Anda di halaman 1dari 10

MAKALAH TENTANG MODALS

DISUSUN OLEH KELOMPOK IV


 MUHAMMAD SUBAIDI
 MULYA BUNGA UTAMI
 MUNIA REOYAH
 MUTIA KHOLISAH
 MUHAMMAD RIDWAN
 ROMI BARKA
 MUHSIN JULIANTO

PROGRAM S1 PENDIDIKAN AGAMA ISLAM


INSTITUT AGAMA ISLAM AN NUR –LAMPUNG
KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa yang telah
memberikan rahmat serta karunia-Nya kepada kami sehingga kami
berhasil menyelesaikan Makalah ini tepat pada waktunya yang berjudul
“Modals”. Selesainya penyusunan ini berkat bantuan dari berbagai pihak
oleh karena itu, pada kesempatan ini penulis sampaikan terima kasih
kepada yang terhormat :
1. Dosen pengampu mata kuliah Bahasa Inggris yang telah
memberikan tugas, petunjuk, kepada kami sehingga kami termotivasi
dan menyelesaikan tugas ini.
2. Secara khusus penulis menyampaikan terima kasih kepada keluarga
tercinta yang telah memberikan dorongan dan bantuan serta pengertian
yang besar kepada penulis, baik selama mengikuti perkuliahan maupun
dalam menyelesaikan makalah ini.
Diharapkan makalah ini dapat memberikan informasi kepada kita semua
tentang Modals. Menyadari bahwa makalah ini masih jauh dari
sempurna, oleh karena itu kritik dan saran dari semua pihak yang
bersifat membangun selalu kami harapkan demi kesempurnaan makalah
ini.
Akhir kata, kami sampaikan terima kasih kepada semua pihak yang
telah berperan serta dalam penyusunan makalah ini dari awal sampai
akhir.
DAFTAR ISI

