Anda di halaman 1dari 16

HEMATO ONCOLOGY

JEM10-2014
WEEK 1- ANEMIA HISTORY
TAKING:
Bisa pada anak-anak -> infeksi ibu
-> hamil, sakit kronik
Orang tua >50 thn -> Sumsum tulang, keganasan.

Keluhan utama: sakit kepala ringan, lemah, lemas, pucat, fatigue, weakness. Orang
lain melihat pasien pucat atau ga?
Onset: sejak kapan? (Anemia akut atau kronik)
Context: awal lemas karena sesuatu hal atau tiba-tiba? (DD: lemas karena depresi,
atau psikiatri).
Characteristic: pada sakit kepala tanya terus menerus atau hilang timbul, kalo timbul
pas lagi kapan aja.
Orang lain melihat pasien pucat atau ga?
Keluhan lain: (jika ada, selalu tanya sejak kapan)
− Kepala: Demam (onset, periodik/terus menerus)
− Hidung: Mimisan
− Mulut: Gusi berdarah
− Paru: Dyspnea on effort (sesak napas)
− Jantung: Palpitasi
− Perut: Mual muntah? Muntah berwarna apa? Perutnya merasa penuh ga
(asites)? Perutnya membesar ga (hepatosplenomegaly)?
− Merasa ada benjolan/massa? -> kanker, ciri khas kanker: BB menurun, muntah,
nafsu makan berkurang.
− Ginjal: kencing berwarna apa (kuning-normal, keruh, merah), jumlah urine
(normal, menurun, berasa belum selesai)
− BAB:
• Warna: hitam, abu-abu, aspal
• Jika ada darah tanya darah segar (hemorrhoid, ambeien) atau darah
kehitaman (lambung atau kombinasi lambung-usus -> ada keluhan
sakit saat makan). Tanya darah menetes (hemorrhoid) atau tidak –
bercampur dengan feses (saluran cerna).
• Sakit atau tidak?
• Hubungan BAB dengan anemia: kronik (malignancy), BB menurun,
nafsu makan berkurang.
• Keluar cacing atau tidak -> infeksi pada anak-anak − Bone pain?
− Kulit: Lebam atau kemerahan (DD: Trombositopenia dengan malignancy) Pola
makan / kebiasaan sehari-hari:
− Nutrition intake kurang (pada vegetarian, tea drinker) – terutama pada anak2
atau ibu hamil ditanyain.
− Pola makan sehari-hari yang monoton, terutama pada anak umur 7 tahun. Pola
makan yang ‘menurut pasien’ variasi, tanyain apa aja, misalkan cuma ganti-
ganti tahu tempe (ini kan 1 jenis makanan)
Pola makan pada orang tua minum teh, jarang makan daging, minum alkohol
(liver disease), merokok (GI bleeding-> intrinsic factor bermasalah).
− Pola makan pada pasien dengan ‘Anoreksia Nervosa’. Riwayat
Penyakit Dahulu:
− DM: komplikasi, kl ada DM tanya minum obat teratur atau tidak.
− Hipertensi
− Sering main keluar tanpa alas kaki -> infeksi cacing pada anak-anak.
− Transfusi darah: tanya pernah dapat darah ga dari infus (low educated people)
− Pada perempuan tanyakan sedang hamil/tdk, menstruasi teratur/tdk.
− Ada riwayat imunisasi ga akhir-akhir ini?
Riwayat obat-obatan:
− NSAID -> GI bleeding intrinsic factor
− Obat rematik, pegel linu
− Obat warung
Riwayat bepergian: tanya ke daerah tertentu akhir-akhir ini.
Riwayat Keluarga:
− Ada yang keluhan yang sama seperti ini atau tidak di keluarga?
− Riwayat Thalassemia
Riwayat Pekerjaan
− Pekerjaannya apa? masih bekerja atau cuti karena penyakit ini? −
Aktifitas rutin terganggu atau tidak? Produktifitasnya gimana?
− Kuat angkat-angkat ga? berapa ember, biasanya berapa ember?
− Jika sudah tidak bekerja, kenapa tidak bekerja? Apakah karena lemas jadi
tiduran terus.

Penyakit endokrin (hipotiroid): anemia.


Penyakit endokrin (hipertiroid): autoimmune hemolytic anemia.
Pregnancy dapat menyebabkan penurunan Hb relatif, tetapi jika Hb <10 maka sudah
anemia.

