan komponen perencanaan CBL
keperawatan satu unit ruang rawat - Jenis perencanaan yang disusun kepala ruang rawat
sesuai dengan tahapan penyusunan - Proses penyusunan rencana penyelesaian masalah manajemen
perencanaan dan standar akreditasi - Perencanaan dalam manajemen asuhan keperawatan di ruang rawat dan
pelayanan. Puskesmas: kewenangan klinik perawat
3. Menetapkan kegiatan fungsi - Konsep dasar, prinsip dan tujuan pengorganisasian CBL
pengorganisasian yang sesuai dengan - Berbagai jenis struktur organisasi dalam keperawatan
prinsip pengorganisasian. - Perbedaan budaya dan iklim organisasi
- Implementasi pengorganisasian keperawatan di ruang rawat dan
Puskesmas, kewenangan klinik perawat
4. Merencanakan ketenagaan - Konsep dasar, prinsip, dan tujuan ketenagaan CBL
keperawatan sederhana yangsesuai - Variabel-variabel yang memengaruhi ketenagaan
dengan kebutuhan ruang rawat. - Cara penghitungan tenaga dalam satu shift
- Alokasi dan penjadwalan tenaga keperawatan setiap shift
- Peningkatan kualitas ketenagaan yang efektif sesuai standar akreditasi
- Jenis metode penugasan dalam ruang rawat
5. Mengaplikasikan kegiatan manajer - Konsep dasar dan tujuan pengarahan CBL
ruang rawat pada fungsi pengarahan - Kegiatan manajer keperawatan pada fungsi pengarahan
- Indikator pengarahan yang baik
- Langkah supervisi ruang rawat
- Praktik pengarahan kepala ruang rawat sesuai standar akreditas
6. Menyusun upaya pengendalian mutu - Konsep dasar dan tujuan pengendalian CBL
asuhan dan pelayanan keperawatan. - Indikator mutu asuhan keperawatan
- Jenis pengendalian ruang rawat
- Proses menjaga mutu asuhan keperawatan di ruang rawat
7. Memainkan peran dalam proses - Konferensi keperawatan Role Play
konferens dan timbang terima sesuai - Timbang terima
konsep manajemen. - Ronde keperawatan
8.. Merencanakan penyelesaian konflik - Jenis-jenis konflik di ruang rawat CBL/PBL
dalam pelaksanaan pelayanan dan - Tahapan konflik
asuhan keperawatan di ruang rawat. - Manajemen konflik

9
10

Hari, waktu Topik Metode Pengajar


Pembelajaran
7/03/2022 Kontrak Program QBL Indah Dwi Rahayu
08.00-09.40 wib Studi
kepustakaan,
menggunakan
pembelajaran
secara Daring
8/03/2022 Teori Kepemimpinan Dalam QBL Wida Kuswida B
08. 00-12.10 wib Keperawatan Studi
kepustakaan,
menggunakan
pembelajaran
secara Daring
Pengantar Manajemen dan QBL Wida Kuswida B
Teori Manajemen Keperawatan Studi
kepustakaan,
menggunakan
pembelajaran
secara Daring
9/03/2022 - Konsep dasar, tujuan, Seminar secara Indri Erwhani
08.00-09.40 wib syarat dan komponen daring
perencanaan kelompok 1
- Jenis perencanaan yang
disusun kepala ruang rawat
- Proses penyusunan rencana
penyelesaian masalah
manajemen
- Perencanaan dalam
manajemen asuhan
keperawatan di ruang rawat
dan Puskesmas:
kewenangan klinik perawat
9/03/2022 - Konsep dasar, prinsip dan Seminar secara Indri Erwhani
09.40-12.10 wib tujuan pengorganisasian daring
- Berbagai jenis struktur kelompok 2
organisasi dalam
keperawatan
- Perbedaan budaya dan
iklim organisasi
- Implementasi
pengorganisasian
keperawatan di ruang rawat
dan Puskesmas,
kewenangan klinik perawat
10/03/2022 - Konsep dasar, prinsip, dan 11
Seminar secara Indah Dwi Rahayu
08.00-09.40 wib tujuan ketenagaan daring
- Variabel-variabel yang kelompok 3
memengaruhi ketenagaan
- Cara penghitungan tenaga
dalam satu shift
- Alokasi dan penjadwalan
tenaga keperawatan setiap
shift
- Peningkatan kualitas
ketenagaan yang efektif
sesuai standar akreditasi
- Jenis metode penugasan
dalam ruang rawat

