Lima negara tersebut antara lain Indonesia, Malaysia, Thailand, Singapura, dan Filipina.
Dengan ini, turis Indonesia dapat menggunakan Quick Response Code Indonesian Standard
(QRIS) di empat negara lain, begitu pula sebaliknya.
QRIS merupakan standar nasional QR Code untuk sistem pembayaran Indonesia yang
dikembangkan oleh BI dan Asosiasi Sistem Pembayaran Indonesia (ASPI). Ia diluncurkan
oleh BI pada 17 Agustus 2019 dan sudah diimplementasikan secara nasional sejak 1 Januari
2020.
Standarisasi QR Code Pembayaran Indonesia merupakan satu dari lima visi Sistem
Pembayaran Indonesia 2025. Dengan standarisasi QRIS, maka pembayaran dapat digunakan
di semua merchant yang bekerja sama dengan Penyelenggara Jasa Sistem Pembayaran
(PJSP), seperti Link Aja, Gopay, Ovo, DANA, dan lainnya. Tujuan dibentuknya QRIS adalah
agar masyarakat dapat melakukan pembayaran dengan lebih cepat, mudah, aman dan efisien.
Transaksi QRIS di lima negara ASEAN ini nantinya tidak menggunakan mata uang dolar AS, tapi
mengikuti mata uang lokal. Misalnya, turis Indonesia di Thailand menggunakan QRIS untuk membeli
sesuatu, Rupiah akan langsung ditukar dengan Baht tanpa perantara dolar AS.
Setelah infrastruktur integrasi tingkat ASEAN ini rampung, bank sentral juga berencana
untuk membangun struktur untuk transfer bank berkelanjutan dan mata uang digital bank
sentral. Ini juga akan bertujuan untuk menghubungkan jaringan Asia Tenggara dengan klaster
regional lainnya di seluruh dunia.
“Ini bisa menjadi langkah yang sangat berdampak yang dapat kita bangun ke seluruh dunia,”
kata direktur pelaksana Monetary Authority of Singapore Ravi Menon pada panel yang sama
di Bali, Kamis (14/7), dikutip dari Bloomberg. “Ini adalah infrastruktur barang publik yang
meningkatkan inklusi keuangan, meningkatkan efisiensi, dan menciptakan peluang bisnis
baru bagi semua warga negara.”
Ketika sudah siap digunakan, pengunjung dari satu negara dapat membayar aplikasi bawaan
negara mereka dengan kode negara tujuan, alias satu kode QR terintegrasi dengan semua
aplikasi pembayaran bank sentral.
Belum diketahui apakah negara ASEAN lain akan bergabung. Saat ini, Malaysia, Thailand
dan Indonesia sudah terhubung, dan di lain pihak koneksi pembayaran Singapura dan
Thailand juga sedang dirintis.
Malaysia punya DuitNow, Singapura punya SGQR, Indonesia punya QRIS, Thailand punya
Thai QR Payment, dan Filipina punya QR Ph.
Dipercaya bahwa integrasi ini akan menaikkan penjualan beriringan dengan semakin luasnya
penggunaan smartphone dan meluasnya cakupan internet.
Artikel ini telah tayang di Kontan.co.id dengan judul "Hati-hati, Kejahatan Siber Hantui
Transaksi QRIS Lintas Negara", Klik untuk baca: https://newssetup.kontan.co.id/news/hati-
hati-kejahatan-siber-hantui-transaksi-qris-lintas-negara.
Artikel ini telah tayang di Kontan.co.id dengan judul "Hati-hati, Kejahatan Siber Hantui
Transaksi QRIS Lintas Negara", Klik untuk baca: https://newssetup.kontan.co.id/news/hati-
hati-kejahatan-siber-hantui-transaksi-qris-lintas-negara.