Proposal
ALBERTUS ARDI
NIM. B1023181070
UNIVERSITAS TANJUNGPURA
PONTIANAK
2022
DAFTAR ISI
DAFTAR ISI ......................................................................................................... i
DAFTAR GAMBAR ............................................................................................ iv
DAFTAR TABEL ................................................................................................. v
BAB I PENDAHULUAN .............................................................................. 1
1.1 Latar Belakang ............................................................................ 1
1.2 Rumusan Masalah ........................................................................ 5
1.2.1 Pernyataan Masalah ......................................................... 5
1.2.2 Pertanyaan Penelitian ....................................................... 5
1.3 Tujuan Penelitian. ........................................................................ 6
1.4 Kontribusi Penelitian.................................................................... 7
1.4.1 Kontribusi Teoritis ........................................................... 7
1.4.2 Kontribusi Praktis ............................................................ 7
1.5 Gambaran Kontekstual Penelitian ................................................ 7
i
2.3.6 Hubungan Service Quality terhadap Customer Loyality
melalui Customer Satisfaction ........................................ 29
2.3.7 Hubungan Promotion terhadap Customer Loyality melalui
Customer Satisfaction ..................................................... 30
2.4 Kerangka Konseptual dan Hipotesis Penelitian ........................... 31
2.4.1 Kerangka Konseptual ...................................................... 31
2.4.2 Hipotesis Penelitian ......................................................... 31
BAB III METODE PENELITIAN ................................................................... 33
3.1 Bentuk Penelitian ........................................................................ 33
3.2 Tempat dan Waktu Penelitian ...................................................... 33
3.2.1 Tempat Penelitian ............................................................ 33
3.2.2 Waktu Penelitian ............................................................. 33
3.3 Data .............................................................................................. 33
3.3.1 Data Primer ..................................................................... 33
3.3.2 Data Sekunder ................................................................. 34
3.4 Teknik Pengumpulan Data ........................................................... 34
3.4.1 Kuisioner ......................................................................... 34
3.4.2 Studi Kepustakaan ........................................................... 35
3.5 Populasi dan Sampel ................................................................... 35
3.5.1 Populasi ........................................................................... 35
3.5.2 Sampel ............................................................................. 35
3.6 Variabel Penelitian dan Definisi Oprasional Variabel ................ 37
3.6.1 Variabel Penelitian .......................................................... 37
3.6.2 Definisi Oprasional Variabel ........................................... 38
3.7 Metode Analisis Data ................................................................. 42
ii
DAFTAR GAMBAR
Gambar 1.1 Penyerahan Penghargaan Indonesia Top Digital PR Award 2022
Digital Popular Brand Award 2022................................................... 2
Gambar 1.2 Logo KFC .......................................................................................... 7
Gambar 2.1 Kerangka Konseptuial ....................................................................... 30
iii
DAFTAR TABEL
Tabel 1.1 Top Brand Index Restoran Fast Food Indonesia .................................... 2
Tabel 3.1 Definisi Oprasional Variabel ................................................................. 39
iv
BAB I
PENDAHULUAN
1. Latar Belakang
1
2
Restoran Fast Food di Indonesia pada tahun 2018 sampai dengan 2021 dimana
data tersebut dapat dilihat pada tabel 1.1 berikut
Tabel 1.1
Top Brand Index Restoran Fast Food Indonesia
Merek 2018 2019 2020 2021
KFC 42,7% 26,2% 26,4% 27,2%
McDonald’s 24,3% 22,4% 22,8% 26,0%
A&W 6,3% 5,4% 5,9% 7,9%
Hoka-Hoka Bento 5,8% 5,4% 6,5% 8,5%
Richeese Factory 2,7% 4,3% 4,9% 5,9%
Sumber : https://www.topbrand-award.com/ (2022)
Dari tabel 1.1 menunjukkan bahwa hasil Top Brand Index (TBI) KFC
pada tahun 2018 mengalami peningkatan presentase. Namun, pada tahun
2019 KFC mengalami penurunan presentase yang cukup signifikan. Hal ini
menunjukkan bahwa KFC masih mempunyai masalah pemasaran di
Indonesia, kemudian pada tahun-tahun berikutnya KFC berhasil
mempertahankan dan meningkatkan penjualannya, hal ini menyatakan bahwa
selama tiga tahun terakhir KFC berhasil mempertahankan Customer Loyality
mereka.
