Anda di halaman 1dari 7

SEMINAR INTERNASIONAL

Revitalisasi Pendidikan Kejuruan dalam Pengembangan SDM Nasional

ALAT BANTU PENGAJARAN MESIN-MESIN LISTRIK MENGGUNAAN PAKET


PROGRAM APLIKASI MATLAB/SIMULINK

Oleh:
Aswardi *

Abstract
Makalah ini mendeskripsikan tentang implementasi penggunaan paket program aplikasi
MATLAB/Simulink sebagai alat bantu pengajaran pada mata kuliah mesin-mesin listrik
untuk pengajaran teori dan laboratorium. Pembahasan terdiri dari pengembangan model
mesin-mesin listrik, penulisan model dalam bentuk program simulink dan
mensimulasikannya untuk berbagai kondisi pengujian mesin-mesin listrik, mencakup
pengujiankomponen dc, pengujian beban nol, dan pengujian blok rotor. Hasil simulasi
merupakan gambaran abstraksi dari fenomena yang terjadi bilamana pengujian
laboratorium sesungguhnya dilakukan. Sekaligus merupakan alat uji/pembanding untuk
koreksi kebenaran tentang hasil pengujian yang dilakukan dilaboratorium

Keywords: Alat bantu pengajaran, mesin-mesin listrik, MATLAB

* Dosen Teknik Elektro FT-UNP

A. Latar Belakang keras laboratorium, yang tidak dapat


Mengingat perkembangan dimasukkan sebagai bagian dari faktor-
penggunaan komputer personal dan faktor yang juga ikut menentukan
ketersediaan dan kemudahan untuk performansi sistem yang sedang diamati.
mendapatkan sejumlah paket program Lebih jauh penggunaan paket program
aplikasi, maka pengajaran dengan komputer sebagai alat bantu pengajaran
berbantuan komputer akan merupakan bidang mesin-mesin listrik yang sekaligus
bagian yang penting dari pengajaran pada mengintegrasikan kemajuan perangkat
kelas teori dan pengujian laboratorium keras komputer dengan tools pada paket
pada bidang mesin-mesin listrik dan program komputer pada pengajaran di
elektronika daya. Model simulasi kelas dan pengujian di laboratorium.
computer dari motor induksi sebagai alat Keberadaan paket program aplikasi
pengajaran akan membantu pengajar komputer untuk simulasi juga
pada pengajaran di kelas untuk mengakomodir keinginan peserta didik
mengilustrasikan kondisi keadaan mantap untuk menggunakan komputer dan tools
(steady state operation), maupun kondisi simulasi untuk setiap aspek dari sejumlah
keadaan peralihan (transient state kursus yang diambil , dan sekaligus
operation) dari motor untuk berbagai mengembangkannya sendiri.
macam kondisi pembebanan. Alat bantu Pengajaran mesin-mesin listrik
komputasi sebagai salah satu bagian dari pada tingkat dasar pada umumnya terdiri
pengujian laboratorium akan membantu dari pengajaran di kelas teori dan
peserta didik untuk mengembangkan pengajaran dilaboratorium. Pengajaran di
pengalaman laboratorium dengan cara kelas teori pada umumnya meliputi
melibatkan peserta didik untuk melakukan pembahasan tentang pengoperasian
verifikasi sendiri hasil akhir pengujian motor mesin-mesin listrik pada keadaan
laboratorium dan membandingkannya mantap. Representasi dari keadaan
dengan hasil simulasi komputer. mantap suatu mesin listrik dapat dilakukan
Melalui perbandingan ini juga dengan mengunakan model rangkaian
akan membantu peserta didik untuk pengganti/ kesamaan per fasa dari mesin
memahami realita keterbatasan perangkat listrik. Model rangkaian kesamaan ini