DD:
− Hemolitik Anemia, AIHA (Auto Immune Hemolytic Anemia)
− Malaria, tanya ada riwayat bepergian ke daerah tertentu. Infeksi cacing. Demam.
− Trombositopenia dengan malignancy: Ada lebam atau kemerahan ga di kulit.
− Aplastic anemia: platelet menurun.
− Anemia defisiensi besi: konsumsi makanan yang monoton.
− Anemia megaloblastik: muntah darah.
− Iron Deficiency Anemia: smooth tongue, papil atrophy.

HISTORY TAKING (ANAK-ANAK) BB, TB


28 stefi ibu rmh tangga anak ke? Demam Lemas terus menerus makin parah kuning
Ryan 2 thn pucat 2bln terus menerus gitu”aja. Sesak nafas Mimisan, gusi berdarah,
memar, petechie, sesak, debar”, (thalassemia)
, lemas, ga kuning, pertama kali, perut ga besar, minum susu formula banyak (berapa
banyak minumnya), tdk suka makan, aktivitas dan mens riwayat transfusi anak dan
keluarga, status gizi baik, no kejang, no pendarahan, makan vege, makan daging
merah, ga kuning,
Anak 2 tahun, jarang main, keringat malam ga, BAB tidak hitam, mengonsumsi obat
ga, ga jajan, keluar kota ga, cuci tangan, alas kaki,
Riwayat Keluarga lupa (anak ke? Ada yang kayak gini juga?)
anak depresi, main sama siapa dan dimana
Usia 0-18 tahun.
Biasanya datang dengan keluhan: cepat lelah.
Sejak kapan?
Ganguan belajar/gangguan konsentrasi?
Riwayat imunisasi, berat lahir, alergi obat. Masa
balita:
− Riwayat kehamilan ibu •
Bagaimana kondisi ibu?
• Status gizi (makannya cukup, minum vit )
• Usia reproduksi ibu?
• Status kesehatan ibu (ecclampsia, anemia), perdarahan,
infeksi
• Kondisi kehamilan: gemeli, perdarahan pada saat
persalinan.
− Riwayat bayi:
• Usia gestasi (IUGR, BBLR)
• Riwayat nutrisi (mpasi, susu)
• Riwayat menyusui
• Riwayat imunisasi
• Sesuai Usia anak usianya:
− Infeksi parasit (cacing): jarang memakai alas kaki, suka main di tanah / pasir.
Ada gatal-gatal di anus. Keluar cacing putih -> Ascariasis.
− Nutrisi Usia
remaja:
− Haid (perempuan)
− Nutrisi
− Aktifitas berlebihan
− Pola makan Hewani (kaya besi, red meat, hati) atau sayuran. Porsi makanan?
Pastikan anak tidak mengkonsumsi makanan yang menghambat penyerapan
besi (susu), vitamin.
Riwayat makanan -> monoton atau ganti-ganti, makan daging merah atau sayur aja?
Porsi makan berkurang atau tidak (nafsu makan). BAB, demam.
Riwayat pemberian ASI -> exclusive 6 bulan, sampe 2 tahun terus diberikan ASI
dicampur makanan sesuai umur. Makanan Pengganti ASI kasih apa?
Tanyakan riwayat keluarga, tumbuh kembang.
Riwayat traveling daerah Malaria
Riwayat kebersihan
Riwayat pengobatan
Anemia defisiensi besi
Kebutuhan besi dari kecil sampe besar berkurang, sedangkan jumlah besi di ASI
selalu sama. Umumnya ditemukan organomegaly pada Thalassemia mayor and
leukemia). Anemia bisa bikin infeksi berulang.
DD: Thalassemia mayor (autosomal recessive)
EPO meningkat, bentuk tulang (facies kuli) ada deformitas Tumbuh
kembang, jika pengaruh ke:
BB, lingkar kepala, BB akut
<--------------->kronis

Anemia:
1. Erythrocyte loss: bleeding
2. Decrease erythrocyte production: nutrient deficiency, bone marrow dysfunction. 3.
Increase erythrocyte destruction: immune mediated, non immune mediated (gen
disorder)

