Anda di halaman 1dari 56

DIALOG STRATEGIS

Dr. Marlin P. Marpaung, M.Sc.


Widyaiswara Ahli Utama LAN RI

Pelatihan Kepemimpinan Nasional Tingkat II


LAN RI, Tahun 2021.

Kampus ASN CORPU


Lembaga Administrasi Negara RI
Dr. Marps – PKN TK. II – Dialog Strategis 1
INTEGRITAS PROFESIONAL INOVATIF PEDULI
BIODATA FASILITATOR
Dr. P.M. Marpaung, M.Sc.
Widyaiswara Ahli Utama, LAN RI Jakarta
Hp.0818177176 e-mail: pmmarps@yahoo.com

JABATAN MENGAMPU PELATIHAN TRAINING PENDIDIKAN


 Widyaiswara Ahli  PKN 1: Digital  MOT, TOT, TOC,  Diklatpim Tk. I (2011)  DIV. English Teaching
Utama LAN RI Jakarta Leadership dan TNA, RLA  Diklatpim Tk. II (2007)  S1. English Literature
 Kapus Promosi Membangun  PKA dan PKP  Change Management (IKIP Medan)
Kolaborasi Agenda II dan IV  Case Study Writing  S2. International
Inovasi &  Latsar
PKN II: Organi.  Corruption Education – Aston
Pengembangan  Manajemen Eradication
Adaptif, Learning University England
Kapasitas, LAN RI Organiza., Marketing
Inovasi ASN  WOG and Innovation  S3 Teknologi
 Kapus Kajian Sektor Publik,  Coaching,  Public Service
Mentoring, Pendidikan – UNJ
Administrasi Stratejik Dialogue Innovation &Change
Counselling Jakarta
Internasional, LAN RI Pedagogy/Andragogy  Training Management
INTEGRITAS PROFESIONAL INOVATIF PEDULI Dr. Marps – PKN TK. II – Dialog Strategis 2
DIALOG STRATEGIS
HASIL INDIKATOR HASIL BELAJAR: peserta dapat:
BELAJAR: 1. Menjelaskan konsep dialog strategis sektor publik
peserta mampu 2. Menganalisis posisi strategis organisasi
merumuskan
strategi organisasi 3. Menguraikan analisis lingkungan strategis
sektor publik. 4. Mempraktekkan perumusan strategis

• Menyamakan Persepsi • Meningkatkan motivasi • Penerapan dialog strategik


dalam tugas kelompok
• Memahami konsep Dialog membangun dialog • menyusun rencana strategis
strategis strategis dari berdasarkan tahapan dan isu

Lesson
learnt
pengalaman materi strategis yang perlu dicarikan
solusi
• Tahap- tahap dialog pembelajaran • Presentasi masing-masing
strategis • Diskusi / Tanya Jawab kelompok
Teori Aktualisasi
Dr. Marps – PKN TK. II – Dialog Strategis 3
INTEGRITAS PROFESIONAL INOVATIF PEDULI
DIALOG STRATEGIS

1 3
2
Dialog Strategis Hubungan Dialog Strategis Indonesia, Australia, dan Penanganan Terorisme Maritim Masuk Ranah
Bilateral Indonesia dan Jepang Hukum Militer
India: Problem .

4 5 6
Pemda Dituntut Proaktif Dukung Virus Corona: Apa Saja Gejala, Penyebab, dan
Forum Dialog Strategis Pertahanan dan
Optimalisasi Tol Laut (Republika) Cara Mengatasinya
Angkatan
Dr. Marps – PKN TK. II – Dialog Strategis 4
INTEGRITAS PROFESIONAL INOVATIF PEDULI
KONSEP
AKTUALISASI

STRATEGIC DIALOGUE

Dr. Marps – PKN TK. II – Dialog Strategis 5


INTEGRITAS PROFESIONAL INOVATIF PEDULI
Konsep STRATEGIC
DIALOGUE
Sektor Publik
Strategic Dialogue? Alat dan cara (seni dan ilmu) untuk
merumuskan, melaksanakan dan mengevaluasi strategi suatu
organisasi berbasis pada dialog dan pelibatan stakeholders

Tahapan:
1. Perumusan Strategi (Strategic Dialogue Formulation)
2. Implementasi Strategi (Strategic Implementation Dialogue)
3. Monitoring dan Evaluasi (Continuous Monitoring - Evaluation)

