Nama : Ny. M
Pekerjaan : Pedagang keliling
Usia : 47 th
Alamat : medokan ayu
Initial Planing
Summary of Data Base Clue and cue Problem List
Diagnose Diagnosis Terapi Monitoring Education
Keluhan Utama : sesak 1. Wanita, 47 - -
MRS Menjelaskan
RPS: tahun 1. Dispnea 1. SIRS -
Head up 300 Keluhan kepada
Pasien datang ke rumah 2. Dispnea RR : 30x disertai -
O2 simple pasien pasien dan
sakit dengan keluhan 3. Nausea 2. SpO2: 92% alkalosis mask 8lpm TTV keluarga
sesak. Sesak tiba tiba vomiting 3. Febris 38.2 respiratori -
Tatalaksana Serum tentang
setelah muntah dan 4. Febris hari 4. HR : 98x k awal : elektroli penyakit
demam. Saat sesak ke-1 5. Leukositosis terkompen -
Grojok RL % t yang dialami
langsung dilarikan 5. Athralgia BGA : sasi 1000cc Urine pasien
kerumah sakit. Batuk – 6. Post krs 2 6. PH : 7.58 sebagian dalam 60 output Menjelaskan
pilek -, nyeri tenggorok hari 7. pCO2 : 11 menit ev. 30- GDP kepada
– tenggorokan gatal – 7. Abdominal 8. HCO3- : 60 menit. G2PP pasien dan
nyeri dada – dada terasa pain + 10.6 -
Metamizole DL keluarga
berat dan seperti (epigastric, 3x500 mg iv tentang terapi
Albumin
kehabisan nafas dan inguinal & -
kateterisasi yang akan
Bun
ngos ngosan. Dahak – lumbal t maintenance : diberikan
sinistra) infus RL 7 tpm kreatinin
sesak dirasakan saat Menjelaskan
pasien beristiarahat 8. Riw. Efeksam
kepada
dirumah dan sedang Gastritis ping
pasien dan
rebahan. Sesak disertai 9. Perut Sebah obat
keluarga agar
rasa deg deg an. 10. Poli dipsi senantiasa
Panas dirasakan sejak 11. Poli uri menjaga
pagi, mengigil, ruam – 12. Poli fagi kebersihan
kejang – batuk – pilek – 13. Riw. DM 6 diri dan
mual + muntah + diare – th tidak lingkungan
konstipasi – badan terkontrol Menjelasakan
kuning -. Riw bepergian 14. Riw. 2. Pielonefrit -
Urinalisi kepada
-, nyeri saat BAK -, riw. Urolithiasis 9. Febris is s -
Ciprofloxaci pasien dan
Trauma – luka- riw. 13 th 10. Abdomi Dd : -
USG n 2x400mg keluarga agar
Minum obat post krs 2 15. RPK ; HT+ nal pain - Urolithia abdome I.V 3 hari mengonsumsi
hari yang lalu. Pasien DM+ asam (inguina sis n makanana
mrs karena mual muntah urat + l - AKI -
Kultur yang sehat,
dan sesak tidak di sertai 16. SpO2: 92% +lumbal urine banyak
demam. Pasien mrs 3 17. Flank pain + sinistra) -
Uric minum air
hari. Dan pulang di 18. Leukositosis 11. Flank acid putih dan
berikan obat untuk 19. GDA Stik : pain + menghindari
muntah, untuk lambung 197 mg/dl 12. Bun + makan
dan untuk diabetes., 20. BUN : 34 Creatini makanan
pasca krs pasien minum mg/dl ne sembarangan
obat lambung 3x1, 21. Cr : 1,6 mening terutama
antibiotik 3x1 dan obat mg/dl kat yang memicu
diabet 2x1semua dalam 22. Albumin : 13. Riw. meningkatny
bentuk tablet. Nyeri 2.5 g/dl Urolithi a asam
epigastric + nyeri 23. PH : 7.58 asis lambung
tenggorokan – nyeri 24. pCO2 : 11 14. Leukosi Menganti life
telan – pendengaran 25. HCO3- : tosis style banyak
menurun – saat minum 10.6 berolahraga
obat tidak dirasakan dan
gatal ataupun sesak. menghindari
Nyeri sendi + nyeri makanan yg
kepala – nyeri pada -
Diet, berlemak
sekitar mata – (mengurangi tinggi
Mual muntah dirasakan 15. Dyspep 3. Gastriti makanan glukosa dan
setelah demam sumer sia s pedas, bersifat asam,
sumer, muntah 2 kali 16. vomitti bersantan, bersoda, dan
sebanyak +/- 250 cc ng bersoda, pedas
darah – hitam – berisi 17. Epigastr mengandung Mempertahan
makanan tidak ada ic pain asam yang kan glukosa
cairan asam/pahit. Riw. 18. Riw. tinggi, dalam darah
Gastritis +, dada terasa Gastriti mengandung Menjelaskan
panas – nyeri - , perut s gas, dan untuk
sebah + sering sendawa 19. berlemak, kepatuhan
+ kafein) dalam
Bab warna coklat
-
Omeprazole penggunaan
kekuningan frekuensi 1x 40 mg iv obat
bab 1xsehari konsistensi
-
Metoklopera Edukasi
padat lunak. Darah – mid 3x 5mg pasien untuk
kehitaman seperti petis – IV tetap
nyeri - semangat dan
Bak, nyeri -, warna berfikir
jernih frekuensi 6-7 x positif dan
sehari jumlah banyak. menghindari
Darah – seperti teh – stress
batu – kadang dikit dikit
ingin ke toilet untuk
BAK
Perdarahan – gusi
berdarah – 20. Poli
fagi, -
Diet DM
poli 4. DM -
HbA1c (25-30
dipsi, tipe 2 -
GDP kal/kgBB/har
poli uri. -
G2PP i) 1500-1800
RPD: 21. GDA kal/hari
Riw. DM 6 th yang lalu. 197 -
Insulin
Tidak minum obat rutin. mg/dl premixed 30
Sering merasa lapar, 22. Riw. aspart /70
haus dan ingin kencing+ DM protamin
obat yang diminum aspart 2x10
tablet 2x1 kaki terasa IU SC
kebas -
Riw. Penyakit batu
ginjal sudah 13 th.
