CATATAN:

PERPADUAN ASPEK SAINS, LINGKUNGAN, TEKNOLOGI, DAN SOCIETY BELUM BEGITU TAMPAK BAIK
DALAM SAJIAN MATERI MAUPUN DALAM AKTIVITAS PERCOBAAN

ASPEK ATAU INDIKATOR BERPIKIR KREATIF BELUM TAMPAK PADA KOMPONEN-KOMPONEN MODUL,
MISALNYA PADA BAGIAN SAJIAN MATERI, PERCOBAAN, SOAL LATIHAN, SOAL EVALUASI, DLL

ASPEK TEKNOLOGI DAN SOCIETY BELUM CUKUP TAMPAK DALAM SAJIAN MATERI DAN AKTIVITAS
PERCOBAAN YANG DILAKUKAN SISWA

USAHA DAN ENERGI 2

 KATA PENGANTAR

Alhamdulillah segala puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT
atas limpahnya dan rahmat-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan Modul
Fisika Berbasis Science, Environment, Technology and Society (SETS) pada
materi usaha dan Energi untuk Melatihkan Keterampilan Berpikir Kreatif
Siswa SMA dengan baik. Penulis berharap bahwa modul ini dapat memandu
kegiatan pembelajaran Fisiska yang akan Bapak/ Ibu guru ajarkan dan dapat
menambah referensi bagi siswa SMA dalam pembelajaran Fisika. Semoga dengan
menggunakan Modul Fisika Berbasis SETS pada materi Usaha dan Energi dapat
melatihkan keterampilan berpikir siswa SMA dan dapat memberi semangat kepada
Bapak/Ibu guru Fisika untuk semakin meningkatkan mutu pembelajaran Fisika di
sekolah.
Penulis juga mengucapkan terimakasih kepada semua pihak yang telah
membantu dalam penyusunan modul ini. Penulis menyadari bahwa masih banyak
kekurangan dalam penyusunan modul ini. Oleh karena itu, penulis sangat
mengharapkan kritik dan saran bagi kesempurnaan modul ini.

Bengkulu, Mei 2020

Penulis

Annisa Dwi Lestari

USAHA DAN ENERGI i

 DAFTAR ISI

Kata Pengantar i
Daftar Isi ii
Petunjuk Penggunaan Modul Fisika Berbasis SETS iii
Peta Konsep 1
Pendahuluan 2
A. Usaha 3
Contoh Soal 4
B. Energi
Energi kinetik 6
Contoh soal 6
Energi potensial 7
Contoh soal 8
Energi mekanik 10
Contoh soal 10
C. Hubungan usaha dan energi
Hubungan usaha dan energi potensial 11
Contoh soal 11
Hubungan usaha dan energi mekanik 12
Contoh soal 13
D. Hukum kekekalan energi mekanik 14
Contoh soal 14
E. Daya 15
Contoh soal 16
Fisika dan Teknologi 17
Rangkuman 18
Uji kompetensi 19
Daftar pustaka 26
Glosarium 27
Kunci jawabn 28

USAHA DAN ENERGI ii

 PETUNJUK PENGGUNAAN
MODUL FISIKA BERBASIS SETS

Bagi Peserta Didik

Keberhasilan belajar dengan menggunakan Modul Fisika Berbasis SETS pada
materi usaha dan energi ini, tergantung dari ketekunan dan kedisiplinan anda dalam
memahami dan mematuhi langkah-langkah mempelajarinya. Pembelajaran dengan
Modul Fisika Berbasis SETS ini dapat dilakukan secara mandiri ataupun
berkelompok, baik disekolah maupun diluar sekolah.
Langkah-langkah dalam mempelajari Modul Fisika Berbasis SETS ini sebfagai
berikut:
1. Baca dan pahami tujuan pembelajaran yang terdapat pada Modul Fisika
Berbasis SETS pada materi usaha dan energi ini.
2. Perhatikan dan pelajari uraian materi, contoh soal dan kegiatan-kegiatan yang
terdapat pada Modul Fisika Berbasis SETS pada materi usaha dan energi ini.
3. Jika semua telah selesai anda pelajari dengan baik, anda dapat mengerjakan uji
kompotensi yang terdapat pada akhir bagian materi.
4. Kemudian anda dapat memeriksa hasil jawaban anda dengan
mencocokkannnya dengan kunci jawaban yang terdapat di bagian akhir modul.

USAHA DAN ENERGI iii

 KOMPETENSI INTI

KI 1 Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya

KI 2 Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab,
peduli (gotong royong, kerjasama, toleran, damai), santun, responsif dan
pro-aktif dan menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai
permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial
dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam
pergaulan dunia
KI 3 Memahami, menerapkan, menganalisis dan mengevaluasi pengetahuan
faktual, konseptual, prosedural, dan metakognitif berdasarkan rasa ingin
tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora
dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban
terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan
prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan
minatnya untuk memecahkan masalah
KI 4 Mengolah, menalar, menyaji, dan mencipta dalam ranah konkret dan ranah
abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah
secara mandiri serta bertindak secara efektif dan kreatif, dan mampu
menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan

