Anda di halaman 1dari 6

GAMBARAN PERMASLAHAN

PENGARUH PIJAT BAYI TERHADAP KUALITAS TIDUR


BAYI USIA 0-6 BULAN DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS
ARO DESA OLAK KECAMATAN MUARO BULIAN
KABUPATEN BATANG HARI TAHUN 2022

OLEH:
DINNA KARUNIA S
PO.71.24.12.20.297

POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES JAMBI


JURUSAN KEBIDANAN PROGRAM STUDI
SARJANA TERAPAN 2022
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Bayi merupakan masa emas (gold period) yaitu masa dimana fisik
dan otaknya sedang mengalami pertumbuhan dan perkembangan yang
harus diperhatikan secara khusus sejak usia dini. Bayi juga disebut dengan
masa window of opportunity yaitu masa dimana kesempatan untuk
memaksimalkan semua potensi anak, dengan nutrisi yang adekuat, untuk
membantu bayi mencapai kemampuan yang optiomal. Bayi usia 3-6 bulan
memiliki karakteristik yang sudah mulai beradaptasi terhadap
lingkungannya. Dimana bayi telah mengalami perkembangan pada indra
perabanya. Sentuhan ibu selain sebagai bentuk kasih sayang juga
merupakan stimulus yang dapat mempengaruhi tumbuh kembang bayi
(Ara et al., 2018).
Faktor yang mempengaruhi tumbuh kembang bayi antara lain
faktor lingkungan, faktor genetik, faktor pola asuh orang tua. Selain itu,
tidur yang cukup juga dapat mempengaruhi tumbuh kembang bayi (Tang,
2018). Tidur adalah perilaku fisiologis dimana proses istirahat terjadi
secara alami untuk mengembalikan energi yang hilang dan juga
bermanfaat untuk kesehatan. Tidur pada bayi berkisar antara 10-15 jam
sehari (Nughraheni et al., 2018).
Tidur dengan nyenyak dan dengan waktu yang cukup sangat
dibutuhkan bagi pertumbuhan dan perkembangan pada bayi, karena saat
tidur bayi mengalami penyempurnaan pada otaknya, serta ketika bayi
tertidur tubuhnya dapat menghasilkan hormon untuk meningkatkan
tumbuh kembangnya. Ada beberapa teknik pengantar tidur seperti bayi
dalam keadaan kenyang, hindari dari kebisingan, serta redupkan
penerangan dalam ruangan bayi. Maka tidur dengan waktu yang cukup 2
sangat dianjurkan pada bayi karena hal tersebut dapat mempengaruhi
kualitas tidur bayi (Cahyani & Prastuti, 2020).
Kualitas tidur bayi sangat penting dan sangat mempengaruhi
tumbuh kembang bayi. Faktor yang mempengaruhi kualitas tidur
diantaranya faktor lingkungan dan kultural. Kualitas tidur selain
berpengaruh pada perkembangan emosi bayi juga berpengaruh pada
perkembangan fisik. Kualitas tidur bayi dikatakan sudah tercapai dilihat
dari kenyamanan bayi saat tidur, pola jam tidurnya, serta bayi tidak sering
terbangun dari tidurnya. Menurut Dhamayanti et al., (2019)
kualitas tidur dapat diukur dengan kuesioner The Pittsburgh Sleep
Quality Index (PSQI) yang terdiri dari 7 komponen, yaitu kualitas tidur
subjektif (penilaian kualitas tidur menurut individu), latensi tidur (durasi
ketika akan tidur hingga tertidur), durasi tidur, efisiensi tidur sehari-hari
(rasio persentase antara jumlah total jam tidur dibagi dengan jumlah jam
yang dihabiskan di tempat tidur), gangguan tidur, penggunaan obat.
Kualitas tidur bayi yang baik dapat dianjurkan dengan dilakukannya pijat
bayi (Cahyani & Prastuti, 2020).
Kualitas tidur bayi yang baik dapat dianjurkan dengan
dilakukannya pijat bayi (Cahyani & Prastuti, 2020). Pijat bayi merupakan
salah satu bentuk pendekatan ibu dimana terdapat sentuhan komunikasi
yang dapat menyebabkan bayi merasa nyaman serta hal yang sangat
penting bagi stimulasi pertumbuhan dan perkembangannya. Pijat bayi juga
bermanfaat bagi bayi untuk peningkatan berat badan. Berdasarkan hasil
penelitian Nuryannisa (2013) mengatakan bahwa berat badan bayi
sebelum dilakukan pijat bayi yaitu 790 gram, sedangkan setelah dilakukan
pemijatan menjadi 980 gram, sehingga terjadi peningkatan 190 gram
(Mutmainah et al., 2015).
Pijat bayi tidak hanya berpengaruh terhadap peningkatan berat
badan, pijat bayi juga dapat meningkatkan pertumbuhan, serta dapat
berpengaruh terhadap kualitas tidur bayi karena pijat bayi dapat membuat
bayi tidur lebih lelap (Zaen & Arianti, 2019). 3 Berdasarkan latar belakang
diatas maka penulis tertarik untuk membuat karya tulis ilmiah yang
berjudul Pengaruh Pijat Bayi Terhadap Kualitas Tidur Bayi Usia 3-6
Bulan.
B. Rumusan Masalah
Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah bagaimana pengaruh pijat
bayi terhadap kualitas tidur bayi usia 3-6 bulan Di Wilayah Kerja
Puskesmas Aro Desa Muara Singuan Kecamatan Muaro Bulian Kabupaten
Batang Hari Tahun 2022
C. Tujuan
Untuk mengetahui bagaimana pengaruh pijat bayi terhadap kualitas tidur
bayi usia 3-6 bulan Di Wilayah Kerja Puskesmas Aro Desa Muara
Singuan Kecamatan Muaro Bulian Kabupaten Batang Hari Tahun 2022
Nama :