Sampai sekarang.
Biasanya nyeri pada
pinggang dan perut serta
saat bak dan keluar batu
batu kecil. Terakhir
-
Diet tinggi
dirasakan 3 bulan yang 5. Hipoal protein
lalu. 23. Albumi bumine - 45gr/hari
Riw. Asam urat (?) n : 2.5 mia -
Albumin 5%
sering nyeri sendi pada 200 cc iv.
kaki, kadang teras panas
dan kaku sampai tidak
bisa berjalan, Minum
asam mefenamat
membaik.
HT (-)Asma (-)Alergi (-)
TB (-)
6. Bronch
RPK: 24. Thorax itis -
HT Ayah (+) asam urat bronkiti akut -
(+), IBU DM (+), Asma s
(-) TB (-) keluhan
serupa (-)
RP Sosial:
Pasien tinggal
dilingkungan kampung
yang padat penduduk.
Rumah pasien rutin
dibersihkan, dan
terdapat kamar mandi
yang juga rutin
dibersihkan.
Dilingkungan keluarga
maupun tetangga pasien
tidak ada yang
mengalami keluhan
serupa dengan pasien
Pasien dan keluarga
minum air isi ulang.
Ventilasi udara di rumah
dengan jendela selalu
terbuka di siang hari dan
ada ventilasi di atas
jendela yang selalu
terbuka. Ukuran rumah
pasien 4x6 m
Rumah pasien tidak
berada di pinggir kali,
pembuangan sampah
rumah tangga berada di
depan rumah dan setiap
hari selalu di buang ke
tempat pembuangan
sampah akhir.
Rumah tidak terendam
banjir.
Pasien sehari hari
bekerja sebagai
pedagang sayur keliling.
Mengganti celana dalam
sehari 2x
Pasien minum sehari
sebanyak +/- 2 lt
Sering makan makanan
pedas, berlemak, jeroan.
dan minum esteh manis.
Pemeriksaan fisik :
Kesadaran:
composmentis
KU tampak sakit sedang
GCS 456
TD : 130/81 mmHg
N: 98 x/menit regular,
T : 38,2oC
RR : 30x/ menit
Saturasi O2 92%
Tb 158
Bb 60
K/L
A/I/C/D : -/-/-/+
Kepala ( wajah) :
Bentuk normal, tidak
ada jejas trauma
Mata cowong (-), tidak
tampak kering, vascular
injection -
Hidung : dbn, tidak ada
discharge, nafas cuping
hidung (+)
Telinga: dbn, tidak ada
discharge
Mulut: bibir kering (-)
dan mukosa merah,
faring hiperemi (-),
sariawan (-), gusi
berdarah (-) tifoid
tounge (-)
Leher : pembesaran
KGB (-) deviasi trakea
(-) kaku kuduk (-)
Thoraks:
o inspeksi :
Normochest,
jejas (-), tanda
inflamasi (-),
benjolan (-),
retraksi (-)
o palpasi
fremitus kanan
dan kiri simetris
Perkusi Sonor
seluruh lapang paru
Auskultasi
vesikuler, ronki -/-
,wheezing -/-
Cor :
Inspeksi Iktus cordis
tidak tampak
Palpasi Thrill tidak
teraba
Perkusi Batas jantung
normal
AuskultasiS1- S2
tunggal reguler, murmur
(-), gallop (-)
Abdomen :
o Inspeksi flat,
jejas (-), benjolan
(-), tanda
inflamasi (-),
gerakan
peristaltik (-)
o Auskultasi bu
N
o Perkusi
timpani, liver
span normal
o Palpasi
Hepar, lien,
ginjal, massa tak
teraba, nyeri
tekan regio
epigastric,inguin
al sinistra lumbal
sinistra (+)
murphy sign
(-),epigastric, mc
burney sign (-)
o nyeri ketok
ginjal (+)
o Ekstremitas:
Akral hangat,
kering, edema –
tofus -kemerahan
CRT<2dtk, kulit
kering (-), turgor
