Anda di halaman 1dari 5

Yth.

Bapak Sabiruddin M.A.


Kepala Program Studi Komunikasi Penyiaran Islam (KPI)
IAIN Samarinda

di Tempat

Dengan hormat,

Perkenan kami dari Program MEDIA - MAFINDO, dalam rangka memperkenalkan Platform
Media Lentera Litera, sebagai sebuah Platform yang bertujuan untuk berbagi edukasi terkait
Literasi Media dan berinteraksi/bertanya lebih lanjut tentang Media dengan Tim Pakar di bidang
Media. Maka dengan ini akan diselenggarakan Sosialisasi, Peluncuran dan Pelatihan Penggunaan
Platform Media Lentera Litera, kami mohon bantuannya kepada Bapak Sabiruddin M.A., selaku
Kepala Program Studi Komunikasi Penyiaran Islam (KPI) IAIN Samarinda untuk dapat
membantu kehadiran peserta dari mahasiswa-mahasiswi Komunikasi Penyiaran Islam (KPI) IAIN
Samarinda pada :

Hari/Tanggal : Rabu, 20 Oktober 2021


Pukul : 15.00 – 17.00 WITA
Narasumber : Wahyu Dhyatmika (Sekjen AMSI)
Ruang : Aplikasi Zoom Meeting
Topic: Pelatihan Penggunaan Platform Media Lentera Litera
di Kota Samarinda
https://us06web.zoom.us/j/88423875894?pwd=U1BVZTJZdWtuTkxEO
VpxL2I4RkZLUT09
Meeting ID: 884 2387 5894
Passcode: 123123
Pendaftaran Peserta : https://bit.ly/DaftarPelatihanPlatformLenteraLiteraSamarinda

Bersama dengan surat permohonan ini kami lampirkan jadwal kegiatan tersebut. Besar harapan
kami agar Bapak Sabiruddin M.A., selaku Kepala Program Studi Komunikasi Penyiaran Islam
(KPI) IAIN Samarinda dapat membantu kehadiran peserta pada acara tersebut.

Demikian permohonan yang dapat kami sampaikan. Atas perhatian dan bantuannya, diucapkan
terima kasih.

Jakarta, 10 Oktober 2021


Salam hangat,

Dedy Helsyanto
Program Manager
Lampiran

Term of Reference (ToR)

“Pelatihan Panduan Penggunaan Platform Media Lentera Litera”

1. Dasar Pemikiran

Pemahaman masyarakat Indonesia terhadap media massa bisa disebut belum terperinci atau
lengkap. Hal ini tercermin ketika pembaca media memiliki pandangan yang berbeda dengan
media, malah menyalahkan media atau menyerang media melalui beraneka cara yang dapat
menurunkan reputasinya.

Di sisi lain, media pun terkadang masih belum sesuai dengan pedoman pemberitaan media
siber yang ada. Belum lagi ditambah sikap media yang cukup sering acuh ketika produksi
artikelnya dijadikan bahan untuk membuat hoaks dari para produsen hoaks. Di sisi lain, yang
juga memprihatinkan adalah adanya beberapa masyarakat yang justru lebih mempercayai
media yang tidak kredibel atau situs yang turut menyebarkan hoaks.

Salah satu isu dalam ekosistem siber adalah meningkatkan kepercayaan publik terhadap media
sebagai sumber berita terpercaya yang diverifikasi, utamanya terhadap media yang belum
terverifikasi Dewan Pers.

Selain dipengaruhi oleh polarisasi di dalam negeri, hal ini berakar dari minimnya etika
jurnalisme media dan kualitas informasi yang terverifikasi, minimnya literasi media publik,
dan minimnya saluran komunikasi antara media, Dewan Pers, dan publik.

Setelah berlangsungnya 6 sesi Fokus Grup Diskusi Konsultasi Platform Media dan 4 sesi Fokus
Grup Diskusi Konsultasi Desain dan Konstruksi Platform Media, dengan mencermati catatan
atas hasil diskusi tersebut diperoleh sebuah konsep Platform Media yang dapat disesuaikan
dengan kebutuhan dan maksud tujuan dari kehadiran Platform Media tersebut. Hasil diskusi
dapat mencapai kesepakatan atas nama Platform Media yaitu Lentera Litera.

Platform Media Lentera Litera hadir dengan beberapa hal penting, utamanya adalah untuk
menjembatani dan meningkatkan kepercayaan khalayak (publik) kepada Media. Terkait hal
tersebut maka Lentera Litera hadir dapat digunakan oleh khalayak (publik) untuk belajar dan
berinteraksi dengan para pemangku kepentingan; yang dalam hal ini didukung oleh Anggota
Konsorsium Platform Media antara lain Dewan Pers, Asosiasi Jurnalis Independen (AJI),
Asosiasi Media Siber Indonesia (AMSI), LBH Pers dan perwakilan dari Praktisi/Akademisi
bidang Komunikasi dan Media.

