Anda di halaman 1dari 14

Nama : RINALDY YOSE SIMATUPANG

Nim : 6193321045

Penulis Judul Latar Belakang Metode Populasi dan Analisis Data Hasil Penelitian Kesimpulan
Masalah Penelitian Sampel
1 . Aditya Pengembangan Kelincahan Penelitia Variabel Kegiatan dalam (1) Perlunya Berdasarkan
Gumantan Alat Tes adalah salah satu n ini gaya hidup analisis data ada suatu hasilevaluasi dan
Pengukuran aspek kesegaran menggu diukur meliputi pengembangan uji coba yang
Kelincahan jasmani yang nakan dengan mengelompokka tekno sport telah dilakukan
menggunaka n dijadikan tolak mix indikator ndata sesuai sebagai penelitian
Sensor Infrared ukur dalam tes method sebagai variabel penerapan pengembangan
pengukuran dengan berikut : penelitian, disiplin ilmu alat tes
dalam pelaksaan model menyajikan data pengukuran
tes atlet dan penelitia a. Olahraga setiap variabel (2) Alat tes kelincahan
berbagai tes n adalah salah yang diteliti dan pengukuran memiliki suatu
yang lainnya, pendekat satu alternatif menghitung pengganti keefektifan alat
terdapat banyak an untuk untukmenjawab stopwatch yang lebih
tes untuk kualitatif memperoleh rumusan memilki suatu efesian
mengukur ,kuantitatif, kebugaran masalah. Teknik tingkat validitas penggunaannya,
kelincahan akan serta tubuh, karena analisis data lebih baik
tetapi pada saat menggunaka dengan dalam penelitian Berdasarkan
tes sebelumnya n peneltian berolahraga ini (3) Untuk validasi ahli dan
menggunakan pengembang tubuh akan menggunakan menimalisir uji coba, telah
berbagai item an sebagai memperoleh analisis statistic kesalahan akibat dihasilkan suatu
test,untuk penelitian manfaat deskriptif dan human eror alat produk
mengukur alat ukur seperti fisik, analisis penghitung pengembangan
kelincahan baru dengan psikis dan inferensial, kelincahan perlu alat tes
dengan analisis sosial. Analisis diciptakan. pengukuran
mengunakan pemberian inferensial kelincahan
bantuan lintasan instrumen b. Makan dalam penelitian Penelitian secara
dan stopcwatch kepadapakar adalah ini mengunakan tiga kesluruhan layak
untuk timer. sebagai setiap saat menggunakan pakar yaitu ahli digunakan pada
Padates ini validitas alat yang bisa uji statistic, praktisi yang tes pengukuran
semakin cepat ukur diproses di untuk diwakili dosen kelincahan. Hal
peserta kelincahan. dalam mengetahui mata kuliah tes ini
melakukan Penelitian tubuh, perbedaan status dan pengukuran, berdasarkan
maka hasil kualittaif dan terutama gizi, tingkat ahlimedia pembahasan
semakin bagus, kuantitatif untuk kebugaran merupakan pakar hasilanalisi uji
dalam hal ini merupakan membangun jasmani dan bidang coba produk,
ketepatan waktu pendekatan dan gaya hidup pemograman yang meliputi
sangat penting dengan tujuan mendapatkan sehat. komputer, factor
dalam menemukan tenaga untuk praktisi yaitu kemudahan,
menentukan jawaban dari kesehatan sel seorang pelatih kemenarikan
keberhasilan masalah di dalam profesional, kebermanfaatan
test. melalui tubuh| diamana setiap dan keamanan
rumusan pakar akan alat.
masalahyang Istirahat sangat menaganlisis 3. Berdasarkan
telah diperlukan agar setiap ujicoba keefektifitas alat
dirumuskan. tubuh dari skala kecil pengembangan,
mempunyai hingga skala secara hasil
waktu besar. Ketiga produk memliki
melakukan pakar keefevektifitasan
pemulihan, memberikan yang sangat baik.
sehingga dapat rata-rata dari
melakukan hasil uji coba
kegiatan sehari- dengan skala
haridengan 80% dengan
nyaman. begitu penelitian
ini berhasil.
2 . Tri Ani Standarisasi Bola basket Bola basket Teknik dasar Mengumpul Penelitian ini Berdasarkan
Hastuti Tes merupakan adalah permainan kanhasil merupakan pembahasan di
Keterampilan cabang salah satu bolabasket kasar atau lanjutan atas maka
Bola Basket olahraga olahraga terdiri dari raw score penelitian dari dapat
Sebagai Tes beregu yang populardi menembak, dari setiap Budi Aryanto disimpulkan
Baku Untuk populer dan dunia. menggiring, tes item, (2010) yang bahwa tes
Mahasiswa FIK menarik Banyak mengoper yaitu tes berjudul ‖ keterampilan
UNY terutamadi cabang bola, dan passing, Validasi bolabasket
Dalam Mata Amerika olahraga melompat. dribble, dan Kembali Tes STOmasih
Kuliah Dasar Serikat. yang Keterampilan shooting. Keterampilan valid dan
Gerak Bola Pencipta dibanyak dasar Bola Basket reliabel untuk
Basket olahraga bola digemari permainan Setelah itu STO untuk digunakan
basket adalah oleh para Bola basket dengan Mahasiswa Putra sebagai alat
Dr. James remaja. adalah: menggunaka Fakultas Ilmu pengukur
Naismith. Permainan Mengoperkan n tabel tes Keolahragaan keterampilan
Dalam bola basket bola, kecakapan UNY bertujuan bermain
pelaksanaann adalah Menggiring bermain untuk bolabasket
ya setiap regu olahraga bola, bolabasket, mengetahui mahasiswa
dituntut untuk yang Menembakka setiap hasil koefisien FIKUNY. Tes
melaksanakan menyenang n kasardiubah validitas dari tes keterampilan
kerjasama dan kan, bola,Mengam menjadi Skor keterampilan bolabasket STO
koordinasi kompetitif, ankanbola t. tiga macam bolabasket STO. ini mempunyai
yang baik mendidik, dari musuh, Skor t Bertitik tolak tingkat validitas
antara seluruh menghibur dan dijumlahkan dari data yang dan reliabilitas
pemain. dan Melompat. dan diperoleh, maka yang baik, dan
Permainan menyehatk shooting, merupakan selanjutnya berhasilnya
bola basket an. Dalam passing, nilai dilakukan uji disusun norma
mempunyai bermain dribbling, kecakapan validitas TSkor untuk
tujuan bolabasket rebounding, bermain dengan uji mahasiswa FIK
memasukkan siswadilatih defending, bolabasket. korelasi UNY.
bolasebanyak beberapa bergerak menggunakan
mungkin ke keterampila dengan bola, Hasil yang rumus product
keranjang n fisik yang dan bergerak telah diubah moment dari
lawan dengan berkaitan tanpa bola ke dalam skor Pearson untuk
cara lempar dengan adalah teknik t, selanjutnya mengetahui
tangkap, pertumbuha dasar yang diklasifikasika koefisien
menggiring, n bagian- harus dikuasai n ke dalam validitas tes
menembak. bagian dalam beberapa keterampilan
Olahraga tubuh permainan kategori bolabasket STO.
ini dapat secara bolabasket. Hasil
dimainkan wajar. perhitungan uji
baikregu Persendian- korelasi
putra persendian diperoleh
maupun menjadi koefisien
regu putri. baik, otot- validitas sebesar
Masing- otot 0,887.
