Semua ulama’ sepakat menyatakan, hanya Allah SWT yang berhak mencipta dan
menetapkan perintah dan larangan, dan sejalan dengan itu, hamba-hamba nya wajib
tunduk dan mematuhi perintah dan larangan nya.Hamba Allah yang patuh akan
diberi pahak dan surga, sedang yang durhaka akan dikenai dosa dan neraka.
Dalam konteks penerapan hukum , di lingkungan ulama ushul fiqh dikenal dua
istilah yaitu:
1. Al mutsbit li al hukm yaitu yang berhak membuat dan menetapkan hukum.
2. Al muzzhir li al hukm yaitu yang membuat hukum menjadi nyata
Pada hakikatnya, tidk ada satu oun perbuatan manusia (baik dalam bentuk aktif
maupun pasif; gerak dan diam manusia) yang tidak ada hukumnya, karena segala
sesuatu telah ditetapkan hukumnya oleh Allah SWT melalui Al Quran dan hadis
Rosulnya.
B. Baik dan Buruk
Perbedaan pendapat tentang Baik dan Buruk melahirkan 3 kelompok pendapat
yang dianra lainya yaitu:
1. Pandangan kelompok Mu’tazilah
Menurut pendapat kelompok Mu’tazilah, suatu perbuatan disebut baik
(terpuji) karena perbuatan itu memang baik dan bermanfaat. Sebaliknya, suatu
perbuatan disebut buruk (tercela) karena memang perbuatan itu mengandung
keburukan dan bahaya.
2. Pandangan kelompok Maturidiyah
Kelompok maturidiyah sependapat dengan kelompok Mu’tazilah yang
mengatakan, manusia dengan akalnya, dapat mengetahui sebagian besar
perbuatan baik dan buruk. Akan tetapi mereka menolak pendapat Mu’tazilah
yang mengatakan bahwa manusia diperintahkan untuk berbuat baik, yang
karenanya mendapat pahala, dan dilarang berbuat buruk , yang karenanya
dikenai dosa, sebelum turunnya wahyu melalui pengutusan rosul.
3. PandanTgan kelompok Asy’ariyyah
Golongan Asy’ariyyah berpendapat, akal manusia tidak dapat mengetahui
perbuatan baik dan buruk, karena baik dan buruk bukan pada esensi perbuatan,
melainkan karena diberi sifat baik atau buruk oleh Allah melalui wahyu.
KESIMPULAN
Jadi disini bisa kita simpulkan bahwa hakim itu mempunyai makna orang yang
memutuskan dan menetapkan hukum dan sebagian ulama sudah sepakat bahwa
yang memutuskan dan menetapkan hukum hanya lah Allah SWT tidak ada yang
lain.