Lentera Litera sebagai sebuah Platform Media menghadirkan beberapa hal sebagai berikut :
1. Kanal Edukasi : terdiri dari 3 sub kanal yaitu Kurikulum, Riset dan Pemetaan, Periksa
Fakta. Fokus dari Kanal Edukasi lebih menekankan pada edukasi untuk dapat
pembelajaran lebih komprehensif tentang Literasi Media.
2. Kanal Tanya Pakar : Kanal bertanya yang dapat diakses oleh Khalayak (Publik) tentang
permasalahan di bidang Media, yang akan diampu oleh anggota Konsorsium Platform
Media antara lain Dewan Pers, AMSI, AJI, LBH Pers dan Praktisi Komunikasi dan
Media. Ruang bertanya ini diharapkan dapat memberikan pemahaman/informasi/belajar
tentang literasi media dari Tim Pakar kepada Khalayak (Publik) di website Lentera Litera
dengan lebih baik.
3. Kanal Tulisan : menyajikan Tulisan/Artikel yang akan ditulis perwakilan dari
Konsorsium Platform Media yaitu Dewan Pers, AJI, AMSI, LBH Pers dan Praktisi
Komunikasi Media. Tulisan/Artikel yang akan dimuat dibuat secara terjadwal diantara
anggota Konsorsium Platform dan membuka peluang kerja sama dengan Dosen
ASPIKOM dan JAPELIDI untuk dapat menuliskan hasil Riset Penelitian tentang
Komunikasi dan Media dan dimuat menjadi Tulisan/Artikel Populer dalam Kanal Tulisan
4. Kanal Wawasan (Daftar Istilah/Peraturan Hukum tentang Media) : berisikan tentang
Daftar Istilah dan Peraturan Hukum di Indonesia tentang Media. Harapannya agar
Khalayak dapat mempelajari dan memahami dengan lebih baik tentang Media.
5. Kanal Agenda : berisi tentang Agenda dan Informasi Kegiatan yang dapat diakses/diikuti
oleh publik dan diberikan oleh anggota Konsorsium Platform Media. Harapannya adalah
agar Publik dapat mengetahui kegiatan-kegiatan yang sehubungan dengan
pembelajaran/pelatihan tentang Media dan dapat mengikut kegiatan tersebut.
6. Kanal Tentang Kami : berisi Tentang Kami (penjelasan Program Media dan Website
Lentera Litera), Logo2 anggota Konsorsium Platform Media dan Kontak yang dapat
dihubungi

Tim Program Media MAFINDO pun sudah mempertimbangkan agar semua pihak dapat
mengakses Platform Media ini dengan lebih baik. Berkaitan dengan hal tersebut Platform
Media Lentera Litera telah di install plug-in agar ramah dan mudah digunakan oleh para
penyandang Disabilitas, sehingga memungkinkan lebih banyak kaum disabilitas dapat belajar
dan memahami Literasi Media.

Sebagai tindak lanjut dari sesi FGD Desain dan Konstruksi Platform Media, maka selanjutnya
dilakukan Sesi Pelatihan Panduan Penggunaan Platform Media yang akan dilaksanakan
melalui daring (online) di Kota Surabaya bersama dengan perwakilan dari media lokal
termasuk profesi jurnalis/wartawan dan pekerja di industri media termasuk perwakilan dari
beberapa pemangku kepentingan antara lain Dewan Pers, AMSI, Asosiasi Jurnalis Independen,
Pemerhati/Pelaku di Industri Media dan LBH Pers