Thalassemia mayor Leukemia


Hanya Hb yg bermasalah Leukosit ↑
Hb ↓
Trombosit ↓
Umumnya ikterik Datang dengan perdarahan
klo anak (yg beda sama dewasa cm ini)

- coba tanya tanda cacingan, mens,


- tanya riwayat dia waktu masih di perut ibu (ibu, riwayat kontrol, kehamilan, dulu
pernah hamil trs ada penyakit gitu, ato komplikasi kehamilan sm minum obat"),
- riwayat kelahiran, (lahir dimana, dibantu siapa, lahirnya gimana, ada jaundice waktu
kelahiran ato ada masalah gitu waktu proses dan waktu dia lahir), riwayat BB, PB,
LK waktu lahir, skrg jg.
- imunisasi
- riwayat tumbuh kembang (beda g sama temen" yg umur segitu trs kayak bisa duduk
dkk sesuai bulan, go back to milestone)
- Riwayat ASI, tanya dia dikasih ASI ga? brp kali dlm sehari, terus klo udh g dikasih
ASI tanya dikasih apa skrg? Klo udh g dikasih ASI tanya dikasih ASI smpe brp thn
or brp bulan. MPASI apa? brp banyak dlm sehari? Klo dia kasih susu formula, tanya
brp kali per hari. karna susu formula ganggu absorbsi iron klo dikasih 750 ml per
hari.
- riwayat keluarga.

Klo dia udh usia puber


- pake tenner score buat nilai perubahan organ reproduksi
- Tanya jg psikososial, gimana aktivitas sehari", edukasi, pertemanan. Klo
thalassemia biasanya terhambat. (HEEEADSSS come back to REPLIKA)
- Home tu situasi kluarga mendukung or mencemooh tp jg bisa ke riwayat keluarga,
pendidikan di kluarga boleh ditanyakan
- Education, tanya masalah pendidikan pasien, tanyain sklh tingkaran brp, pernah
tinggal kelas? klo iya kenapa? terus gimans nilai? bisa ngerti or ngejar proses
pendidikan?
- Eating, dia makannya gimana? 4 sehat 5 sempurna. Makannya jg brp kali sehari?
Habis ga? brp porsi?
- exercise. Rutin olahraga? Suka ga? Kenapa suka/ga suka?
- Activity, dia ngapain aja klo di rumah?
- Drugs, well minum obat apa? Ato obat terlarang?
- Sex and repro health. Puber gimans?
- Safety, dibully ato bully ga? di sklh and di rumah gitu.
- Stress, bisa tanya ke pasien or ke keluarga.

PEMERIKSAAN FISIK (Apakah saya harus plot?)


Inform Consent, pastikan identitas pasien.
Cuci Tangan
Minta pasien buka baju, lepas kacamata (kl ada)

GENERAL APPEARANCE
Pasien tampak sakit sedang, tampak pucat, lemas atau nyeri.
LILA, BB, TB
TTV: BP, HR, RR, temperature
HEAD TO TOE
Inspeksi: melihat secara keseluruhan, warna kulit: sawo matang, putih, atau ada
jaundice. (konjungtiva anemis)
Kepala: normal, simetris, tidak ada massa, tidak ada pembengkakan, tidak ada
perdarahan (pada anemia: normal). Secara keseluruhan tidak ada hipopigmentasi,
hiperpigmentasi, kulit tampak normal, tidak terlihat ada lebam, memar, dll.
Mata: Cek konjunctiva (Anemis/tdk), Sclera (Ikterik/tdk) – mata keatas kebawah.
Hidung: ada bekas perdarahan atau tidak, tidak ada bekas luka, cuping hidung
Mulut: tampak cianosis atau tidak, angular cheilitis/tdk, mulut dibuka dengan lebar
(julurin lidah liat papil atrophy, faring tidak hiperemis, tonsil ada), stomatitis
(sariawan), kuku, facies koli
− kasus anemia ada papil atrophy (smooth tongue).

Pemeriksaan KGB = cancer, TB (ada 2 versi, dari depan atau belakang, lebih baik
dari depan pasien)
− Postauricular (belakang), occipital, preauricular, submandibular, submental,
superficial cervical, deep cervical (suruh nengok), supraclavicular,
infraclavicular. Tiroid. (kanan kiri harus di cek).
− Jika ada pembesaran KGB atau massa laporkan nyeri tekan, konsistensi,
mobile/immobile, brp cm.