Dr. Marps – PKN TK. II – Dialog Strategis 6


INTEGRITAS PROFESIONAL INOVATIF PEDULI
Dr. Marps – PKN TK. II – Dialog Strategis 7
INTEGRITAS PROFESIONAL INOVATIF PEDULI
THE STRATEGY DIALOGUE
Stategic Dialogue
dilakukan dengan
diskusi mendalam
dengan seluruh
karyawan internal dan
stakeholders eksternal

Membangun “ awareness”
dan memotivasi untuk
menerima hasil perumusan
“strategi” dan selanjutnya
memberikan dukungan
terhadap pelaksanaan dan
berpartisipasi dalam
pemantauan dan evaluasi

Dr. Marps – PKN TK. II – Dialog Strategis 8


INTEGRITAS PROFESIONAL INOVATIF PEDULI
DIALOG STRATEGIS
1. Mengkomunikasikan Maksud Dan Tujuan/Visi Secara Jelas
2. Membangun Kesamaan Persepsi Yang Solid Pada Tingkatan
Pimpinan
3. Fokus Kepada Kekuatan Organisasi Dan Memberikan Upaya  PKN II
Penguatan Melalui Selebrasi/Pengakuan Atas Pencapaian  Proses
4. Memperkuat Keterampilan Komunikasi/Percakapan Dan Pembelajaran
Keinginan Tahu  VKN
5. Berorientasi Masa Depan  Policy brief
6. Orientasi Eksternal  Proper
a. Gagasan Proper
7. Pembagian Tugas Yang Jelas
b. RPP
8. Mendorong Inovasi Dan Kreatifitas c. Seminar LK
9. Membangun Hubungan Yang Baik Dengan Seluruh Anggota d. Stakeholders
Organisasi
10.Membangun Ketahanan Organisasi Dalam Menghadapi
Tantangan
Dr. Marps – PKN TK. II – Dialog Strategis 9
INTEGRITAS PROFESIONAL INOVATIF PEDULI
Dr. Marps – PKN TK. II – Dialog Strategis 10
INTEGRITAS PROFESIONAL INOVATIF PEDULI
PILAR DIALOG STRATEGIK

3 PILAR Political Strategic Tactical


Dialogue Dialogue Dialogue
Decision Purpose Building Coalitions Engaging Deplyoing Action
Resources
Communication Explorative Argumentative Performative
Style
Leadership Role Symbol Adviser Coordinator

Dr. Marps – PKN TK. II – Dialog Strategis 11


INTEGRITAS PROFESIONAL INOVATIF PEDULI
FAKTOR-FAKTOR PENENTU
STRATEGI ORGANISASI

EKSTERNAL INTERNAL
STAKEHOLDERS ORGANISASI STAKEHOLDERS

Contribution Roles & Impact


Responsibilities
Dr. Marps – PKN TK. II – Dialog Strategis 12
INTEGRITAS PROFESIONAL INOVATIF PEDULI
BAD STRATEGY VS GOOD STRATEGY
BAD STRATEGY GOOD STRATEGY
• Slogan kosong —  strategi yang baik
bukan kumpulan kata kata atau slogan • Diagnosis
yang indah tetapi tanpa makna.  Strategy yang baik dihasilkan
• Kegagalan menghadapi tantangan  — dari pemahaman yang baik
 tanpa memahami tantangan yg terhadap tantangan yang
dihadapi, maka strategi akan kehilangan dihadapi oleh sebuah
konteks organisasi.
• Kerancuan antara tujuan sebagai  Diagnosa yang baik itu sendiri
strategi — often just statements of harus mampu melihat secara
desire than plans to overcome obstacles jelas pokok permasalahan yang
• Sasaran strategi yang buruk—  strategi sedang dihadapi.
yang tidak dapat diperasionalkan dan Hope is not a good Stratergy
tidak praktis
Dr. Marps – PKN TK. II – Dialog Strategis 13
INTEGRITAS PROFESIONAL INOVATIF PEDULI
Goals = apa yang diinginkan
Objective = target operasional
Strategy =
merealisasikan/mengimplementasikan
tujuan yang abstrak menjadi sasaran
yang operasional dan sistematis

