AKTIVITAS PESERTA
LANGKAH KERJA AKTIVITAS GURU
DIDIK
e. Mendorong peserta didik mempelajari materi dan konsep baru ketika memecahkan
masalah;
i. Memotivasi pembelajaran;
1. Project based learning (PJBL) atau pembelajaran berbasis proyek adalah salah satu model
pembelajaran student centered yang menggunakan proyek atau kegiatan nyata sebagai inti
pembelajaran yang nantinya akan menghasilkan sebuah karya yang nantinya akan
dipersentasikan.
Langkah-langkahnya :
Kekurangan PJBL:
1. Pembelajaran berbasis proyek memerlukan banyak waktu yang harus disediakan untuk
menyelesaikan permasalahan yang kompleks
2. Banyak orang tua peserta didik yang merasa dirugikan karena menambah biaya untuk
memasuki sistem baru.
3. Banyak instruktur merasa nyaman dengan kelas tradisional, di mana instruktur memegang
peran utama di kelas. Ini merupakan tradisi yang sulit, terutama bagi instruktur yang kurang
atau tidak menguasai teknologi.
4. Banyaknya peralatan yang harus disediakan. Oleh karena itu, disarankan untuk
menggunakan team teaching dalam pembelajaran.
5. Peserta didik memiliki kelemahan dalam percobaan dan pengumpulan informasi akan
mengalami kesulitan.
6. Ada kemungkinan peserta didik yang kurang aktif dalam kerja kelompok.
7. Apabila topik yang diberikan pada masing masing kelompok berbeda, dikhatirkan peserta
didik tidak memahami topik secara keseluruhan.
Kelebihan PJBL :
1. Meningkatkan motivasi belajar peserta didik untuk belajar, mendorong kemampuan mereka
untuk melakukan pekerjaan penting, dan mereka perlu untuk dihargai.
2. Meningkatkan kemampuan pemecahan masalah.
3. Membuat peserta didik menjadi lebih aktif dan berhasil memecahkan problem-problem
kompleks.
4. Meningkatkan kolaborasi.
5. Mendorong peserta didik untuk mengembangkan dan mempraktikkan keterampilan
komunikasi.
6. Meningkatkan keterampilan peserta didik dalam mengelola sumber.
7. Memberikan pengalaman kepada peserta didik pembelajaran dan praktik dalam
mengorganisasi proyek, dan membuat alokasi waktu dan sumber-sumber lain seperti
perlengkapan untuk menyelesaikan tugas.
8. Menyediakan pengalaman belajar yang melibatkan peserta didik secara kompleks dan
dirancang untuk berkembang sesuai dengan dunia nyata.
9. Membuat suasana belajar menjadi menyenangkan, sehingga peserta didik maupun pendidik
menikmati proses pembelajaran.
2. Penggunaan media mengajar sangat berpengaruh pada hasil belajar siswa karena dapat
menumbuhkan minat belajar siswa dengan adanya media yang menarik, metode mengajar
lebih bervariasi sehingga siswa tidak mudah bosan serta memperjelas makna bahan pelajaran.
AKTIVITAS PESERTA
LANGKAH KERJA AKTIVITAS GURU
DIDIK
b. Peserta didik tidak digiring untuk menghasilkan satu proyek saja (satu peserta didik
menghasilkan satu proyek);
c. Proyek tidak harus selesai dalam 1 pertemuan (diselesaikan dalam 3-4 pertemuan);
e. Bahan, alat, dan media yang dibutuhkan untuk membuat proyek diusahakan tersedia
di lingkungan sekitar. dan diarahkan memanfaatkan bahan bekas/sampah yang tidak
terpakai agar menjadi bernilai guna; dan
Jika peseta didik belum siap, perlu dibangun jembatan penghubung antara proses
LOTS menuju HOTS. yaitu membangun skema pengetahuan awal dengan
pengetahuan baru.
