Anda di halaman 1dari 2

UMAT PILIHAN ALLAH

Kemudian Kitab itu Kami wariskan kepada orang-orang yang Kami pilih di
antara hamba-hamba Kami, lalu di antara mereka ada yang menganiaya diri
mereka sendiri dan di antara mereka ada yang pertengahan dan di antara
mereka ada (pula) yang lebih dahulu berbuat kebaikan dengan izin Allah.
Yang demikian itu adalah karunia yang amat besar. (Qs. Fathir 32)
Dan Al Qur’an itu adalah kitab yang Kami turunkan yang diberkati, maka
ikutilah dia dan bertakwalah agar kamu diberi rahmat
,
(Kami turunkan Al Qur’an itu) agar kamu (tidak) mengatakan: Bahwa kitab itu
hanya diturunkan kepada dua golongan saja sebelum kami, dan
sesungguhnya kami tidak memperhatikan apa yang mereka baca.”
(Qs. Al An’aam 155-156)

Kamu adalah umat yang terbaik yang dilahirkan untuk manusia, menyuruh
kepada yang ma‘ruf, dan mencegah dari yang munkar, dan beriman kepada
Allah…. (Qs. Al Imran 110)

Selanjutnya Allah menjadikan mereka menjadi tiga golongan


1. Zhoolimun Linafsihi
Mereka yang menganiaya dirinya sendiri
Orang dzolim itu yaitu manusia yang jumlah perbuatan kejelekannya
lebih banyak daripada kebaikannya,
Jauh dari Al Qur’an, maka artinya putus hubungan dengan Allah “Azza
Wa Jalla”
Al Bu’du ‘Anil Qurani Huwa’aenul Bu’di Minar Rohmani.
2. Muqtashid
Manusia pertengahan
Orang yang mengerjakan sejumlah kewajiban serta meninggalkan
sejumlah kesalahan atau perkara-perkara yang diharamkan, dan
kadang-kadang meninggalkan sebagian yang sunat serta masih
mengerjakan sebagian perkara yang makruh.
Golongan yang begini dalam Al Qur’an termasuk golongan Muqtashid
3. Saabiqun Bil Khoerooti Biidznillaah
Orang-orang yang berlomba-lomba berbuat kebaikan dengan izin Allah
“Azza Wajalla”

Sewaktu turun ayat dalam surat Al Imran ayat 92


Kamu sekali-kali tidak sampai kepada kebajikan (yang sempurna), sebelum
kamu menafkahkan sebahagian harta yang kamu cintai. Dan apa saja yang
kamu nafkahkan, maka sesungguhnya Allah mengetahuinya.
(Qs. Al Imran 92)

Infaq Abu Tolhah


Kebun / pohon kurma yang ada di Bairoha di depan Mesjid Nabawi
Rosulullah Saw sering masuk ke kebun itu untuk minum air yang sangat
segar

Infaq Zaid bin Haritsah


Kuda yang sangat dicintainya namanya Saibal
Kudanya dituntun oleh putranya usamah, tapi kelihatannya Zaid merasa
menyesal atas infaq kudanya itu,

Rangkuman Ceramah Bpk. Syarif Hidayat, Yayasan Ishlahul Ummah Bandung 1


Maka Rosulullah Saw bersabda;
“Ingatlah, Sesungguhnya Allah Swt sudah menerima Sodaqohmu”

untuk ketiga golongan di atas Rosulullah Saw menjelaskan tentang


balasannya dalam sabdanya;
Dari Abi- Darda r.a,
Rosulullah Saw bersabda; “Bagi orang-orang yang berlomba-lomba (berbuat
kebajikan) maka mereka akan masuk ke dalam surga tanpa mengalami
penghisaban dahulu, serta untuk orang-orang yang pertengahan, akan
menerima penghisaban dulu yang ringan. Sedangkan orang-orang yang
mendzolimi dirinya sendiri maka mereka akan mengalami penjara yang
sangat lama di padang mahsyar.” (Ibnu Katsir Jilid 3 hal 556)

Dan demikianlah Kami terangkan ayat-ayat Al Qur’an, (supaya jelas jalan


orang-orang yang saleh) dan supaya jelas (pula) jalan orang-orang yang
berdosa.

Katakanlah: “Sesungguhnya aku (berada) di atas hujjah yang nyata (Al


Qur’an) dari Tuhanku sedang kamu mendustakannya……..
(Qs. Al An’aam 55 & 57)

Rangkuman Ceramah Bpk. Syarif Hidayat, Yayasan Ishlahul Ummah Bandung 2

Anda mungkin juga menyukai