JANTUNG-PARU
Inspeksi: dada tidak ada kelainan, perdarahan, massa, bekas operasi, dll.
Palpasi:
− Anterior dan posterior cek pengembangan napas kedua lapang paru
(simetris/asimetris), taktil fremitus (77)
− Jantung: palpasi iktus kordis.
Perkusi: tidak ada kelainan, periksa batas jantung
− Paru: seluruh lapang paru (tidak ada kelainan)
− Jantung: perkusi batas jantung
• Batas jantung kanan: midclavicula kanan dari sonor sampe dull
(hepar), naik 2 jari, ke arah medial dari sonor sampe dull (jantung)
(berhenti di parasternal kiri ICS 4)
• Batas jantung kiri: lanjutin dari batas jantung kanan dari dull (jantung)
sampe sonor (paru).
• Batas jantung atas: midclavicula kiri dari sonor sampe dull.
• Batas pinggang jantung: dari linea anterior axilla kiri menyerong ke
arah medial. Auskultasi:
− Paru: seluruh lapang paru (laporkan bising yang terdengar)
− Jantung (laporkan ada murmur/gallop, atau tidak ada kelainan) Pada anemia
ditemukan murmur.
• Aortic: ICS 2 parasternal kanan
• Pulmonal: ICS 2 parasternal kiri
• Trikuspid: ICS 4 parasternal kiri
• Mitral: ICS 5 midclavicula kiri
Auscultasi: Murmur

ABDOMEN: Kaki ditekuk


Inspeksi: Caput medusa, spider naevi.
Auskultasi: (boleh di 9 regio atau 4 regio)
Perkusi: (di 9 regio atau 4 regio; yg sakit yg terakhir di perkusi)
Light palpation (yg sakit terakhir di palpasi)
Deep palpation (yg sakit terakhir di palpasi), tanya ada nyeri tekan ga? massa
(konsistensi, mobile/immobile, di regio mana, brp cm)
− Hepar: hepatomegaly, tarik napas buang (teken), pembesaran ditemukan jika
hepar berada 3 jari atau lebih dibawah arcus costae.
− Spleen: Splenomegaly, tarik napas buang (teken), schuffner 1 dada kiri,
schuffner 4 umbilical, schuffner 8 sias.
− Asites
− Ginjal: ballotemen (tangan kiri dibawah, tangan kanan diatas, digoyangin),
ketok CVA (pasien suruh duduk, ketok di costovertebral angle)

EXTREMITAS
Look: kelainan, lebam, petechiae, purpura, echimosis, bekas luka, bekas operasi,
hematoma.
Feel: raba nadi (pulsasi kuat atau lemah), CRT, clubbing finger (CHF)
− Kasus anemia (koilonikia, tanda sianosis)
Move: Cek tonus clonus aktif pasif. Diraba clonusnya, tanya kerasa atau ga (sensorik)
Motorik: Strength
Cek keseimbangan dan sensoris
PF bayi
Anthropometri wajib: BB, TB, umur, lingkar kepala, lingkar tangan.
TTV
General appearance, head to toe, KGB
Cek nervus cranialis
Lateralisasi: hemiparesis (tangan diangkat keatas, jika ada hemiparesis sinistra: badan
bayi akan ke kiri)
Cek nervus 4 lihat benda atau jari huruf H. Pake ophtalmoskop lampu dimatiin lihat
papil edema.

Cek nadi menigkat pada saat dekom,

WEEK 2 – LEUKEMIA

Anamnesis ditemukan
Onset Character (separah apa) A(gejala lain) T (time) E(memperparah)
Lemas 1 bln, mimisan, demam (sering demam, sudah 1bln, hilang timbul) 39 dan 40,
suka sakit, sesak nafas, berdebar keringat mlm NO, No obat, seminggu sekali batuk
pilek, nafsu makan kurang, sakit kepala, ga pucat menurut ibunya, lemah satu sisi,
NO kaki sakit, No bercak bercak, BB turun 5kg, nyeri tulang NO, No mata kabur, No
terpapar radiasi, No benjolan, Riwayat keluarga, No konsumsi obat” rutin/terapi,
penyakit terdahulu (transfusi darah, kelainan darah), pertama kali gejala muncul,
Organomegali, AUTOIMUN (ITP)
− ANEMIA (Lemas, letih, pucat, kurang konsentrasi, mengantuk)
− Leukositopenia: demam (38-40C), sakit kepala, keringat malam, pusing
berputar.
− Leukositosis: sesak nafas, chest pain, leg pain, seizure, headache stroke
− Trombositopenia:
tidak enak badan (keluhan utama). riwayat keluarga, leukimia kutis (kayak
jerawat)
− TRIAS CANCER: weight loss, muntah, tidak nafsu makan.
− Mata: pandangan kabur, kunang-kunang, gelap, mata merah.
− SOB (sesak napas)