Menurut Tjiptono (2017) promotion bisa dikatakan sebagai salah satu bentuk
komunikasi pemasaran yang dilakukan untuk menyebarkan informasi,
mempengaruhi, membujuk, atau meningkatkan pasar sasaran yang bertujuan untuk
menjadikan konsumen bisa menerima, membeli dan meningkatkan customer
loyality terhadap produk yang ditawarkan oleh perusahaan. Hal ini sejalan dengan
hasil penelitian yang dilakukan oleh Arianto Nurmin (2019) dan Saputra, Muhamad
Raditia (2022) yang mengatakan bahwa terdapat pengaruh positif antara promotion
terhadap customer loyality, namun bertentangan dengan penelitian yang dilakukan
oleh Mursyid (2018) di mana hasil penelitian menunjukkan variabel promosi
berpengaruh negatif terhadap loyalitas pelanggan.
Atas dasar fenomena dan dasar temuan penelitian tersebut, maka usulan
penelitian ini dimaksudkan sebagai bahan untuk penelitian yang berjudul:
"PENGARUH SERVICE QUALITY DAN PROMOTION TERHADAP
CUSTOMER LOYALITY DENGAN CUSTOMER SATISFACTION SEBAGAI
VARIABEL INTERVENING (Studi kasus pada KFC di kota Pontianak)"
5
TINJAUAN PUSTAKA
12
13
sesuai dengan harapan, maka konsumen akan puas. Namun apabila kinerja
melebihi harapan konsumen, maka akan tercipta perasaan sangat puas.
Menurut Tjiptono (2014) ada empat dimensi kepuasan pelanggan
(customer satisfaction) yang dapat diuraikan sebagai berikut:
1. Kesesuaian harapan
2. Persepsi kinerja
3. Peniaian pelanggan
2.1.3. Pengertian Service Quality
Service quality adalah upaya pemenuhan kebutuhan dan keinginan
konsumen serta ketepatan penyampaian untuk mengimbangi harapan
konsumen. Menurut Kotler (2012) mengungkapkan bahwa kualitas pelayanan
adalah suatu cara kerja perusahaan yang berusaha mengadakan perbaikan
mutu secara terus menerus terhadap proses. Tjipto dan Chandra (2011)
mendefinisikan kualitas pelayanan sebagai bentuk upaya dalam mewujudkan
kebutuhan, keinginan pembeli, serta ketepatan penyampaian produk tersebut
15
1. Periklanan (advertising)
Semua bentuk presentasi dan promosi nonpersonal yang dibayar
oleh sponsor untuk mempresentasikan gagasan, barang atau jasa.
Periklanan dianggap sebagai manajemen citra yang bertujuan
menciptakan dan memelihara cipta dan makna dalam benka
konsumen baru dan lama.
2. Promosi Penjualan (sales promotion)
Promosi penjualan ialah berbagai insentif jangka pendek untuk
mendorong pembelian atau penjualan produk atau jasa. Selain
bertujuan penjualan, promosi bertujuan membangun hubungan
dengan konsumen agar konsemun merasa nyaman dan loyal.
3. Hubungan masyarakat (public relation)
Hubungan masyarakat dilakukan perusahaan untuk membangun
hubungan antar perusahaan dengan publik, sehingga terbangun
customer loyality dan citra yang positif terhadap perusahaan.