kulit normal,
tidak ditemukan
adanya edema
o Nyeri
gastrocnemius -
o Rumple leed (-)
o Meningeal sign -
Pemeriksaan Penunjang
HB : 11,5 g/dl
Leukosit : 13.580/mm3
HCT: 31,3%
Trombosit: 155.000/mm3
GDA Stik : 197 mg/dl
BUN : 34 mg/dl
Cr : 1,6 mg/dl
SGOT: 15 u/l
SGPT: 11 u/l
Albumin : 2.5 g/dl
Kalium : 4.1 mmol/L
Natrium : 133 mmol/L
Clorida : 103 mmol/L
BGA :
Measured : 37.0
PH : 7.59
pCO2 : 11
pO2 : 152
temp-corrected : 37.6
PH : 7.58 alkalosis
pCO2 : 11
pO2 : 156
HCO3- : 10.6
HCO3std : 19.6
TCO2 : 10.9
BEecf : -11.1
BE(B) : -7.7
SO2c : 100%
paO2/paO2 : 0.43
p/f ratio : 287
temp : 37.6
%FiO2: 53.0 %
Swab antigen : -
Thorax : bronchitis
Follow up
Hari S O A P
2 Sesak berkurang mual + muntah – diare – sesak – KU cukup -
Secondary inf. Ec -
O2 nasal 4lpm
batuk – pilek – dahak GCS 456 pielonefritis -
Pz 20 tpm
TD : 112/69 mmHg
-
Gastritis -
Ceftriaxone iv 2x500
Nyeri abdomen + inguinal sinistra lumbal sinistra, N: 68 x/menit
-
DM tipe 2 tak -
Ondansetron 3x8
epigastric (berkurang) regular, terkontrol -
Metamizole 3x500 mg iv
T : 36,5oC
-
Hipoalbumin -
Omeprazole 2x 40 mg iv
Makan + RR : 22x/ menit
-
Bronchitis -
Insulin premixed 30
aspart /70 protamin aspart
Saturasi O2 97%
BAB 1 x 2x10 IU SC
Kepala leher : -
DIET DM, tinggi protein
Urine output : 1300 A/I/C/D : -/-/-/-
DBN
Thorax DBN
Auskultasi
vesikuler, ronki -/-
,wheezing -/-
S1- S2 tunggal
reguler, murmur (-),
gallop (-)
Abdomen : i/A dbn
hbA1c : 10.7
BSN puasa : 95
3 Sesak – mual + muntah – nyeri abdomen – makan + KU baik -
Secondary inf. -
Pz 20 tpm
bab 1x GCS 456
-
pielonefritis -
Ceftriaxone iv 2x500
TD : 119/70 mmHg
-
Gastritis -
Ondansetron 3x8
BAK : 5-6x banyak nyeri – jernih kekuningan batu – N: 73 x/menit
-
DM tipe 2 tak -
Metamizole 3x500 mg iv
darah - regular, terkontrol -
Omeprazole 2x 40 mg iv
T : 36,0oC
-
Hipoalbumin -
Insulin premixed 30
RR : 18x/ menit
-
Bronchitis aspart /70 protamin aspart
2x10 IU SC
Saturasi O2 99% -
Diet b1
Kepala leher :
A/I/C/D : -/-/-/-
DBN
Thorax DBN
Auskultasi
vesikuler, ronki -/-
,wheezing -/-
S1- S2 tunggal
reguler, murmur (-),
gallop (-)
Abdomen : i/A dbn
HB : 11,2 g/dl
Leukosit : 12.300/mm3
HCT: 31,3%
Trombosit: 204.000/mm3
Bsn puasa : 97
Albumin : 2.8
5 Tidak ada keluhan, tidur cukup, mual muntah – sesak compos mentis -
DM tipe 2
– nyeri perut – GCS 456
-
Bronchitis akut -
Diet b1
TD : 121/71 mmHg
-
Hipoalbumin -
Pz 14 tpm
-
Ceftriaxone iv 2x500
Minum banyak 1 botol besar N: 86 x/menit -
Insulin premixed 30
regular, aspart /70 protamin aspart
Belum BAB, BAK 2x T : 36,3oC 2x10 IU SC
RR : 18x/ menit
-
omeprazole 2x40 mg iv
Saturasi O2 99%
-
rencana krs
Kepala leher :
A/I/C/D : -/-/-/-
DBN
Thorax DBN
Auskultasi
vesikuler, ronki -/-
,wheezing -/-
S1- S2 tunggal
reguler, murmur (-),
gallop (-)
Abdomen : i/A dbn