19101010018
Fiqh Lughah A
ISYTIQAQ (DERIVASI)
I. PENGERTIAN ISYTIQAQ/DERIVASI
b. Terminologi :
1. Membuat bentuk kata dari kata yang lain dan terjadi perubahan pada
bentuk makna
2. Proses mengekstraki (mengeluarkan) makna dari makna dam bentuk dari
bentuk
3. Mengekstraksi kata dari kata yang sesuai pada makna, huruf, dan asalnya
4. Mengambil kata dari kata lain dengan keseuaian antara lafadz dan makna
c. Contoh derivasi : ضاربasalnya dari ضرب.
1|PRISILIA
Imam As-Suyuthi berkata bahwa terdapat perbedaan pendapat mengenai
Isytiqaq Ashghar. Mereka yang berbeda pendapat itu ialah Sibawaih, Khalil, Abu
Umar, Abu Al-Khattab, Isa bin Umar, Ashma’I, Abu Zaid, Ibnu A’robi, As-Syaibani,
dan Thoifa. Sebagian mereka berpendapat musytaq dan ghairu musytaq.
Sekelompok dari ahli bahasa modern berkata bahwa semua kalim (perkataan)
Arab itu musytaq. Pendapat ini dinisbatkan kebada Sibawaih dan al-Zajjaj
Ibnu Faris berkata dalam bab, kata dalam bahasa arab apakah memiliki qiyas,
dan apakah sebagiian perkataan itu musytaq.
Semua ahli bahasa bersepakat bahwasanya bahasa arab memiliki qiyas, bahasa
Arab sebagiannya adalah musytaq.
2. Penambahan subjek
3. Penambahan keduanya
4. Penugurangan harokat
5. Pengurangan substansi
6. Mengurangi keduanya
2|PRISILIA
13. Mengurangi substansi dengan menambah harokat lain
Suyuthi berkata bahwa “aku memilih derivasi dengan pengarang dari ulama terdahulu
mereka adalah Asma’I, Qutrubi, Abu Hasan Al-Akhfasy, Abu Nasr al-Bahili, al-Mufaddal
bin Salamah, al-Mubarrid, Ibnu Duraid, az-Zujajj, Ibnu Siraj, ar-Ramani, an-Nahas, dan Ibnu
Khalwiy.
Salah satu karya kitab derivasi yaitu Kitab Nuzhatul Ahdaq fi Ilmil Isytiqaq karya
Muhammad bin Ali Asy-Syaukani.
V. MACAM DERIVASI
1. ISYTIQAQ SUGHRO
Ini yang disebut Ibnu Jinni sebagai yang kecil atau terkecil, yang telah
dibicarakannya.
2. ISYTIQAQ AKBAR
Derivasi menurut Ibnu Jinni itu ada dua yaitu besar dan kecil. Adapun Isytiqaq akbar
itu mengambil asal dari huruf asal yang 3 (dasar), dan merubahnya menjadi 6 makna,
dan 6 susunan disatukan.
Ada beberapa macam yang lain dari sebagian ulama modern tentang pembagian Isytiqaq.
1. ISYTIQAQ SHAGHIR
Mengeluarkan kata dari kata yang lain dengan merubah bentuk beserta keseuaian
makna, dan menyesuaikan huruf aslinya dan urutannya.
2. ISYTIQAQ KABIR
Mengeluarkan kata dari kata lain dengan merubah pada sebagian hurufnya beserta
kesamaan makna antara keduannya. Jd intinya dua katayang mempunyai persamaan
3|PRISILIA
lafaz dan makna namun berbeda dalam urutan huruf. Contoh :جذب-جبذ. Isytiqāq kabīr
ini disebut juga dengan qalb.
4. ISYTIQAQ KUBBAR
Yaitu mengambil dari dua kata atau lebih sebagai satu kata. Ini disebut juga Naht.
Contoh الحول وال قوة إال باهلل
Derivasi besar (isytiqaq Kabir) tidak selalu berkesinambungan dengan seluruh bahasa.
Yaitu tidak membuang pada setiap asal.
Kegunaan isytiqaq/derivasi:
Orang arab apabila berasal dari non-arab maka akan bercampur dengannya
Kata kerja sering diturunkan dari asal suara yang mengikuti arah huruf missal هاهيت
4|PRISILIA