Selain dampak instruksional dalam project based learning terdapat pula dampak pengiring yang
ditimbulkan secara tidak langsung dalam proses pembelajaran. Adapun dampak pengiring yang
ditimbulkan adalah mempercepat self regulated learning, menciptakan lingkungan kelas yang
demokratis, meningkatkan kemampuan pemecahan masalah, meningkatkan kolaborasi, dan
meningkatkan kemampuan mengelola sumber.
https://guruinovatif.id/@pandecahya123/project-based-learning-berorientasi-amandapot-toga-
pada-siswa-kelas-iv-b-di-sd-negeri-18-pemecutan
Menurut Afriana (2015), pembelajaran berbasis proyek merupakan model pembelajaran yang
berpusat pada peserta didik dan memberikan pengalaman belajar yang bermakna bagi peserta
didik. Pengalaman belajar peserta didik maupun konsep dibangun berdasarkan produk yang
dihasilkan dalam proses pembelajaran berbasis proyek.
https://radarsemarang.jawapos.com/artikel/untukmu-guruku/2021/03/25/penerapan-pbl-pada-
pembelajaran-pembiakan-tanaman-di-era-pandemi-covid-19/
Alokasi Waktu
a. Guru memberi salam dan peserta didik menjawab salam dari guru. b. Guru meminta salah
satu peserta didik/ketua kelas untuk berdoa memohon kepada Allah swt semoga diberi
kelancaran dan kemudahan dalam belajar. c. Guru menanyakan absensi peserta didik,
peserta didik menjawab pertanyaan guru. d. Guru memberi apersepsi tentang sistematika
membuat rancangan atau laporan ilmiah. e. Guru memotivasi peserta didik dengan
membimbing peserta didik menyebutkan indikator pencapaian kompetensi. Guru
membimbing peserta didik untuk menemukan pertanyaan-pertanyaan mendasar terkait
dengan faktorfaktor yang mempengaruhi pertumbuhan, melalui gambar yang disediakan.
10 menit
10 Menit
13
Mengapa pucuk tanaman dapat berbelok ke arah cahaya? Mengapa jenis tanaman yang
sama namun warna daun berbeda? Faktor apa sajakan yang berpengaruh? Fase 2. Peserta
didik diminta merencanakan proyek percobaan Mendesain pertumbuhan. Perencanaan
Peserta didik diharapkan akan merasa “memiliki” atas Proyek proyek tersebut. Peserta
membuat aturan penyelesaian proyek. 1. Dilakukan secara berkelompok 2. Waktu
dimulainya percobaan. 3. Waktu pengamatan 4. Pembagian tugas dalam kelompok 5.
Waktu penyelesaian tugas. 6. Sistematika pelaporan. Fase 3. Pengajar dan peserta didik
menyusun jadwal aktivitas Menyusun penyelesaian proyek. Jadwal Waktu Rencana Kegiatan
Hari ke-1 Merendam biji dan menyiapkan alat Hari ke-2 Menaman biji Hari ke 3 -
Pengumpulan data 7 pertumbuhan dan perkembangan Hari ke-8 Penyusunan Laporan Fase
4. Guru menggunakan rubrik memonitor aktivitas yang Memonitor penting dari peserta
didik selama menyusun jadwal di peserta didik dalam kelompok (selebih-nya monitor
dilakukan di luar dan jam pelajaran). kemajuan proyek Fase 5. Guru menilai laporan
rancangan tugas percobaan Menguji pertumbuhan, memberikan pertanyaan-pertanyaan
Hasil, yang berkaitan dengan percobaan factor-faktor yang mempengaruhi pertumbuhan
tanaman.
15 menit
20 menit
5 menit
10 menit
14
Kegiatan Penutup
Guru memberikan saran-saran untuk perbaikan. Pada akhir proses pembelajaran, guru
dan peserta didik melakukan refleksi terhadap aktivitas selama merancang tugas proyek.