Perut merasa begah (fullness), makan cepat kenyang, enek, mual muntah. Ada
sesuatu yg mengganjal di perut ga?
Kemerahan atau lebam di kulit.
− Bones & Joint pain (sakit sendi, nyeri otot, pegal-pegal) -> masalah sumsum
tulang.
− Batuk darah, muntah darah
− BAB bisa kehitaman atau perdarahan
− Menstruasi teratur atau tidak? Jumlahnya gmn?
− Tanda leukemia kutis (bentol-bentol, lebam, mudah berjerawat ga?)
− Kuping mudah berdengung ga? (tinnitus)
KGB

PF ditemukan
TSS, TTV,
− Bisa jadi ada kejang, gemetaran, spastis
− Rambut: alopecia, rontok. Tampak kuning.
− TTV: Fever (temperatur naik), bisa tachypnea/tachycardia
Wajah: jerawat?
− Mata: konjunctiva anemia, (subconjunctival bleeding bisa ada bisa ga), sclera
ikterik.
− Hidung: Epistaxis
− Mulut: Perdarahan di mukosa (pucat), bibir kering, hypertrophy Ginggivae,
stomatitis
− Pembesaran KGB (bisa karena massa – tumor atau pembesaran KGB), kl ada
massa lapor ada nyeri tekan, mobile/immobile, berapa cm.
− Paru: SOB (sesak napas), ronki basah halus (kl ada infiltrasi), batuk darah.
− Jantung: murmur (palpitasi)
− Perut: inspeksi luka kemerahan? bising usus meningkat, hepatosplenomegaly,
nyeri tekan? massa? Limpa S1 dimana
− Bones & joint pain
− BAK: berdarah, sakit ga?
− BAB: mencret, darah.
− Leukemia kutis (bentol-bentol, lebam)
− Leukemia akut: manifestasi perdarahan
− Leukemia kronik: organomegali
− Petechiae, purpura, hematoma, CRT.

PF, lakukan:
− Tanda rangsang meningeal
− 12 Nerve cranialis, terutama pada nerve 4


− Lateralisasi: hemiparesis
− Papil edema -> ophtalmoskop

Anamnesis yang mungkin ditemukan pada anak-anak:


− TIK ↑ : sakit kepala, fontanel menonjol, demam, muntah, papil edema.
− Infiltrasi CNS (lesi UMN, kejang, hiperrefleks, paresis N.4, spastis)

PF pada anak:
− Status anthropometri (BB, TB, umur, lingkar kepala, lingkar tangan),
imunisasi
− Bisa jadi ada kejang, gemetaran, spastis
− Pembesaran KGB
− Paru: ronki, wheezing, edema
Penekanan pada mediastinum (tumor) -> gangguan vena cava superior
syndrome (harus rontgen) Bising usus meningkat, edema.
− Reproduksi: buah zakar (otitis)

Purpura Hematoma
3-10 mm >10 mm
Warna: merah Warna: ungu
Bentol agak meninggi sedikit Serata kulit

WEEK 3 – TROMBOSITOPENIA
25thn, gusi berdarah, 3-8 hari, 4blnan, lab trobosit 23rb, dr lain bilang normal, setiap
sikat gigi, semakin sering, DBD, tukak lambung 2thn, bercak merah kedua kaki,
riwayat penyakit hati NO, riwayat penyakit sama NO, trauma NO, Kehamilan 22thn
ada masalah ari”lepas perdarahan banyak, mens masalah memanjang (10 hari)
setahunan, BAB BAK lancar,
Hemostasis:
1. Primer: vascular +trombosit (aggregation), contoh DBD ada epistaxis, petechiae,
purpura, hematom ringan.
2. Sekunder: intrinsic, extrinsic pathway. Hematom yang lebih berat:
menometroragia, hemarthrosis (inflamasi sendi)
3. Tersier: Faktor XIII, anticoagulant (fibrinolytic). cth: Perdarahan setelah operasi
(postpartum hemorrhage)
Thrombopoietin: liver + kidney


Trauma: fraktur pelvis (massive hemorrhage) bisa karena komponen darah menurun
atau kebutuhan platelet meningkat -> DIC (Disseminated Intravascular
Coagulation) -> platelet menyebar, jadi koagulasi dimana-mana.