10/03/2022 - Konsep dasar dan tujuan Seminar secara Indah Dwi Rahayu
09.40-12.10 wib pengarahan daring
- Kegiatan manajer kelompok 4
keperawatan pada fungsi
pengarahan
- Indikator pengarahan yang
baik
- Langkah supervisi ruang
rawat
- Praktik pengarahan
kepala ruang rawat sesuai
standar akreditas

11/03/2022 - Konsep dasar dan tujuan Seminar secara Wida Kuswida B


08.00-09.40 wib pengendalian daring
- Indikator mutu asuhan kelompok 5
keperawatan
- Jenis pengendalian ruang
rawat
- Proses menjaga mutu asuhan
keperawatan di ruang rawat
11/03/2022 - Akreditasi Puskesmas Seminar secara Wida Kuswida B
09.40-12.10 wib - Akreditasi dan Proses daring
- menjaga mutu asuhan kelompok 6
keperawatan di ruang rawat
12/03/2022 Manajemen Asuhan Seminar secara Indah Dwi Rahayu
08.00-09.40 wib Keperawatan daring
kelompok 7

12/03/2022 Manajemen Konflik Seminar secara Indri Erwhani


09.40-12.10 wib Dan Ronde Keperawatan daring
kelompok 8

13/03/2022 Kredensial Keperawatan Seminar secara Wida Kuswida B


08.00-09.40 wib daring
kelompok 9
13/03/2022 Konferens dan serah terima Seminar secara Indri Erwhani 12
09.40-12.10 wib Tugas daring
kelompok 10

14/03/2022 Ujian Tengah Semester Google TIM


08.00-09.40 wib Form
4/04/2022 Praktikum berupa Roley Play Role Play Tim (tutorial)
08.00- 12.10 wib Manajemen Asuhan
Keperawaatan

5/04/2022 Praktikum berupa Roley Play Role Play Tim (tutorial)


08.00- 12.10 wib Konferens dan serah terima
tugas , manajemen konflik

6/04/2022 Praktikum berupa Roley Play Role Play Tim (tutorial)


08.00- 12.10 wib Manajemen Asuhan
Keperawaatan

7/04/2022 Praktikum berupa Roley Play Role Play Tim (tutorial)


08.00- 12.10 wib Konferens dan serah terima
tugas , manajemen konflik

8/04/2022 Praktikum berupa Roley Play Role Play Tim (tutorial)


08.00- 12.10 wib Manajemen Asuhan
Keperawaatan

9/04/2022 Praktikum berupa Roley Play Role Play Tim (tutorial)


08.00- 12.10 wib Konferens dan serah terima
tugas , manajemen konflik

10/04/2022 Ujian Praktikum Role Play Tim (tutorial)


08.00- 09.40 wib

10/04/2022 UAS Quiz, Google TIM


08.00- 09.40 wib Form
Wida Kuswida Bhakti Indri Erwhani Indah Dwi Rahayu 11
12

DAFTAR PUSTAKA

Marquis, B. L., & Huston, C. J. (2012). Leadership roles & management functions
in nursing: Theory & Application (7th ed., p. 642). Philadelphia: Lippincott
Williams & Wilkins.
Robbins, S., & Timothy, J. (2013). Organizational Behavior (15th ed., p. 711).
Boston: Pearson.
Swansburg, R.C& Swansburg, J.R.(2006). Introductory management & leadership
for Nurses. Toronto: Jones and Bartlert Pub.Ca.
Tim Kolaborasi Rumpun Ilmu Kesehatan. (2014) Modul kolaborasi kesehatan.
Pedoman tidak dipublikasikan
Tim Manajemen Keperawatan FIK-UI. (2014). BPKM manajemen keperawatan.
Pedoman tidak dipublikasikan