191
SEMINAR INTERNASIONAL
Revitalisasi Pendidikan Kejuruan dalam Pengembangan SDM Nasional

dapat digunakan untuk menentukan yang rumit bila dibandingkan dengan


sejumlah parameter dari motor, seperti pengalaman belajar mereka di
arus dan daya input, faktor kerja, torka laboratorium sebelumnya. Hal ini
yang dibangkitkan pada poros motor, dan merupakan kendala pada waktu
efesiensi. Perhitungan-perhitungan ini pelaksanaan praktikum yang sering
berhubungan dengan operasi motor terjadi, dan kejadiannya akan berulang
dalam keadaan mantap, dan pada setiap saat. Oleh karena itu perlu
membutuhkan pengetahuan tentang dikembangkan tools untuk
parameter rangkaian kesamaan mesin mensimulasikan fenomena
listrik. Parameter ini dapat ditentukan pengoperasian/pengujian motor induksi
melalui 3 macam pengujian laboratorium sebagai salah satu cara untuk
yaitu pengujian dc, pengujian beban nol, mengefisienkan waktu persiapan sebelum
pengujian blok rotor. Pengujian peserta didik melakukan pengujian yang
laboratorium yang dilakukan juga akan nyata. Makalah ini mengemukakan model
mencakup ke tiga macam pengujian dan simulasi dari motor induksi dengan
pengujian berbeban yang akan menggunakan tools pada paket program
memungkinkan peserta didik lebih familiar Aplikasi MATLAB/Simulink sebagai
dengan pengoperasian motor induksi pemodelan dari pengujian laboratorium
sekaligus juga merupakan antisipasi untuk materi pengajaran mesin-mesin
keterbatasan penggunaan peralatan listrik.
pengukuran.
Pengalaman penulis dalam B. Pemodelan Motor Listrik untuk
mengajarkan materi mesin-mesin listrik Keperluan Pengujian laboratorium
pada Jurusan Teknik Elektro Fakultas 1. Pengujian Komponen DC
Teknik Universitas Negeri Padang Pengujian komponen dc bertujuan untuk
menunjukkan bahwa pada umumnya menentukan nilai tahanan belitan stator.
mahasiswa mengalami hambatan Pengujian dilakukan dengan cara
bilamana mereka berada di laboratorium. memberikan sumber dc tetap pada belitan
Terutama sekali pemahaman tentang stator. Besarnya arus yang mengalir
bagaimana cara melakukan pengujian merupakan arus dc, sehingga tidak terjadi
hanya dengan memanfaatkan teori tegangan induksi, dan reaktansi bocor
singkat yang terdapat pada lembaran lab pada belitan stator. Jadi rangkaian
sheet. Peserta didik juga pada umumnya pengujian seperti gambar 1 dan 2 hanya
belum familiar dengan kondisi merupakan rangkaian pemodelan
laboratorium yang pada umumnya terdiri pengujian dc yang dibatasi oleh besarnya
dari mesin listrik yang relatif lebih rumit, arus maksimum yang dibolehkan mengalir
metode pengukuran dan peralatan ukur pada kumparan stator.

Gambar. 1. Rangkaian Pengujian Nilai Komponen dc

192
SEMINAR INTERNASIONAL
Revitalisasi Pendidikan Kejuruan dalam Pengembangan SDM Nasional

Gambar. 2. Pemodel Pengujian Nilai Komponen DC


2. Pengujian Beban Nol watt meter, amper meter, dan volt meter
Pengujian beban nol (no load test) dari yang digunakan untuk mendeteksi
motor induksi bertujuan untuk besaran listrik yang diperlukan sebagai
menentukan parameter beban nol, dan data hasil pengujian beban nol motor
besarnya kerugian inti (Pi) pada motor induksi. Gambar 3 berikut ini merupakan
induksi. Pengujian dilakukan pada kondisi rangkaian pengujian beban nol, dan
tidak ada beban yang terpasang pada gambar 4 merupakan pemodelan
poros rotor motor. Sumber tegangan listrik Matlab/simulink dari rangkaian pengujian
yang dihubungkan pada kumparan motor beban nol motor induksi.
merupakan sumber 3 fasa seimbang, dan
frekuensi tegangan masukan tetap.
Peralatan ukur yang digunakan adalah

193
SEMINAR INTERNASIONAL
Revitalisasi Pendidikan Kejuruan dalam Pengembangan SDM Nasional

3. Pengujian Blok Rotor Motor Induksi induksi dalam keadaan hubung singkat,
Pengujian blok rotor merupakan sekaligus menentukan besarnya tahanan
representasi dari pengujian hubung resistansi rotor, reaktansi bocor stator,
singkat (short circuit test) motor induksi. dan rotor dari motor induksi. Disamping itu
Kondisi blok rotor mewakili analogi kondisi pengujian ini juga bertujuan untuk
rangkaian rotor dalam keadaan hubung menentukan besarnya rugi tembaga (Pcu)
singkat, sama halnya dengan yang terjadi dari motor induksi. Gambar 5 merupakan
pada transformator dalam keadaan pemodelan Matlab/simulink dari rangkaian
hubung singkat. Pengujian ini bertujuan pengujian Blok rotor motor induksi.
untuk menentukan parameter motor