4. Penjualan personal (personal selling)
Penjualan personal ialah presentasi pribadi oleh tenaga
penjualan perusahaan untuk tujuan membuat penjualan dan
hubungan pelanggan
2.2.Kajian Empiris
Beberapa Penelitian terdahulu yang menjadi bahan referensi dan
perbandingan dalam penelitian ini yaitu :
1. Penelitian yang di lakukan oleh MA Al Ridho,(2021) Penelitian ini
untuk menguji pengaruh dari kualitas layanan, kualitas produk dan
harga terhadap kepuasan konsumen. Hasil penelitian menyatakan
bahwa variabel kualitas layanan berpengaruh negatif dan tidak
signifikan, variabel kualitas produk berpengaruh positif dan
signifikan, dan variabel harga berpengaruh positif dan signifikan. Hal
19
mediasi atau intervening (Novianti, 2018) terdapat pengaruh yang positif dan
signifikan antara promosi terhadap loyalitas pelanggan melalui kepuasan
pelanggan sebagai variabel intervening hal ini sejalan dengan penelitian
terdahulu yang di lakukan oleh MR Saputra (2022) memberikan hasil
penelitian bahwa promotion berpengaruh secara tidak langsung terhadap
loyalitas pelanggan melalui kepuasan pelanggan. Dan sejalan dengan
penelitian yang di lakukan oleh Surahman, S., Indriyatni, L., &
Wahyuningsih, S. (2022) dimana terdapat pengaruh positif dan signifikan
Promosi terhadap Loyalitas Konsumen dengan Kepuasan Konsumen sebagai
variabel intervening
Service Quality
H3
(X1)
H1
Customer H5 Customer
Satisfaction Loyality
(Z) (Y)
(Y)
H2
Promotion
H4
(X3)
BAB III
METODE PENELITIAN
3.1. Bentuk Penelitian
Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian
dengan analisis data secara kuantitatif. Menurut Sugiyono (2015) penelitian
kuantitatif digunakan untuk meneliti populasi maupun sampel tertentu dengan
teknik pengambilan sampel yang dilakukan secara acak, dan analisis data
bersifat kuantitatif dengan tujuan untuk menguji hipotesis yang telah
ditetapkan. Bentuk penelitian ini merupakan penelitian asosiatif yaitu
penelitian yang dilakukan untuk mengetahui ada dan tidaknya pengaruh atau
hubungan antara variabel bebas terhadap variabel terikat dan apabila ada
seberapa eratnya pengaruh atau hubungan serta berarti atau tidaknya pengaruh
atau hubungan itu (Sugiyono, 2015).
3.2. Tempat dan Waktu Penelitian
3.2.1. Tempat Penelitian
Lokasi penelitian merupakan tempat dimana peneliti akan memperoleh
suatu data yang berasal dari responden yang diteliti. Tempat yang dipilih
peneliti untuk melaksanakan penelitian adalah Kota Pontianak.
3.2.2. Waktu Penelitian
Penelitian ini dilaksanakan selama kurang lebih 4 (empat) bulan dari
penyusunan proposal, pengumpulan data, serta penyusunan laporan hasil
penelitian (skripsi) yang berawal dari bulan September 2022 sampai dengan
bulan Desember 2022.
3.3. Data
Data merupakan bagian yang penting dalam sebuah penelitian sebagai alat
pembuktian hipotesis serta pencapaian tujuan penelitian. Data terdiri dari dua
jenis adalah sebagai berikut data primer dan data sekunder.
3.3.1. Data Primer
Menurut Sugiyono (2015) Data primer yaitu sumber data yang langsung
memberikan data kepada pengumpul data. Data primer dalam penelitian ini
diperoleh melalui hasil penyebaran kuesioner kepada konsumen KFC di Kota
29
35
36
ditawarakan dengan mengenai produk yang 4. Penjualan Saya pernah ditawari langsung untuk membeli
tujuan memberikan ditawarakan dengan personal KFC oleh tenaga pemasaran
kepuasan pelanggan tujuan memberikan (personal selling)
untuk mempertahankan kepuasan pelanggan
pelanggan agar tetap KFC untuk (Kotler & Keller,
loyal dan diharapkan mempertahankan 2016 dan Philip
pelanggan melakukan pelanggan agar tetap Kotler dan Gary
pembelian ulang. loyal dan diharapkan Amstrong, 2020: 181)
(Aprianto et al, 2016), pelanggan-pelanggan
setia KFC melakukan
pembelian ulang.