masing menjadi
regu terdiri kuat,
dari lima peredaran
orang darah
pemain menjadi
dengan lancar,
luas lapangan pernafasan
28 m X 15 m, tidak
lapangan ini terhambat,
dapatterbuat pikiran
dari tanah, dilatih
lantai yang memecahkan
keraskan, masalah
sertapapan. dengan cepat
dan tepat
3 . H. M. Pengembang an Perkembanga Metode Bentuk Keterampilan Untuk latihan Rata-rata
Husni InstrumenTes n ilmu yang latihan danlatihan teknik dasar kemampuan
Thamrin Keterampilan pengetahuan digunakan mengepala dapat memaha dan sepak sila
Bermain Sepak dan teknologi dalam dilakukan diperkaya mengepala sama atlet
Takraw Bagi pada zaman penelitian dengancara dengan halmnya dengan sepaktakraw
Mahasiswa sekarang ini yaitu sebagai berikut melakukan latihan sepak sila 49.81 dengan
begitu pesat, dengan : adopsipola dan latihan kategori Sedang.
perkembanga metode (1) Latihan gerakan teknik sepak kura.
n tersebut inventive sendiri yang sama Kedua unsur 2) Rata-rata
langsungbisa karena Dilakukan atau dapat teknik dasar kemampuan
dirasakan dalam dengan cara mengembangk sepaktakraw ini sepak kura atlet
oleh penelitian setiap pemain an juga dapat sepaktakraw
masyarakat ini berusaha memegang kemampuan dilakukan secara 58,87 dengan
terutama di untuk bola dan gerak yang berpasangan, kategori
dunia menemukan dilambungkan direalisasikan berkelompok Sedang.
pendidikan. atau keatas lalu sesuai dengan hingga variasi
Dampak menciptaka disentuh yang kompetisi dalam 3) Rata-rata
perkembanga n suatu tes dengan disampaikan kelompok. kemampuan
n tersebut keterampila kepala, bola ahli, yaitu memaha
merambah ke n bermain tidak boleh latihan dengan atlet
segala bidang sepaktakra ditangkap dan bentuk- bentuk sepaktakraw
termasuk w. dilkukan terus dan 26,37 dengan
pada bidang Ubahan menerus variasi kategori Sedang.
olahraga. yang sampai bola yang
diteliti benar-benar sesuai
adalah jatuh ketanah. dengan
keteram tujuan
pilan latihan
bermain agar
sepaktakra keterampilan
w, unsure-
unsurnya
4 . Riyan Tes dan Kesegaran Metode Cara evaluasi Semakin Menyadari akan Terselenggarany
Pratama Pengukuran jasmani yang yangtepat tinggi tingkat pentingnya ates dan
Kondisi Fisik seseorang digunakan yang harus kesegaran fungsi olahraga pengukuran
dan adalah pada dilakukan jasmani Bola Tangan kondisi fisik dan
Keterampilan kemampuan pelaksanaan yaitu dengan seseorang, dalam keterampilan
Atlet Bola tubuh kegiatan cara Tes dan semakin besar peranannya dapat
Tangan Kota seseorang pengabdian Pengukuran kemampuan dalam meningkatkan
Palembang untuk kepada terhadap atlet fisiknya dan pembangunan motivasi atlet
melakukan masyarakat ataupun produktifitas olahraga di dalam
tugas ini siswa. Tesdan kerjanya, Indonesia, maka meningkatkan
pekerjaan menggunak pengukuran khususnya dianggap perlu hasil latihannya
sehari- hari an dapat dalambidang untuk yang nantinya
tanpa pendekatan dilakukan olahraga bagi menyesuaikan dapat berimbas
menimbulkan Tes dan dengan guru gerak langkah pada prestasi
kelelahan Pengukuran beberapa cara pendidikan pelaksanaan olahraga Bola
yang berarti, . Adapun dan tahap jasmani pembangunan Tangan.
untuk dapat Tes dan yang ataupun
mencapai Pengukuran mempunyai pelatih,
kondisi yang manfaat dan sangat
kesegaran dilakukan, tujan Penting.
jasmani yang meliputi : dilakukannya
prima Tes tes tersebut.
seseorang dan
Pengu
kuran
5. Dr. Oce Analisis Bulutangkis Permainan Permainan Kecepatan Penelitian ini Dapat
Wiriawan M. Kondisi Fisik merupakan bulutangkis bulutangkis merupakan menggunakan disimpulkan
Kes Atlet sebuah dilakukan dilakukan faktor jenis penelitian berdasarkan
Bulutangkis cabang dengan dengan pendorong deskriptif, hasilpenelitian
Putra KONI olahraga yang waktu waktu yang sangat dimana objek ini yaitu kondisi
Sidoarjo Dalam dilakukan permainan permainan baik dalam yang fisikdari atlet
Menghadapi didalam kurang lebih kurang lebih permainan digambarkan cabor
PORPROV ke ruangan serta tiga puluh tiga puluh bulutangkis sesuai dengan bulutangkis
VI 2019 merupakan menit menit dan agar data yang putraKONI
cabang dan istirahat istirahat mendapatkan didapatkan dari daerah Sidoarjo
olahraga yang yang yang hasil yang hasil kondisi sangat mungkin
dimainkan terbatas. terbatas. maksimal. fisik atlit putra ditingkatkan
secara Bulutangkis Bulutangkis Rata- rata di pusat untuk
individu dan saat ini saat ini kecepatan atlit latihan KONI menghadappi
tim. Zaman menggunaka menggunakan bulutangkis Sidoarjo pada kompetisi
sekarang n sistem sistem rally putra KONI tahun 2019, Porprov VI
bulutangkis rally poin poin dimana Sidoarjo sehingga Daerah Sidoarjo.
adalah dimana sangat selama 4,74 dideskripsikan Dilihat
olahraga yang sangat membutuhkan detik, secara berdasarkan
diminati oleh membutuhka tenaga yang sehingga keseluruhan hasilevaluasi
banyak n tenaga kuat, pukulan masuk dalam masing-masing menunjukan
kalangan dan yang kuat, yang akurat, kategori berdasarkan jenis menunjukkan
juga pukulan kecepatan kurang bagi tes yang kondisi fisik
bermanfaat yang akurat, dalam atlit dilakukan. Sit yangsiap
untuk kecepatan bergerak dan bulutangkis. and reach adalah berkompetisi
pendidikan, dalam pukulan yang Keseimbanga test yang walaupun
dan juga bergerak dan kuat untuk n merupakan penting dalam beberapa tes
sebagai alat pukulan memenangkan kemampuan mengukur hasilnya dalam
untuk yang kuat sebuah untuk kondisi fisik kategori
menjalin untuk kompetisi. mengontrol cabor kurang baik
hubungan memenangka Bulutangkis respon yang bulutangkis. antara lain
kerjasama n sebuah memiliki dua terjadi pada expanding
antara kompetisi. macam tubuh dynamometer
masyarakat Bulutangkis permainan terhadap , MFT, dan
dan negara. memiliki dua yaitu kategori perubahan medicine
Olahraga ini macam tunggal yang ball.
dimainkan permainan (single) dan terjadi pada
memakai net yaitu ganda posisitubuh
yangdipasang kategori (double), (Bompa &
di tengah tunggal dimana dalam Buzzichelli,
lapangan, (single) dan bulutangkis 2018).
kemudian ganda harus
memakai (double), melakukan
alat dimana lompatan,
bernama dalam berlari,
raket bulutangkis kecerdikan
yang harus untuk
digunaka melakukan mengembalika
n lompatan, n shuttlecock,
sebagai berlari. sedangkan
alat pemainganda
untuk memukul hal utama
6. Ahmad Tes dan Kebugaran Butir-butir Perlengkapan Kebugaran Untuk Dengan
Muchlisin Pengukuran jasmani tes yang ada jasmani adalah melaksanakan demikian dapat
Natas Olahraga merupakan dapat 1) Stadiomete untuk test dapat disimpulkan
Pasaribu suatu dilaksanakan r ataupita mengembangk menggunakan bahwa test
kebutuhan tanpa harus pengukur an kekuatan, gedung olahraga pengukuran
yang harus berurutan, yang kemampuan, atau lapangan kebugaran
dipenuhi agar dapat dilekatkan dan olahraga. jasmani adalah
kita dapat dilaksanakan dengan kuat kesanggupan Tempat tersebut aspek-aspek
menjalankan dengan secara vertikal dayakreasi harus memiliki kemampuan fisik
aktifitas membagi di dinding, serta daya permukaan atau yang menunjang
kehidupan pos- pos dengan tahan dari lantai yang tidak kesuksesan
sehari- hari pelaksanaan tingkat setiap manusia licin, dan seseorang dalam
dengan baik, test. Dan ketelitian yang berguna pastikan bahwa melakukan
seefektif dan yang perlu sampai 0,1 untuk pada saat berbagai
seefisien diingat cm. mempertinggi pelaksanaan aktivitas dalam
mungkin. bahwa daya kerja tempatnya tidak kehidupannya.
