Anda di halaman 1dari 9

MAKALAH ZAT GIZI

FLUORINE (F)

Disusun Oleh :
Nama : Yustri Aryani Dewi
NIM : G2B219075

FAKULTAS ILMU KEPERAWATAN DAN KESEHATAN


UNIVERSIYAS MUHAMMADIYAH SEMARANG
2019
DAFTAR ISI

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

B. Rumusan Masalah

C. Tujuan Penulisan

BAB II PEMBAHASAN

A. Pengertian, fungsi dan peran fluorine

B. Sumber dan ketersediaan fluorine

C. Kebutuhan fluorine berdasarkan AKG dan akibat bila defisiensi fluorine

D. Keterlibatan fluorine dalam metabolisme

BAB III PENUTUP

A. Kesimpulan

DAFTAR PUSTAKA
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Berdasarkan dari kebutuhannya, mineral terbagi menjadi 2 kelompok yaitu
mineral makro dan mineral mikro. Mineral makro dibutuhkan dengan jumlah > 100mg
per hari sedangkan mineral mikro dibutuhkan dengan jumlah <100 mg per hari. M i k r o
mineral adalah mineral yang dibutuhkan dalam jumlah sedikit.
M i n e r a l Mikro adalah salah satu zat gizi yang juga penting bagi tubuh, salah
satunya adalah Fluorine (F).

B. Rumusan Masalah
Adapun rumusan masalah yang akan dibahas dlam makalah ini adalah sebagai berikut :

1. Apakah pengertian, fungsi dan peran fluorine

2. Darimana sumber dan ketersediaan fluorine

3. Berapa kebutuhan fluorine berdasarkan AKG dan akibat bila defisiensi fluorine

4. Bagaiman Keterlibatan fluorine dalam metabolisme

C. Tujuan Penulis
Adapun tujuan yang dapat diperoleh dari makalah ini adalah
1. Mengetahui pengertian, fungsi dan peran fluorine

2. Mengetahui sumber dan ketersediaan fluorine

3. Mengetahui kebutuhan fluorine berdasarkan AKG dan akibat bila defisiensi


fluorine

4. Mengetahui Keterlibatan fluorine dalam metabolisme


BAB II

PEMBAHASAN

A. PENGERTIAN, FUNGSI DAN PERAN FLUORINE

1. Pengertian

Fluor berasal dari bahasa latin fluere yang berarti mengalir. Fluor pertama kali
ditemukan tahun 1670 oleh Schwandharddan dosolasikan untuk pertama kali
tahun 1886 oleh Maisson. Keberadaan fluorine biasanya dalam fase gas. Fluor
adalah unsur yang paling elektronegatif dan reaktif bila dibandingkan dengan
semua unsur. Berwarna kuning pucat, gas korosif, yang bereaksi dengan banyak
senyawa organik dan anorganik. Logam, kaca, keramik, karbon, bahkan air
terbakar dalam fluor dengan nyala yang terang. Setelah Perang Dunia II, tidak ada
produksi unsur fluor secara massal. Proyek bom nuklir dan penerapan energi
nuklir, telah membuat fluor harus dibuat dalam jumlah besar.

Table Sifat Fisik Fluorine


 Symbol F

 No Atom 9

 Volume Atom 17.1 cm3/mol

 Massa Atom 18.9984

 Titik Didih 85 K

 Radius Kovalensi 0.72 Å

 Struktur Kristal Kubus


1.696 g/cm3
 Massa Jenis
x 106 ohm-1cm-1
 Konduktivitas Listrik
3.98
 Elektronegativitas
: [He]2s2p5
 Konfigurasi Elektron
: 0.26 kJ/mol
 Formasi Entalpi
0.0279 Wm-1K-1
 Konduktivitas Panas
: 17.422 V
 Potensial Ionisasi
53.55 K
 Titik Lebur
 Bilangan Oksidasi -1

 Kapasitas Panas 0.824 Jg-1K-1

 Entalpi Penguapan 3.2698 kJ/mol

2. Fungsi

Fluorine dan senyawanya digunakan dalam :

a. Memproduksi uranium (dari heksafluorida) dan lebih dari 100 senyawa


fluor komersial, termasuk plastik untuk suhu tinggi.

b. Freon- 12 (CCI2F2) digunakan sebagai gas pendingin pada kulkas dan AC

c. Asam fluoride (HF) digunakan untuk mengukir (mengetsa) kaca lampu


pijar dan gelas.

d. Flouspar ( CaF2) digunakan sebagai mineral dalam pasta gigi.

e. Natrium heksa Flourosilikat (NaSiF6) digunakan sebagai bahan yang


dicampurkan pada pasta gigi agar gigi menjadi kuat.

f. Unsur fluor telah dipelajari sebagai bahan bakar roket karena nilai daya
dorong yang sangat luar biasa.

g. Natrium Fluorida (NaF) digunakan untuk mengawetkan kayu dari


gangguan serangga.

h. Freon – 22 (CHCIF2) digunakan sebagai zat pendingin rendah bahan


makanan.

i. Belerang heksafluorida (SFo) digunakan sebagai isolator.