USAHA DAN ENERGI iv

 KOMPETENSI DASAR
DAN INDIKATOR

Kompetensi Dasar Indikator

3.3 Menganalisis konsep energi, 3.3.1 Menjelaskan pengertian usaha,

usaha, hubungan usaha dan energi, dan daya
perubahan energi dan hukum 3.3.2 Menganalisis hubungan antara usaha,
kekekalan energi untuk gaya, dan perpindahan
menyelesaikan permasalahan 3.3.3 Menghitung besar energi potensial
gerak dalam kejadian sehari- dan energi kinetik
hari. 3.3.4 Menganalisis hubungan antara usaha
dan energi kinetik
3.3.5 Menganalisis hubungan antara usaha
dengan energi potensial
4.3 Memecahkan masalah dengan 4.3.1 Merumuskan bentuk hukum
menggunakan metode ilmiah kekekalan energi mekanik
terkait dengan konsep gaya, 4.3.2 Memecahkan masalah energi
dan kekekalan energi. mekanik dan hukum kekekalan energi
mekanik

USAHA DAN ENERGI v

 PETA KONSEP

USAHA DAN ENERGI

Gaya
USAHA ENERGI
Perpindahan

Energi Energi
Kinetik Potensial

Hubungan Usaha
dan Energi Kinetik
Energi
Mekanik
Hubungan Usaha dan
Energi Potensial
DAYA Hukum Kekekalan
Energi Mekanik

PADA PETA KONSEP HARUS ADA PROPOSISI-PROPOSISI

USAHA DAN ENERGI 1

 TUJUAN
PEMBELAJARAN

 Peserta didik dapat menjelaskan pengertian usaha, energi dan daya

 Peserta didik dapat menganalisis hubungan antara usaha, gaya dan perpindahan
 Peserta didik dapat menghitung besar energi potensial dan energi kinetik
 Peserta didik dapat mengnalisis hubungan antara usaha dan energi kinetik
 Peserta didik dapat menganalisis hubungan antara usaha dengan energi potensial
 Peserta didik dapat merumuskan bentuk hukum kekekalan energi mekanik
 Peserta didik dapat memecahkan masalah energi mekanik dan hukum kekekalan
energi mekanik PIKIRKAN, INDIKATOR BERPIKIR KREATIFNYA
DILATIHKAN PADA TUJUAN YANG MANA?

PENDAHULUAN

Roller coaster merupakan salah satu wahana

permainan berupa kereta yang dipacu dan melesat
dalam kecepatan tinggi pada rel khusus. Aplikasi
hukum fisika pada gerak roller coaster adalah hukum
kekekalan energi mekanik. Selain itu, juga terdapat
energi potensial (EP), energi kinetik (EK) dan gaya
sentripetal. Pada saat roller coaster bergerak naik
maka energi kinetik diubah menjadi energi potensial.
Dan akan mengalami perubahan energi dari energi
potensial menjadi energi kinetik pada saat roller
coaster bergerak menurun. Bagaimana dengan
permainan ayunan saat diayunkan? Apakah sama
dengan prisip pada roller coaster?

USAHA DAN ENERGI 2

A USAHA DAN ENERGI

1. USAHA
Pernahkah anda mendekor ulang kamar anda?
Tanpa anda sadari ada banyak prinsip fisika dalam
ruangan tersebut. Jika anda ingin memindahkan
meja belajar anda ke posisi yang baru, anda harus
mendorong meja tersebut. Dorongan yang anda
berikan untuk memindahkan meja merupakan
contoh dari usaha.
Contoh lain yang sering kita lihat seperti mendorong mobil atau motor, menimba air,
melempar bola dan meminda hkan batu.

Sebelum anda memahami tentang usaha, anda harus terlebih dahulu memahami apa
itu gaya. Gaya merupakan tarikan atau dorongan pada suatu benda yang dapat
menggerakkan benda tersebut. Semakin besar gaya yang diberikan pada suatu benda
maka akan menghasilkan usaha yang besar pula.
Dengan demikian, besarnya usaha dipengaruhi oleh gaya dan perpindahan. Sehingga
usaha dapat didefinisikan sebagai besarnya gaya yang bekerja pada suatu benda
sehingga benda tersebut mengalami perpindahan.

W=Fx s
Keterangan : W = Usaha (Joule)
F = Gaya (N)
s = Perpindahan (m)

USAHA DAN ENERGI 3

PADA SAJIAN MATERI ANDA JUGA HARUS MENONJOLKAN ASPEK
TEKNOLOGI DAN SOCIETY NYA

Kegiatan 1 : Menemukan
Temukanlah beberapa contoh kegiatan dalam kehidupan sehari-hari dimana
seseorang telah melakukan usaha, tetapi dalam fisika orang itu tidak
melakukan usaha. BUAT AKTIVITAS INI YANG MENGARAH PADA
PEMBEKALAN KET BERPIKIR KREATIF (KBKr), TEKANKAN PADA
INDIKATOR2 YANG DIGUNAKAN

a. Usaha pada bidang datar

Jika gaya yang diberikan membentuk sudut
θ terhadap perpindahan, maka rumus usaha
menjadi sebagai berikut.

W = (F cos θ) s

b. Usaha pada bidang miring

Jika usaha yang dilakukan pada benda
berada di bidang miring LICIN (TANPA
GESEKAN)?, maka rumus usaha menjadi
sebagai berikut.