Determination
Drive
Desire
Strategy yang buruk bukan berangkat dari pemahaman
terhadap tantangan riil tetapi sekedar keinginan (desire)

Dr. Marps – PKN TK. II – Dialog Strategis 14


INTEGRITAS PROFESIONAL INOVATIF PEDULI
GOOD STRATEGY
GOOD STRATEGY
• Diagnosis
 Strategy yang baik dihasilkan
dari pemahaman yang baik
terhadap tantangan yang
dihadapi oleh sebuah organisasi.
 Diagnosa yang baik itu sendiri
harus mampu melihat secara
jelas pokok permasalahan yang
sedang dihadapi.
Hope is not a good Stratergy

Dr. Marps – PKN TK. II – Dialog Strategis 15


INTEGRITAS PROFESIONAL INOVATIF PEDULI
SO… WHAT DO WE NEED?
• GUIDING POLICY
Untuk menjawab tantangan yang dihadapi, diperlukan kebijakan
yang mampu berperan sebagai rambu-rambu dalam mencapai visi
dengan mengatasi permasalahan dan kendala, serta memberikan
arah terhadap tindakan tindakan yang bisa dilakukan

• SET OF COHERENT ACTIONS


Strategi yang baik merupakan rangkaian dari langkah -
langkah yang terkoordinasi untuk melaksanakan kebijakan

Dr. Marps – PKN TK. II – Dialog Strategis 16


INTEGRITAS PROFESIONAL INOVATIF PEDULI
Dr. Marps – PKN TK. II – Dialog Strategis 17
INTEGRITAS PROFESIONAL INOVATIF PEDULI
Pada tahap ini, pastikan bahwa organisasi sendiri dan lingkungan
organisasi telah sepenuhnya dipahami. Hal2 yg perlu dilakukan al:
• Analisis Organisasi Anda
• Analisis Lingkungan Anda
3 TAHAP • Analisis Pelanggan dan Stakeholder Anda
PERUMUSAN • Analisis Pesaing Anda
STRATEGI Berbagai hal dpt dilakukan u/menciptakan benefit yg jelas bagi
1. Menganalisis organisasi, & memenuhi tujuan organisasi. Berikut bbrp kegiatan
konteks di mendasar yg dpt membantu dlm membuat keputusan:
mana Anda • Brainstorming pilihan2 yg ada/terbuka
beroperasi. • Periksa Peluang dan Ancaman
• Rumuskan penyelesaian masalah yg dapat dilakukan
2. Mengidentifik
asi opsi-opsi Pd thp ini  evaluasi opsi-2 strategis secara terperinci, & pilih opsi tsb
lakukan:
strategis. • Evaluasi Opsi
3. Mengevaluasi • Pilih Cara Terbaik u/Maju. Dgn evaluasi yg lengkap  pilih opsi
dan memilih strategis terbaik  pastikan bhw (i) tidak memilih begitu banyak opsi
shg terpaksa mealokasikan SD yg terbatas; (ii) pastikan bhw apa yg
opsi terbaik. ingin di"menangkan"  sesuatu yg berkontribusi thd tujuan organisasi;
(iii) periksa asumsi yg digunakan Ladder of Inference  sbg tools yg
dpt membantu mengkonfirmasi kesehatan proses penalaran yg
digunakan u/mengembangkan strategi.
Dr. Marps – PKN TK. II – Dialog Strategis 18
INTEGRITAS PROFESIONAL INOVATIF PEDULI
TUJUAN MEMBANDINGKAN GOOD STRATEGI VS BAD STATEGI
• Melihat perbedaan antara strategi baik dan strategi buruk agar
dapat membantu menyusun strategi yang baik
• Strategi yang baik terdiri dari atas 3 unsur: diagnosis, kebijakan
penuntun dan tindakan koheren

STRATEGI YANG BAIK

Memiliki strategi yang


koheren: mengatur Strategi baik punya
Penciptaan
kebijakan dan tindakan keutuhan, tindakan
kekuatan baru
(tidak hanya menggunakan koordinasi, kebijakan
melalui perubahan
kelebihan yang ada, dan sumberdaya
namun menciptakan halus dalam cara
untuk mencapai
kelebihan melalui pandang
tujuan
keutuhan rancangan)