Hinggapada pelaksanaan 2) Sebaiknya dalam menimbulkan Semakin tinggi
akhirnya akan test harus dinding tidak pembangunan cedera. tingkat
mampu dilaksanakan mengandung danpertahanan Pelaksanaan lari Kebugaran
menciptakan padaakhir papanyang bangsa dan cepat 60 meter jasmani
kehidupan pengetesan. mudah negara. perlu diukur dan seseorang, maka
yang Pastikan mengerut. dilakukan semakin besar
berkualitas teste dalam ditempat terbuka pula
sebagai kondisi yang 3) Apabila serta lintasan kemungkinanny
seorang sehat dan menggunaka yang lurus. a untuk
manusia. memiliki n pita Apabila menyelesaikan
Kebugaran motivasi pengukur, menggunakan suatu pekerjaan
jasmani yang tinggi dipersiapkan permukaan dan semakin
merupakan pada saat pula segi tiga berumput, besar
aspek fisik pelaksanaan. siku-siku. pilihlah pula untuk
dari kesegaran Pada test permukaan yang menikmati
yang yang 4) Permuk kering. Pakaian, kehidupan
menyeluruh, memerlukan aan lantai teste harus dimasadepan.
tanpa alat yang mengenakan
memberi pendukung digunakan pakaian olahraga
kesanggupan untuk harusrata yang layak
kepada dipersiapkan dan padat. dengan alas kaki
seseorang terlebih sepatu olahraga.
untuk dahulu. Pakaian ini
menjalankan sebaiknya
hidup digunakan untuk
produktif dan seluruh tes
dapat kecuali apabila
menyesuaikan ada pengecualian
diripada tiap yang disebutkan
pembebanan secara khusus di
fisik yang dalam tata
layak. cara test
(misalnya
pelepasan sepatu
untuk
pengukuran
tinggi badan).
7. Rafika Peranan Permainan Teknik dasar Pelatih adalah Keterampilan Usaha Dari kajian
Firdani Tingkat hockey dribble salahsatu bermain pembinaan literature
Auliya Kondisi Fisik adalah adalah salah ujung tombak dalam prestasi cabang menunjukkan
dan permainan satu teknik pembinaan olahraga olahraga hockey bahwa
Keterampilan yang dasar yang prestasi yang hockey adalah harus memenuhi komponen
Bermain kemenangann berperan sangat salah satu semua kondisi fisik
Hockey dalam ya dihitung penting berpengaruh kunci dalam komponen yang yang lebih
Pencapaian dari dalam di lapangan permainan, terlibat banyak
Prestasi banyaknya permainan karena pelatih dikarenakan didalamnya yang digunakan dalam
bola masuk hockey, adalah quality setiap pemain diantaranya olahraga hockey
ke gawang seperti control dalam harus dapat adalah kondisi diantaranya
lawan yang membawa suatu tim menguasainya fisik dan adalah kecepatan
masing- bola dan sebab pelatih . Untuk dapat keterampilan kelincahan,
masing menggiring yang baik menguasai bermain. kekuatan daya
pemainnya bola adalah pelatih bola serta tahan aerobik
membutuhka terutama yang dapat mengendalika dananaerobik,
n untuk menentukan nnya dengan power otot
kelengkapan melindungi porsi latihan stick tungkai
kondisi fisik bola dari untuksetiap menggunakan dan power
dan serangan pemainnya, tangan kiri. otot.
keterampilan lawan. maka dari itu
bermain dibutuhkan
yang baik pelatih.
8. Arif Pengaruh Tes Kondisi fisik Latihan Tujuan latihan Berdasarkan Penerapan
Luqman Circuit merupakan merupakan Sirkuit atau antara lain hasil penelitian Pretest Dan
Hakim Training dan alat atau aspek Circuit untuk pada tabel di Posttes Circuit
Interval proseduryang penting Training meningkatkan atas diperoleh Training
Training dalam digunakan dalam merupakan kualitas fisik persentase berpengaruh
Tes Kebugaran untuk olahraga latihan yang dasar secara peningkatan terhadap
Jasmani Pada mengetahui prestasi mampu umum dan pada hasil peningkatan tes
Ekstrakulikuler atau karena memperbaiki menyeluruh, kebugaran kebugaran
Futsal Siswa mengukur kondisi fisik keseluruhan mengembangk jasmani peserta jasmani Pada
SMP. sesuatu dalam merupakan fitness tubuh an dan ekstrakulikuler Ekstrakurikuler
suasana, aspek yang secara meningkatkan Futsal Siswa Futsal Siswa
dengan cara langsung bersamaan, potensi fisik Smp Negeri 53 SmpNegeri 53
dan aturan- berdampak baik daya yang khusus Surabaya rata- Surabaya.
aturan yang terhadap tahan tubuh, menambah rata dari hasil
sudah performa komponen dan pretest adalah Penerapan
ditentukan tes atlit, power, menyempurna 16,1 untuk Pretest Dan
dapat pastinya fleksibilitas, kanteknik, kelompok Posttes Interval
didefinisikan segar dan maupun mengembangk circuit training Training
sebagai suatu bugar, Komponen- an dan krateria sedang, berpengaruh
pernyataan dalam komponen menyempurna rata-rata dari terhadap
atau tugas kondisi lainnya kanstrategi, hasil pretest peningkatan tes
atau tersebut Bentuk latihan taktik, dan adalah 16,2 kebugaran
seperangkat siswa akan sirkuit harus pola bermain untuk kelompok jasmani Pada
tugasyang memiliki disusun dan interval Ekstrakurikuler
direncanakan tingkatan sedemikian meningkatkan training dengan Futsal Siswa
untuk konsentrasi, rupa sesuai kualitas dan krateria sedang, SmpNegeri 53
memperoleh dayatahan, kebutuhan. kemampuan sedangkan Surabaya.
informasi kekuatan, Dalam latihan psikis rata-rata dari 3. Penerapan
tentang trait kelentukan, sirkuit dapat olahragawan hasil posttest Circuit Training
(sifat) atau kecepatan berbentuk dalam adalah 22,3 lebih
atribut reaksi- aksi kombinasi bertanding. untuk kelompok berpengaruh
pendidikan serta dari seluruh circuit training daripada Interval
atau koordinasi usnur fisik. krateria baik Training
psikologik yang baik. Latihan sekali, Rata-rata terhadap
yang setiap Sehingga tersebut bisa dari hasil peningkatan tes
butir siswa dapat berupa lari posttest adalah kebugaran
pertanyaan menguasai naik turun 21,8 untuk jasmani Circuit
atau tugas teknikdasar tangga, lari ke kelompok Training Dan
tersebut dan dapat samping, ke interval training Interval
mempunyai memahami belakang,Mel dengan krateria Training Pada
jawaban taktik dalam empa r bola, Ekstrakurikuler
atau bertanding memukul bola Futsal Siswa
ketentuan sehingga dengan raket, Smp
yang nantinya melompat, Negeri
dianggap akan berbagai 53
benar. berpengaruh bentuk latihan Surabaya
terhadap beban dan .
kualitas sebagainya.
untuk
meraih
prestasi yang
maksimal.