W = (m g sin θ) s

Contoh Soal

Bagus ingin memindahkan sebuah balok bermassa 8 kg dengan cara ditarik

menggunakan sepotong tali. Gaya yang berikan oleh Bagus untuk menarik
balok tersebut sebesar 40 N dan membentuk sudut 60 DERAJAT?? sehingga
balok itu berpindah sejauh 5 meter. Jika gesekan balok dengan antai diabaikan,
berapakah usaha yang dilakukan oleh Bagus? ARAHKAN SOAL UNTUK
MELATIH ASPEK/INDIKATOR KBKr

USAHA DAN ENERGI 4

 Pembahasan:
Diketahui: F = 40 N Ditanya: W = …?
m = 8 kg
θ = 600
s = 5 meter
Jawab:

W = (F . cos θ) s
W = (40 N . cos 600) . 5 m
W = 40 N . ½ . 5 m = 100 Joule

Kegiatan 2 : Mengamati dan Menerapkan Konsep

Anita akan memindahkan batu dari bawah ke atas dengan menempuh
lintasan seperti pada gambar di bawah ini. Manakah yang melakukan usaha
paling besar! TANDA SERU ATAU TANDA TANYA a, b atau c? jika
pada bidang dianggap tidak ada gesekan. Berikan pendapatmu.
GAMBAR TIDAK JELAS

2. ENERGI
Dalam kehidupan sehari-hari, kata energi sudah tidak asing lagi bagi kita. Semua
aktivitas yang kita lakukan memerlukan energi. Energi merupakan kemampuan untuk
melakukan usaha. Energi memiliki berbagai macam bentuk energi seperti energi kinetik,
energi potensial, energi mekanik, energi kalor, energi kimia, energi elektromagnetik
(listrik, magnet dan cahaya), energi panas, energi bunyi, energi gerak dan energi nuklir.

USAHA DAN ENERGI 5

 Energi tidak dapat diciptakan dan tidak dapat
dimusnahkan. Energi hanya dapat diubah dari suatu
bentuk energi ke bentuk energi yang lain. Misalnya
pada bola lampu listrik, energi listrik diubah menjadi
energi cahaya dan energi kalor. Contoh lainnya
seperti pada kendaraan bermotor, energi kimia yang
terdapat dalam bahan bakar diubah menjadi energi
kinetik agar motor dapat bergerak. TONJOLKAN
ASPEK TEKNOLOGI, LINGKUNGAN, DAN
SOCIETYNYA PADA PAPARAN MATERI
a. Energi kinetik
Tahukah anda bahwa setiap benda yang
bergerak memiliki energi kinetik? Seperti
fenomena planet berputar mengelilingi matahari.
Gerak planet tersebut termasuk salah satu dari
penerapan energi kinetik. Contoh lain yang sering
kita lihat seperti bola yang menggelinding di lantai
atau bola yang jatuh dari meja karena bergerak dari
suatu tempat ke tempat yang lain.
Besarnya energi pada suatu benda yang bergerak tergantung pada massa dan
kecepatannya. Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa energi kinetik adalah energi
yang dimiliki oleh suatu benda karena pengaruh gerakannya.

EK = ½ mv2

Keterangan : EK = Enegi Kinetik (J)

m = Massa Benda (m)
v = Kecepatan Benda (m/s)

Kegiatan 3 : Berpikir
1. Jika anda menggunakan matahari sebagai kerangka acuan anda, maka
anda selalu dikatakan memiliki energi kinetik, mengapa?

USAHA DAN ENERGI 6

 2. Apakah setiap benda yang bergerak selalu memiliki energi kinetik?
Berikan contohnya!

Contoh Soal

Sebuah peluru bermassa 10 gram bergerak dengan kecepatan 60 m/s.

berapakah energi kinetik pada peluru? ARAHKAN SETIAP LATIHAN ATAU
CONTOH SOAL UNTUK MELATIHKAN ASPEK/INDIKATOR KBKr
Pembahasan:
Diketahui: m = 10 gram Ditanya: EK = …?
V = 60 m/s
Jawab:
EK = ½ m.v2
EK = ½ . 0,01 . 602 = 18 Joule

b. Energi potensial

Anda pasti pernah melihat buah jatuh dari pohonnya bukan? Kebanyakan orang
berpikir jika buah jatuh maka buah tersebut sudah matang. Namun sebenarnya, hal itu
terjadi akibat adanya daya tarik yang dipengaruhi oleh gravitasi bumi.
Contoh lain yang sering anda lihat seperti busur, ketika busur di tarik dan panah
belum meluncur ke arah target, maka benda tersebut menyimpan energi terlebih dahulu
kemudian melepaskan gaya elastisitas agar mampu mengenai target. Energi diam
tersebut disebut juga dengan energi potensial.

USAHA DAN ENERGI 7

 Dengan demikian energi potensial didefinisikan sebagai energi yang tersimpan dalam
suatu benda akibat kedudukannya atau posisi benda tersebut. Suatu benda memiliki
energi potensial yang besar jika massanya semakin besar dan ketinggiannya semakin
besar.

EP = m.g.h

Keterangan : m = Massa Benda (Kg)

g = Percepatan Gravitasi (m/s2)
h = Ketinggian benda (m)
KOMENTAR IDEM SEPERTI SEBELUMNYA

Contoh Soal

Sebuah balok bermassa 15 kg berada pada ketinggian 10 m dari permukaan tanah.

Tentukan besar energi potensial yang dimiliki balok tersebut? KOMENTAR IDEM
SEPERTI SEBELUMNYA

Pembahasan:
Diketahui: m = 15 kg Ditanya: EP = …?
h = 10 m
Jawab:
EP = m g h
EP = 15 . 10 . 10 = 1500 Joule

Percobaan
A. Judul : konsep energi potensial
B. Tujuan :
 Menjelaskan tentang konsep Energi potensial
 Menentukan besar Energi potensial suatu benda

USAHA DAN ENERGI 8

C. Alat dan Bahan :
 Kelereng besar 2 buah
 Kelereng kecil 2 buah
 Penggaris 2 buah
 Platisin atau tanah liat 2 buah
D. Langkah kerja :
1) Siapkanlah alat yang diperlukan yaitu kelereng besar, kelereng kecil,
penggaris, plastisin atau tanah liat.
2) Percobaan pertama (variasi massa):
- Jatuhkan kelereng besar dan kelereng kecil pada ketinggian yang sama
yaitu 50cm
- Lihatlah dan bandingkan lubang pada plastisin!
- Tuliskan dalam tabel hasil pengamatan
3) Percobaan kedua (variasi ketinggian) :

