Anda di halaman 1dari 4

SKENARIO TUTORIAL 1 STASE GADAR

Pasien Tn. R (62 Tahun) BB 80 kg, datang melalui IGD dengan keluhan lemah anggota gerak kiri pada tanggal 22 April 2022 pukul 17.18.
Pasien terdiagnosa Stroke Non Hemoragic d.d Stroke Hemoragic, Chronic Heart Failure (CHF). Tekanan darah saat masuk 145/121 mmHg,
Nadi 94x/menit, SpO2 98%, RR 24x/menit. GCS saat masuk : E2,V2,M5. Pasien sempat dilakukan intubasi saat di IGD.

Tanggal 26 April 2022 pukul 00.21 pasien sempat gagal napas, dan pada pukul 04.00 terpantau di monitor tampak gambaran EKG SVT
kemudian pukul 04.10 tampak VT dimonitor dan tanpa nadi karotis. Pasien segera dilakukan resusitasi berupa RJP + defibrilasi 200 joule +
epinefrin 1 ampul dan pasien ROSC.

Saat ini (26 April 2022) pasien dirawat di ICCU. Keadaan pasien saat ini Coma dengan nilai GCS: E1M1V1. Kaki dan tangan pasien bengkak.
TD : 127/85 menit, SpO2 99%, Nadi 105x/menit, RR 16x/menit. Pasien saat ini terpasang ETT on Ventilator Mode PCV dengan FIO2 80%,
PEEP 5. Terpasang IV Line, Kateter (Urin Ouput +) , NGT (Stress Ulcer (+) ), Hipersalivasi (+), Reflek Batuk (-), ADL dibantu penuh.

RL, Drip NE 2 Ampul, 0,4 MCO/jam , drip pantoprazole 1ampul 10 cc/jam, drip Fentanyl 3 ampul 3cc/jam.

Hasil AGD tanggal 26 April 2022, Ph tanggal 25 3,337 tanggal 26 7,310. PCO2 33,3 HCO3- 16,6. PO2 161. Data tambahan, cairan yang masuk
1365 ml sedangkan yang keluar 5900 ml, terdapat oedema di eskremitas bawah dan atas sinistra, urin seperti teh.
Problem Hipotesis Pathway More Info Don’t Know Learing Issue
(DO, DS) (Diagnosis perkiraan) (Alasan Dx) (Data tambahan) (pertanyaan terkait kasus)
DO : 1. Risiko  Monitor irama 1. Kenapa urin 1. Kenapa urin pasien
 Ph 7,310 ketidakseimba dan gambaran output lebih seperti teh?
 Hco3- 16,6 ngan cairan EKG banyak daripada 2. Penatalaksanaan
 Pco2 33,3 2. Gangguan  Bunyi napas cairan yang farmakologi CHF dan
 Po2 161 pertukaran gas tambahan masuk? monitoring pemberian
 Nadi : 105x/menit 3. Penurunan  Apakah regular Ada oedema, terapi farmakologi, stroke non
 Pasien terpasang et curah jantung apa irregular, diuretic menyebabkan hemoregik
ventilator mode PCP 4. Perfusi perifer kedalaman, cairan keluar lebih 3. Bagaimana memonitor
 Gambaran ekg SVT tidak efektik lambat atau banyak penggunaan ventilasi
 Tampak vt di 5. Risiko luka tidak 2. Tanda gejala yang mekanik pada pasien
monitor tanpa nadi tekan  Perifer apakah disebutkan kira- CHF?
karotis 6. Defisit pucat kira yang 4. Perjalanan SNH, CHF, SVT
 Oedema ektremitas perawatan diri  Cairan input bermasalah di 5. Dx utama : gangguan
atas dan bawah 7. Gangguan dan output jantung pertukaran gas
sinistra ventilasi  Praksi ejeksi kanan/kiri/kedua
 Gcs E1M1V1 spontan yang dari nya
 Tekanan darah : 8. Risiko cidera rotgen thorax Oedema ektremitas
127/85 mmHg 9. Risiko perfusi menandakan ada
 Spo2 99% sereberal tidak kegagalan di ventrikel
 RR : 16 efektif atau atrium kanan, sesak
 Cairan masuk1.365 napas, bb meningkat
ml sedangkan cairan 3. Penatalaksaan
yang keluar 5.900 pada pasien
ml/24 jam tersebut seperti
 Pasien coma apa?
 Urin seperti teh Gangguan pertukaran
 Natrium : 141 gas, monitor ventilasi
 Kalium : 4,7 mekanik pada pasien,
 Ventilator Fio2 80% monitor hasil AGD,
 PEEP 5 4. Faktor risiko dari
 CT Scan tak tampak pasien sehingga
jelas lesi hiper atau bisa terjadi CHF?
hipodens Hipertensi, kolestrol dan
intracerebral DM, usia, merokok,
 Hemiparase sinistra konsumsi alkohol, tidak
menjaga pola makan,
tidak berolahraga, faktor
keturunan
Pathway

Anda mungkin juga menyukai