3. Peran

Keberadaan fluorine sebagai senyawa fluorida yang mudah larut dalam air
minum melebihi 2 ppm dapat menyebabkan bercak pada lapisan email gigi, bila
terkonsumsi oleh anak-anak dengan gigi permanen. Meski demikian, dalam
jumlah yang lebih sedikit, fluor dapat mencegah lubang gigi. Mineralisasi tulang
dan pengerasan email gigi pada saat gigi dan tulang dibentuk. Pertama terbentuk
kristal hidroksiapatit yang terdiri atas kalsium dan fosfor. Kemudian fluor akan
menggantikan gugus hidroksil (OH) pada Kristal tersebut dan membentuk
fluoropatit. Pembentukan fluoropatit ini menjadikan gigi dan tulang tahan
terhadap kerusakan. Fluorine diduga dapat mencegah osteoporosis, tulang keropos
pada orang dewasa dan orang tua. Fluorordisasi air minum masyarakat terutama
anak-anak akan terlindungi dari karies gigi. Penambahan fluorida pada pasta
gigi .juga melindungi masyarakat terhadap karies gigi.

B. SUMBER DAN KETERSEDIAAN FLUORINE

1. Sumber Fluorine di antaranya adalah air, makanan laut, tanaman, ikan dan
makanan hasil ternak. Hendaknya air minum mengalami fluorodisasi sehingga
mengandung 1 bagian floure / 1 juta bagian air (1 ppm) yang berarti 1 mg/L air.

2. Ketersediaan fluorine

Fluor ditemukan dalam mineral- mineral fluorspar, CaF2, kriolit dan fluoroapatit.
Dalam gigi manusia dan hewan juga terdapat sedikit fluor. Adanya komponen
Fluorine dalam air minum melebihi 2 ppm dapat menimbulkan lapisan kehitaman
pada gigi.

C. KEBUTUHAN FLUORINE BERDASARKAN AKG dan DEFISIENSI

Kebutuhan fluorine berdasarkan AKG : konsumsi fluor yang dianggap cukup dan aman
adalah 1,5 – 4,0 mg/hari. Kelebihan : Kelebihan fluor dapat menyebabkan keracunan hal
ini baru terjadi pada dosis sangat tinggi atau setelah bertahun- tahun menggunakan
suplemen fluor sebanyak 20- 80 mg sehari. Ce.alanya adalah fluorosis perubahan warna
gigi menjadi kekuningan, mulas, diare, sakit di daerah dada, gatal dan muntah.

Defisiensi atau kekurangan fluorine dapat berakibat kerusakan gigi dan keropos tulang
pada orang tua. Kekurangan fluor terjadi di daerah dimana air minum kurang
mengandung fluor.
D. KETERLIBATAN FLUORINE dalam METABOLISMEa'ian *lour dari makanan atau
minuman diserap oleh lam/un' danse/a'ian la'i oleh usus keil- Dari 90 + diserap
seten'ahnya dikeluarkan la'i danseten'ah /a'ian lainnya di'unakan se/a'ai /a'ian inte'ral tulan'
dan 'i'i- Den'antidak dipen'aruhi oleh .umlah yan' dikonsumsi kadar *lour dalam darah
selalukonstan- "al ini /erkat kemampuan 'in.al untuk men'aturnya- )elain dalam
darah+ .u'a terdapat dalam .arin'an lunak salia susu dan darah .anin :
yan'konsentrasinya le/oh rendah

BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
DAFTAR PUSTAKA
https://www.slideshare.net/nurainidalimunthe737/makalah-golongan-vii-a-dan-kegunaannya
2014
https://www.mastah.org/fluor-f-pengertian-rumus-kimia-dan-fungsinya/ 2017

https://www.academia.edu/12201516/ilmu_gizi_mineral 2015

https://www.republika.co.id/berita/gaya-hidup/info-sehat/10/07/03/122832-fluorin-dalam-air-
diduga-picu-gangguan-tulang-otak-dan-ginjal Sabtu 03 Jul 2010 04:01 WIB
Rep: cr2/ Red: Ririn Sjafriani

Anda mungkin juga menyukai