2. Tujuan Kegiatan

Tujuan diselenggarakannya sesi Pelatihan Panduan Penggunaan Platform Media Lentera Litera
adalah memperkenalkan kehadiran Platform Media ini kepada khalayak khususnya publik
yang banyak sekali menggunakan atau mengakses Media sebagai konsumsi bacaan setiap
harinya. Besar harapan agar Khalayak (publik) dengan mengakses Platform Lentera Litera
dapat mempelajari dan memahami informasi tentang Media serta berinteraksi lebih lanjut
sehingga menjadi khalayak yang pada akhirnya akan terliterasi media lebih baik.
Pelatihan Panduan Penggunaan Platform Media ini akan diselenggarakan di Kota Surabaya
melalui daring (online) dengan menggunakan aplikasi pertemuan daring. Pelatihan ini akan
menghadirkan khalayak utamanya para pekerja pada industri media lokal, perwakilan asosiasi
profesi jurnalis dan organisasi wartawan dan juga pemerhati/praktisi di bidang komunikasi dan
media. Pelatihan ini juga akan bercerita tentang tujuan dari kegiatan ini termasuk bercerita
tentang proses diskusi sampai tersedianya sebuah Platform Media yang dapat digunakan secara
bersama.
Pelatihan ini diharapkan juga dapat menekankan pentingnya peran semua pihak untuk terlibat
secara bersama-sama untuk melakukan upaya edukasi Literasi Media dan Platform Media ini
bukan sebagai Polisi Siber (Cyber Police) ataupun bukan sebagai Platform tempat Pengaduan
karena telah disepakati bahwa Platform Media ini tidak akan mengambil peran ataupun tugas
Dewan Pers yang telah berjalan sesuai dengan Undang-Undang Pers.
Tentunya karena Platform Media ini merupakan jembatan yang akan digunakan secara
bersama-sama oleh semua pihak, tentu sudah dipertimbangkan keberlanjutan penggunaan dari
Platform Media untuk masa yang akan datang sehingga keterlibatan yang akan memberikan
kemudahan komunikasi serta langkah-langkah keselamatan dan keamanan, yang akan
digunakan dalam proses pembangunan platform.
Secara garis besar Pelatihan Panduan Penggunaan Platform Media ini adalah menyampaikan
kepada para peserta pelatihan bahwa :
a. Membangun platform media sebagai jembatan untuk mencegah konflik antara media dan
khalayak
b. Memberikan edukasi literasi media kepada khalayak ternasuk membangun ekosistem
media yang sehat
c. Meningkatkan transparansi dan kredibilitas media dalam bentuk Riset dan Pemetaan
berserta dengan hasil Periksa Fakta Hoaks dan Media
d. Membangun kepercayaan antara media dan publik melalui bentuk Tanya Pakar dan
menyediakan ruang baca Tulisan yang dapat menjadi bahan bacaan Literasi Media kepada
Khalayak

3. Manfaat Kegiatan

Para peserta pelatihan diharapkan dapat menggunakan Platform Media ini sebagai sarana untuk
belajar tentang Media dan permasalahannya sehingga Literasi Media dapat menjadi sebuah hal
baru untuk meningkatkan kepercayaan semua pihak akan pentingnya ekosistem pers yang lebih
sehat. Meningkatnya keterlibatan media-masyarakat sipil terkait pemahaman publik pada
materi literasi media (ekosistem pers) dan kode etik jurnalistik serta kredibilitas peran Dewan
Pers bersama para pemangku kepentingan pada Industri Media dan kemudahan komunikasi
platform media sebagai tindak lanjut.

4. Kelompok Target

Target peserta pada kegiatan ini adalah khalayak (publik) dan pekerja/profesi pada industri
media yang bekerja/bertempat tinggal di kota Suarabaya serta perwakilan dari beberapa pihak
yakni, Dewan Pers, AMSI, Asosiasi Jurnalis Independen, Pemerhati/Pelaku di Industri Media,
LBH Pers dan Praktisi Komunikasi dan Media
5. Perlengkapan Teknis

Untuk kegiatan diskusi ini disiapkan beberapa alat bantu, diantaranya:


a. Aplikasi Konferensi Video
b. Google form daftar hadir

6. Waktu Pelaksanaan

Kegiatan diskusi ini akan dilakukan pada:


Hari : Rabu, 20 Oktober 2021
Waktu : 15.00 – 17.00 WITA
Tempat : Aplikasi Konferensi Video

7. Narasumber

- Tim Program Media MAFINDO


- Perwakilan dari Konsorsium Platform Media, Wahyu Dhyatmika (Sekjen AMSI)

8. Moderator

- Koordinator Kerja Sama Organisasi Program Media, Boni Soehakso Notohatmodjo

9. Susunan Acara

Susunan Acara

Pukul Kegiatan Keterangan


14.45 – 14.55 Mengisi daftar hadir Dipandu oleh Admin
14.55 – 15.00 Pembukaan Dipandu oleh MC
Kata Sambutan dari Program
15.00 – 15.15 Dipandu oleh Moderator
Manager/Ketua Presidium MAFINDO
Pemahaman Literasi Media bagi Publik
15.15 – 15.45 Wahyu Dhyatmika
dan Industri Media
Pemaparan Materi Sosialisasi dan
15.45 – 16.15 Boni Soehakso
Panduan Penggunaan Platform Media
16.15 – 16.45 Tanya Jawab dan Diskusi Dipandu oleh Moderator
16.45 – 16.55 Kata Penutup Dipandu oleh Moderator
Dipandu oleh Admin dan
16.55 Foto Bersama
Moderator

Narahubung :
Fidya (+62896 1850 7949)
Asisten Koordinator Bidang Kerjasama Organisasi

Anda mungkin juga menyukai