Anda di halaman 1dari 10

MAKALAH

KOMUNIKASI DASAR KEPRAWATAN


“FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KOMUNIKASI”

NAMA KELOMPOK :
1. Ahmad Thoyyifur Mas’udi (1130021006)
2. Siti Aisyah Nur Rohman (1130021019)

DOSEN FASILITATOR
Umdatus Soleha, S.ST., M.Kes.

PRODI S1 KEPRAWATAN
FAKULTAS KEPRAWATAN DAN KEBIDANAN
UNIVERSITAS NAHDATUL ULAMA SURABAYA
2022
KATA PENGANTAR

Puji syukur saya panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena telah memberikan
kasih dan rahmatNya sehingga kami dapat menyelesaikan makalah yang berjudul “FAKTOR-
FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KOMUNIKASI”. Makalah ini kami buat untuk
memenuhi tugas mata kuliah Komunikasi Dasar Keperawatan. Kami mengucapkan terimakasih
kepada pihak-pihak yang sudah membantu dalam penulisan makalah.

Kami sangat menyadari bahwa dalam penulisan makalah ini masih jauh dari
kesempurnaan, untuk itu kami sangat mengharapkan kritik, saran dan masukan yang bersifat
membangun guna menambah sempurnanya makalah ini. Kami berharap makalah ini dapat
bermanfaat dan dapat memberikan wawasan yang lebih luas bagi para pembaca.

Surabaya, 23 September 2022

Penulis

2
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR.................................................................................................2
DAFTAR ISI................................................................................................................3
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang................................................................................................4
1.2 Rumusan Masalah...........................................................................................4
1.3 Tujuan.............................................................................................................4
1.4 Manfaat...........................................................................................................5
BAB II PEMBAHASAN
2.1 Pengertian Komunikasi...................................................................................6
2.2 Jenis-jenis Komunikasi...................................................................................6
2.3 Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Komunikasi...........................................7
BAB III PENUTUP
3.1 Kesimpulan.....................................................................................................9
3.2 Saran...............................................................................................................9
DAFTAR PUSTAKA................................................................................................10

3
BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Kehidupan setiap manusia tidak bisa dipisahkan dari adanya komunikasi. Hal tersebut
terjadi karena manusia merupakan makhluk sosial yang berarti mereka tidak dapat hidup
sendiri. Kehidupan bersama dengan orang sekitar memerlukan sebuah komunikasi di
dalamnya agar terjalin hubungan yang dikehendaki. Komunikasi yang terjadi dalam kegiatan
ataupun kehidupan setiap individu tidak hanya selalu antar individu namun juga terjadi antar
kelompok.
Komunikasi adalah proses penyampaian suatu pesan oleh seseorang kepada orang
lain untuk memberi tahu atau untuk mengubah sikap, pendapat, dan perilaku, baik langsung
(komunikasi tatap muka) maupun tidak langsung (komunikasi melalui media) (Zikri fahrul.,
dkk. 2018). Hal tersebut berarti bahwa dalam komunikasi bisa dilakukan secara langsung
maupun tidak langsung. Komunikasi secara langsung yaitu komunikasi yang dilakukan
dengan bertatap muka, sedangkan untuk komunikasi tidak langsung dapat menggunakan
media, baik itu media cetak ataupun elektronik.
Hal yang perlu diperhatikan dalam sebuah komunikasi yaitu tujuan ataupun pesan
yang ingin kita sampaikan dapat tersalurkan kepada penerima dengan baik. Hal tersebut
dapat direalisasikan apabila komunikasi berjalan dengan baik dan komunikatif antar kedua
belah pihak. Oleh karena itu dalam makalah ini akan kita bahas faktor-faktor yang
mempengaruhi komunikasi.
1.2 Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang di atas, rumusan masalah yang akan ita bahas adalah
sebagai berikut :
1. Apa itu komunikasi ?
2. Apa saja jenis-jenis komunikasi ?
3. Apa saja faktor-faktor yang mempengaruhi komunikasi ?
1.3 Tujuan
Berdasarkan rumusan masalah di atas, tujuan dari penulisan makalah ini adalah
sebagai berikut :
1. Untuk mengetahui pengertian atau definisi komunikasi.
2. Untuk mengetahui jenis-jenis komunikasi.
3. Untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi komunikasi.