9. Sefri Peningkatan Tes dan Melakukan Sebagai Tujuan utama Melalui kegiatan Berdasarkan
Hardiansyah Pemahaman Pengukuran, observasi seorang melakukan pengabdian pelaksanaan
Tes dan merupakan awal ke seorang evaluasi dalam kepada penerapan ipteks
Pengukuran bagianyang mitra dan pelatih proses masyarakat ini yang berjudul
Kondisi Fisik tak mengidentif olahraga di pembelajaran diberikan ”Pelatihan Tes
Pelatih dan terpisahkan ikasi club club adalah untuk pengetahuan dan Pengukuran
Pemain dalamberbagai permasalaha olahraga atau mendapatkan kepada para Kondisi Fisik
Persatuan kegiatan n mitra, instruktur datayang pelatih dan Bagi Pelatih dan
Sepak Bola Air manusia, kemudian harus akurat tentang pemain Pemain Persatuan
Bangis demikian pula melakukan memiliki tingkat sepakbola Sepakbola Air
halnya dalam diskusi kemampuan pencapaian bagaimana Bangis”
kegiatan kepada dalam tujuan pelaksanaan tes didapatkan hasil
pelatihan pihak-pihak menentukan pembelajaran kondisi fisik sebagai berikut
olahraga. yangterkait tes yang akan olehsiswa untuk pemain yaitu Peningkatan
Karena tentang digunakan sehingga dapat sepakbola dan pengetahuan dan
dengan bagaimana mengukur diupayakan juga tatacara keterampilan
melaksanakan pelaksanaan anak latih tindak pengukuran Pelatih dan
haltersebut kegiatan ini. dan lanjutnya. kemampuan Pemain Persatuan
kita dapat anak didiknya Untuk setiap kondisi fisik Sepakbola Air
mengetahui Menyusun jika tidak tindak lanjut pemain agar Bangis tentang tes
perkembangan materi ditemukan yang para pelatih dan pengukuran
dan pelatihan alat ukur yang dikehendaki dapat mengukur kondisi fisik
kekurangan, mengenai tepat untuk itu. tersebut, maka sejauhmana
sehingga tes dan Jika sudah ada diadakan tes peningkatan
akhirnyadapat pengukuran tes yang yang masing– latihan fisik yang
membuat kondisi fisik dibuat orang masing secara telah diberikan.
suatu pemain maka harus berurutan Karena adanya
keputusan sepakbola. mampu diberi nama: peningkatan
yang tepat. memilih tes tes pemahaman dan
Semakin teliti Melaksanaka mana yang penempatan, pengetahuan
informasi n kegiatan tepat untuk tes formatif, pelatih terhadap
yang pelatihan digunakan tes diagnostik pegukuran
diperoleh mengenai tes mengukur dan tes kondisi fisik,
(melaluites dan keterampilan sumatif. maka setelah
dan pengukuran anak latih dan kegiatan
pengukuran) kondisi fisik anak pengabdian
akansemakin pemain didiknya. kepada
baik sepakbola masyarakat ini
keputusan bagi pelatih Untuk dapat dilakukan
yang diambil. dan pemain melakukan diharapkan
Setiap pelatih sepakbola Air tes, tesharus pelatih dan
akan Bangis.} memenuhi pemain
memberikan persyaratan sepakbola di
latihan fisik Mendamping yang Kenagarian Air
sesuai dengan i dan meliputi: Bangis mampu
cabang yang mengevaluas menyusun dan
digelutinya. i Tes harus melaksanakan
Oleh sebab pelaksanaan komprehensif program latihan
itu, dalam materi , Tesharus yang seimbang
memberikan pelatihan Kontiniu, Tes antara teknik,
latihan fisik serta harus fisik dan taktik
pelatih harus melaksanaka flexibel, Tes agar prestasi
mengetahui n evaluasi harus klub lebih baik
bagaimana dan mengacupada lagi dimasa
peningkatan pembimbing materi ajar, mendatang.
kemampuan an yang Tes harus
fisik atlitnya berkelanjuta memiliki
sedangkan n. kualitas yang
bagi pemain cukup, Tes
dapat harus
mengetahui memiliki
keadaan persyaratan
fisiknya administrasi
sendiri pelaksanaan.
dengan
melaksanaka
n tesdan
pengukuran
kondisi fisik.
Mitra yang
dilibatkan
dalam
kegiatan ini
adalah Pelatih
danpemain
sepakbola Air
Bangis.

11. Tes dan Kebugaran Butir-butir Perlengkapan Kebugaran Untuk Dengan


Ahmad Pengukuran jasmani tes yang ada jasmani adalah melaksanakan demikian dapat
Muchlisin Olahraga merupakan dapat 5) Stadiomete untuk test dapat disimpulkan
Natas suatu dilaksanakan r ataupita mengembangk menggunakan bahwa test
Pasaribu kebutuhan tanpa harus pengukur an kekuatan, gedung olahraga pengukuran
yang harus berurutan, yang kemampuan, atau lapangan kebugaran
dipenuhi agar dapat dilekatkan dan olahraga. jasmani adalah
kita dapat dilaksanakan dengan kuat kesanggupan Tempat tersebut aspek-aspek
menjalankan dengan secara vertikal dayakreasi harus memiliki kemampuan fisik
aktifitas membagi di dinding, serta daya permukaan atau yang menunjang
kehidupan pos- pos dengan tahan dari lantai yang tidak kesuksesan
sehari- hari pelaksanaan tingkat setiap manusia licin, dan seseorang dalam
dengan baik, test. Dan ketelitian yang berguna pastikan bahwa melakukan
seefektif dan yang perlu sampai 0,1 untuk pada saat berbagai
seefisien diingat cm. mempertinggi pelaksanaan aktivitas dalam
mungkin. bahwa daya kerja tempatnya tidak kehidupannya.
Hinggapada pelaksanaan 6) Sebaiknya dalam menimbulkan Semakin tinggi
akhirnya akan test harus dinding tidak pembangunan cedera. tingkat
mampu dilaksanakan mengandung danpertahanan Pelaksanaan lari Kebugaran
menciptakan padaakhir papanyang bangsa dan cepat 60 meter jasmani
kehidupan pengetesan. mudah negara. perlu diukur dan seseorang, maka
yang Pastikan mengerut. dilakukan semakin besar
berkualitas teste dalam ditempat terbuka pula
sebagai kondisi yang 7) Apabila serta lintasan kemungkinanny
seorang sehat dan menggunaka yang lurus. auntuk
manusia. memiliki n pita Apabila menyelesaikan
Kebugaran motivasi pengukur, menggunakan suatu pekerjaan
jasmani yang tinggi dipersiapkan permukaan dan semakin
merupakan pada saat pula segi tiga berumput, besar
aspek fisik pelaksanaan. siku-siku. pilihlah pula untuk
dari kesegaran Pada test permukaan yang menikmati
yang yang 8) Permuk kering. Pakaian, kehidupan
menyeluruh, memerlukan aan lantai teste harus dimasa depan.
tanpa alat yang mengenakan
memberi pendukung digunakan pakaian olahraga
kesanggupan untuk harusrata yang layak
kepada dipersiapkan dan padat. dengan alas kaki
seseorang terlebih sepatu olahraga.
untuk dahulu. Pakaian ini
menjalankan sebaiknya
hidup digunakan untuk
produktif dan seluruh tes
dapat kecuali apabila
menyesuaikan ada pengecualian
diripada tiap yang disebutkan
pembebanan secara khusus di
fisik yang dalam tata
layak. cara test
(misalnya
pelepasan sepatu
untuk
pengukuran
tinggi badan).