Daftar Rujukan:
Depkes RI (2006). Pedoman penyelenggaraan upaya keperawatan kesehatan
masyarakat di Puskesmas. Depkes RI: BUK Dasar
Depkes RI (2004). Kebijakan dasar Pusat Kesehatan Masyarakat. Depkes: BUK
Dasar
Gillies (1998). Nursing management: A system approach. (third edition).
Philadelphia: WB. Saunders.
Hariyati, RT (2014). Perencanaan, utilisasi, dan pengembangan tenaga
keperawatan. Jakarta: Raja Grafindo
th
Huber, D. (2014). Leadership & Nursing Care Management. 5 edition. Saunders:
Elsevier Inc.
Joint Commission International. (2013). Joint Commission International
Accreditation Standars for Hospitals (5th editio., p. 274). Illinois:
Departement of Publication Joint Commission Resources
Kemenkes RI. (2010). Pedoman penyelenggaraan pelayanan keperawatan
keluarga. Kemenkes: BUK Dasar.
13

Kozier, E. (2001).Fundamentals of nursing. Addison Wesley Co., Redwood City.


Marquis, B.L & Huston,CJ .(2004). Management& leadership in nursing &
health care. New York: Springer Pub.
Peterson, C. & Seligman, M. E. P. 2004. Character strengths & virtues: A
handbook & classification. Oxford: Oxford University Press
Swansburg, R.C. (2006). Management & leadership for nurse administration.
Boston: Jones & Bartlert Pub.

PERATURAN PERKULIAHAN

1. Mahasiswa wajib datang tepat waktu, keterlambatan tidak lebih dari 10 menit
2. Mahasiswa wajib membawa 1 (satu) buah buku referensi terkait setiap kali mengikuti
perkuliahan
3. Mengikuti perkuliahan dengan tertib, aktif dan mandiri. Mahasiswa wajib bersikap
baik selama mengikuti perkuliahan dan berhak mendapatkan bimbingan dari para
narasumber.
4. Melaksanakan dan mengerjakan penugasan yang diberikan dengan baik (dilarang
keras mencontek atau mengkopi laporan teman)
5. Mahasiswa wajib mengikuti perkuliahan minimal 90% tatap muka, dan berhak
untuk tidak hadir sebanyak 10% (2 x pertemuan). Bila ketidak hadiran melebihi 10%
maka mahasiswa tidak berhak mengikuti ujian tulis teori (UAS).
6. Pembimbing dan nara sumber dapat ditemui kapan saja untuk memfasilitasi
pembelajaran atau sesuai perjanjian yang telah disepakati sebelumnya dengan
mahasiswa.
14

Buku Panduan Kerja Mahasiswa


(Teori dan Praktikum)

MANAJEMEN KEPERAWATAN

Ns. Indah Dwi Rahayu,M.Kep Ns.


Indri Erwhani,M.Pd., M.Kep
Dr. Wida Kuswida Bhakti,S.Kp., M.Ke
15

Visi dan Misi


Sekolah Tinggi Ilmu Keperawatan Muhammadiyah Pontianak

Visi
Menjadi Pusat Keunggulan Keperawatan di Bidang
Pendidikan, Penelitian dan Pelayanan Berlandaskan Al
Islam dan Kemuhammadiyahan, Berdaya Saing
Nasional dan Internasional Pada Tahun 2030