4
1.4 Manfaat
Berdasarkan tujuan penulisan di atas, manfaat dari penulisan makalah ini adalah
sebagai berikut :
1. Mahasiswa mengetahui terkait pengertian atau definisi komunikasi.
2. Mahasiswa mengetahui jenis-jenis komunikasi.
3. Mahasiswa mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi komunikasi

5
BAB II

PEMBAHASAN

1.1 Pengertian Komunikasi


Kita ketahui bahwa setiap makhluk hidup memerlukan komunikasi dalam
menjalankan kehidupannya. Komunikasi adalah proses penyampaian suatu pesan oleh
seseorang kepada orang lain untuk memberi tahu atau untuk mengubah sikap, pendapat, dan
perilaku, baik langsung (komunikasi tatap muka) maupun tidak langsung (komunikasi
melalui media) (Zikri fahrul., dkk. 2018). Hal tersebut berarti bahwa dalam komunikasi bisa
dilakukan secara langsung maupun tidak langsung. Komunikasi secara langsung yaitu
komunikasi yang dilakukan dengan bertatap muka, sedangkan untuk komunikasi tidak
langsung dapat menggunakan media, baik itu media cetak ataupun elektronik.
Pengertian komunikasi harus dilihat dari dua sudut pandang, yaitu pengertian secara
umum dan pengertian secara paradigmatik. Pengertian komunikasi secara umum itupun harus
juga dilihat dari dua segi, yaitu pengertian komunikasi secara etimologis dan pengertian
komunikasi secara terminologis. Secara etimologis, komunikasi berasal dari bahasa Latin
communicatio yang bersumber dari kata communis yang berarti sama. Kata sama yang
dimaksudkan adalah sama makna. Jadi dalam pengertian ini, komunikasi berlangsung
manakala orang-orang yang terlibat di dalamnya memiliki kesamaan makna mengenai suatu
hal yang tengah dikomunikasikannya itu. Dengan kata lain, jika orang-orang yang terlibat di
dalamnya saling memahami apa yang dikomunikasikannya itu, maka hubungan antara
mereka bersifat komunikatif (Zikri fahrul., et al. 2018).

1.2 Jenis-jenis Komunikasi


Komunikasi secara umum terbagi dalam 3 jenis, yaitu komunikasi organisasi,
komunikasi vertikal dan komunikasi interpersonal. Komunikasi organisasi dikutip dari Pace
& Faules memiliki pengertian sebagai “…pertunjukan dan penafsiran pesan di antara unit-
unit komunikasi yang merupakan bagian dari suatu organisasi tertentu”, lanjutnya, “suatu
organisasi terdiri dari unit-unit komunikasi dalam hubungan-hubungan hierarkis antara yang
satu dengan lainnya dan berfungsi dalam suatu lingkungan.” Pace & Faules, (2013:31). R.
Wayne Pace dan Don F. Faules yang dialihbahasakan oleh Mulyana (2001: 31-32)
mengemukakan definisi fungsional komunikasi organisasi sebagai pertunjukan dan
penafsiran pesan di antara unit-unit komunikasi yang merupakan bagian dari suatu organisasi
tertentu. Ruliana, (2014:18).
Komunikasi vertikal, yakni komunikasi dari atas ke bawah (downward
communication) dan dari bawah ke atas (upward communication) adalah komunikasi dari
pimpinan kepada bawahan dan dari bawahan kepada pimpinan secara timbal-balik (two-way
traffic communication). Dalam komunikasi vertikal, pimpinan memberikan instruksi-
instruksi, petunjuk-petunjuk, informasi-informasi, penjelasan-penjelasan, dan lain-lain

6
kepada bawahannya dan bawahan memberikan laporan-laporan, saran-saran, pengaduan-
pengaduan, dan sebagainya kepada pimpinan. Mengutip dari Mulyana (2007), ada lima
indikator yang paling umum untuk mengklasifikasi konteks yang terjadi dalam proses
komunikasi, salah satunya adalah Komunikasi Antar Pribadi atau Interpersonal. Komunikasi
Interpersonal adalah komunikasi antara orang-orang secara tatap muka, yang memungkinkan
setiap pesertanya menangkap reaksi orang lain secara langsung, baik secara verbal maupun
nonverbal. Dalam komunikasi ini, jumlah perilaku yang terlibat pada dasarnya bisa lebih dari
dua orang selama pesan atau informasi yang disampaikan bersifat pribadi. Rohim, (2009:18).

1.3 Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Komunikasi


Komunikasi dapat dikatakan terjadi atau berlangsung apabila sebuah pesan yang ingin
disampaikan dapat tersalurkan. Hal tersebut dapat terealisasikan apabila isi pesan tersebut
baik dan benar sehingga penerima dapat mengerti dan memahami pesan tersebut. Berikut
adalah faktor-faktor yang mempengaruhi komunikasi :
1. Kredibilitas pemberi pesan
Kredibilitas adalah tingkat kepercayaan seseorang pada seorang pembicara, jika
kredibilitas pemberi pesan buruk berarti pembicaraannya pun buruk begitu pun
sebaliknya (Affandi., dkk. 2021).
2. Isi pesan
Isi pesan merupakan suatu hal yang ingin kita sampaikan sebagai komunikator
kepada penerima pesan. Isi dari suatu pesan yang tersampaikan dapat menjadi
tolok ukur bahwa sebuah komunikasi dapat terjadi secara sukses dan benar.
3. Kesesuaian dengan isi pesan
Komunikasi akan lengkap hanya bila komunikan mempersepsi atau menyerap
perilaku yang disandi, memberi makna kepadanya dan terpengaruh olehnya (Porter
dan Samovar, dalam Mulyana dan Rakhmat, 2000: 14). Oleh karena itu dalam kita
menyampaikan isi pesan harus disesuaikan dengan apa yang akan kita
komunikasikan.
4. Kejelasan pesan
Sebuah pesan dapat diterima oleh penerima pesan apabila pesan tersebut jelas.
Kejelasan dalam hal ini berarti penerima dapat memahami isi pesan dengan baik.
Oleh karena itu dalam isi pesan harus jelas agar komunikasi berlangsung.
5. Kesinambungan dan konsistensi
Kesinambungan dalam hal ini terjadi apabila semua unsur pesan yang disampaikan
jelas dan sesuai dengan cara kita mengkomunikasikannya. Selain dibutuhkan
kesinambungan, dalam komunikasi juga dibutuhkan konsistensi, hal ini dimaksud
yaitu sebuah komunikasi akan gagal apabila konsistensi dalam menjalin
komunikasi tidak ada. Konsistensi dibutuhkan agar dalam sebuah komunikasi
berjalan sesuai dengan yang diharapkan.

