Anda di halaman 1dari 18

TALENT

MANAGEMENT

Y. WIDYA DWI UTAMI, S.Psi, Psikolog


PEMBAHASAN
01 PERAN SDM DALAM ORGANISASI

02 SUCCESSION PLANNING

LANGKAH YANG DILAKUKAN DALAM SUCCESSION


03 PLAN

04 KESIMPULAN
1 PERAN SDM DALAM ORGANISASI
a. Pilar Organisasi
GROWTH
STAKE-HOLDERS PUAS

BUDAYA
PROSES
ATURAN
VISI

SDM
b. Teori Maslow
PERAN SDM DALAM ORGANISASI
Perencanaan
SDM/MPP

Terminasi Rekrutmen

Hubungan
Sistem Industrial
penghargaan Penempatan
& orientasi

Penilaian Pengembangan
Kinerja & retensi
2 SUCCESSION PLANNING
a. Definisi
Succession planning atau perencanaan suksesi adalah strategi antisipatif yang
dilakukan perusahan guna mencegah kosongnya posisi penting di perusahaan

Praktik succession planning mengacu pada segala usaha yang dapat dilakukan
untuk mengembangkan potensi, talenta, serta kemampuan karyawannya dan
memoles atau mempersiapkan SDM untuk siap mengampu tanggung jawab
yang lebih berat ke depannya

Dikutip dari 2018 Workforce Learning Report oleh LinkedIn, ditemukan b


ahwa 93% karyawan akan bertahan di perusahaan jika adanya jalur karir
(career path) yang disediakan perusahaan.
b. Mengapa succession planning perlu dilakukan
oleh perusahaan??
Menurut laporan SHRM yang berjudul The
Global Skills Shortage, terbit pada 2018,
Posisi manajerial serta p sebanyak 83% perekrut merasa kesulitan
eran-peran strategis lain menemukan kandidat yang sesuai dengan
nya di perusahaan And deskripsi serta kebutuhan rekrutmen.
a kosong

Perusahaan dapat segera merekrut kandidat dari luar perusahaan untuk


mengisi kekosongan tersebut. Tetapi faktanya, proses rekrutmen seringk
ali membutuhkan persiapan dan waktu. Belum lagi kesulitan dalam me
nemukan kandidat yang sesuai dengan kebutuhan.
c. Manfaat Succession Planning Bagi Perusahaan

1. Menurunkan tingkat turn over karyawan

2. Meningkatkan kinerja karyawan

3. Rekrutmen lebih efektif dari waktu dan biaya


3 LANGKAH YANG DILAKUKAN DALAM SUCCESSION PLANNING

a. Menetapkan Key Possion dalam perusahaan

b. Menetapkan “High Potential” melalui Human Mapping Value

c. Pengembangan talent

d. Monitoring & evaluasi Talent

e. Loyalitas (engagement & retention)


a. Key Possion
1. Menetapkan Key Possion dalam perusahaan

Menurut Vince (2008) key position adalah posisi-posisi yang memberikan


dampak langsung terhadap pencapaian strategi bisnis dan tujuan perusahaan.
Perusahaan terdiri dari berbagai posisi yang dijalankan oleh tenaga kerja,
sedangkan posisi-posisi tersebut harus menjalankan strategi perusahaan yang
sama. Oleh sebab itu, pemahaman mengenai tingkatan dampak yang
dikontribusikan setiap level posisi dapat membedakan suatu posisi dengan
posisi lainnya sehingga dapat ditentukan posisi mana yang disebut sebagai key
position.
b. Menetapkan “High Potential” melalui
Human Mapping Value
Human Mapping Value (HMV) menyusun pemetaan individu berdasarkan
kinerja (performance) dan potensi (potential). Penilaian kinerja dilakukan
dengan membandingkan target key performance indicator tahunan dengan
pencapaian pada tahun berjalan

INSTRUMEN PENGUKUR HUMAN VALUE MAPPING


- Potency/ Kompetensi  sebagai input / kemampuan yang dimiliki
- Performance / Kinerja  sebagai output /hasil Kerja sesuai dengan
tanggung jawab dan uraian tugas.
c. Pengembangan Talent
- Individual Career Plan (ICP)
ICP adalah suatu bentuk perencanaan yang dibuat oleh individu atau perusa
haan mengenai kemungkinan dirinya atau seorang karyawan meniti proses
kenaikan pangkat atau jabatan dengan mempertimbangkan persyaratan dan
kemampuan.

- Individual Development Plan (IDP)


IDP adalah sebuah action plan yang dibuat untuk peningkatan komp
etensi. Objektif utama dari IDP adalah untuk membantu karyawan m
encapai tujuan karir dengan tepat waktu
Pendidikan & Pelatihan

Assesment Gap TNA Pelatihan

Evaluasi Pasca
Diklat
d. Monitoring & Evaluasi
Perlu dilakukan monitoring secara berkala terhadap talent yang telah ditetapkan, m
onitoring ini berupa :
- Pencapaian nilai performance appraisal
- Monitoring & evaluasi terakit ICP yang telah dibuat
- Monitoring & evaluasi terkait IDP yang telah dibuat
-
COACHING
& KONSELING

MENDAPATKAN TALENT SESUAI


KUALIFIAKSI YANG DIBUTUHKAN
e. Loyalitas (engagement & retension)
Proses peningkatan loyalitas pada karyawan ini dapat dilakukan dengan
melakukan coaching & counseling bagi karyawan sehingga perusahaan dapat
mengetahui permasalahan yang terjadi pada karyawan dan dapat melakuka tin
dak lanjut terhadap permasalahan yang dihadapi.

Keberlanjutan eksistensi karyawan terbaik di perusahaan sangat ditentukan


dengan ada atau tidaknya program retensi mengendalikan turnover.

Upaya-upaya :
- Coaching & Konseling
- Jenjang Karir dan manajemen talenta
- Pendidikan dan pelatihan
- Kompensasi & Benefit
4 KESIMPULAN
- Talent Management merupakan hal sangat penting dalam organisasi
- Perusahaan harus menentukan Key Position
- Perlu dilakukan perencanaan karir dan perencanaan pengembangan
- Ditentukan SDM yang masuk dalam talent pool atau talent scouting
- Individual Career Plan (ICP) & Individual Development Plan (IDP)
- Monitoring & Evaluasi dari talent management yang dilakukan
- Upaya karyawan untuk dapat engaged dan teretensi

Anda mungkin juga menyukai