STOIKIOMETRI
Oleh:
TRI HIDAYAT
L 131 22 427
KELAS: KHT A
KELOMPOK: IX
FAKULTAS KEHUTANAN
JURUSAN KEHUTANAN
UNIVERSITAS TADULAKO
2022 / 2023
I. PENDAHULUAN
1.1 LatarBelakang
Kimia merupakan ilmu yang termasuk dalam rumpun IPA, ilmu yang
mempelajari mengenai komposisi, struktur, dan sifat zat atau materi dari skala atom
hingga molekul serta perubahan atau transformasi serta interaksi mereka untuk
membentuk materi yang ditemukan sehari-hari. Pada awalnya kimia merupakan ilmu
Sebagian besar ilmu kimia dibangun oleh konsep-konsep abstrak seperti lambing
unsure dan molekul, teori atom dan ikatan kimia. Salah satu konsep yang diperlukan
persamaan reaksi, konsep ini merupakan jembatan untuk mempelajari seluruh konsep
konsep mereka akan kesulitan dalam mempelajari materi. Pemahaman yang tidak
memadai tentang konsep mol juga sebagai salah satu penyebab kesulitan mereka
Adapun tujuan dari praktikum ini yaitu dengan mempelajari cara penetapan
Adapun kegunaan dari praktikum ini yaitu untuk menentukan jumlah produk dan
dari reaktan dan produk dalam reaksi kimia.hal tersebut diperjelas oleh
massa, volume, jumlah dan sebagainya yang terkait dengan atom, ion
koligatif, dan keseimbangan kimia. Hal itu juga diperkuat oleh emawati
Adapun waktu dan tempat praktikum kali ini pada hari Senin 03 Oktober 2022
pukul 13.00 WITA sampai dengan selesai. Bertempat di Gedung serba guna Fakultas
Adapun alat yang kami gunakan yaitu oven, neraca analitik, kaca arloji, gegep,
dan desikator.
Adapun bahan yang kami gunakan yaitu sampel tanah (tanah fakultas kehutanan 3
sampel, tanah mamboro 1 sampel, tanah soekarno hatta 2 sampel, tanah BTN bumi
roviga 1 sampel, tanah tondo 2 sampel, dan tanah sigi 1 sampel), aquades dan kertas
lakmus.
1. Cuci dengan bersih kaca arloji yang hendak digunakan kemudian masukkan ke
2. Gelas arloji yang telah dipanaskan, keluarkan dari oven dan dinginkan selama
3. Timbang gelas arloji yang telah dipanaskan tersebut dengan neraca analitik dan
nyatakan beratnya sebagai berat gelas arloji kosong (40 gram), kemudian isi
5. Masukkan kembali kaca arloji yang berisi bahan kedalm oven yang bersuhu
sama dengan kaca arloji kosong. Kemudian panaskan hingga beratnya constant
W 2−W 3
Kadar air bahan=
W 2−W 1
X 100%
IV. HASIL DAN PEMBAHASAN
4.1 Hasil
Adapun hasil praktikum stoikiometri dalam penetapan kadar air tanah sebagai
berikut:
Adapun hasil analisis data dalam penatapan kadar air tanah ialah sebagai
W 2−W 3
berikut: x 100%.
W 2−W 1
2 gram
= x 100%
105 gram
= 0,190%
4.3 Pembahasan
Pada praktikum stoikiometri ini, kami menggunakan sampel tanah dari
soekarno hatta sebagai bahan yang digunakan pada saat perhitungan kadar air bahan.
Berdasarkan hasil praktikum yang kami laksanakn terhitung 1,90% kadar air bahan
yang terkandung dalam tanah sampel yang kami amati, dengan menggunakan rumus
V. PENUTUP
5.1 Kesimpulan
melakukan penelitian, riset, percorbaan, pembelajaran, atau pun pelatihan ilmiah, dan
dari hasi lpengamatan kami, dapat disimpulkan bahwa alat dan bahan yang terdapat di
5.2 Saran
Adapun saran yang dapat saya ajukan dalam praktikum ini yaitu dalam proses
praktikum berlangsung, agar apa yang disampaikan asisten dosen dalam ruangan
praktikum dapat didengar dengan jelas. Selalu mematuhi peraturan yang telah
ditetapkan dalam ruangan laboratorium, serta menjaga setiap alat atau bahan kimia
yang digunakan saat praktikum agar tidak mudah rusak dan membahayakan diri
DAFTAR PUSTAKA
Emawati, D. (2015). Upaya peningkatan prestasi belajar dan kemampuan berfikir
Hal 42-59.