Anamnesis:
− Perdarahan (keluhan utama), tanyakan perdarahan pertama kali dimana? dari
kapan (akut atau kronis), kl kadang muncul kadang ga (autoimun)
− Mulut: Hipertrophy ginggivae (gusi berdarah)
− Hidung: epistaxis (mimisan)
− Kulit: Purpura, Petechiae (bentol-bentol, kemerahan, lebam), hematom
− Bone pain: nyeri sendi (hemartrosis)
− Ginjal: urine bleeding
− Reproduksi: menometroragia, pada perempuan tanyakan sedang hamil atau
tidak (gestational thrombocytopenia atau Acute Liver Pregnancy)
− Riwayat keluarga: riwayat keluhan seperti ini, riwayat perdarahan
− Sudah cek lab belum? sudah pernah ke dokter untuk masalah ini sebelumnya?
− Riwayat obat-obatan: ibuprofen, rifampisin, ceftriaxon, ranitidin
− Riwayat paparan sinar matahari atau radiasi

PF:
− TTV: febris, hipotensi, tachycardia, bradycardia relatif (S.typhi)
− Mata: konjuctiva (anemis), sclera (ikterik)
− Mulut: Cianosis, Hipertrophy ginggivae
− Hidung: epistaxis, konkaf normal
− Leher: cek KGB, massa (JVP tidak meningkat) tdk ada pembesaran
− Jantung paru tidak khas = s3 gallop, murmur , tidak ada ronkhi wheezing
Abdomen: Hepatosplenomegaly, shifting dullness (asites), ginjal
(ballotemen, ketok CVA) – status serologi, daerah genital,
Extremitas: Purpura, Petechiae, hemarthrosis, hematom, CRT, pulsasi,

34kg, anak pertama, riwayat imunisasi lengkap, riwayat berpergian NO,


Etiology:
− MDS (Myelodysplastic Syndrome): bone marrow failure
− DBD (demam 2-7 hari): infeksi
− Hepatitis B: infeksi
− HIV: infeksi purpura
− Zooster varicella: infeksi
− CMV (cytomegalyvirus): infeksi
− EBV: infeksi


− Sepsis (BIC): infeksi
− Cancer
− Autoimmune (APS, SLE, transfusi)
− Anemia aplastik (pansitopenia)
− MDS (Leukemia pada adult)
− Tiphus: mual, muntah, nyeri perut, spesifikasi waktu (malam hari)
− Anemia megaloblastik

4thn Hendra ispa 2mmg lalu demam, ga pernah cek darah. Awal kaki Bintik”
kaki tangan. Penyebaran bintik” 3 hari makin luas. Tulangnya nyeri ga, lemas
ga,

WEEK 4 BREAST EXAMINATION


Tumor bisa malignant/non-malignant.
Malignant lump
Solid tumor: kategori staging TMN.
− Tumor (T): benjolan sebelah mana? Sebesar apa? Ada nyeri/tdk, ada
perubahan warna kulit atau tidak, keluar cairan dari puting/tdk. Saat ini
sebesar apa?
− Nodal (N): Ada benjolan ga di tempat lain?
Harus tahu metastasis regional kemana aja, axilla ada supraclavicula /
infraclavicula / substernal (limfogen)
− Metastasic Status (M) (hematogen) o Otak:
nyeri kepala hilang timbul, kejang o Paru:
batuk, sesak napas
o Liver: epigastric fullness, abdominal mass, jaundice o Tulang: nyeri di tulang
pipih, tulang pinggul, tulang vertebrae o Benjolan payudara di kontralateral
(M1)