Dr. Marps – PKN TK. II – Dialog Strategis 19


INTEGRITAS PROFESIONAL INOVATIF PEDULI
STRATEGI BURUK
No. Tanda Penjelasan
1. Omong Kosong Kata-kata terlalu tinggi dan sulit dimengerti serta konsep-
Kegagalan konsep yang rumit (ilusi pemikiran tingkat tinggi)
menghadapi
2. tantangan Gagal untuk mengenali atau menentukan apa tantangan. Jika
Salah tidak bisa menetapkan tantangan maka tidak dapat
mengartikan mengevaluasi strategi atau memperbaikinya
3. tujuan dan Hanya pernyataan keinginan daripada rencana untuk
strategi mengatasi rintangan
Sasaran strategis
yang buruk
4. Sasaran strategis yang ditetapkan oleh seorang pemimpin gagal
mengatasi maslah-masalah kritis atau tidak praktis

Dr. Marps – PKN TK. II – Dialog Strategis 20


INTEGRITAS PROFESIONAL INOVATIF PEDULI
TAHAPAN DALAM
STRATEGIC DIALOGUE

1.
FORMULASI
STRATEGI

Dr. Marps – PKN TK. II – Dialog Strategis 21


INTEGRITAS PROFESIONAL INOVATIF PEDULI
1. Memahami Mandat Organisasi
Guna mengetahui dan memahami mandat, baik yang bersifat formal
(tertuang di dalam UU, peraturan, dll) maupun informal
(konstituen/voters), organisasi perlu memperhatikan beberapa hal sebagai
berikut :
a. Organisasi mengidentifikasi mandat formal dan informal organisasi,
termasuk siapa yang memberikan mandat dan latar belakangnya.
b. interpretasi terhadap apa yang dipersyaratkan sebagai hasil dari mandat
(misalnya tujuan eksplisit dan indikator kinerja organisasi)
c. Kejelasan mengenai apa yang tidak boleh dilakukan dan apa saja hal-hal
terkait organisasi yang diatur oleh mandat.
Mengapa penting? Membantu penyusunan visi, misi dan Strategy
organisasi, meningkatkan kemungkinan terpenuhinya mandat

Dr. Marps – PKN TK. II – Dialog Strategis 22


INTEGRITAS PROFESIONAL INOVATIF PEDULI
2. Merumuskan Visi Misi Organisasi
• Visi merepresentasikan proyeksi kondisi masa depan
organisasi yang diharapkan. Visi memuat 2 hal, yaitu basis ideologi dan
masa depan yang visioner. Basis ideologi memberikan alasan bagi
keberadaan serta identitas organisasi. Masa depan yang visioner artinya visi
tersebut menggambarkan keadaan organisasi 10 dan 30 tahun dari sekarang.
Diperlukan prediksi sebagai dorongan bagi organisasi untuk terus
berkembang

• Misi adalah maksud dan alasan keberadaan organisasi saat


ini. Biasanya merefleksikan nilai-nilai dan prioritas keputusan strategis serta
menguraikan visi dan arah organisasi di masa depan. Misi bertujuan untuk
memastikan langkah-langkah organisasi yang telah direncanakan untuk
mewujudkan visi. Misi harus berorientasi publik, nyata, jelas, serta
memungkinkan untuk dilakukan.
INTEGRITAS PROFESIONAL INOVATIF PEDULI PKN II – Dr. Marpaung – Agenda 2: Dialog Strategis Hal: 23
 Visi dan misi saling berhubungan dan terikat satu sama lain.
 Visi dan misi juga bertindak sebagai titik awal bagi
organisasi untuk merumuskan strategi

TIPS MENYUSUN VISI TIPS MENYUSUN MISI


MENGGAMBARKAN
• Singkat
1. Apa yang dilakukan
• Jelas organisasi
• Orientasi masa depan 2. Bagaimana melakukannya
• Menantang 3. Untuk siapa hal tersebut
• Stabil dilakukan
• Inspiratif 4. Nilai apa yang akan
ditawarkan oleh organisasi
• Mencerminkan nilai inti
melalui tindaka tersebut
organisasi

INTEGRITAS PROFESIONAL INOVATIF PEDULI PKN II – Dr. Marpaung – Agenda 2: Dialog Strategis Hal: 24
VISI: Our vision is to be earth's most customer centric
company; to build a place where people can come to find
and discover anything they might want to buy online
(amazon)