 Kelereng besar
- Jatuhkan kelereng besar pada ketinggian yang berbeda yaitu pada
ketinggian 50 cm dan 30 cm
- Lihatlah dan bandingkan lubang pada plastisin!
- Tuliskan dalam tabel hasil pengamatan
 Kelereng kecil
- Jatuhkan kelereng kecil pada ketinggian yang berbeda yaitu pada
ketinggian 50 cm dan 30 cm
- Lihatlah dan bandingkan lubang pada plastisin! KOK TIDAK ADA
DI TABEL HASIL PERCOBAAN
- Tuliskan dalam tabel hasil pengamatan GAMBAR KURANG JELAS

USAHA DAN ENERGI 9

 E. Hasil pengamatan : DITABEL INI MANA YANG HASIL PENGAMATAN?
Percepatan Letak
Massa Energi potensial (EP)
Percobaan gravitasi ketinggian
(kg) (J)
(m/ s2) benda (m)
1
2
3

F. Pertanyaan :
1. Apakah besar energi potensial yang di hasilkan pada percobaan pertama
sama dengan percobaan kedua? Mengapa!
2. Apakah bekas kedalaman benda pada plastisin dari percobaan pertama
sama dengan percobaan kedua? Mengapa!
BAGIAN MANA DARI PERCOBAAN DI ATAS YANG MELATIHKAN
INDIKATOR KETERAMPILAN BERPIKIR KREATIF?? BELUM TAMPAK. CEK
LAGI INDIKATOR BERPIKIR KREATIF YANG ANDA GUNAKAN!

c. Energi Mekanik
Perhatikan gambar disamping. Beban yang
diikat dengan tali ditarik sampai di ketinggian h
memiliki energi mekanik dalam bentuk energi
potensial. Saat tali tersebut digunting, energi
berubah menjadi energi kinetik. Kemudian, saat
beban menumbuk pasak yang terletak dibawahnya,
beban tersebut memberikan gaya sehingga
menyebabkan pasak terbenam kedalam tanah.
Beban itu dikatakan melakukan usaha pada pasak. Dalam melakukan usaha, beban tersebut
memindahkan energi yang dimilikinya ke pasak. Energi yang dimiliki beban agar dapat
melakukan usaha disebut energi mekanik.

USAHA DAN ENERGI 10

 Dengan demikian, energi mekanik didefinisikan sebagai jumlah energi potensial dan energi
kinetik yang dimiliki oleh suatu benda atau disebut juga dengan energi total. Besar energi
mekanik suatu benda selalu tetap, sedangkan energi kinetik dan energi potensial bias berubah-
ubah. Persamaan untuk energi mekanik dapat ditulis sebagai berikut.

EP = EP + EK

Contoh Soal

Sebuah benda bermassa 6 kg dalam keadaan diam berada pada ketinggian

30 cm dari permukaan tanah. Tentukan besar energi mekanik benda tersebut
jika percepatan gravitasinya 10 m/s2!
Pembahasan:
Diketahui: m = 6 kg Ditanya: EM = …?
h = 30 m
v=0
g = 10 m/s2
Jawab: EM = EP + EK
EM = mgh + ½ mv2
EM = 6 . 10 . 30 + ½ .6 . 0
EM = 1800 + 0 = 1800 J

CONTOH-CONTOH SOAL YANG DIBERIKAN PADA LKPD INI HARUS

MENCERMINKAN INDIKATOR KETERAMPILAN BERPIKIR KREATIF, BUKAN
HANYA SOAL2 UNTUK MENGUJI APLIKASI KONSEP!

3. HUBUNGAN USAHA DAN ENERGI

Usaha merupakan besarnya energi untuk memindahkan suatu benda yang diberikan
gaya sedangkan energi merupakan kemampuan untuk melakukan usaha.
a. Hubungan Usaha dengan Energi Potensial

USAHA DAN ENERGI 11

 Tahukah anda! Apabila sebuah benda berada pada ketinggian tertentu dan diangkat
sehingga ketinggiannnya berubah, maka besar usaha yang dilakukan sebesar perubahan
energi potensial benda tersebut.
Perhatikan contoh disamping! Telihat
seseorang sedang memegang benda pada
ketinggian h1, kemudian benda itu diangkat
pada ketinggian h2 sehingga besar usaha yang
dilakukan orang itu adalah sebesar perubahan
energi potensial benda tersebut.
Dengan demikian, hubungan usaha dengan energi potensial dapat dirumuskan
sebagai berikut:
W = ∆EP
W = m.g.h2 – m.g.h1
W = m.g (h2 – h1)

Keterangan : W = Usaha (J)

EP = Energi Potensial (J)
m = Massa Benda (kg)
g = Percepatan Gravitasi (m/s2)
h = Tinggi Benda (m)

Contoh Soal

Sebuah balok bermassa 10 kg berada pada ketinggian 5 meter dari permukaan

tanah. Kemudian balok itu di pindahkan ketempat lain dengan ketinggian 8
meter. Jika percepatan gravitasinya 10 m/s2, berapa usaha yang dibutuhkan
untuk memindahkan balok tersebut?