Misi
1. Mengembangkan Program Unggulan Pendidikan
Keperawatan yang Kreatif dan Inovatif
2. Meningkatkan dan Mengembangkan Sumber
Daya Manusia, Sarana dan Prasarana Pendukung Tri
Dharma Perguruan Tinggi
3. Menggiatkan Penelitian yang Dapat Digunakan
untuk meningkatkan Mutu Pelayanan Keperawatan
Kepada Masyarakat
4. Menyelenggarakan Pengabdian Masyarakat
Melalui Pelayanan Pendidikan (Pelatihan) dan
Pelayanan Keperawatan yang Islami dan Profesional
5. Menjalin Kerjasama Berskala Nasional dan
Internasional dalam Mendukung Pelaksanaan Tri
Dharma Perguruan Tinggi yang Berkualitas
6. Mengembangkan Profesi Keperawatan yang
Berlandaskan Al Islam Kemuhammadiyahan
16
17

Visi dan Misi


Program Studi Ners

Visi
Merupakan Pusat Pendidikan Tenaga Keperawatan
Professional, Islami dan Kompetitif yang Bercirikan
Keahlian Pengelolaan Trauma Akut dan Kronik pada
Tahun 2030

Misi
1. Menyelenggarakan pendidikan berfokus
pada mahasiswa dalam rangka menghasilkan
lulusan yang berakhlakul karimah, memiliki
kekokohan intelektual, berfikir kritis dan
caring terutama pada bidang pengelolaan
trauma kaut dan kronik
2. Menyelenggarakan penelitian yang
berkualitas terutama pada bidang pengelolaan
trauma akut dan kronik
3. Menyelenggarakan pengabdian yang
berkualitas kepada masyarakat terutama pada
bidang pengelolaan trauma akut dan kronik
dengan melibatkan peran serta masyarakat
18

Materi 1

Kepemimpinan Manajemen

LATIHAN

Untuk memperdalam pemahaman mahasiswa mengenai materi manajemen


keperawatan, kerjakanlah latihan berikut :
1. Manajemen keperawatan adalah suatu proses bekerja melalui anggota staf
keperawatan untuk memberikan asuhan, pengobatan dan bantuan terhadap
para pasien. Bila dipsaudarang dari lingkup manajemen keperawatan ada
Manajemen operasional/menajemen layanan dan manajemen asuhan
keperawatan. Jelaskan perbedaan keduanya dengan memberikan contoh !
2. Kepemimpinan adalah sebuah hubungan dimana satu pihak memiliki
kemampuan yang lebih besar untuk mempengaruhi perilaku pihak lain
yang didasarkan pada perbedaan kekuasaan antara pihak-pihak tersebut.
Berdasar kalimat tersebut terkandung sebuah syarat yang perlu dimiliki
oleh seorang pemimpin agar dapat mempengaruhi pihak lain. Jelaskan
syarat –syarat untuk menjadi pemimpin yang baik dan efektif !

Materi 2

Pemimpin Boss
19

Materi 3

Gaya Kepemimpinan Arti dan contoh

Materi 4

Fungsi Manajemen Arti, fungsi, dan contoh

LATIHAN

Untuk memperdalam pemahaman Saudara mengenai materi di atas


kerjakanlah materi berikut
1. Fungsi pengarahan sangat terkait dengan sumber daya manusia. Sumber
daya manusia di dalam pelayanan keperawatan memegang peran penting
dalam mengendalikan mutu layanan, mengingat tenaga keperawatan
merupakan tenaga relatif terbanyak di RS.

Berikan contoh keterkaitan fungsi pengarahan dengan mutu layanan


keperawatan di ruang rawat !
2. Kegiatan dalam pengarahan menentukan keberhasilan pelaksanaan tugas,
Sebagai manajer keperawatan dituntut memahami kegiatan pengarahan.
Berikan contoh kegiatan pengarahan agar pelaksanaan asuhan
keperawatan bisa efektif dan efisien
20

Materi 5

Manajemen Asuhan Keperawatan Arti, fungsi, dan contoh

LATIHAN

1. Jelaskan apa yang dimaksud manajemen asuhan keperawatan?


2. Jelaskan apakah yang dimaksudn proses keperawatan dalam manajemen
keperawatan
3. Sebutkan 5 tahapan proses keperawatan yang harus saudara lakukan dalam
melakukan pengelolaan pasien.