MISI: To leverage technology and expertise of


invaluable employee and to provide customer with
the best showing experience on the internet

INTEGRITAS PROFESIONAL INOVATIF PEDULI PKN II – Dr. Marpaung – Agenda 2: Dialog Strategis Hal: 25
Kementerian
CONTOH Keuangan Republik
Indonesia
VISI:
Kami akan menjadi penggerak utama pertumbuhan ekonomi Indonesia yang
inklusif di abad ke-21.
Untuk mewujudkan visi tersebut, Kementerian Keuangan mempunyai 5 (lima) misi
yaitu :
Mencapai tingkat kepatuhan pajak, bea dan cukai yang tinggi melalui pelayanan
prima dan penegakan hukum yang ketat
MISI:
1. Menerapkan kebijakan fiskal yang prudent;
2. Mengelola neraca keuangan pusat dengan risiko minimum;
3. Memastikan dana pendapatan didistribusikan secara efisien dan efektif;
4. Menarik dan mempertahankan talent terbaik di kelasnya dengan menawarkan
proposisi nilai pegawai yang kompetitif
INTEGRITAS PROFESIONAL PKN II – Dr. Marpaung – Agenda 2: Dialog Strategis
INOVATIF PEDULI Hal: 26
3. Analisis Lingkungan Eksternal
 Dilakukan untuk mengeksplorasi lingkungan di luar organisasi
guna mengidentifikasi peluang dan tantangan yang dihadapi
organisasi
 Tiga kategori utama yang diidentifikasi ketika melakukan
analisis lingkungan eksternal misalnya:
• kekuatan-kekuatan/tekanan dan tren (biasanya dikategorikan
sebagai aspek politik, ekonomi, sosial, teknologi, lingkungan, dan
hukum)
• pemilik sumber daya
• pesaing aktual atau potensial, pemangku kepentingan, serta kekuatan
penting yang mempengaruhi persaingan dan kolaborasi.

Dr. Marps – PKN TK. II – Dialog Strategis 27


INTEGRITAS PROFESIONAL INOVATIF PEDULI
4. Analisis Lingkungan Internal
• Dilakukan untuk mengidentifikasi kekuatan dan kelemahan
organisasi (aspek-aspek dari organisasi yang
membantu/menghambat pencapaian visi dan pemenuhan mandat
organisasi)

• Beberapa komponen yang perlu diperhatikan untuk membantu


melakukan analisis internal organisasi : kekuatan organisasi,
kelemahan, pertanyaan seputar visi dan misi, kapasitas internal
organisasi (program kerja, SDM, manajemen dan kepemimpinan,
sumber daya fisik, citra organisasi, dll).

Dr. Marps – PKN TK. II – Dialog Strategis 28


INTEGRITAS PROFESIONAL INOVATIF PEDULI
PENGENALAN DAN ANALISIS TOOLS
DAFTAR ALAT DISKUSI KELOMPOK
ANALISIS • Peserta dibagi dalam kelompok
membahas 4 alat analisis
• SWOT ANALYSIS • Pelajari konsep, kegunaan dan
tujuan alat pilihan kelompok ?
• SOAR ANALYSIS
• Bagaimana cara kerja alat tersebut?
• SCOPE ANALYSIS • Apa saja peralatan yang diperlukan
dalam alat analisis tersebut?
• SCORE ANALYSIS
• Bagaimana mengukur keberhaslan
alat tersebut?

Dr. Marps – PKN TK. II – Dialog Strategis 29


INTEGRITAS PROFESIONAL INOVATIF PEDULI
Referensi Tools of Analysis
• SOAR ANALYSIS:
https://libraryguides.missouri.edu/c.php?g=28374&p=4304702
• https://www.youtube.com/watch?v=d99QTRc_GKw
• SWOT ANALYSIS
• https://en.wikipedia.org/wiki/SWOT_analysis
• SCORE ANALYSIS
• https://slidemodel.com/templates/score-model-powerpoint-template/
• SCOPE ANALYSIS:
• https://www.slideshare.net/johns_webb/the-scope-planning-model
TOOLS OF ANALYSIS - SWOT