Pembahasan:
Diketahui: m = 10 kg Ditanya: W = …?
h1 = 5 m
h2 = 8 m

USAHA DAN ENERGI 12

 g = 10 m/s2
Jawab:
W = ∆EP
W = m.g (h2 – h1)
W = 10 kg . 10 m/s2 . (8 – 5)
W = 300 Joule

b. Hubungan Usaha dengan Energi Kinetik

Perhatikan gambar di atas! Sebuah mobil bergerak dengan kelajuan awal Vo,
kemudian kelajuan mobil berubah menjadi Vt. Maka besarnya usaha yang dilakukan
sebesar perubahan energi kinetik yang terjadi pada mobil tersebut.
Dengan demikian, hubungan usaha dengan energi kinetik dapat menggunakan rumus
sebagai berikut:
W = ∆EK
W = ½ m.V22 – ½ m.V12
W = ½ m (V22 – V12)

Keterangan : W = Usaha (J)

EK = Energi Kinetik (J)
m = Massa Benda (kg)
v = Kecepatan Benda (m/s)

Contoh Soal

Sebuah benda bermassa 3 kg bergerak lurus berubah beraturan dengan

kecepatan awal 10 m/s dan percepatannya 4 m/s2. Besar usaha yang diberikan
pada benda selama 5 detik?

USAHA DAN ENERGI 13

Pembahasan:
Diketahui: m = 3 kg Ditanya: W = …?
V0 = V1 = 10 m/s
a = 4 m/s2
t=5s
Jawab:
 Mencari V2/Vt
Vt = Vo + a t
Vt = 10 + 4 (5) = 30 m/s
 Mencari usaha
W = ∆EK
W = ½ m (V22 – V12)
W = ½ . 3 (302 – 102)
W = 1,5 ( 900 – 100) = 1200 Joule

Soal Tes Kemampuan Berpikir Kreatif

1. Rani sedang mencoba mendorong dinding, tetapi dinding tersebut tidak bergerak.
Apalah rani sedang melakukan usaha?
2. Sebuah bola yang memiliki massa m, bergerak jatuh bebas. Selama bola tersebut
bergerak ke bawah, apakah dikenai usaha?
3. Seorang pramusaji di sebuah restoran membawa sebuah nampan berisi spageti dan
berjalan di lantai yang datar ke meja pelanggan. Nampan yang dibawa selalu berada
pada ketinggian yang sama. Apakah pramusaji melakukan usaha terhadap nampan?
Dan nampan memiliki energi!
4. Sebuah apel diletakkan diam di atas meja dengan ketinggian h di atas lantai. Apakah
apel tersebut memiliki energi?

USAHA DAN ENERGI 14

MANA PERTANYAAN YANG MENGUJI ASPEK ATAU INDIKATOR BERPIKIR

KREATIF: KELANCARAN (FLUENCY), KELUWESAN (FLEXIBILITY), KEASLIAN ATAU

ORIGINALITAS (ORIGINALITY), DAN MERINCI ATAU ELABORASI (ELABORATION)??

4. HUKUM KEKEKALAN ENERGI MEKANIK

Tahukah anda bahwa ketika suatu benda jatuh dari ketinggian tertentu akan
mengalami perubahan energi kinetik dan energi potensial gravitasi?
Perhatikan gambar disamping! Sebuah bola
dijatuhkan dari suatu ketinggian sehingga saat bola
berada pada ketinggian h1 dari permukaan tanah,
bola itu memiliki kecepatan V1. Saat bola berada
pada ketinggian h1 maka energi potensial
gravitasinya EP1 dan energi kinetiknya EK1.
Kemudian, setelah bola berada pada ketinggian h2
dari permukaan tanah, maka kecepatan bola berubah
menjadi V2. Saat bola berada pada ketinggian h2
maka energi potensial gravitasinya EP2 dan energi
kinetiknya EK2.
Dengan demikian, persamaan hukum kekekalan energi mekanik dapat dituliskan
sebagai berikut:

W = ∆EK = ∆EP
EK2 – EK1 = EP1 – EP2
EP1 + EK1 = EP2 + EK
m.g.h1 + ½ m.v12 = m.g.h2 + ½ m.v22

Contoh Soal
USAHA DAN ENERGI 15
 Sebuah benda dilemparkan ke atas secara vertikal dengan kecepatan awal 15 m/s.
Tentukan tinggi maksimum benda jika percepatan gravitasi bumi nya 10 m/s2!
Pembahasan:
Diketahui: g = 15 m/s2 Ditanya: h2 = …?
h1 = 0
V1 = 0
V2 = 8 m

Jawab:
W = ∆EK = ∆EP
EP1 + EK1 = EP2 + EK
m.g.h1 + ½ m.v12 = m.g.h2 + ½ m.v22
0 + ½ . m . 152 = m . 10 . h2 + 0
112,5 = 10 h2
h2 = 11,5 m

Tokoh
James Watt (19 Januari 1736 – 19 Agustus 1819)
James Watt adalah seorang insinyur besar dari skotlandia, Britania Raya.
Ia berhasil menciptakan mesin uap pertama. James Watt disebut juga
tokoh kunci Revolusi Industri. Sebagai penghargaan atas jasa-jasanya
yang memicu revolusi industri, nama Watt diabadikan dan dijadikan
sebagai satuan energi dengan symbol W oleh International System of
Units (SI).

5. DAYA
Anda pasti pernah melihat atlet angkat besi
mengangkat besi dan menahannya dalam beberapa
waktu, bukan? Ternyata peristiwa itu disebut dengan
daya. Contoh lain yang mungkin pernah anda lihat
seperti seseorang yang sedang meraton.

