FAKULTAS KESEHATAN
AMBON
2022
Asuhan Keperawatan Gerontik
Kasus 1
A. Pengkajian
I. Biodata Klien
Nama : Tn. M
Umur : 90 Tahun
Jenis Kelamin : Laki-laki
Agama : Kristen protestan
Suku Bangsa : Maluku
Status Perkawinan : Tidak diketahui
Alamat : Panti werdha
Keluhan utama :
V. Pemeriksaan Fisik
Keadaan umum : Composmentis
TTV :
TD : Tidak dikaji
N : Tidak dikaji
S : Tidak dikaji
RR : Tidak dikaji
Kepala :
Inspeksi : Tidak ada benjolan
Palpasi : Tidak ada nyeri tekan
Rambut :
Inspeksi : Beruban, bersih
Palpasi : Rambut kasar
Mata :
Inspeksi : Simetris, konjungtiva merah muda, sclera tidak icterus,
penglihatan pandangan kabur
Hidung :
Inspeksi : Simteris, tidak ada secret
Palpasi : Tidak ada nyeri tekan
Mulut :
Inspeksi : Simetris, mukosa bibir lembab, tidak ada stomatitis
Leher :
Inspeksi : Klien mengalami kyphosis
Palpasi : Tidak ada pembesaran kelenjar tiroid
Dada :
Inspeksi : Simetris
Palpasi : Tidak ada nyeri tekan
Perkusi : Sonor
Auskultasi : Tidak ada suara tambahan
Abdomen :
Inspeksi : Simetris
Palpasi : Tidak ada nyeri tekan
Perkusi : Timpani
Auskultasi : Bising usus normal
Ekstermitas :
Inspeksi : Simetris, tidak oedem
Palpasi : Tidak ada nyeri tekan
Pola aktivitas :
Klien masih bisa melakukan tindakan dengan mandiri misalnya: mandi,
kontinen, kekamar kecil, berpakaian dan mobilisasi. Sedangkan makan
kadang-kadang klien harus dibantu orang lain.
Pola spiritual :
Klien sering pergi ke gereja, walaupun harus dibantu oleh petugas panti
werdha
Personal hygiene :
Klien masih bisa melakukan tindakan dengan mandiri misalnya: mandi,
kontinen, kekamar kecil, berpakaian dan mobilisasi.
B. Analisa Data
2 Klien tidak dapat menceritakan dengan jelas riwayat Mudah lupa Kerusakan
psikososialnya memori
Klien terlihat bingung saat dilakukan pengkajian dan jawaban
yang diberikan klien tidak cocok dengan pertanyaan yang
diberikan.
Pada pemeriksaan MMSE (Mini Mental State Examinantion)
yang dilakukan dapat dilihat bahwa klien mendapatkan nilai 14
dengan gangguan kognitif berat.
Ds : Kesulitan Hambatan
Klien tidak mampu mengungkapkan status kesehatannya secara mengekspresikan komunikasi
verbal pikiran secara verbal
3 verbal
Do :
Klien terlihat bingung saat dilakukan pengkajia, dan jawaban
yang diberikan klien tidak cocok dengan pertanyaan yang
diberikan
Ds: - Tidak mampu Hambatan
Do : berjalan dengan berjalan
4 Pada saat ke gereja klien harus dibantu oleh petugas panti werdha jarak tertentu
C. Diagnosa Keperawatan
D. Intervensi Keperawatan
Diagnosa
Data Pendukung Keperawatan NOC NIC
Diagnosa
Data Pendukung Keperawatan NOC NIC