Anda di halaman 1dari 4

BUKU JAWABAN TUGAS MATA KULIAH

TUGAS 3

Nama Mahasiswa : PUPUT RATNASARI

Nomor Induk Mahasiswa/ NIM : 837740349

Kode/Nama Mata Kuliah : PDGK 4104/Perspektif Pendidikan SD

Kode/Nama UPBJJ : 20/ UPBJJ UT BANDAR LAMPUNG


Masa Ujian : 2021/22.1 (2021.2)

KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN


UNIVERSITAS TERBUKA
1. Prinsip-prinsip pengembangan bahan ajar:
a. Mulai dari yang mudah untuk memahami yang sulit, dari yang kongkret untuk
memahami yang abstrak, Siswa akan lebih mudah memahami suatu konsep tertentu
apabila penjelasan dimulai dari yang mudah atau sesuatu yang kongkret, sesuatu yang
nyata ada di lingkungan mereka..
b. Pengulangan akan memperkuat pemahaman. Dalam pembelajaran, pengulangan sangat
diperlukan agar siswa lebih memahami suatu konsep.
c. Umpan balik positif akan memberikan penguatan terhadap pemahaman siswa, sebab
respon negatif akan mematahkan semangat siswa.
d. Motivasi belajar yang tinggi merupakan salah satu faktor penentu keberhasilan belajar
Untuk itu, maka salah satu tugas guru dalam melaksanakan pembelajaran adalah
memberikan dorongan (motivasi) agar siswa mau belajar.
e. Mencapai tujuan ibarat naik tangga, setahap demi setahap, akhirnya akan mencapai
ketinggian tertentu. Untuk itu, maka guru perlu menyusun anak tangga tujuan
pembelajaran secara pas, sesuai dengan karakteristik siswa. Dalam bahan ajar, anak
tangga tersebut dirumuskan dalam bentuk indikator-indikator kompetensi.
f. Mengetahui hasil yang telah dicapai akan mendorong siswa untuk terus mencapai tujuan
Dalam pembelajaran, setiap anak akan mencapai tujuan dengan kecepatannya sendiri,
namun mereka semua akan sampai kepada tujuan meskipun dengan waktu yang
berbeda-beda. Inilah sebagian dari prinsip belajar tuntas.

2. Fokus pembelajaran pada pendekatan/metode pembelajaran tertentu. Era baru oleh


Kumaravadivelu (2003) disebut sebagai post method era dan post method pedagogy. Post
method pedagogy mempunyai tiga parameter, yaitu kekhasan (particularity), kepraktisan
(practicality), dan ketermungkinan (possibility).
a. Kekhasan bermakna bahwa teknik yang dipilih guru dituntut sesuai dengan situasi
belajar, yaitu di mana dan kapan pembelajaran berlangsung, serta siapa yang diajar.
b. Kepraktisan bermakna bahwa pendekatan pembelajaran harus dapat diimplementasikan
dalam situasi nyata sehingga ada hubungan antara teori dan praktik.
c. Ketermungkinan bermakna bahwa kesesuaian metode secara sosial, kultural, dan politis
merupakan hal penting. Oleh karena itu, seorang pengajar dituntut menguasai banyak
metode dan pendekatan pembelajaran serta mampu memilih pendekatan yang tepat dan
sesuai
3. Rancangan Pembelajaran Aktif, Kreatif, efektif dan Menyeangkan (PAKEM):
a. Kegiatan belajar mengajar (KBM) yang mendorong siswa untuk berperan aktif.
b. Alat dan sumber belajar yang beragam dan menarik.
c. Metode pembelajaran yang memberikan siswa kesempatan untukmengembangkan
keterampilan.
d. Pemilihan bahan ajar yang sesuai dengan karakteristik kebutuhan siswa.
e. Pendekatan secara kontekstual, siswa dapat memahami tujuan pemebelajaran sesuai
dengan kegiatan dalaam kehidupan sehari-hari.
f. Pengalaman belajar, dengan memberikan kesempatan pada siswa untuk mengemukakan
pendapat baik lisan maupun tulisan.
g. Penilaian dan evealuasi pembelajaran, dilakukan secara terus menerus untuk
mengetahui perubahan dan kemajuan hasil belajar pada peserta didik.

4. Tindak lanjut evaluasi hasil belajar:


1. Identifikasi kelebihan dan kelemahan laporan hasil evaluasi pembelajaran.
Hasil belajar perlu dilihat dan dikaji untuk kemudian diidentifikasi apakah unsur-unsur
yang berkenaan dengan kegiatan pembelajaran sudah sesuai.
2. Peningkatan hasil belajar
Upaya dalam peningkatan yang diajukan haruslah berdasarkan kepada faktor-faktor
yang teridentifikasi menimbulkan kegagalan untuk kemudian diperbaiki dan
ditingkatkan kualitasnya agar meningkatkan hasil belajar.
3. Merancang program pembelajaran remidi (perbaikan).
Kegiatan remidal biasa diberikan untuk siswa yang belum memenuhi ketuntasan nilai
KKM. Hal ini dilakukan untuk memperbaiki nilai siswa tersebut.
4. Melaksanakan PTK
Melakukan penelitian Tindakan kelas dapat dilakukan dalam menindaklanjuti hasil
belajar siswa di SD untuk kemudian diperbaiki .

5. Tindak lanjut evaluasi hasil belajar:


1. Identifikasi kelebihan dan kelemahan laporan hasil evaluasi pembelajaran.
Hasil belajar perlu dilihat dan dikaji untuk kemudian diidentifikasi apakah unsur-unsur
yang berkenaan dengan kegiatan pembelajaran sudah sesuai.
2. Peningkatan hasil belajar
Upaya dalam peningkatan yang diajukan haruslah berdasarkan kepada faktor-faktor
yang teridentifikasi menimbulkan kegagalan untuk kemudian diperbaiki dan
ditingkatkan kualitasnya agar meningkatkan hasil belajar.
3. Merancang program pembelajaran remidi (perbaikan).
Kegiatan remidal biasa diberikan untuk siswa yang belum memenuhi ketuntasan nilai
KKM. Hal ini dilakukan untuk memperbaiki nilai siswa tersebut.
4. Melaksanakan PTK
Melakukan penelitian Tindakan kelas dapat dilakukan dalam menindaklanjuti hasil
belajar siswa di SD untuk kemudian diperbaiki .

Anda mungkin juga menyukai