USAHA DAN ENERGI 16

 Dengan demikian, daya dapat didefinisikan sebagai
besarnya usaha yang dilakukan dalam selang waktu
tertentu. Daya disebut juga hasil bagi usaha terhadap
waktu.
Secara sistematis dapat ditulis sebagai berikut:

W Fs
P= t
= =Fv
t

Keterangan : P = Daya (Watt)

t = Waktu (s)
F = Gaya (N)
s = Perpindahan (m)
v = Kecepatan (m/s)

Contoh Soal

Berapakah besar daya yang dibutuhkan untuk memindahkan sebuah benda

sejauh 150 m dengan kecepatan konstan 15 m/s dan usaha sebesar 500 Joule.
Pembahasan:
Diketahui: s = 150 m Ditanya: P = …?
v = 15 m/s
W = 500 Joule
Jawab:
 Mencari waktu
t=s/v
t = 150 / 15 = 10 s
 Mencari daya
P=W/t
P = 500 / 10

USAHA DAN ENERGI 17

 P = 50 J/s

Kegiatan 4 : Menemukan
Dengan menggunakan alat ukur panjang, massa dan waktu yang anda miliki,
rancanglah sebuah ekspeimen yang dapat mengukur usaha dan daya anda selama
anda berjalan atau berlari menaiki tangga. Lalu, sebutkan langkah-langkah
percobaan yang harus anda lakukan, tabel data percobaan dan hasil hitungan
usaha dan daya.

Fisika dan Teknologi

Semakin berkurangnya cadangan minyak mentah di perut Bumi dan

semakin tingginya tingkat pencemaran udara yang diakibatkan oleh gas sisa
pembakaran (emisi) mesin kendaraan berbahan bakar minyak. Tantangan untuk
mendapatkan kendaraan ramah lingkungan dengan emisi nol melahirkan
kendaraan dengan bahan bakar hydrogen bertekanan tinggi, dengan
mengkombinasikan sistem hybrid fuel cell dengan baterai kedua. Kendaraan
dengan sistem mesin seperti ini disebut fuel cell hybrid vebicles (FCHV).
Pada prinsipnya FCHV adalah mobil yang menggunakan mesin listrik yang
tenaga listriknya diperoleh lewat reaksi kimia yang menggabungkan gas
hidrogen (H2) dengan gas oksigen (O2) yang diperoleh dari udara. Sisa
pembakaran yang dihasilkannya adalah air sehingga dianggap sangat aman
untuk pelestarian lingkungan.

USAHA DAN ENERGI 18

 RANGKUMAN

 Usaha sama dengan hasil perkalian antara gaya dengan perpindahan

pada suatu benda.
W=Fxs
 Energi adalah kemampuan untuk melakukan usaha.
 Energi kinetik dapat diartikan energi yang dimiliki oleh suatu benda
karena geraknya.
EK = ½ m v2
 Energi potensial sama dengan .hasil perkalian antara massa, ketinggian
dan percepatan gravitasi bumi.
EP = m g h
 Hubungan usaha dengan energi kinetik adalah besar usaha yang
dilakukan sebesar perubahan energi kinetik.
W = ∆EK
 Hubungan usaha dengan energi potensial adalah besar usaha yang
dilakukan sebesar perubahan energi potensial.
W = ∆EK
 Hukum kekekalan energi mekanik menyatakan jumlah energi mekanik
tetap, sebelum dan sesudah.
EM1 = EM2
 Daya sama dengan hasil bagi usaha terhadap waktu. USAHA DAN ENERGI 19
P=W/t
 Uji Kompetensi

BAGIAN UJI KOMPETENSI HARUS SEBANYAK MUNGKIN MELATIHKAN

KETERAMPILAN BERPIKIR KREATIF. BUAT SOAL YANG MELIBATKAN :
FENOMENA KONTEKSTUAL (DI MASYARAKAT=SOCIETY), TEKNOLOGI
APLIKASI, SAINS, DAN ENVIRONTMENT (LINGKUNGAN). SOAL TIDAK PERLU
BANYAK YANG PENTING BERISI ASPEK-ASPEK TERSEBUT.

Pilihlah jawaban yang paling tepat!

1. Besarnya gaya yang bekerja pada suatu benda sehingga benda tersebut mengalami
perpindahan disebut . . .
a. Usaha
b. Energi
c. Energi potensial
d. Energi kinetik
e. Daya

2. Perhatikan pernyataan berikut ini!

A. Besarnya usaha di pengaruhi oleh gaya dan perpindahan
B. Energi adalah kemampuan untuk melakukan usaha

USAHA DAN ENERGI 20

 C. Besarnya daya di pengaruhi oleh gaya dan perpindahan
D. Besarnya usaha yang dilakukan sebesar perubahan energi kinetik yang terjadi pada
suatu benda
E. Ketika suatu benda jatuh dari ketinggian tertentu maka akan mengalami perubahan
energi kinetik dan energi potensial gravitasi
Manakah pernyatan yang benar, kecuali . . .
a. A
b. B
c. C
d. D
e. E

3. Gaya 30 N dikerjakan pada balok hingga balok berpindah sejauh 5 meter. Usaha yang
dikerjakan gaya F pada balok adalah . . .
a. 100 J
b. 150 J
c. 200 J
d. 250 J
e. 300 J

4. Benda bermassa 2 kg jatuh bebas dari ketinggian 5 meter. Jika percepatan gravitasinya
10 m/s2, tentukan usaha yang dilakukan oleh gaya gravitasi pada benda tersebut . . .
a. 100 J
b. 150 J
c. 200 J
d. 250 J
e. 300 J

5. Sebuah balok bermassa 20 kg ditarik dengan gaya 50 N sehingga berpindah sejauh 8 m.

Jika α = 600 dan gesekan antara balok dan lantai diabaikan, berapakah usaha yang
dilakukan . . .