INTERNAL

EKSTERNAL

Dr. Marps – PKN TK. II – Dialog Strategis 31


INTEGRITAS PROFESIONAL INOVATIF PEDULI
TOOLS OF ANALYSIS - SOAR

Dr. Marps – PKN TK. II – Dialog Strategis 32


INTEGRITAS PROFESIONAL INOVATIF PEDULI
TOOLS OF ANALYSIS - SCOPE

Dr. Marps – PKN TK. II – Dialog Strategis 33


INTEGRITAS PROFESIONAL INOVATIF PEDULI
TOOLS OF ANALYSIS - SCOPE
S - SITUATION: kondisi yang memiliki dampak pada perencanaan terkait
faktor lingkungan internal atau eksternal.
C – CORE COMPETENCE: Kemampuan unik yang memberikan dasar untuk
penyediaan dan penciptaan nilai kepada pelanggan, dan keunggulan kompetitif.
O - OBSTACLES: Masalah potensial atau ancaman yang dapat
membahayakan implementasi Kompetensi Inti dan dengan demikian berdampak
pada Prospek di masa depan.
P - PROSPECT: Peluang yang ada secara internal atau eksternal untuk bisnis
yang dapat meningkatkan keuntungan, diciptakan melalui peningkatan
Kompetensi Inti dan mengatasi Hambatan.
E - EXPECTATIONS: Future-view - prediksi kondisi internal dan eksternal di
masa depan yang kemungkinan akan mempengaruhi secara material, secara
positif atau negatif, penyampaian rencana untuk memenuhi Prospek yang
diidentifikasi.
Dr. Marps – PKN TK. II – Dialog Strategis 34
INTEGRITAS PROFESIONAL INOVATIF PEDULI
TOOLS OF ANALYSIS - SCORE

Dr. Marps – PKN TK. II – Dialog Strategis 35


INTEGRITAS PROFESIONAL INOVATIF PEDULI
TOOLS OF ANALYSIS - SCORE
1. Strength
kemampuan dan sumber daya yang ada,
strength challenge 2. Challenges
menunjukkan kemampuan dan sumber
daya yang diperlukan
3. Opportunity.
option response Peluang yang terbuka di lingkungan
4. Response
Konsekuensi yang mungkin atau muncul
m effectiveness
akibat dari tindakan atau tidak adanya
efficient reliable tindakan
5. Effectiveness
elegant appropriate
integrated
Strategi yang Efisien, andal, elegan, tepat
sasaran dan terintegrasi
RE INTEGRITAS PROFESIONAL INOVATIF PEDULI
the futures of business Dr. Marps – PKN TK. II – Dialog Strategis 36
PEMILIHAN DAN PENETAPAN
STRATEGI

SCORE
Pertimbangan dalam
mengadopsi strategi
1. Daya ungkit untuk SCOPE
pencapain visi
2. Manfaat dan konsekuensi SWOT
3. Kemampuan mengelola
strategi
SOAR
Dr. Marps – PKN TK. II – Dialog Strategis 37
INTEGRITAS PROFESIONAL INOVATIF PEDULI
Video: BEST VERSION OF YOURSELF
1. Who are the successful
persons in this video?
What are their key to
success?

2. Write down the theme to


be successful?

3. What is needed to be
done in order to be
successful?

4. What is the criteria of


success?

Dr. Marps – PKN TK. II – Dialog Strategis 38


INTEGRITAS PROFESIONAL INOVATIF PEDULI
TAHAPAN DALAM
STRATEGIC DIALOGUE

2.
IMPLEMENTASI
STRATEGI

Dr. Marps – PKN TK. II – Dialog Strategis 39


INTEGRITAS PROFESIONAL INOVATIF PEDULI
QUOTE ON IMPLEMENTATION STRATEGY

Dr. Marps – PKN TK. II – Dialog Strategis 40


INTEGRITAS PROFESIONAL INOVATIF PEDULI
Implementasi Strategi
Penerapan Tiga C dlm mengimplementasikan strategi 
Klarifikasi (Clarify), Berkomunikasi (Communicate), dan Cascade