12. Yudha Ketepatan Pendidikan Teknik Lapangan Dengan Ketepatan Berdasarkan
Arwan Pukulan Smash jasmani dan pukulan bulu demikian yang berkaitan erat hasilanalisis
Prabowo Bulutangkis kesehatan bulutangkis tangkis dimaksud dengan data, deskripsi,
Peserta adalah suatu yang harus permainan kematangan pengujian hasil
Ekstrakulikuler bagian dalam dikuasai Besar bulutangkis sistem syaraf penelitian,
Bulutangkis pendidikan adalah lapangan dalam dalam dan pembahasan,
Putra di SMP keseluruhan sebagai bulu tangkis penelitian ini memproses dapat diambil
Negeri 13 yang berikut: yangsudah adalah input atau kesimpulan
Yogyakarta mengutamaka pukulan ditentukan permainan stimulus yang bahwa ketepatan
n aktivitas servis, oleh IBF memukul datang dari pukulan smash
jasmani dan pukulan lob adalah: sebuah luar, seperti siswa peserta
pembinaan atau clear, shuttlecock tepat dalam ekstrakurikuler
hidup sehat pukulan  Pajang menggunakan menilai ruang bulutangkis
untuk dropshot, lapang raket, dan waktu, tepat putra di SMP
pertumbuhan pukulan an melewati net dalam Negeri 13
dan smash, bulu ke wilayah mendistribusika Yogyakarta
perkembanga pukulan tangki lawan, sampai n tenaga, tepat berada pada
n jasmaniah, drive atau s: lawan tidak dalam kategori “sangat
mental, mendatar 13,40 dapat mengkoordinasi kurang” sebesar
sosial, dan dan meter mengembalik kan otot dan 5,88% (1 siswa),
emosional. pengembali  Lebar annya sebagainya. “kurang”
Melalui an servis lapan kembali. Sejauh gerakan sebesar 29,41%
aktivitas atau return gan Permainan yang masih (5siswa),
jasmani anak service. bulu bulutangkis dalam batas “cukup” sebesar
diarahkan Salah satu tangki dilaksanaka koordinasi relatif 29,41% (5siswa),
untuk belajar teknik untuk s: n dua belah sederhana, maka “baik” sebesar
sehingga memperoleh 6,10 pihak yang latihan ketepatan 29,41% (5
terjadi poinatau meter. saling dapat diberikan siswa), dan
perubahan angka yaitu Seme memukul kepada anak- “sangat baik”
tingkah laku smash. ntara shuttlecock anak yang masih sebesar 5,88% (1
yang Smash bidan secara dalam usia siswa).
menyangkut adalah g bergantian dan pertumbuhan,
aspek fisik, “pukulan perma bertujuan khususnya Berdasarkan
intelaktual, overhead inan menjatuhkan sistem nilai rata-
emosional, yang keras, yang atau persyaratan. rata, yaitu
sosial dan diarahkan digun menempatkan Sedangkan bagi 52,47,
moral ke bawah akan shuttlecock di anak yang sudah ketepatan
yang kuat, dalam daerah lawan memasuki usia pukulansmash
merupakan partai untuk remaja, latihan siswa peserta
pukulan tungg mendapatkan ketepatan sudah ekstrakurikuler
menyerang al poin. boleh diberikan bulutangkis putra
yang utama adala dengan di SMP Negeri
dalam h 5,18 keterlibatan 13Yogyakarta
bulutangkis meter. koordinasi otot masuk dalam
”. yang lebih kategori
Untuk kompleks. “cukup”.
dapat
memenang
kan
sebuah
pertanding
an • Net atau
tentunya jaring
pemain
harus Panjang net:
memiliki 610 cm
kemampua Lebar net:76
n cm
bertanding Pita putih di
yang baik atas net: 3,8
cm
Tiang net:
berbentuk
bulat
dengan
diameter 3,8
cm
Tingginet:
dipasang di
tengah
lapangan
dengan
ketinggian
1,524 meter

• Kok
(shuttle
cock)

Kok yang
digunakan
dalam
pertandingan
resmi, menurut
peraturan dari
IBF memiliki
berat kurang
lebih 5,67
gram. Di
ujung kok ada
gabus tempat
menancapnya
bulu angsa.

Dalam satu
buah kok
biasanya
terdapat 14-16
buluangsa
yang diikat
dengan dua
buah tali
melingkar.
Panjang kok
bulu
tangkis
biasanya
adalah 8,8
cm.
13. Irhana Kontribusi Salah satu Gerakan Pernapasan Kekuatan Penelitian ini Ada kontribusi
Kekuatan Otot jenis renang yang padarenang dalam hal ini dilaksanakan yang signifikan
Lengan dan olahraga baik harus gaya bebas adalah dengan tujuan kekuatan otot
KekuatanOtot yang didasarkan sangat kekuatan otot untuk lengan terhadap
Tungkai popular di pada ilmu mempenga lengan dan mengetahui : kecepatan
Terhadap masyarakat mekanika. ruhi otot tungkai, renanggaya
Kecepatan adalah Dengan posisi badan secara 1. Untuk bebas pada
Renang Gaya renang. menguasai dalamPutaran bersama mengetahui siswa SMA
Bebas Pada Renang ilmu kepala untuk berperan besarnya Negeri 3
Siswa SMA adalah salah mekanika pernapasan dalam kontribusi Takalar Tahun
Negeri 3 satu jenis orang akan haruslah menghasilkan kekuatan otot ajaran
Takalar olahraga lebih sadar dilaksanakan gerakan maju lengan terhadap 2019/2020.
yang akan dengan exesis dalam kecepatan
dilakukan di ketentuan (sambu berenang. renang gaya Ada kontribusi
airdan dan putaran) garis Tetapi bebas pada yang signifikan
merupakan kerugian panjang berdasarkan siswa SMA kekuatan otot
cabang darisetiap badan, pengalaman Negeri 3 tungkai terhadap
olahraga gerakan sehingga penulis, Takalar. kecepatan
yang dapat yang kepala tidak secara renanggaya
dilakukan dilakukan. akan naik tersendiri bebas pada
oleh siapa terlalu tinggi otot lengan 2. Untuk siswa SMA
saja baik Gerakan dari dan otot mengetahui Negeri 3
putraatau yang baik permukaan tungkai besarnya Takalar Tahun
putriddan dalam air. Bila menghasilkan kontribusi ajaran
dapat renang putaran gerakan maju kekuatan otot 2019/2020.
diajarkan harus kepala pada yang berbeda. tungkai terhadap
kepada anak- dapat sumbu Halini dapat kecepatan renang 3. Ada
anak maupun dijelaskan putaran bahu, dibuktikan gaya bebas pada kontribusiyang
orang dewasa. berdasarka maka secara siswa SMA signifikan
Karena n ilmu akibatnya sederhana Negeri 3 kekuatan otot
olahraga mekanika. kepala keluar yaitu dengan Takalar. lengan dan
renang baik Penguasaa dari percobaan kekuatan otot
untuk n Prinsip- permukaan berenang 3. Untuk tungkai terhadap
rekreasi, prinsip air, danhal ini denganhanya mengetahui kecepatan
media belajar, mekanika akan menggunaka besarnya renanggaya
maupun untuk akan mengakibatka n satu kontribusi bebas pada
pertandingan sangat n badan tidak variabel kekuatan otot siswa SMA
Olahraga membantu streamline, (lengan/tungk lengan dan otot Negeri 3
renang mulai dalam sehingga ai). tungkai terhadap Takalar Tahun
diajarkan proses tahanan depan kecepatan ajaran
kedalam pembentuka menjadi besar. renang gaya 2019/2020.
kurikulum n teknik bebas pada siswa
pendidikan renang, SMA Negeri 3
mulai dari selain itu Takalar.
tingkatan juga akan
sekolah membantu
sampai meningkatk
jenjang an
perkuliahan kecepatan
kusus perenang.
olahraga.