USAHA DAN ENERGI 21

 a. 100 J
b. 200 J
c. 300 J
d. 400 J
e. 500 J

6. Perhatikan grafik gaya (F) terhadap perpindahan (s) berikut ini!

Tentukan besar usaha hingga detik ke 12!

a. 54 J
b. 63 J
c. 72 J
d. 108 J
e. 144 J

7. Seorang anak yang massanya 50 kg berada di lantai 2 sebuah gedung pada ketinggian
15 m dari atas tanah. Hitunglah energi potensial jika percepatan gravitasi 10 m/s2 . . .
a. 5000 J
b. 5500 J
c. 6000 J
d. 7000 J
e. 7500 J

8. Sebuah balok bermassa 8 kg didorong dari dasar bidang miring licin yang panjangnya 5
meter. Jika puncak bidang miring berada pada ketinggian 3 meter diatas permukaan
lantai dan percepatan gravitasi 10 m/s 2, berapa usaha yang dibutuhkan untuk
memindahkan balok ke puncak adalah . . .

USAHA DAN ENERGI 22

 a. 100 J
b. 120 J
c. 180 J
d. 200 J
e. 240 J

9. Sebuah benda massanya 5 kg jatuh bebas dari puncak gedung bertingkat yang tingginya
100 m. Apabila gesekan dengan udara diabaikan, maka berapa usaha yang dilakukan
oleh gaya berat sampai pada ketinggian 30 m dari tanah . . . (g = 10 m/s2)
a. 1500 J
b. 2500 J
c. 3500 J
d. 4500 J
e. 5500 J

10. Peluru yang massanya 500 gram ditembakkan sehingga peluru bergerak dengan
kecepatan 15 m/s. Tentukan energi kinetik peluru tersebut . . .
a. 26,25 J
b. 36,25 J
c. 46,25 J
d. 56,25 J
e. 66,25 J

11. Sebuah benda bermassa 10 kg bergerak dengan kecepatan 20 m/s. Gaya geyek pada
benda diabaikan, tentukan perubahan energi kinetik jika kecepatan benda menjadi 50
m/s . . .
a. 10000 J
b. 10500 J
c. 11000 J
d. 11500 J
e. 12000 J

USAHA DAN ENERGI 23

12. Sebuah mobil bermassa 1 ton bergerak dari keadaan diam. Sesaat kemudian
kecepatannya 3 m/s, besar usaha yang dilakukan oleh mesin mobil tersebut adalah . . .
a. 1500 J
b. 2500 J
c. 3500 J
d. 4500 J
e. 5500 J

13. Jika energi sebesar 3000 J digunakan untuk mengangkat vertikal sebuah benda yang
massanya 30 kg, maka benda tersebut naik setinggi . . .
a. 3 m
b. 5 m
c. 8 m
d. 10 m
e. 12 m
14. Sebuah batu bermassa 0,5 kg jatuh bebas dari ketinggian 5 meter dan jatuh tepat di atas
hamparan pasir. Jika batu masuk sedalam 2 cm ke dalam pasir sebelum berhenti. Maka
gaya rata-rata yang dilakukan pasir untuk menghambat batu adalah sekitar . . .
a. 1150 N
b. 1250 N
c. 1350 N
d. 1450 N
e. 1550 N

15. Sebuah benda bermassa 4 kg bergerak lurus berubah beraturan dengan kecepatan awal
10 m/s dan percepatan 4 m/s2. Besar usaha yang diberikan pada benda selama 1 detik
pergerakannya adalah . . .
a. 112 J
b. 124 J
c. 156 J

USAHA DAN ENERGI 24

 d. 178 J
e. 192 J

16. Sebuah bola bermassa 8 kg bergerak jatuh bebas dari ketinggian 10 m diatas permukaan
tanah. Hitunglah kecepatan bola pada ketinggian 5 m di atas permukaan tanah . . . (g =
10 m/s2)
a. 10 m/s
b. 15 m/s
c. 20 m/s
d. 25 m/s
e. 30 m/s

17. Dari tepi atas meja setinggi 2 m, benda bermassa 2 kg didorong hingga benda bergerak
dengan kecepatan awal 5 m/s. lintasan gerak benda membentuk setegah gerak parabola
seperti gambar berikut ini.

Berapa besar energi mekanik yang dimiliki benda saat ketinggian 0,5 m dari atas
permukaan lantai adalah . . .
a. 25 J
b. 46 J
c. 65 J
d. 87 J
e. 90 J

USAHA DAN ENERGI 25

18. Seorang murid membawa beban bermassa 10 kg ke tempat yang ketinggiannya 5 m
dengan menggunakan tangga. Jika waktu yang dibutuhkan oleh murid untuk tiba
ditempat itu adalah 25 detik, maka daya rata-rata yang dikeluarkan oleh murid itu
adalah . . .
a. 10 Watt
b. 15 Watt
c. 20 Watt
d. 25 Watt
e. 30 Watt

19. Jika mesin sebuah pesawat terbang mampu memberikan gaya dorong sebesar 25.000 N,
maka daya yang dihasilkan mesin ketika pesawat mengangkasa dengan kecepatan 200
m/s adalah . . .
a. 5 kW
b. 50 kW
c. 500 kW
d. 5000 kW
e. 50000 kW
20. Air terjun setinggi 25 m digunakan untuk pembangkit listrik tenaga air. Jika setiap detik
air mengalir sebanyak 10 m3 dan efisiensi generator yang digunakan adalah 50%, maka
daya rata-rata yang dihasilkan adalah . . .
a. 1230 kW
b. 1240 kW
c. 1250 kW
d. 1330 kW
e. 1350 kW