3 Customer Customer satisfaction Customer satisfaction 1. Kesesuaian Pelayanan yang diberikan KFC sesuai dengan
harapan harapan saya dan membuat saya puas
Satisfaction (Z) merupakan reaksi merupakan reaksi dari
2. Persepsi kinerja Kinerja pelayanan KFC yang saya terima sangat
seorang pelanggan pelanggan KFC berupa baik
berupa rasa senang rasa senang ataupun 3. Peniaian Pelayanan KFC secara keseluruhan lebih baik
pelanggan dibandingkan dengan restoran cepat saji lainnya
ataupun kecewa yang kecewa yang
(Consuegra, 2007)
dihasilkan dari dihasilkan dari
membandingkan kinerja membandingkan
suatu produk atau kinerja produk KFC
38
pembelian jangka 3. Menunjukan Saya tidak akan berpindah dari KFC , meskipun
(Tjiptono, 2016) panjang. kekebalan dari restoran cepat saji lainnya menawarkan tarif
daya tarikan yang lebih murah.
produk sejenis
17
dari pesaing
(Griffin, 2010)
3.7. Metode Analisis Data
3.7.1. Analisis Deskriptif
Statistik deskriptif bertujuan untuk menggambarkan atau
mendeskripsikan obyek melalui data sampel atau populasi yang ada dalam
penelitian, tanpa melakukan analisis dan membuat kesimpulan yang berlaku
untuk umum (Sugiyono, 2015). Pada bagian ini akan dibahas mengenai
bentuk sebaran jawaban responden terhadap keseluruhan konsep yang diukur.
Dari sebaran jawaban responden tersebut selanjutnya akan diperoleh sebuah
kecenderungan dari seluruh jawaban yang ada. Untuk mendapat
kecenderungan jawaban responden terhadap masing-masing variabel akan
didasarkan pada nilai skor rata-rata dan juga pada tiap item pertanyaan yang
dikategorikan ke dalam rentang skor berdasarkan perhitungan skor dengan
skala likert yang digunakan dalam penelitian ini.
3.7.2.Analisis Kuantitatif
Pengujian hipotesis dalam penelitian ini dilakukan dengan metode
Structural Equation Model (SEM) berbasis Partial Least Square (PLS).
Menurut Santoso (2014) SEM adalah teknik analisis multivarian yang
merupakan gabungan dari beberapa analisis seperti analisis faktor dan analisis
regresi (korelasi) serta analisis jalur. Analisis SEM digunakan untuk menguji
hubungan antar variabel yang ada pada sebuah model, baik itu antar indikator
dengan konstruknya maupun hubungan antar konstruk. PLS adalah
pendekatan SEM berbasis varian yang difungsikan untuk menguji kausalitas
variabel. PLS merupakan metode analisis yang powerfull dikarenakan PLS
tidak mengasumsikan data arus dengan pengukuran skala tertentu, dan jumlah
sample yang dibutuhkan relatif kecil (Ghozali, 2015). Analisis SEM-PLS
terdiri dari dua sub model yaitu model pengukuran atau outer model dan
model struktural atau inner model.
3.7.2.1.Uji Model Pengukuran atau Outer Model
Model pengukuran atau outer model menunjukkan bagaimana setiap blok
indikator berhubungan dengan variabel latennya. Evaluasi model pengukuran
dengan analisis faktor konfirmatori merupakan evaluasi yang menggunakan
40
41
a. R-Square
Pengujian terhadap model struktural dilakukan dengan melihat nilai
R-square yang merupakan uji goodness-fit model. Perubahan nilai R-
Square dapat digunakan untuk menjelaskan pengaruh variabel laten
eksogen tertentu terhadap variabel laten endogen apakah mempunyai
pengaruh yang substantive. Nilai RSquare 0,75, 0,50 dan 0,25 dapat
disimpulkan bahwa model kuat, moderate dan lemah (Ghozali & Latan,
2015).
