Anda di halaman 1dari 2

LK 1.

3 Penentuan Penyebab Masalah

Hasil eksplorasi penyebab Analisis akar penyebab


No. Akar penyebab masalah
masalah masalah
1 Siswa mengalami kesulitan Tidak ada ketertarikan Berdasarkan hasil diskusi
memahami materi IPS dan terhadap materi dalam dan analisis, bahwa akar
rendahnya aktivitas dalam proses pelajaran IPS karena penyebab masalah adalah
pembelajaran : dianggap terlalu banyak tidak ada ketertarikan siswa
1. Siswa kurang berminat pada hafalan dan bacaan. terhadap pelajaran IPS.
pelajaran yang terlalu banyak Rendahnya ketertarikan
bacaan. siswa terhadap pelajaran
2. Konten pembelajaran yang IPS mempengaruhi minat
kurang menarik siswa dalam belajar dan
3. Modul ajar kurang menarik kurangnya aktivitas
untuk dibaca oleh siswa. pembelajaran yang aktif,
4. Penggunaan gaya bahasa dan banyaknya hafalan atau
dalam buku kurang menarik. bacaan dalam pelajaran IPS
5. Pembawaan guru dalam sehingga membuat
menyajikan materi. ketertarikan akan pelajaran
6. Menganggap kurang IPS rendah.
pentingnya pelajaran IPS.

2 Metode pembelajaran yang Penggunaan metode Berdasarkan hasil diskusi


kurang variatif dan belum ceramah yang dominan dan analisis, bahwa akar
mendorong antusiasme siswa dalam proses pembelajaran. penyebab masalah dari
dalam pembelajaran: metode pembelajaran yang
1. Metode pembelajaran yang kurang variatif dan belum
monoton mengandalkan mendorong antusiasme
metode ceramah. siswa dalam pembelajaran
2. Masih terpusat pada guru adalah penggunaan metode
dalam proses pembelajaran. ceramah yang dominan
3. Guru belum memahami dalam proses pembelajaran.
karakteristik anak Meskipun sudah
4. Siswa kurang paham ketika menggunakan model-
digunakan metode model pembelajaran yang
pembelajaran yang lain. inovatif tetapi pada
pelaksanaannya guru
cenderung kurang
memahami metode yang
harus digunakan, dan pada
akhirnya kembali
menggunakan metode
ceramah yang dominan
dalam pembelajaran.
3 Siswa lebih dominan mencari Pengambilan informasi Berdasarkan hasil diskusi
melalui internet bukan dari buku secara instan dari internet dan analisis dari pencarian
bacaan sehingga timbul daripada buku teks informasi melalui internet
miskonsepsi dalam sumber pelajaran sehingga yang dominan dan kurang
informasi dan literasi buku teks menimbulkan miskonsepsi mengambil informasi dari
yang rendah: buku teks adalah
1. Siswa lebih sering mencari di kurangnya minat literasi
internet siswa yang rendah terhadap
2. Buku bacaan dianggap buku teks, siswa lebih suka
terlalu menyulitkan dalam mencari jalan pintas
mencari informasi. dengan langsung mencari
3. Siswa mempunyai pemaham informasi yang cepat
awal terhadap suatu konsep. melalui internet, dan
4. Istilah-istilah yang kurang seringnya mengalami
dimengerti sehingga miskonsepsi ketika ada
menimbulkan miskonsepsi. ketidaksesuaian antara
5. Kemampuan siswa juga informasi dari internet dan
mempengaruhi terjadinya buku teks.
miskonsepsi dalam
pemahaman.
4 Mayoritas guru belum 1. Pemahaman terhadap IT Berdasarkan hasil diskusi
memaksimalkan pemanfaatan IT atau TIK yang rendah. dan analisis terhadap
dalam pembelajaran yang 2. Pembuatan yang cukup pemanfaatan IT atau TIK
menarik dan variatif: lama dalam adalah Pemahaman
1. Pemahaman guru yang sudah pengerjaannya terhadap aplikasi atau
usia lanjut kurang paham program dalam
terhadap penggunaan IT pembelajaran yang berbasis
2. Pembelajaran berbasis IT IT atau TIK yang masih
dianggap merepotkan dalam rendah dan dibutuhkan
persiapannya pelatihan, dan kembali
3. Kurangnya waktu dalam dilihat dari faktor
persiapan pembelajaran banyaknya guru dalam usia
berbasis IT atau TIK. direntan antara 50 sampai
4. Materi yang menyulitkan masa pensiun sudah tidak
guru dalam pengintegrasian ingin menggunakan
dengan pemanfaatan IT. aplikasi atau program
5. Kurang pelatihan dalam pembelajaran berbasis IT.
pemanfaatan IT Serta proses pembuatan
materi berbasis IT ini
cukup lama dalam
pengerjaannya. Ditambah
pelatihan yang kurang
sehingga pemahaman
terhadap IT kurang
memadai.
5
6
7

Anda mungkin juga menyukai