USAHA DAN ENERGI 26

 Daftar Pustaka

Kanginan, Marthen. (2013). Fisika untuk SMA Kelas XI. Jakarta : Erlangga.
http://analogixiipa2.blogspot.com/2016/01/usaha-dan-energi_62.html

https://blog.ruangguru.com/memahami-konsep-usaha-dalam-fisika

https://fisikakontekstual.com/materi-usaha-dan-energi/

https://fisikamemangasyik.wordpress.com/fisika-2/usaha-dan-energi/tokoh-fisika/
https://rumuspintar.com/usaha-energi/
https://www.scribd.com/document/384581865/Latihan-Soal-Kreatifitas-Fisika-Usaha-dan-Energi
https://www.studiobelajar.com/usaha-energi-rumus-kinetik-potensial/
https://www.quipper.com/id/blog/mapel/fisika/usaha-dan-energi-fisika-kelas-11/

USAHA DAN ENERGI 27

https://www.zenius.net/c/7483/materi-usaha-dan-energi

Glosarium

Daya : usaha per satuan waktu.

Energi :
Kemampuan untuk melakukan usaha.
Energi kinetik :
Energi yang dimiliki oleh suatu benda karena geraknya.
Energi potensial :
Energi yang dimiliki oleh suatu benda karena kedudukannya atau posisinya.
Gaya :
Dorongan atau tarikan pada suatu benda yang dapat menimbulkan percepatan.

USAHA DAN ENERGI 28

 Hukum kekekalan energi :
Jumlah energi dari suatu sistem tertutup tidak akan berubah dan akan tetap sama.
Kecepatan :
Seberapa cepat benda tersebut berpindah.
Massa :
Besaran pokok yang menyatakan banyaknya materi yang terkandung dalam suatu
benda.
Percepatan Gravitasi :
Percepatan yang dialami oleh suatu benda yang jatuh bebas dari ketinggian tertentu.
Perpindahan :
Perubahan posisi suatu benda dalam selang waktu tertentu.
Usaha :
Jumlah gaya yang bekerja pada suatu benda sehingga menyebabkan benda tersebut
berpindah.

Kunci Jawaban

1. A. Usaha
2. C. C
3. B. 150 J
Pembahasan : W = F x s
W = 30 N x 5 m
W = 150 J
4. A. 100 J
Pembahasan : W = ∆EP
USAHA DAN ENERGI 29
 W = m g ∆h
W = 2 . 10 . 5
W = 100 J
5. B. 200 J
Pembahasan : W = (F cos α) s
W = (50 . cos 60) 8
W = (50 . ½ ) 8
W = 200 J
6. B. 63 J
Pembahasan : W = ½ (12+9) 6
W = ½ (21) (6)
W = 63 J
7. E. 7500 J
Pembahasan : EP = m g h
EP = 50 . 10 . 15
EP = 7500 J
8. E. 240 J
Pembahasan : W = ∆EP
W = m g ∆h
W = 8 (10) (3) = 240 J
9. C. 3500 J
Pembahasan : W = m g ∆h
W = 5 (10) (70) = 3500 J
10. D. 56,25 J
Pembahasan : EK = ½ m v2
EK = ½ (0,5) (152)
EK = 56,25 J
11. B. 10500 J
Pembahasan : ∆EK = ½ m (V22 – V12)
∆EK = ½ (10) (502 – 202)
∆EK = ½ (10) (2500 – 400)
∆EK = 5 (2100) = 10500 J
12. D. 4500 J
Pembahasan : W = ∆EK

USAHA DAN ENERGI 30

 W = ½ m ∆v2
W = ½ 1000 (32)
W = 4500 J
13. D. 10 m
Pembahasan : EP = m g ∆h
3000 J = 30 (10) ∆h
3000 J = 300 ∆h
∆h = 10 m
14. B. 1250 N
Pembahasan : W = ∆EP
F. s = m . g . ∆h
F (0,02) = 0,5 (10) (5)
F = 25 / 0,02 = 1250 N
15. E. 192 J
Pembahasan : * Vt = Vo + at
Vt = 10 + (4) (1) = 14
* W = ∆EK
W = ½ m ∆V
W = ½ (4) (142 – 102)
W = 2 (196 – 100) = 192 J
16. A. 10 m/s
Pembahasan : m g h1 + ½ m Vo2 = m g h2 + ½ m Vt2
8 (10) (10) + 0 = 8 (10) (5) + ½ (8) Vt2
800 = 400 + 4 Vt2
Vt2 = 400/4 =100
Vt = 10 m/s
17. C. 65 J
Pembahasan : EM2 = EM1
EM2 = EP1 + EK1
EM2 = m g h1 + ½ m Vo2
EM2 = 2 (10) (2) + ½ (2) (52)
EM2 = 40 + 25 = 65 J
18. C. 20 Watt
Pembahasan : P = W / t

USAHA DAN ENERGI 31

 P = m g ∆h / t
P = 10 (10) (5) / 25
P = 20 Watt
19. D. 5000 Kw
Pembahasan : P = F . V
P = 25000 . 200
P = 5000 kW
20. C. 1250 Kw
Pembahasan : * W = m g ∆h
W = ρ V g ∆h
W = 1000 (10) (10) (25)
W = 2500000 J
*P=ɳW/t
P = 50% (25 x 105) / (1)
P = 1250 kW

USAHA DAN ENERGI 32