Materi 6 Indikator Mutu

Rumah Sakit Puskesmas

LATIHAN

Untuk memperdalam pemahaman Saudara mengenai materi di atas


kerjakanlah materi berikut
1. Kita mengenal tiga kategori audit keperawatan yaitu : Audit struktur,
Audit proses, dan Audit hasil. Jelaskan dan berikan contoh!
2. Ada beberapa bentuk pengendalian yang digunakan di ruang rawat inap,
antara lain indikator mutu pelayanan keperawatan, Jelaskan dengan
memberikan contoh !
21

Materi 7

Ronde Keperawatan Arti, fungsi,jenis dan contoh

Materi 8

Handover/sertah terima Arti, fungsi,jenis dan contoh

Materi 9

Supervisi Arti, fungsi,jenis dan contoh


22

TUGAS KELOMPOK
Lakukan analisis situasi bisa menggunakan analisis SWOT atau fish bone di tempat kerja
saudara masing-masing (Puskesmas/Rumah Sakit). Setelah saudara lakukan analisis
situasi maka identifikasilah masalah atau kebutuhan ruangan atau organisasi tempat
saudara bekerja. Selanjutnya dari masalah tersebut tentukan prioritas masalah yang akan
saudara selesaikan serta recana tindak lanjut atau alternative pemecahan masalah

TUGAS KELOMPOK
Saudara terpilih sebagai kepala Puskesmas atau kepala ruangan baru. Sebagai seorang
manajer di ruangan atau Puskesmas jelaskan langkah-langkah yang akan saudara lakukan
berdasarkan fungsi-fungsi manajemen

TUGAS KELOMPOK

1. Lakukanlah pengamatan pada tempat kerja Saudara


2. Jelaskan apakah tempat Saudara bekerja sudah menggunakan salah satu
model Asuhan Keperawatan?
3. Identifikasi model yang mana yang dilakukan
4. Diskusikan dengan teman dalam kelompok Saudara apakah
faktor-faktor pendukung atau penghambat dalam penerapan Model praktek
keperawatan tersebut
23

PRAKTIKUM 1

Seorang Kepala bidang keperawatan merencanakan akan menambah TT pada ruangan


penyakit dalam pria dan wanita dikarenakan BOR yang tinggi dibulan lalu serta
banyaknya perawat yang melakukan Turn over. Seorang kepala ruang diminta
menganalisis kebutuhan tersebut. Ruangan ini sebelumnya mempunyai 21 TT,
menggunakan metode TIM, jumlah pasien bulan lalu sebanyak 150 orang dengan rata-rata
3 hari perawatan/ pasien. Berdasarkan hasil data didapatkan bahwa tingkat ketergantungan
pasien diruangan tersebut adalah 80 pasien minimal care, 50 partial care dan 20 pasien
total care.
a. Berapakah BOR bulan ini diruangan tersebut?
b. Berapakah kebutuhan tenaga yang perlu ditambah oleh ruangan jika ditambahkan
dengan loss day (hitung dengan menggunakan rumus Gillies dan Depkes !)
c. Menurut saudara, apakah langkah yang bisa dilakukan kepala ruang untuk menekan
angka turn over diruangan tersebut?