HISTORY TAKING
Ibu Siti 55thn, benjolan kiri, 3bln yang lalu, menikah punya anak dua, No nyeri,
umur anak 18thn dan, ASI eksklusif, No keringat malam, awal 2cm ke 4cm, keras,
cairan No, gejala lain ga ada, benjolan di ketiak, minum milanta mual hilang, NO
peude orange (keriput), NOnyeri tulang, (frozen section)
Risk faktor = kontra, riwayat keluarga, hamil, menyusui, menstruasinya kapan,
pekerjaan (pabrik) , menopause,


Greet Patient
Identify patient: nama, umur, status pernikahan, jumlah anak
Chief Complaint: ada lump/massa/benjolan
Site:
o Benjolan sebelah mana (kanan/kiri)
Onset o Pertama tumbuh kapan? Terus membesar atau tetap? (<200 hari
doubling time: jinak, >200 hari doubling time: malignant)
Characteristic o Sebesar apa? o Ada
nyeri/tdk? o Adakah perubahan
warna kulit? o Keluar cairan dari
puting?
o Apakah membesar pada saat mulai menstruasi?
Radiation:
o Benjolan di sisi lainnya? Ada benjolan ga di tempat lain?
Associated symptoms: o
Demam
o Batuk pilek
o Otak: nyeri kepala hilang timbul, kejang o Paru: batuk, sesak napas
o Liver: epigastric fullness, abdominal mass, jaundice o Tulang: nyeri di
tulang pipih, tulang pinggul, tulang vertebrae
Timing
Exacerbation Factor Relieving
Factor
Severity: skala 1-10.
Pola makan / kebiasaan sehari-hari:
− Perokok
− Alkohol
Riwayat Penyakit Dahulu:
− Belum punya anak (faktor resiko)
− Belum menikah (faktor resiko)
− Menarke cepat
− Menyusui anaknya tidak eksklusif −
Riwayat operasi payudara sebelumnya −
Obesitas? Tanya BB sm TB?
Riwayat obat-obatan:
− Penggunaan Hormon Terapi (faktor resiko -> exposure ke hormon estrogen
berlebih): hormonal KB Riwayat bepergian:
− Tanya ke daerah tertentu akhir-akhir ini. Riwayat
Keluarga:
− Ada yang keluhan yang sama seperti ini atau tidak di keluarga? Riwayat
Pekerjaan
− Pekerjaannya apa? Apakah sering terpapar radiasi atau zat kimia? masih
bekerja atau cuti karena penyakit ini?
− Aktifitas rutin terganggu atau tidak? Produktifitasnya gimana?
− Jika sudah tidak bekerja, kenapa tidak bekerja?

PEMERIKSAAN FISIK
Jika pemeriksa laki-laki maka harus ditemani perawat.
Batas:
− Superior: Clavikula
− Inferior: Costae 6
− Lateral: Axilla Anterior
− Medial: Sternum

Pada PF benjolan biasanya >1 cm baru teraba, tetapi pada rontgen bisa <1cm.
Greet patient
Identify patient
Cuci tangan, tangan dihangatkan dulu, kl ada luka pake gloves.

Inspeksi (Posisi duduk, tolak pinggang / angkat tangan untuk memastikan musculus
pectoralis dan infiltrasi ke dinding dada; jika tidak bisa angkat tangan, tangan pasien
ditarik kedepan) o Bentuk simetris / tdk o Perubahan warna kulit? Ulkus?
o Pemeriksaan ketiak (sekalian), adanya
• Nodul (apikal, sentral, perifer)
• Infraklavikular
• Supraklavikular

Palpasi (Pasien tidur; Periksa pada bagian yang sehat dulu; pada pemeriksaan kanan
angkat tangan kanan) o Pemeriksaan sirkuler dari puting keluar / dari arah medial
ke lateral atas kebawah, susuri 2 jari. Jika ada massa atau sakit lewatin dulu periksa
seluruhnya baru balik lagi. o Laporkan jika ada massa:
• Permukaan jelas atau berbenjol-benjol
• Batas jelas atau tidak jelas
• Nyeri tekan atau tidak
• Konsistensi keras, kenyal, lunak
• Ukur massa pake jangka sorong

Kl pasien ada tumor jinak tidak usah cek TNM, TNM untuk high risk.