Dinna Karunia S

Judul Proposal:
Pengaruh Pijat Bayi Terhadap Kualitas Tidur Bayi Usia 0-6 Bulan Di Wilayah Kerja
Puskesmas Aro Desa Olak Kecamatan Muaro Bulian Kabupaten Batang Hari Tahun 2022
Faktor2 yg diteliti :

Dependen dan Independen

Variabel Dependen :

Memperbaiki Kualitas Tidur Bayi

Variabel Independen :

Massage Bayi/ Pijat Bayi

Jurnal:

Happy Marthalena Simanungkalit, 2018


Pengaruh Pijat Bayi Terhadap Pola Tidur Bayi Usia 0-6 Bulan

Asnita Sinaga.2019
Pengaruh Pijat Bayi Terhadap Kualitas Tidur Bayi Usia 0-6 Bulan Di Bpm Pera Kecamatan
Medan Tuntungan Tahun 2019
Ni Luh Pt Meita Ariska Dewi,2022
Pengaruh Pijat Bayi Terhadap Kualitas Tidur Bayi Usia 0-6 Bulan Di Poliklinik Anak
Rumah Sakit Umum Bangli
Tiara Pratiwi.2021
Pengaruh Pijat Bayi Terhadap Kualitas Tidur Bayi Usia 1-6 Bulan
Afroh Fauziah, Dkk 2018
Pengaruh Pijat Bayi Terhadap Kenaikan Berat Badan Dan Kualitas Tidur Bayi Di
Puskesmas Jetis Yogyakarta
TELAAH JURNAL

