OLEH :
NI KADEK DEVI ARIYANTI
203213218
Fatigue
Hiperglikemia
Poliuri Polidipsi Poliphagi
Glukosa menumpuk
Resiko didalam darah
Hipovolemia
Pembentukan Ketidakstabilan
Peningkatan gula darah kronik Kadar Glukosa Darah
ATP terganggu
2) Komplikasi Kronik
Diabetes Mellitus pada dasarnya terjadi pada semua pembuluh darah
diseluruh bagian tubuh (Angiopati Diabetik) dibagi menjadi 2:
(1) Mikrovaskuler (Penyakit Pembuluh Darah Kecil)
a. Penyakit Ginjal
Salah satu akibat utama dari perubahan-perubahan
mikrovaskuler adalah perubahan pada struktural dan fungsi
ginjal.Bila kadar glukosa dalam darah meningkat, maka
mekanisme filtrasi ginjal akan mengalami stress yang
menyebabkan kebocoran protein darah dalam urine.
b. Penyakit Mata
Penderita DM akan mengalami gejala pengelihatan sampai
kebutaan keluhan pengelihatan kabur tidak selalu disebabkan
neuropati. Katarak disebabkan karena hiperglikemia yang
berkepanjangan menyebabkan pembengkakan lensa dan
kerusakan lensa.
c. Neuropati
Diabetes dapat mempengaruhi saraf- saraf perifer, sistem
saraf otonom medulla spinalis atau sistem saraf pusat. Akumulasi
sorbital dan perubahan- perubahan metabolik lain dalam sintesa
fungsi myelin yang dikaitkan dengan hiperglikemia dapat
menimbulkan perubahan kondisi saraf.
(2) Makrovaskuler (Penyakit Pembuluh Darah Besar)
a. Penyakit Jantung Koroner
Akibat kelainan fungsi pada jantung akibat diabetes maka
terjadi penurunan kerja jantung untuk memompakan darahnya ke
seluruh tubuh sehingga tekanan darah akan naik. Lemak yang
menumpuk dalam pembuluh darah menyebabkan mengerasnya
arteri (arteriosclerosis) dengan resiko penderita penyakit jantung
koroner atau stroke.
Tim Pokja SLKI DPP PPNI. 2019. Standar Luaran Keperawatan Indonesia.
Jakarta: Dewan Pengurus Pusat Persatuan Perawat Nasional
Indonesia.
Tim Pokja SIKI DPP PPNI. 2018. Standar Intervensi Keperawatan Indonesia.
Jakarta: Dewan Pengurus Pusat Persatuan Perawat Nasional
Indonesia.
Najmah. 2016. Epidemiologi Penyakit Menular. Jakarta Timur: CV. Trans Info
Media.
Padila. 2012. Keperawatan Medikal Bedah. Yogyakarta: Nuha Medika