TEKNIK RADIOGRAFI

DENTAL PERIAPIKAL PARALEL

Drg.Heru Suryonegoro,SpRKG(K)
Departmen Radiologi Kedokteran Gigi
Fakultas Kedokteran Gigi - Universitas Indonesia

Webinar Radiologi Kedokteran Gigi

Untuk Radiografer Bekerjasama dengan PARI
Jakarta, 31 Juli 2021
 Teknik Radiografi Dental Periapikal
Paralel
• Definisi dan Prinsip :
• Teknik radiografi dental periapikal dengan mengatur
posisi sumbu film/sensor sejajar / paralel dengan
sumbu panjang gigi
• Menggunakan film holder yang dilengkapi lingkaran
penentu posisi cone (paralleling cone indicator device
PCID)
• Arah sinar-X tegak lurus sumbu panjang gigi dan
sumbu panjang film
• Film holder yang dapat memfiksasi posisi film dan
lingkaran penentu posisi cone dapat menghasilkan
radiograf yang reproducible (dapat menghasilkan
gambaran radiografis sama, yang dibuat pada waktu
berbeda)
 Kelebihan dan Kekurangan

• Kelebihan teknik paralel :

• Menghasilkan gambaran radiografis yang geometris
• Risiko pemanjangan dan pemendekan gambaran radiografis lebih
kecil
• Lebih mudah menentukan posisi cone (arah sinar-X) karena
menggunakan film holder yang dilengkapi lingkaran penentu posisi
cone (paralleling cone indicator device PCID)
• Dapat menghasilkan radiograf yang reproducible (gambaran
radiografis sama, yang dibuat pada waktu berbeda)
 Kelebihan dan Kekurangan

• Kekurangan teknik paralel :

• Penggunaan film holder dapat menyebabkan rasa tidak nyaman
pada pasien serta refleks muntah terutama pada regio gigi posterior
• Anatomi rongga mulut mis. palatum atau dasar mulut dangkal
dapat menyulitkan pemasangan film holder
• Penggunaan film holder pada gigi molar tiga rahang bawah sangat
sulit
Pertimbangan Anatomis
A B

Gambar B. Bentuk palatum yang dangkal

Gambar A. Posisi optimal film/sensor
parallel terhadap sumbu gigi
membatasi peletakan film/sensor parallel
terhadap gigi.
Tampak berkas sinar X tegak lurus
terhadap film/sensor namun tidak dengan
gigi sehingga menyebabkan distorsi
Film
Holder
Film
Holder
 Film
Holder

Pemilihan film
holder disesuaikan
dengan gigi dan
regio rahang atas
atau bawah
Insisive 1 Rahang Atas
Insisive 2 Rahang Atas
Caninus Rahang Atas
Premolar Rahang Atas
Molar Rahang Atas
Insisive 1 dan 2 Rahang Bawah
Caninus Rahang Bawah
Premolar Rahang Bawah
Molar Rahang Bawah
Referensi
1. Eric Whaites, Nicholas Drage - Essentials of Dental Radiography and
Radiology-Elsevier (2020)
2. White SC, Pharoah MJ. Oral Radiology Principles and Interpretation
8th ed. Elsevier, Mosby, St Louis Missouri, 2018.