No Nama Judul Metode Hasil


1 Tujuan penelitian intuk mengetahui Berdasarkan hasil penelitian uji statistik
Happy Marthalena
pengaruh pijat terhadap pola tidur menunjukkan sebesar 9 responden (81,8%)
Simanungkalit, 2018
bayi usia 0-6 bulan. Penelitian ini bayi yang dilakukan pijat, pola tidur tidak
Pengaruh Pijat Bayi menggunakan jenis penelitian Quasi terganggu. Bayi yang tidak dipijat
Terhadap Pola Tidur Eksperimen dengan rancangan non sebanyak 3 responden (27,3%), pola tidur
Bayi Usia 0-6 Bulan equilavent with control group design. tidak terganggu. Uji statistik chi square
Penelitian ini dilaksanakan pada menunjukkan nilai P-Value 0,032 (P-
bulan Januari sampai Maret 2018. Value< α 0,05) yang bearti terdapat
Populasi penelitian ini adalah balyi perbedaan yang signifikan.
usia 0-6 bulan di wilayah kerja
Puskesmas Terwan. Sampel dengan
jumlah 11 responden. Analisis data
menggunakan Chi Square
2 Asnita Sinaga.2019 Penelitian Ini Merupakan Penelitian Dengan Hasil Uji Paired T-Test P=0,000
Pengaruh Pijat Bayi Quasi Eksperiment, Dengan Lebih Kecil Dari P=0,05, Dimana Terdapat
Terhadap Kualitas Pendekatan Rancangan Penelitian Pengaruh Antara Pijat Bayi Terhadap
Tidur Bayi Usia 0-6 One Group Pretest Dan Posttest Kualitas Tidur Bayi Usia 0-6 Bulan Di
Bulan Di Bpm Pera Design. Populasi Dari Penelitian Ini BPM Pera Kecamatan Medan
Kecamatan Medan Adalah Seluruh Bayi Usia 0-6 Bulan Tuntungantahun 2019. Mengembangkan
Tuntungan Tahun Di BPM Bidan Pera Sedangkan Edukasi Tentang Pijat Bayi Kepada
2019 Sampel Dalam Penelitian Ini Adalah Masyarakat Dengan Cara Memberikan
Bayi Usia 0-6 Bulan Yang Penyuluhan Dan Penerapan Pijat Bay
Berjumlah 10 Orang Dengan Teknik
Pengambilan Purposive Sampling.
Teknik Analisis Data Menggunakan
Uji Ttest. Hasil Yang Diperoleh Dari
10 Responden Sebelum Dilakukan
Pemijatan Bayi Rewel, Susah Tidur,
Sering Terbangun Pada Malam Hari,
Dan Rata-Rata Kualitas Tidur
Responden Adalah 11 Jam/Hari Dan
Sesudah Dilakukan Pemijatan Ada
Perbedaan Signifikan Dimana Bayi
Menjadi Rileks, Bugar Saat Bangun
Tidur Dan Tidak Rewel, Mengatasi
Sakit Perut Dan Adanya Ikatan Kasih
Sayang Antara Ibu Dan Bayinya,
Peningkatan Kualitas Tidur Dari
Yang 11 Jam/Hari Menjadi 15
Jam/Hari.
3 Ni Luh Pt Meita Metode : Desain Penelitian Yang Hasil : Berdasarkan Dari Telaah Kedua
Ariska Dewi,2022 Digunakan Peneliti Didalam Jurnal Tersebut, Ditemukan Bahwa
Pengaruh Pijat Bayi Penelitian Ini Adalah Literatur Adanya Pengaruh Pijat Bayi Terhadap
Terhadap Kualitas Review Kualitas Tidur Bayi..
Tidur Bayi Usia 0-6
Bulan Di Poliklinik
Anak Rumah Sakit
Umum Bangli
4 Tiara Pratiwi.2021 Penelitian ini merupakan penelitian Hasil Penelitian Menunjukkan Bahwa Ada
Pengaruh Pijat pra-eksperimen dengan one group- Pengaruh Yang Signifikan Antara Pijat
Bayi Terhadap test prapost test design, yaitu suatu Bayi Dan Kualitas Tidur Bayi (P=0,003).
Kualitas Tidur rancangan penelitian yang digunakan Penelitian Ini Menunjukkan Bahwa Pijat
Bayi Usia 1-6 untuk mencari hubungan sebab Bayi Efektif Dalam Memberikan Pengaruh
Bulan akibat dengan adanya keterlibatan Terhadap Kualitas Tidur Bagi Bayi.
penelitian dalam melakukan
manipulasi terhadap variabel bebas.
Pada penelitian ini mengungkapkan
hubungan sebab akibat untuk melihat
kualitas tidur sebelum dilakukan
pijat bayi dan setelah dilakukan pijat
bayi
5 Afroh Fauziah, Dkk Penelitian ini diilakukan di Hasil yang didapatkan adalah tidak ada
2018 Puskesmas Jetis, Yogyakarta. pengaruh antara Pijat Bayi terhadap
Pengaruh Pijat Bayi Populasi dan sampel yaitu ibu yang kenaikan Berat Badan dan Kualitas Tidur
Terhadap Kenaikan memiliki anak usia 3-12 bulan Bayi. Harapannya dengan penelitian ini
Berat Badan Dan sejumlah 33 responden. Analisis akan menciptakan solusi-solusi terhadap
Kualitas Tidur Bayi yang digunakan adalah analisis kendala-kendala yang umumnya terjadi
Di Puskesmas Jetis univariabel dan bivariabel dengan uji dimasyarakat berguna untuk mendukung/
Yogyakarta statistik Fisher's Exact Test. meningkatkan derajat kesehatan
pertumbuhan dan perkembangan anak.

Anda mungkin juga menyukai