194
SEMINAR INTERNASIONAL
Revitalisasi Pendidikan Kejuruan dalam Pengembangan SDM Nasional

Gambar. 5. Pemodelan Matlab/Simulink Pengujian Blok Rotor Motor Induksi

C. Pembahasan d. Besarnya nilai kerugian inti (Pi), dan


Bila mana ke tiga jenis pengujian nilai kerugian tembaga (Pcu) dari
motor induksi selesai dilakukan melalui motor induksi. Nilai kerugian ini sangat
pemodelan Matlab/Simulink, maka penting artinya pada waktu
besaran motor yang akan diperoleh antara menentukan besarnya efesiensi motor
lain: pada waktu pengujian berbeban.
a. Tahanan stator yang diperoleh Untuk mengilustrasikan efektifitas
langsung pada saat pengujian nilai penggunaan penggunaan paket program
komponen dc. aplikasi Matlab/Simulink ini digunakan
b. Pengujian beban nol menghasilkan hasil uji banding antara hasil perhitungan
parameter rangkaian kemagnitan, parameter motor induksi yang digunakan
yaitu tahanan magnetik (Rm) dan dengan perhitungan langsung dari hasil
reaktansi magnetik (Xm). pengujian laboratorium untuk jenis motor
c. Pengujian Blok rotor akan induksi yang sama. Motor induksi yang
menghasilkan tahanan rotor (Rr), digunakan pada makalah ini adalah Motor
reaktansi bocor stator (Xs), reaktansi induksi 3 fasa 5 HP, 220 V, hubungan Y,
bocor rotor (Xr). 60 Hz, dan 1735 rpm.

Tabel 1. Hasil Pengujian Beban Nol Berdasarkan Pengujian laboratorium

Tabel 2. Hasil Pengujian Beban Nol Berdasarkan Simulasi Matlab/Simulink

195
SEMINAR INTERNASIONAL
Revitalisasi Pendidikan Kejuruan dalam Pengembangan SDM Nasional

Tabel 3. Perbandingan Hasil Pengujian Beban Nol Berdasarkan Simulasi


Matlab/Simulink dan Pengujian laboratorium

Data pada tabel 3 mesin-mesin listrik, baik untuk


memperlihatkan parameter rangkaian mengetahui performansi keadaan
kesamaan motor diperoleh melalui mantap, maupun keadaan peralihan.
perhitungan menggunakan hasil simulasi 2. Penggunaan perangkat (tools)
dan persentase kesalahan relatif terhadap simulasi merupakan langkah awal
data yang diperoleh dari hasil pengujian untuk memudahkan peserta didik
laboratorium. Kesalahan perhitungan mengetahui sifat/watak dari mesin
tersebut dilakukan dengan asumsi bahwa listrik yang akan diuji. Sekaligus dapat
data yang diperoleh dari hasil pengujian memberikan gambaran tentang hasil
laboratorium merupakan data yang akurat dari suatu pengujian laboratorium
dan digunakan sebagai acuan. Hasil yang akan dilakukan.
tersebut menunjukkan bahwa persentase 3. Perangkat (tools) simulasi
kesalahan relatif dapat diabaikan dan memungkinkan untuk digunakan
model pengujian motor yang dilakukan dalam mendemonstrasikan
dengan paket program aplikasi performansi mesin-mesin listrik seperti
Matlab/Simulink cukup akurat untuk yang digunakan pada industri secara
memprediksi parameter motor induksi 3 real dan nyata. Lebih jauh perangkat
fasa. (tools) simulasi memungkinkan untuk
mengubah laboratorium secara fisik
D. Kesimpulan (nyata) menjadi laboratirum secara
Mengacu pada hasil pemodelan, visual berbantuan komputer. Dengan
pengujian laboratorium motor induksi dan demikian akan terdapat sejumlah
simulasi pemodelan program komputer penghematan, terutama untuk
menggunakan paket program aplikasi pengadaan peralatan hardware
matlab/simulink, beberapa hal dapat laboratorium.
disimpulkan, antara lain: 4. Pasangan paket program aplikasi
1. Penggunaan paket program aplikasi Matlab/Simulink merupakan tools yang
matlab/simulink dalam pengajaran baik untuk mensimulasikan model
mesin-mesin listrik memungkinkan pengujian untuk mengevaluasi
pengajar/dosen untuk men- parameter rangkaian kesamaan motor
demonstrasikan performansi dari listrik.

REFERENCE

S.J. Chapman (1998). Electric Machinery Fundamentals, 3rd ed. New York:

196
SEMINAR INTERNASIONAL
Revitalisasi Pendidikan Kejuruan dalam Pengembangan SDM Nasional

WCB/McGraw-Hill.

H.H/Smolleck (1990). Modelling and Analysis of Induction machines,


A Computational/experiment Approach. IEEE Trans. Power System, vol 5 pp 482-
485.
MS. Sarma (1994). Electric Machines Steady State Theory and Dynamic
Performance. West, St.Paul.

MS. Sarma (1994). Electric Machines Steady State Theory and Dynamic
Performance. West, St.Paul.
Mathwork Inc (2000). Simulink Model-Based and System Design, Using
Simulink. Natick: MA.

Mathwork Inc (2000). Power System Blockset for Use With Simulink, User’s
Guide. Natick: MA

IEEE Standard 112 (1996). Standard Test Procedure for Polyphase Induction
Motors and Generators.

197

Anda mungkin juga menyukai