14. Awang Terhadap Membutuhka Kehidupan Pemain Mempengaru Belajar Pembahasan,mak
Roni Effendi Kemampuan n kerjasama sekolah, masing– hi tercapainya pendidikan a penulis dapat
Service Atas tim dalam mulai dari masing regu 6 prestasi dalam jasmani salah mengemukakan
Permainan sebuah regu. pembelajara orang. olahraga, satunya didapat kesimpulan
Bola Voli Selain npendidikan Permainan ini dintaranya melalui proses bahwa:
membutuhka jasmani menggunakan adalah pembelajaran Berdasarkan
n keterlibatan olahraga bola sebagai keterampilan dengan berbagai hasilanalisis
kerjasama untuk objek pukul teknik. perangkat di data, pengujian
antar individu permaiana dengan dalamnya. Salah hipotesis dan
dalam sebuah bola voli, lapangan Keterampilan satu perangkat pembahasan,
tim, olahraga pertandinga berbentuk teknik dasar pembelajaran, di dapat diambil
bolavolijuga n antar persegi itu sendiri dalamnya kesimpulan
merupakan kelas, panjang dan adalah suatu terdapat metode bahwa: Ada
cabang pertandinga dibatasi net gerakan yang atau bentuk- hubungan yang
olahraga n antar untuk sangat bentuk latihan berarti antara
yang sekolah, memisahkan sederhana, untuk kekuatan otot
memiliki sampai pada masing– mudah meningkatkan lengan dengan
unsur gerak pertandinga masing regu. dilakukan dan kemampuan fisik keterampilan
yang n antar Tujuan dari yang tubuh. service atas bola
kompleks. wilayah ikut permainan ini mendasari Dalam voli; Ada
Kompleksit membangun adalah gerak yang pengembangann hubungan yang
as tersebut gaya hidup masing– selanjutnya, ya terdapat berarti antara
diindikasik masyarakat masing regu serta sebagai beberapa macam panjang lengan
an dengan khususnya harus faktor bagian dari dengan
terlibatnya remaja menyeberangk penunjang komponen fisik keterampilan
beberapa melalui an bola untuk dapat yang mendukung service atas bola
unsur permainan melewati bermain terhadap voli , Ada
penguasaan bolavoli. bagian atas bolavoli keberhasilan hubungan yang
keterampila Berbagai net ke daerah dengan baik. dalam berarti antara
n di pendekatan lapangann Dengan penampilan kekuatan otot
antaranya modifikasi lawan dengan demikian keterampilan lengan dan
penguasaan dilakukan cara mem– dapat teknik pada panjang lengan
keterampila untuk bisa voli bola. dikatakan cabang olahraga. dengan
n teknik, memainkan Unsur– bahwa teknik keterampilan
keterampila permainan unsur dasar yang service atas
n taktik, bola voli kelincahan baik Bola voli.
keterampila dengan lebih (agility), merupakan
n fisik, semangat keseimbangan modal yang
serta dan (balance), utama dalam
mental. menyenangk kekuatan menentukan
an berupa (strength), permainan
ukuran koordinasi bolavoli
lapangan, (coordination) dengan
jumlah , daya tahan kualitas
pemain, otot permainan
ukuran bola kardiovaskule yang baik
dan r (endurance),
tingginya net kelentukan
menjadi (flexibility),
langkah awal serta
untuk kecepatan
menjadikan gerak reaksi
anak–anak (speed) sangat
tertarik diperlukan
dengan oleh seorang
olahraga pemain voli.
permainan
ini.
15. Sapta Baterai Tes Pengidentifik Salah satu Inovasi Tes fisik Tes fisik Kecepatan reaksi
Kunta Fisik Pemain asia n fase pemikiran merupakan merupakan tangan
Purnama Tenis Meja olahraga pada terpenting dari kajian kajiantentang kajian tentang Permainantenis
Kelompok seluruh dalam terori yang daya fisik daya fisik yang meja
Pemula cabang program ada adalah yang mewujudkan membutuhkan
olahraga di pengukuran melakukan mewujudkan gerakan tubuh tempo permainan
Indonesia dan evaluasi seleksi gerakan tubuh sedangkan yang cepat,
termasuk adalah berdasarkan sedangkan domain untukmenerima
diantaranya menseleksi fakta hasil domain psikomotorik dan
cabang tenis dan observasi psikomotorik mengkaji mengembalikan
meja belum mengkonstr dan factor- mengkaji terhadap bola seorang
mempunyai uksi faktor terhadap gerakan-gerakan pemain tenis
sistem instrumen determinan gerakan- tubuh. meja
monitoring atau tes. utamadari gerakan tubuh. membutuhkan
dan evaluasi Sebagai prestasi Pentingnya Pentingnya kecepatan reaksi
yang baik. instrumen tenis meja kualitas fisik kualitas fisik di yang tinggi, dan
Standar pengumpula yang di dalam dalam sebaliknya jika
minimal yang n data berkaitan menunjang menunjang seorang pemain
berhubungan adalah dengan keterampilan keterampilan memiliki
dengan sistem serangkaian domain gerak di gerak di dalam kecepatan reaksi
seleksi atlet pertanyaan/l fisik, dalam keolahragaan, yang rendah
muda belum atiha n yang meliputi: a). keolahragaan, maka domain makaakan
tersusun digunakan Karakteris maka domain fisik terlambat dalam
secara baku. untuk tik fisik memperoleh menjangkau bola
Upaya untuk mengukur antropom memperoleh porsi yang datang
meraih keterampila etrik, porsi penanganan sehingga
prestasi perlu n yaitu: (1) penanganan secara khusus. mengalami
perencanaan pengetahuan tinggi secara khusus. Antara domain kesulitan saat
yang , badan, (3) Antara fisik dan domain menerima dan
sistematis, intelegensi, rentang domain fisik psikomotorik mengembalikan
dilaksanakan kemampuan lengan, (4) dan domain tidak bisa bola kearah
secara atau bakat panjang psikomotorik dipisahkan, lawan.
bertahap dan yang tungkai. b) tidak bisa melainkan hanya
berkesinambu dimiliki dipisahkan, bisa dibedakan.
nga n mulai individu/kel Karakteristi melainkan
dari ompo k hanya bisa
pemasalan, k. Dalam kemampuan dibedakan.
pembibitan mengkontru fisik, terdiri: Fungsi fisik
hingga ksi (1) dan fungsi
mencapai instrument Koordinasi psikomotorik
puncak yang perlu mata tangan, di dalam
prestasi. diperhatikan (2) Hand berlatih
Agar interprestasi reaction olahraga
diperoleh skor yang test, (3) harus beda
bibit dihasilkan Kelentukan membedakan
olahragawan harus tepat, : flexcion mana yang
yang baik bermanfaat, of thrunk, lebih
perlu dan dapat sit and diutamakan
disiapkan digunakan reast, untuk
sejak awal pada kelentukan
yakni keadaan pergelanga
dengan tersebut. n tangan,
(4)
kecepatan
lari: 20
m, (5)
kelincahan:
shuttle
run, (6)
keseimba
ngan:
16. Akbar Survey Tingkat Maka Penelitian Cabang Analisis data Berdasarkan
Raka Tingkat kebugaran dalam yang olahraga sepak pada penelitian hasilsurvei dan
Kurniawan Kebugaran adalahhal penelitian dilakukan bola ini dapat pembahasan
Pemain terpenting ini oleh merupakan dijelaskan dari bab dan
SepakBola yang harus menganalis Mukamat olahraga yang secara tabel-tabel
dimiliki oleh is cabang Choirul Huda dapat deskriptif. diatasdapat
parapemain olahraga yang berjudul dikategorikan Analisis ditarik
sepak bola sepakbola “Survey sebagai deskriptif kesimpulan
untuk tepatnya Tingkat olahraga dipergunakan bahwa dari 18
melakukan pada Kebugaran prestasi, sebagai pemain di
aktifitasnya tingkat Jasmani didalam dunia pengukuran dari Sekolah
dengan baik kebugaran Siswa SMA olahraga hasil tes Sepak Bola
dan seorang Negeri 2 terdapat tiga lari 2.4 km yang Gelora Putra
maksimal, pemain Bojonegoro”. kategori yaitu dilakukan Siswa Delta Sidoarjo,
kebugaran dengan Hasildari Olahraga di SSB Gelora mereka
jasmani yang memberika penelitian ini rekreasi, Putra Delta memilikirata-
bagus akan n mereka menunjukan Olahraga Sidoarjo KU-14 rata waktu
mempengaru tes lari 2,4 bahwadari Kesehatan dan Tahun yang 15,34 menit
hi km. Tes ini 128 jumlah Olahraga berjumlah dan rata- rata
peningkatan biasa keseluruhan prestasi. 18 pemain. Dari VO2Max
fisiksang digunakan siswa X-MIA Dalam hasil penelitian sebesar 35,9
pemain untuk untuk 2, X-MIA 3, olahraga tersebut dapat yang dapat
meningkatkan mengukur X IIS 2, prestasi, dilihat bahwa dikategorikan
kinerja tingkat dan X-IIS 3 seorang tingkat “Sedang”.