Halaman Judul
Kata Pengantar
Daftar Isi
BAB I Pendahuluan
A. Latar Belakang
B. Identifikasi Masalah
C. Tujuan
BAB II Pembahasan
Modals
Situasi Hipotetik
Penawaran Dan Permintaan Would
Modal Verb – Would
Would Sebagai Bentuk Lampau Dari Will
Kebiasaan Masa Lalu
BAB III Penutup
Daftar Pustaka
BAB I
PEMBAHASAN
A. Latar Belakang
Dengan Bahasa Inggris kita dapat menambah wawasan dan ilmu
pengetahuan kita demi kemajuan bangsa dan negara kita, karena kita
akan dapat membaca literatur-literatur bahasa Inggris, mendengarkan
siaran-siaran radio luar negeri, serta menontong film-film ilmu
pengetahuan yang lainnya. Setiap bahasa tentunya mempunyai kaidah-
kaidah atau sering kita sebut dengan istilah tata bahasanya masing-
masing, begitupun dengan bahasa Inggris, banyak sekali kaidah-kaidah
yang harus diperhatikan dalam penggunaannya, terutama dalam bidang
writingnya. Oleh karena itu, penulis mencoba menyajikan empat kaidah
dari sekian banyak kaidah bahasa Inggris, selain untuk memenuhi tugas
kuliah juga bertujuan semoga tulisan sesingkat ini dapat menambah
wawasan kita tentang bahasa Inggris.
B. Identifikasi Masalah
Dalam tulisan ini kami simpulkan beberapa yang akan kami bahas,
yaitu:
1. Apa yang dimaksud Modals, rumus serta bagaimana contohnya?
2. Bagaimana pengertian Modals, seperti apa rumusnya,
pembagiannya serta contohnya?
3. Fungsi atau tujuan mempelajari Modals?
4. Bagaimana penggunaannya?
C. Tujuan
Penulis tentunya bertujuan untuk menjelaskan atau memaparkan point-
point tersebut, sesuai dengan pengetahuan yang kami peroleh, baik dari
buku sumber maupun dari guru-guru kami. Semoga semuanya
memberikan manfaat bagi kita. Bila ada kesalahan tulisan atau kata-kata
di dalam makalah ini, penulis mohon maaf yang sebesar-besarnya.
BAB II
PEMBAHASAN
Modals
Dalam ungkapan atau kalimat-kalimat Bahasa Inggris, dikenal juga
adanya Modals. Modals di sini bukan modal perusahaan, melainkan
modal dalam predikat sebuah kalimat Bahasa inggris. Macamnya ada 9
jenis English modals.
1. Can (dapat, bisa, mungkin, boleh)
Contoh:
I can swim (saya dapat berenang)
I can't swim, I cannot swim (saya tidak dapat berenang)
You can go now (kamu boleh pergi sekarang)
2. Could (dapat, bisa) dalam bentuk past (lampau), dan (mungkin, mau)
dalam bentuk future (akan datang)
Contoh:
I could fly an aeroplane when I was in the A.P.I. (Saya bisa
menerbangkan pesawat ketika masih di API)
She could be in London or Paris, nobody knows (Dia mungkin ada di
London atau paris, tidak ada yang yahu)
3. May (mungkin, boleh)
Contoh:
I may come tomorrow if I have time (Saya mungkin datang besok jika
ada waktu)
We may be buying a new house (Kami mungkin akan membeli rumah
baru)
4. Might (mungkin [dg kemungkinan yang relatif kecil])
Contoh:
It isn't cloudy at present, but I think it might rain this afternoon
(Sekarang tidak mendung, tapi saya kira nanti sore kemungkinan turun
hujan)
I might see you again - who knows. (barangkali saya bertemu kau lagi-
siapa tahu)
5. Must (harus, mesti, pasti)
Contoh:
You must do it at once (kamu harus melakukannya sekali gus)
He musn't tell me (Ia tidak mesti memberi tahu saya)
She must be sick (Ia pasti [sedang] sakit)
He must be here by nine o'clock (Ia pasti ada di sini sebelum jam 9)
6. Will (akan, mau)
Contoh:
I will go now ( saya mau pergi sekarang)
Things will be all right (segalanya akan baik-baik saja)
It will not rain this evening, it won't rain this evening (nanti malam tidak
akan hujan)
7. Would (akan, mau, mungkin)
Contoh:
Before you came, I would invite Udin to Alfamart (Sebelum kau datang,
saya akan mengajak Udin ke Alfamart)
Would you help me? (maukah kau membantu saya?)
We could be millionaires one day (kami mungkin menjadi jutawan suatu
hari)
8. Shall (akan, boleh, harus)
Contoh:
I shall see you tomorrow (saya akan bertemu kau besok)
I shan't be late, I shall not be late (saya tidak akan terlambat)
Shall we go? (bolehkan kami pergi?)
9. Should (seharusnya, sebaiknya)
Contoh:
If you have a toothache, you should see the dentist (Jika kau sakit gigi,
sebaiknya ke dokter gigi)
You shouldn't so pessimistic (Kau mestinya/ seharusnya tidak begitu
pesimis)
Modal verb - Would 1
Would merupakan modal verb yang menyatakan beberapa jenis situasi
imajiner atau hipotetik. Would sering disingkat menjadi „d, misalnya:
• I would love to learn Spanish.
• I„d love to learn Spanish.
Penawaran dan permintaan
Would digunakan untuk membuat penawaran dan menunjukkan
kerelaan. Contoh:
• Would you like a cookie with your coffee?
• Would you like to go out this evening?
• Would you like some help?
Would juga bisa digunakan untuk membuat permintaan.
• Would you open the door for me?
Kalimat diatas sedikit bernada perintah, misalnya seperti guru yang
berkata kepada muridnya. Penggunaan Could dalam hal ini kurang tegas.
• Could you open the door please?
Situasi hipotetik
Would digunakan untuk menunjukkan situasi-situasi hipotetik. Contoh:
• I would love to go abroad. (Tetapi kenyataannya pembicara tidak
sedang berada di luar negeri sekarang ini.)
• You would be a great lawyer. (Tetapi kenyataannya You bukan
seorang pengacara sekarang ini - menjadi seorang pengacara hanya
dalam situasi khayal/imajiner).
Would sering digunakan dalam klausa utama kalimat pengandaian.
• If I had time, I would visit my family.
• I„d go to the beach if it was sunny.
Untuk pembahasan lebih lengkap silakan lihat unit kalimat pengandaian.
Would sebagai bentuk lampau dari will
Would digunakan sebagai bentuk lampau dari will, yakni digunakan
untuk prediksi masa akan datang yang dibuat di masa lampau. Contoh:
• He„ll call you tomorrow. (Prediksi akan datang dibuat sekarang.)
• He said he‟d call you tomorrow. (Prediksi dibuat di masa lampau)
• They„ll arrive at 7.00. (prediksi dibuat di masa sekarang)
• They told me they would arrive at 7.00. (prediksi dibuat di masa
lampau)
Kebiasaan masa lalu
Would bisa digunakan untuk kebiasaan masa lmpau, sebuah tindakan
yang terjadi secara reguler di masa lampau. Contoh:
• I would often play soccer when I was young.
• My grandfather would always give us candy.
Perlu diperhatikan bahwa would tidak bisa digunakan untuk
kondisi/keadaan di masa lampu, contoh:
• “He would be handsome when he was younger.” Tidak benar.
• “He was handsome when he was younger.” Ini benar
Would digunakan hanya untuk kebiasaan masa lampu - sesuatu yang
terjadi banyak kali.
Untuk kondisi/keadaan di masa lampu kita bisa gunakan “used to”:
• He used to be handsome when he was younger. (Dia dulunya tampan
ketika masih muda).
BAB III
KESIMPULAN
Berdasarkan Makalah Modals tersebut, dapat disimpulkan bahwa dalam
modals terdapat ada 9 Macam jenis English modals yaitu: Can (dapat,
bisa, mungkin, boleh), Could (dapat, bisa) dalam bentuk past (lampau),
dan (mungkin, mau) dalam bentuk future (akan datang), May (mungkin,
boleh), Might (mungkin [dg kemungkinan yang relatif kecil]), Must
(harus, mesti, pasti), Will (akan, mau), Would (akan, mau, mungkin),
Shall (akan, boleh, harus), Should (seharusnya, sebaiknya),.

DAFTAR PUSTAKA
Annonimus (2012).English (Online)
http://www.1-language.com/englishcoursenew/unit45_grammar.htm
diakses pada hari Rabu, tanggal 18 Januari 2012.pukul 16.00 WIB
Annonimus (2012).English SMA(Online)
http://nonobahasainggris-smp.blogspot.com/2012/01/modals.html
diakses pada hari Rabu, tanggal 18 Januari 2012.pukul 16.20 WIB

Anda mungkin juga menyukai