Perwakilan peserta didik diminta untuk mengungkapkan pengalamanya selama
menyelesaikan perancangan proyek. Guru dan peserta didik mengembangkan diskusi
untuk memperbaiki kinerja selama proses pembelajaran, sehingga pada akhirnya ditemukan
suatu temuan baru (new inquiry) untuk menjawab permasalahan yang diajukan pada tahap
pertama pembelajaran. a. Guru mereview dengan memberi pertanyaan untuk dijawab secara
bersama, terkait evaluasi yang diberikan. b. Guru memilah hasil evaluasi. c. Guru
memberikan remedial pembelajaran bagi peserta didik yang belum kompeten dan
memberikan tugas pengayaan pada peserta didik yang sudah kompeten. d. Guru
memberikan tugas untuk persiapan pertemuan berikutnya, presentasi hasil percobaan.
10 menit
10 menit
4. Pertemuan Keempat (tidak menggunakan model, tetapi dengan metode diskusi interaktif)
Langkah Pembelajaran Deskripsi Alokasi Waktu Kegiatan Pendahuluan a. Guru memberi
salam dan peserta didik menjawab salam dari guru. 10 menit b. Guru meminta salah satu
peserta didik/ketua kelas untuk berdoa memohon kepada Allah swt semoga diberi
kelancaran dan kemudahan dalam belajar. c. Guru menanyakan absensi peserta didik,
peserta didik menjawab pertanyaan guru. d. Guru memberi apersepsi tentang peristiwa
berbeloknya tanaman kea rah cahaya. e. Guru memotivasi peserta didik dengan
membimbing peserta didik menyebutkan indikator pencapaian kompetensi. Kegiatan Inti
Peserta didik duduk sesuai kelompoknya masing-masing. 70 menit Peserta didik
mempersiapkan diri untuk presentasi. Peserta didik mempresentasikan hasil
percobaannya. Peserta didik mengamati hasil percobaan dari kelompok lain. Peserta
didik mendengarkan dan mengajukan pertanyaan kepada kelompok yang presentasi
Kelompok yang presentasi berdiskusi dan peserta lain juga mendiskusikan pertanyaan yang
muncul Peserta didik menjawab pertanyaan yang diajukan kelompok lain. Presentasi
selesai, diganti dengan kelompok yang 15
Kegiatan Penutup
berbeda. a. Guru mereview dengan memberi pertanyaan untuk 10 menit dijawab secara
bersama, terkait evaluasi yang diberikan. b. Guru memilah hasil evaluasi. c. Guru
memberikan remedial pembelajaran bagi peserta didik yang belum kompeten dan
memberikan tugas pengayaan pada peserta didik yang sudah kompeten. d. Guru
memberikan tugas untuk persiapan pertemuan berikutnya; Ulangan KD. Pertumbuhan dan
perkembangan.
Keterampilan
2. Instrumen penilaian 1). Penilaian sikap; a). Lembar observasi kegiatan diskusi No Nama
Berani Santun Rasa Ingin tahu 1
B
3
Bentuk Instrumen Lembar observasi Format penilaian Jurnal guru Soal Pilihan Ganda dan
uraian Lembar observasi Format penilaian
Komunikatif
Modus sikap
Predikat
Cara pengisian lembar penilaian sikap adalah dengan memberikan skor pada kolom-kolom
sesuai hasil pengamatan terhadap peserta didik selama kegiatan yaitu:. Kolom Aspek
perilaku diisi dengan angka yang sesuai dengan kriteria berikut. 4 = sangat baik, 3 = baik, 2
= cukup, 1 = kurang b). Format penilaian antar peserta didik Daftar Penilaian Antar Peserta
Didik Topik/Sub. Topik : Pertumbuhan dan Perkembangan Tanggal Penilaian : ……………………
Nama peserta didik yang dinilai : …………………... Nama Penilai : …………………..
https://zdocs.tips/doc/rpp-1-pertumb-dan-perkemb-1-3plezlrvl319
https://docplayer.info/210184949-Rencana-pelaksanaan-pembelajaran.html isi rpp PjBL