Klarifikasi Strategi yang anda Communicate Your Strategy Cascade Your Strategy
rumuskan  Gunakan segala cara untuk  Cari tahu semua factor
 Strategi yg telah mengomunikasikan strategi ke pendukung & yg
ditetapkan/dirumuskan perlu seluruh jajaran organisasi, baik berpengaruh dari
dipahami o/orang-2 di semua secara elektronik maupun tatap penerapan strategi di
tingkatan organisasi, bukan muka. seluruh organisasi.
hanya di ruang rapat.
 Strategi yg ditetapkan akan  Libatkan manajer dan
 Pastikan strategi dijelaskan dgn
memengaruhi semua orang, jadi tugaskan mereka
istilamudah dipahami &
penting bagi mereka u/memahami u/menerapkannya di unit
berikaitan dengan organisasi &
fokus & arahan baru d/strategi yg mereka sendiri, termasuk
tujuan organisasi, serta pastikan
ditetapkan, dan bagaimana hal itu persyaratan pelatihan atau
u/menghindari jargon bisnis yg
akan mempengaruhi pekerjaan peningkatan proses yang
tidak punya makna yg jelas
mereka sendiri. perlu dilakukan.

Dr. Marps – PKN TK. II – Dialog Strategis 41


INTEGRITAS PROFESIONAL INOVATIF PEDULI
MENGAPA IMPLEMENTASI GAGAL?
Robert S. Kaplan & David P
Sumber LAN RI (2017) Norton (2008)
 60% organisasi tidak • Hanya 10% Organisasi mengeksekusi
mengkaitkan strategy dengan strategi nya
• Hanya 5% pegawai memahami visi
anggaran organisasinya
 75% organisasi tidak • Hanya 25% pimpinan memberikan
insentif terkait dengan strategi
mengkaitkan strategi dengan
organisasi
sistem insentif pegawai • 85 % tim eksekutif menghabiskan
 86% pimpinan organisasi waktunya selama 1 jam per bulan
untuk mendiskusikan strategi
menghabiskan waktu kurang organisasi
dari 1 hari / bulan • 60% organisasi tdk menghubungkan
membicarakan strategi anggaran dengan strateginya
 95% pegawai tidak memahami 42
strategi organisasi
INTEGRITAS PROFESIONAL INOVATIF PEDULI Dr. Marps – PKN TK. II – Dialog Strategis
MANAGING IMPLEMENTATION STRATEGY
1. 2.
MENETAPKAN MENGEMBANGKAN
SASARAN PANDUAN
TAHUNAN KEBIJAKAN
• Terukur : SMART-C a. Metode
• Prioritas capaian b. Prosedur kerja
• Konsultasi dengan c. Pedoman
stakeholders d. Standard operating
procedure
e. Pendelegasian
Dr. Marps – PKN TK. II – Dialog Strategis 43
INTEGRITAS PROFESIONAL INOVATIF PEDULI
MANAGING IMPLEMENTATION STRATEGY
3. Alokasi 4. Pengorganisasian
sumber daya Kerja
a. Penguatan tim kerja lintas
a. Anggaran bidang
b. Sarana, pra- b. Penguatan mekanisme
sarana, teknologi koordinasi
c. Kebijakan c. Penguatan mekanisme
akuntabilitas program kerja
kepegawaian
d. Penguatan kepemimpinan kerja
e. RAM (responsibility assignment
matrix)

Dr. Marps – PKN TK. II – Dialog Strategis 44


INTEGRITAS PROFESIONAL INOVATIF PEDULI
MANAGING IMPLEMENTATION STRATEGY

5. Penilaian Kinerja 6. Pengembangan


yang mendukung kompetensi dan budaya
strategi
• Konsensus target a. Analisa kebutuhan
pengembangan
kinerja pimpinan dan kompetensi
pegawai yang strategis b. Metode klasikal dan
• Reward and punishment klasikal yang menjabarkan
yang mendukung strategi
• Dialog kinerja c. Membangun etos kerja

Dr. Marps – PKN TK. II – Dialog Strategis 45


INTEGRITAS PROFESIONAL INOVATIF PEDULI
TAHAPAN DALAM
STRATEGIC DIALOGUE
3.
MONITORING
AND
EVALUATION
STRATEGY

Dr. Marps – PKN TK. II – Dialog Strategis 46


INTEGRITAS PROFESIONAL INOVATIF PEDULI
MONITORING AND EVALUATION STRATEGY
Attribute Monitoring Evaluation
Main focus Collecting data on progress Assessing data at critical stages of
the process
Sense of completion Sense of progress Sense of achievement
Time focus Present Past-Future
Main question What is happening now to Have we achieved our goal
reach our goal
Attention level Details Big picture
Inspires Motivation Creativity
Periodicity Continuous throughout the Intermittent; at the beginning or end
whole process of significant milestones
Supports Implementation of a plan Designing the next planning cycle