pemain ketika kebugaran memiliki pemain harus kebugaran Dilihat dari hasil
melakukan seeorang rata-rata memiliki pemain di SSB tersebut bisa
permainan (sesuai waktu konsisi fisik GPD Sidoarjo dikatakan
Sepakbola kelompok tempuh yang bagus KU-14 tahun ini tingkat
dalamjangka usia 18,67 menit. untuk berada pada kebugaran
waktu yang masing- menunjang kategori sedang. pemain di SSB
lebih lama masing). Terdapat 17 performanya Hal itu dapat Gelora Putra
dan Salah satu siswa dengan agarbisa dilihat didalam Delta KU-14
diharapkan alasan tingkat tampil dengan Tabel- tahun ini masih
prestasi peneliti kebugaran maksimal. tabel yang kurang
pemain menggunak sedang. 30 Sepak bola menunjukan memuaskan dan
meningkat. an tes siswa dengan memiliki rata-rata pemain tentunya
2.4 km) tingkat bebeapa tahap, berada mereka masih
dalam kebugaran tahap 1 yaitu dikategori membutuhkan
satu kurang dan 81 tahap sedang. latihan yang bisa
permainan siswa dengan Introduction meningkatkan
sepakbola, tingkat atau daya tahannya
seorang kebugaran pengenalan, untuk
pemain yang dalam tahap menunjang
rata-rata dikategorikan ini anak performa
bisa berlari sangat kategori umur bermaindan
sampai 10- kurang. 6 sampai 12 tentunya untuk
14 kmdalam bermain meningkatkan
keseluruhan Persamaan sepakbola prestasi mereka.
, penelitian ini untuk
dari 3 km dengan bermain-main
sampai penelitian dan
4.5 km yang saya mengembangk
dengan bola teliti yaitu an psikomotor
dan dari 3.6 terletak pada mereka. Tahap
km sampai instrumen tes 2 yaitu latihan
4.5 km lari dasar, pada
tanpa bola. 2.4 km. tahap ini anak
Semua itu kategori umur
tergantung Perbedaannya 13-15
pada setiap yaitu tahun bermain
posisi penelitian ini sepak bola
pemain dilakukan untuk
bola. Rata- pada siswa mengembangk
rata jarak SMA yang an teknik dan
keseluruhan berjumlah 128 melatih
yang orang emosional
ditempuh dari 4 mereka.
pemain kelas
berdasarkan X.
posisi,
Central
midfielders:
11- 14 km,
wide
midfielders:
11- 14 km,
central
defenders 9.5-
11
17. Dedi Keterampilan Dribbling Metode Untuk Dalam Kelincahan Hasil penelitian
Kurnia Dribbling Bola adalahsuatu penelitian mengukur dribbling merupakan salah ini memberikan
Basket usaha yang keterampila dibutuhkan satu komponen implikasi
membawa digunakan n dribbling koordinasi fisik yang sangat bahwa salah
bola atau adalah bola basket yang baik diperlukan pada satu upaya
menghidupka metode maka antara mata semua aktifitas untuk
n permainan korelasi. digunakan untuk melihat yang meningkatkan
dalambola Korelasi tes arah dan membutuhkan keterampilan
basket. yang diteliti keterampila tangan untuk kecepatan dribbling bola
Caranya adalah n dribbling mengendalika perubahan posisi basket dalam
yaitu korelasi bola basket n bola, tubuh dan permainan bola
dengan multi dari sehingga bola bagian- basket adalah
Memantul- variabel buku Tes dan bisa terarah bagiannya. dengan
mantulkan karena Pengukuran dengan baik Kelincahan meningkatkan
bolake terdapat Keolahragaa dan tepat, sering dikaitkan koordinasi
lantai empat n Untuk dalam dengan mata-tangan,
dengan variabel mengukur dribbling fleksibilitas kelincahan, dan
satu yang koordinasi koordinasi meskipun itu hal percaya diri.
tangan. Saat berhubungan mata- tangan antara mata yang berbeda.
bola bergerak . hubungan digunakan dan tangan
ke antara tes lempar berperan
atas telapak variabel tangkapbola dalam
tangan bebas X1 yang permainan
menempel yaitu telah bola basket
pada bola dan kordinasi dimodifikasi agar dalam
mengikuti mata- oleh peneliti. dribbling
arah bola. tangan, X2 pemain sudah
yaitu mempuyai
kelincahan, kepekaan
dan X3, terhadap
yaitu bola.
percayadiri
dengan
variabel (Y)
yaitu
keterampila
n
dribbling bola
18. Peranan Tes Tes Lulusan Tes yang Pelayanan Semua olahraga Sport Industry
Ardyansyah dan Pengukuran pengukuran di Sarjana digunakan jasa dalam dipertandingkan tidak hanya
Arief Budi Olahraga bidang Olahraga untuk olahraga pada ajang- berbentuk
Utomo Sebagai Sport olahraga sangat mengukur tentu saja ajang perhelatan sebuah barang
Industry dalam merupakan berpotensi keseimban banyaksekali akbar yang yang berkaitan
BidangJasa ilmu dan untuk gan yang dapat diadakan oleh dengan
Evaluasi teknologi melakukan seseorang. dilakukan, penyelenggara olahraga, namun
Kondisi Fisik yang hal ini, salah terkait baik bisa juga
Atlet dikembangka namun Instrumen tes satunya di tingkat berbentuk jasa
n dalam dunia dengan keseimbangan adalah nasional maupun dalam
keolahragaan beberapa ini terdiri dari dengan internasional. keolahragaan.
guna pertimbanga berbagai membuka Perhelatan akbar Tesdan
mengevaluasi n macam yaitu: jasa tes dan seperti Kejurnas pengukuran
performance diantaranya pengukuran (Kejuaraan olahraga dapat
atlet yang adalah 1. Standing olahraga Nasional) dikembangkan
kemudian menguasai Stork sebagai misalnya, sebagai sebuah
dapat seluruh evaluasi para banyak usaha yang
dilakukan materi tes Test Adalah pelatih lapisan-lapisan menjanjikan jika
treatment atau dan tes yang kepada masyarakat yang ditekuni secara
perlakuan pengukuran dilakukan atletnya. terlibat serius.
tertentuguna kondisi fisik dengan cara Sehingga disitu, baik
mengembang seperti tes berdirisatu pelatihtidak secara langsung,
kan prestasi kekuatan, tes kaki dan perlu maupun tidak
olahraga. Tes kecepatan, mempertahan bersusah langsung.
dan tes kan keadaan payah Dengan
pengukuran keseimbanga dalam posisi mempelajari diadakannya
olahraga n, tes statis dengan bagaimana kejuaraan
kondisi fisik VO2Max, mata terbuka. cara tersebut, maka
meliputi: tes tes mengadakan para pedagang
kekuatan, tes kelentukan, 2. Standing tesdan kaki lima di
kecepatan, tes tes Stork pengukuran sekitar lokasi
keseimbangan koordinasi dengan juga dapat
, tes mata tangan Test Blind hasil yang meraup untung
VO2Max, tes dan adalah tes valid. Para dari adanya
kelentukan, kaki, tes yang lulusan perhelatan
tes koordinasi daya tahan, dilakukan sarjana tersebut, dari
mata tangan tes power, dengan cara olahraga tentu mulai
dankaki, tes tes reaksi, berdirisatu saja ini adalah yang menjual
daya tahan, dan tes kaki dan peluang bagi makanan,
tes kelincahan. mempertahan mereka untuk minuman,
power, tes Selain itu kan keadaan mempublikasi bahkan
reaksi, dan tes tester juga dalam posisi kankeilmuan asesoris-asesoris
kelincahan. dituntut statis dengan mereka olahraga seperti
mampu mata tertutup. kepada jersey
mengolah masyarakat tim
data mentah yang kesayangannya,
menjadi data notabene sepatu, slayer,
siapsaji dan dapat dan gantungan
mampu menghasilkan kunci yang
memahami uang bagi bertema
dimensi- mereka olahraga.
dimensi sendiri.
penting
untuk
memasarkan
jasa
tersebut.