Contoh Analisa Masalah


Prioritas penyelesaian Masalah Manajemen Keperawatan
Prioritas masalah dilakukan dengna teknik kriteria matriks yang memperhatikan aspek-
aspek sebagai berikut :
 Magnitude (Mg) yaitu kecenderungan dan seringnya masalah terjadi
 Severity (Sv) yaitu besarnya kerugian yang ditimbulkan
 Manageability (Mn) yaitu kemampuan menyelesaikan masalah
 Nursing Concern (Nc) yaitu focus pada keperawatan
 Affordability (Af) yaitu ketersediaan sumber daya

Setiap masalah dierikan nilai dengan rentang 1-5 dengan kriteria sebagai berikut :
 Nilai 1 = sangat kurang sesuai
 Nilai 2 = kurang sesuai
 Nilai 3 = cukup sesuai
 Nilai 4 = sesuai
24

 Nilai 5 = sangat sesuai

No Masalah Mg Sy Mn Nc Af skor

1 Jumlah tenaga 5 3 4 5 5 1500


keperawatan yang ada
diruangan tidak sesuai
dengan beban kerja
2 Tenaga perawat 3 3 4 4 2 284
pelaksana tidak sesuai
dengan rumus
perhitungan tenaga
kerja ideal
3 Pengelolaan sumber 4 2 2 3 5 240
tenaga belum optimal
karena keterbatasan
sumber daya manusia

Alternatif penyelesaian masalah menggunakan pembobotan CARL yaitu :


C = Capability, artinya kemampuan melaksanakan alternatif
A = Accesability, artinya kemudahan dalam melaksanakan alternatif
R = Readiness, artinya kesiapan dalam melaksanakan alternatif
L = Leverage, artinya daya ungkit alternatif dalam menyelesaikan masalah

Rentang nilai 1 sampai 5 dengan kriteria hasil :


Nilai 1 = sangat kurang sesuai
Nilai 2 = kurang sesuai
Nilai 3 = cukup sesuai
Nilai 4 = sesuai
Nilai 5 = sangat sesuai
25

PRAKTIKUM 2

1. Identifikasi visi misi di ruang rawat tempat Saudara bekerja! cocokkan


dengan konsep yang telah saudara pelajari, temukan beberapa hal
berdasarkan analisa situasi, buat rencana sesuai konsep, pilih salah satu
yang memungkinkan Saudara buat!
2. Buat rencana kerja harian dinas pagi, sore dan malam (24 jam), rencana
mingguan dan bulanan di ruang perawatan sesuai peran (kepala ruang,
ketua tim dan perawat pelaksana)

RECANA KERJA MINGUAN

HARI
NO KEGIATAN SENIN SELASA RABU KAMIS JUMAT SABTU
1. Diskusi kasus
2. Audit
dokumentasi
3. Supervisi
Tindakan
4. Supervisi
Askep
5. Orientasi
6. Evaluasi
kinerja
7. Dst.

RINGKASAN
1 Semua fungsi dari fungsi–fungsi manajemen di dalam layanan
keperawatan adalah penting dan semuanya saling berhubungan sebagai
suatu siklus yang sekuen dimulai dengan perencanaan dan diakhiri dengan
evaluasi dan seterusnya.
2 Perencanaan adalah esensial dalam manajemen keperawatan dan
merupakan fungsi pertama dalam fungsi manajemen.
3 Manajer keperawatan bertugas untuk merencanakan, mengorganisir,
mengarahkan dan mengevaluasi sarana dan prasarana yang tersedia untuk
memberikan asuhan keperawatan kepada pasien.
4 Perencanaan bisa dibedakan menjadi perencanaan jangka pendek, jangka
26

menengah dan jangka panjang, namun biasanya perencanaan


keperawatan adalah rencana jangka pendek.
5 Perencanaan jangka pendek dalam keperawatan meliputi rencana harian
yang harus dikerjakan semua perawat, rencana bulanan yang dibuat oleh
ketua tim/perawat primer, dan kepala ruang dan rencana tahunan yang
dibuat oleh kepala ruang
6 Perencanaan kebutuhan tenaga/sumber daya manusia keperawatan dapat
dihitung dari jumlah kasus yang dirawat dengan menggunakan rumus atau
formula yang ada sesuai ketentuan

Anda mungkin juga menyukai