7
6. Saluran
Penyampaian isi pesan dapat menggunakan berbagai media agar dapat tersalurkan
dengan baik. Pesan yang sengaja disampaikan oleh pemberi pesan kepada
penerima pesan baik dalam bentuk orasi, diskusi maupun dalam bentuk lainnya
sesuai dengan perkembangan zaman (Nur Ratih Devi., et al. 2021). Media massa
merupakan suatu alat yang digunakan dalam menyampaikan pesan dari sebuah
sumber kepada khalayak dengan menggunakan suatu alat komunikasi baik dalam
bentuk cetak maupun elektronik. Media massa adalah media komunikasi dan
informasi yang melakukan penyebaran informasi secara massal dan dapat diakses
oleh masyarakat secara massal pula (Bungin. 2006)
7. Kapabilitas sasaran
Kapabilitas sasaran capability of the audience terdapat pada komunikan. Dalam
menyampaikan pesan, komunikator harus memperhitungkan kemampuan sasaran
dalam menerima pesan. Kemampuan sasaran menerima pesan dipengaruhi oleh
tingkat pendidikan, sosial ekonomi, sosial budaya, dan sebagainya. Ketujuh faktor
tersebut di atas saling berhubungan dan saling memengaruhi satu sama lainnya.
Jika sumber tidak mempunyai kredibilitas tinggi, maka dapat memengaruhi
pemilihan pesan yang disampaikan dan media yang digunakan (Nur Ratih Devi., et
al. 2021).

8
BAB III

PENUTUP

3.1 Kesimpulan
Berdasarkan pembahasan di atas, kesimpulan yang dapat kami ambil adalah
Komunikasi adalah proses penyampaian suatu pesan oleh seseorang kepada orang lain untuk
memberi tahu atau untuk mengubah sikap, pendapat, dan perilaku, baik langsung
(komunikasi tatap muka) maupun tidak langsung (komunikasi melalui media) (Zikri fahrul.,
dkk. 2018). Komunikasi terbagi menjadi 3 jenis yaitu komunikasi organisasi, komunikasi
vertikal dan komunikasi interpersonal. Dalam komunikasi ada 7 faktor yang mempengaruhi
jalannya komunikasi tersebut, diantara lain yaitu kredibilitas pemberi pesan, isi pesan,
kesesuaian isi pesan, kejelasan pesan, kesinambungan dan konsistensi, saluran dan
kapabilitas sasaran.
3.2 Saran
Saran yang dapat saya berikan adalah perlu dilakukan banyak penelitian terhadap
studi kasus komunikasi. Hal ini perlu dilakukan agar lebih banyak referensi terkait studi
komunikasi. Dengan diperbanyak penelitian ataupun studi kasus terkait komunikasi kita
dapat membantu para pembaca agar lebih memahami terkait komunikasi yang baik dan
benar.

9
DAFTAR PUSTAKA

Affandi, N. R. D., & Meria Octavianti, M. O. (2021). Komunikasi Dakwah Pemuda


Hijrah. Jurnal Manajemen Komunikasi, 3(2), 173-184.
Mulyana, Deddy. Ilmu Komunikasi. 2007. Penerbit PT Remaja Rosdakarya, Bandung
Mulyana, Deddy. 2004. Komunikasi Populer. Kajian komunikasi dan Budaya Kontemporer.
Bandung: Pustaka Bany Quraisy.
Nurhadi, Z. F., & Kurniawan, A. W. (2018). Kajian tentang efektivitas pesan dalam
komunikasi. Jurnal Komunikasi Universitas Garut: Hasil Pemikiran dan
Penelitian, 3(1), 90-95.
Wijayati, P. H. (2009). Evaluasi Penyampaian Pesan dalam Komunikasi. Jurnal Bahasa dan
Seni, 37(2), 158-169.

10

Anda mungkin juga menyukai