Skills required Management Leadership


Output processing Progress indicators needs to Evaluation results need to be
be closely monitored by few discussed, processed and interpreted
people by all stakeholders 4

Dr. Marps – PKN TK. II – Dialog Strategis 47


INTEGRITAS PROFESIONAL INOVATIF PEDULI
MONITORING
Continuous follow up of activities to
ensure that they are proceeding
according to plan

Monitor Monitor Monitor


inputs process outputs

INTEGRITAS PROFESIONAL INOVATIF PEDULI Dr. Marps – PKN TK. II – Dialog Strategis 548
Fokus pada Monitoring & Evaluasi

Tujuan Manfaat / Inputs & Outputs Outcomes Impacts


(Goals) Dampak Aktivitas

Fokus pada Fokus pada


Monitoring Evaluasi

Dr. Marps – PKN TK. II – Dialog Strategis 49


INTEGRITAS PROFESIONAL INOVATIF PEDULI
EVALUATION

OUTCOME
• What was • How was
planned? • What was it
achieved? achieved?

STRATEGY FUNCTIONING

Dr. Marps – PKN TK. II – Dialog Strategis 50


INTEGRITAS PROFESIONAL INOVATIF PEDULI
DISKUSI KELAS vs. DISKUSI KELOMPOK

Ikuti Video berikut ini dan


diskusikan dalam kelompok
a. Isu pokok dan substantif?
b. Formulation strategy Kel. 1 dan 3: Siasat Bisnis Hotel Era
Digital
mengatasi permasalahan? https://www.youtube.com/watch?v=_EfrHn6gxmU
c. Implementation Strategy
mengatasi isu Kel. 2 dan 4: Vaksin Covid 19 untuk
Lansia
Pokok/Utama? https://www.youtube.com/watch?v=1LDiRNNk3P0
d. Mekanisme monev?

Dr. Marps – PKN TK. II – Dialog Strategis 51


INTEGRITAS PROFESIONAL INOVATIF PEDULI
STRATEGI TERANGI PAPUA
Kelompok
1

https://www.
youtube.com
/watch?v=Yd
1MiM66OMA

Dr. Marps – PKN TK. II – Dialog Strategis 52


INTEGRITAS PROFESIONAL INOVATIF PEDULI
Dialog Market Corner: Siasat
Bisnis Hotel Era Digital # 1
Kelompok
2
https://www.youtu
be.com/watch?v=_
EfrHn6gxmU

Dr. Marps – PKN TK. II – Dialog Strategis 53


INTEGRITAS PROFESIONAL INOVATIF PEDULI
VAKSIN COVID 19
UNTUK LANSIA
Kelompok
3
https://www.youtu
be.com/watch?v=1
LDiRNNk3P0

Dr. Marps – PKN TK. II – Dialog Strategis 54


INTEGRITAS PROFESIONAL INOVATIF PEDULI
DISKUSI KELOMPOK (KASUS)
1. Setiap kelompok memilih satu PILIHAN KASUS KELOMPOK
kasus menjadi bahasan 1. Tarik Ulur Persoalan Semen
kelompok kendeng (Hal.50) (Kel.1)
2. Baca kasus dengan seksama 2. Asap Lintas Batas Negara
dan jawablah kasus pilihan (Hal.56) (Kel 2)
kelompok menggunakan Tools 3. Kompleksitas Pembangunan
of analysis yg dipelajari PLTA Batangtoru (Hal.36)
3. Waktu diskusi maksimum 45
(Kel. 3)
4. Kontroversi Pelarangan Iklan
menit
Rokok di Ruang Publik
4. Setelah diskusi akan dilakukan
(Hal.41) (Kel.4)
paparan kelompok ke kelas. 5. Smart Gangnam (Hal.45)

Dr. Marps – PKN TK. II – Dialog Strategis 55


INTEGRITAS PROFESIONAL INOVATIF PEDULI
Sekian dan Terima Kasih
Dr. Marps – PKN TK. II – Dialog Strategis 56
INTEGRITAS PROFESIONAL INOVATIF PEDULI

Anda mungkin juga menyukai