Jika
beberapa
poin di atas
tidak
dipenuhi,
maka
dikhawatirk
an membuat
kredibilitasn
ya menjadi
jelek di mata
masyarakat.
19. Pengembang an Renang Instrumen Tes untuk Peneliti Dari Kesimpulan
Badruzaman Instrumen merupakan penelitian mengukur semakin keseluruhan uji yang dapat
Pengukur cabang pada peneliti waktu berusaha coba terdapat diambil dari
Kecepatan olahraga yang ini bertujuan kecepatan membuat temuan- temuan penelitian ini
Renang Gaya menjadikan untuk renang ini alat yang akan yaitu pertama,
Bebas 50 Meter kecepatan mengetahui masih manual pengukur dibahas yaitu, terdapat korelasi
Berbasis sebagaisalah hasil uji yaitu waktu pertama, yang tinggi
Microcontroller satu tolak validitas dan menggunakan kecepatan instrumen antara
Arduino Uno ukur reliabilitas stopwatch. renang pengukur pengukuran
penilaian, instrumen Penggunanaa berbasis kecepatan kecepatan renang
terutama pengukur n stopwatch microcontroll renang gaya menggunakan
renang jarak kecepatan ini er yang bisa bebas 50 meter stopwatch
pendek. renang gaya merupakan mengukur berbasis dan dengan
Kecepatan bebas 50 permasalahan kecepatan microcontroller menggunakan
adalahsalah meter yangselalu renangdalam arduino UNO instrumen
satu berbasis terjadi untuk setiap memiliki fungsi, pengukur
komponen microcontrol penghitungan tahapan yaitu dapat kecepatan renang
kondisi fisik ler arduino waktu, karena jaraknyaguna bekerja gaya bebas 50
yangsangat UNO. sering terjadi memenuhi menghitung meter berbasis
penting pada Validasi (human kebutuhan waktu dan Microcontroller
olahraga yang tepat errror) pada analisis kecepatan Arduino UNO
renang. yaitu dengan saat menekan kecepatan renang 0-50 (VALID). Kedua
Merujuk menggunaka tombol start renangpada meter pada terdapat korelasi
Kecepatan n validitas pada zaman setiap jarak yang sangat
pada olahraga kriteria stopwatch, sekarang ini. (lini). Selain tinggiantara tes
renang yaitu Sehingga dikarenakan Harapannya fungsi yang kecepatan
Kecepatan pada repleks setiap dari telah disebutkan, renang gaya
maksimal penelitian orang penggunaan terdapat bebas 50
yang siklis ini hasil uji berbeda- beda alat ini bisa beberapa fungsi meter ke-1
atau coba yang sehingga digunakan lainnya terutama (test) dan
kecepatan mengkorelas setiap hasil untuk analisis dalam hal ke-2 (re-test)
yang ikan tes tes tidak akan data waktu menganalisis pada instrumen
gerakannya stopwatch selalu akurat. kecepatan kecepatan renang pengukur
diulang- dengan tes Hasil atlet renang gaya bebas 50 kecepatan renang
ulang, sama menggunaka ketidakakurat dan proses meter gaya bebas 50
bentuk n instrumen an iniakan latihan, yang diantaranya meter berbasis
kecepatannya pengukur mengakibatka selanjutnya dapat Microcontroller
seperti kecepatan n tidak hasil analisis mengetahui, Arduino UNO
kecepatan renang gaya maksimalnya akan waktu (RELIABEL).
pada olahraga bebas 50 data yang dievaluasi tempuh dan
lari(sprint). meter didapat untuk oleh pelatih kecepatan
berbasis mengembang untuk renang, waktu
microcontrol kan performa meningkatkan tempuh dan
ler arduino atlet untuk performa atlet. kecepatan
UNO. mencapai renang per lini
Pengukuran prestasiyang (jarak),
waktu maksimal. kecepatan
tempuh maksimal,
perenang penurunan
menggunaka percepatan
n stopwatch (deselarasi),
yaitu dengan daya tahan
cara kecepatan.
pemegang
stopwatch
mengikuti
perenang
dan
memberhen
tikanwaktu
pada
stopwatch
setiap jarak
10 meter
dari mulai
start hingga
finish (50
meter)
dengan
menekan
tombol
lap/split
pada
stopwatch.
20. Agus Pengembangan Atletik Metode Penelitian kali Pada Dari hasil Alat ukur
Rusdiana Alat Ukur merupakan penelitian ini akan cabang analisis ini kita kecepatan lari
Kecepatan Lari salah satu Research membuat olahraga dapat melihat berbasis
Berbasis unsur and suatu produk atletik yaitu bahwa seorang microkontroler
Microkontroler pendidikan Developmen alat yang lari jarak Usain Bolt dengan
jasmani dan t (R&D) berfungsi pendek memiliki interfacing
kesehatan. adalah untuk peran alat- kecepatan personal
Atletikadalah metode menganalisis alt tersebut lari maksimal computer
komponen penelitian kecepatan sangat 27,58 meter/jam bekerjauntuk
dalam yang lari. penting di jarak ke 68,58 mengukur
pendidikan digunakan Hasil analisis untuk meter pada detik kecepatan
yang secara untuk ini berupa analisis ke 7. Selain ini lari tiap lini 0-
keseluruhan menghasilka catatan waktu kecepatan dia juga bisa 100meter.
mengutamaka n produk dan kecepatan lari seorang mempertahakan Pemasangan
n aktivitas tertentu dan di jarak antara atlet. kecepatan rata- 8buah
jasmani dan menguji 0-100 meter Kontribusi rata 27 sensor dipasang
adanya keefektifan sesuai dengan dari analisis meter/jam di sesuai jarak
pembinaan produk kebutuhan kecepatanlari meter ke 56-93 yangdibutuhkan
hidup sehat tersebut. peneliti, terutama sehingga itu bisa untuk analisis
dan Hasil akhir sehingga lari jarak dijadikan daya peneliti.
pengembanga penelitian nantinya pendek sangat tahan Kecepatan pelari
n jasmani, ini akan dapat diperlukan kecepatannya. ditampilkan
mental, sosial, menghasilka mengukur sekali untuk Hasil analis dalam komputer
serta n produk kecepatan melakukan kecepatan lari yang sudah
emosional alat ukur tiap lini, penelitian dan Usain Bolt terinstal dengan
yang selaras, kecepata kecepatan evaluasi atlet. tersebut bisa aplikasi
serasi, dan n lari maksimal, dijadikan salah monitoring
seimbang. berbasis grafik satu sprint.
microkon kenaikan dan perbandingan
troler penurunan dengan atlet
dengan kecepatan pelari lainya dan
interfacin secara dijadikan bahan
g otomatis. evaluasi bagi
personal Dengan Usain Bolt
computer penelitian sendiri.
. pengembanga
n alat ukur
kecepatan lari
berbasis
microkontrole
r dengan
interfacing
personal
computer
peneliti akan
menbuat alat
yang dapat
menganalisi
kecepatan
lari.

Anda mungkin juga menyukai