Pelaporan breast examination:


Gambar harus ada leher, klavikula, ketiak, bentuk payudara, garis +.
WEEK 5

COLORECTAL CANCER SCREENING

CERVIX CANCER SCREENING


LUNG CANCER SCREENING

BREAST CANCER SCREENING

LIMFADENOPATHY: Pembesaran lymph node >1 cm. Kl pembesaran 2-2.5 cm


curiga malignancy.
Lymph node tdd sel-sel limfoid, tda: sistem vascular dan sistem limfatik.
Fungsi Lymph Node: o
Resirkulasi limfosit o
Sistem imun
o Pertemuan WBC (B cell, T cell, makrofag)
Etiology: (triple I) o Infeksi → ↑infeksi → ↑sistem imun. Jumlah limfosit dan
makrofag juga meningkat.
o In situ proliferation = malignant.
o Infiltrasi sel-sel inflamasi, sel-sel ganas, metabolic Laden macrophage
(LSD=Lipid Storage Disease).

Perhatikan:
1. Umur: muda: Hiperplasia Lymphoid (seolah-olah limfadenopati)
o <30 tahun: biopsy → benign (80%) o >50 tahun: ganas (60%)
2. Karakteristik lymph node o <2 minggu, berbulan-bulan, atau >1
tahun ukuran sama → benign.
o Lymph node cervical (60% benign)
o Lymph node inguinal >1.5 cm (baru dihitung pembesaran)
3. Konsistensi o Lunak o Kenyal o Keras
4. Mobile/immobile o Immobile → terfiksasi (matted)
5. Nyeri tekan
6. Batas o Tegas: benign o Tidak tegas: malignant >2 cm
(kemungkinan besar)
7. Lokasi o Cervical lymph node membesar pada anak kecil →
common cold → Streptococcal/Staphylococcal infection.
o Anterior cervical node: (ECT) Epstein Bar, CMV, Toxoplasmosis o
Posterior cervical node:
• TBC (immobile, multiple nodule, demam, fluktuasi),
• Lymphoma,
• Kikuchi disease,
• Head & Neck malignancy: SCC (perokok berat, umur 60 tahun,
immobile), nasofaring, orofaring, esofagus, laring.
o Supraclavicular (pada org umur >40 tahun curiga malignancy)
• Kanan: paru, mediastinum, esofagus
• Kiri (Virchouw area): abdomen (pancreas, gall bladder, liver, gaster),
kidney (prostate, kidney, testis, ovarium).
o Infraclavicular: berkaitan dengan infeksi o Axilla: berkaitan dengan infeksi
o Paraumbilical lymph node (sister Joseph’s area): abdomen & pelvis. o
Epithrochlear node (lymph node di tangan) >0.5 cm kearah ganas. Jika
membesar curiga infeksi. Prognosis jelek: lymphoma, sarcoidosis, tularemia,
sifilis.
o Inguinal lymph node (bedakan kanan, kiri): UTI, buttocks, anus, STD,
malignancy lower extremity.

Anamnesis:
Chief complain: Benjolan di leher
Onset: sejak kapan? Tiba-tiba atau perlahan?
Radiation: Ada nanah atau gatal disekitar benjolan (infeksi)?
Keluhan lain: fatigue, pruritus.
Pola makan / kebiasaan sehari-hari: o STD (high risk behaviour): berganti-ganti
pasangan, tanyakan sudah pernah menikah atau belum, sedang punya pacar
atau tidak.
Drugs causes Lymphadenopathy: (AACCPPT) o Allopurinol
(asam urat) o Atenolol (obat hipertensi) o Captopril (obat
hipertensi) o Carbamazepine (kejang) o Phenytoin (kejang) o
Penisilin (antibiotik) o Trimetropine Sulfametoxazole /
Cotrimoxazole (untuk UTI)

Lab: Mononukleosis (pasien muda, tidak ada PMN, gejala nyeri otot, demam lama).

DDx:
Autoimmune (SLE), Sjorgen disease (connective tissue disease): o Demam (5-6
bulan), nyeri otot di seluruh tubuh o Kemerahan di pipi (Butterfly rash) → bisa
juga kemerahan di seluruh tubuh.
o Mudah lelah, tidak bisa berkonsentrasi.
Cat Scratch Disease (CSD): history cakaran kucing, infeksi.
Constitutional disease / symptoms: pruritus, fatigue, B symptoms.
Lime Disease
Tick Disease
Toxoplasmosis

Anda mungkin juga menyukai