b. F-Square
Uji f-square ini dilakukan untuk mengatahui kebaikan model. Nilai f-
square sebesar 0,02, 0,15 dan 0,35 dapat diinterpretasikan apakah
prediktor variabel laten mempunyai pengaruh yang lemah, medium, atau
besar pada tingkat struktural (Ghozali & Latan, 2015).
c. Estiomate
Estimate For Path Coefficients Uji selanjutnya adalah melihat
signifikansi pengaruh antar variabel dengan melihat nilai koefisien
parameter dan nilai signifikansi T statistik yaitu melalui metode
bootstrapping (Ghozali & Latan, 2015).
43
DAFTAR PUSTAKA
Agiesta, W., Sajidin, A., & Perwito, P. (2021). Pengaruh kualitas pelayanan dan
kepuasan pelanggan terhadap loyalitas pelanggan ka lokal Bandung
Raya. Jurnal Ilmiah MEA (Manajemen, Ekonomi, & Akuntansi), 5(2),
1653-1664.
Ali Hasan. (2014). Marketing dan Kasus-Kasus Pilihan. CAPS. Yogyakarta.
Al Ridho, M. A., & Mahargiono, P. B. (2021). Pengaruh Kualitas Layanan, Kualitas
Produk, dan Harga Terhadap Kepuasan Konsumen PT. Fastfood
Indonesia, tbk (Studi Kasus KFC Cabang BG Junction
Surabaya). Jurnal Ilmu dan Riset Manajemen (JIRM), 10(6).
Aprianto, R. (2016). Pengaruh Promosi Dan Pelayanan Terhadap Kepuasan
Pelanggan Pada Toko Bnj Elektronik Kota Lubuklinggau. BBM (Buletin
Bisnis & Manajemen), 2(1).
Arianto, N. (2019). Pengaruh Promosi Dan Kualitas Pelayanan Terhadap Kepuasan
Serta Berdampak Terhadap Loyalitas Pelanggan. KREATIF: Jurnal
Ilmiah Prodi Manajemen Universitas Pamulang, 7(1), 44-54.
Ghozali, I. (2015). Aplikasi Analisis Multivariate Dengan Program Spss.
Semarang: Universitas Diponegoro.
Ghozali, Imam. (2016). Aplikasi Analisis Multivariete Dengan Program IBM SPSS
23 (Edisi 8). Cetakan ke VIII. Semarang: Badan Penerbit Universitas
Diponegoro.
Ghozali, Imam, Hengky Latan. 2015. Konsep, Teknik, Aplikasi Menggunakan
Smart PLS 3.0 Untuk Penelitian Empiris. BP Undip. Semarang
Griffin, J.(2010). Customer Loyalty, Menumbuhkan Dan Mempertahankan.
Jakarta: Erlangga.
Hair Joseph F, C. M. (2017). Partial Least Squares Structural Equation Modeling.
Hamburg: Springer.
Hair, J. F. (2010). Multivariate Data Analysis, Seventh Edition. England: Pearson
Prentice Hall.
Hasan, A. (2009). Marketing. Jakarta: Pt Buku Kita.
Hermawan. Agus, 2012. Komunikasi Pemasaran. Jakarta: Erlangga.
44
Harjati, L., & Venesia, Y. (2015). Pengaruh Kualitas Layanan dan Persepsi Harga
Terhadap Kepuasan Pelanggan Pada Maskapai Penerbangan Tiger Air
Mandala. E-Journal WIDYA Ekonomika, 1(2015), 64–74.
Johnson, D. (1997). Customer Orientation & Market Action. Englewood Cliffs,
New Jersey: Prentice Hall International Inc.
Kasmir. 2017. Customer Service Excellent. PT Raja Grafindo Persada. Depok.
Kotler, P., & Amstrong, G. (2018). Principles of Marketing (17th ed.). London:
Pearson Education Limited.
Kotler, dan Keller. (2012). Manajemen Pemasaran. Edisi 12. Jakarta: Erlangga
LAMPIRAN