Anda di halaman 1dari 7

PONDOK PESANTREN SEBAGAI LEMBAGA TAFAQQUH

FID DINI

MAKALAH

Untuk Memenuhi Tugas Dalam Mata Kuliah Ilmu Pendidikan Islam

Dosen :

AGUS SULTONI IMAMI ,S.Psi,M.pd

Disusun oleh:

ALIF RAHMAN ARDIANSYAH

2010900008

MANAJEMEN PENDIDIKAN ISLAM (MPI)

FAKULTAS AGAMA ISLAM (FAI)

UNIVERSITAS NURUL JADID

PAITON PROBOLINGGO
KATA PEBGANTAR

‫بسم هللا الرحمن الرحيم‬

Segalah puji dan syukur kami panjatkan kehadiarat Allah SWT. Atas segalah
nikmat serta rahmat dan hidayahnya sehingga kami dapat menyelesaiakan tugas
Bahasa Indonesia ini dengan penuh ke ikhlasan dan kesabaran serta tanggung
jawab. Walaupun makalah yang kami persembahkan jauh dari kesempurnaan
karena keterbatasan kemampuan kami dalam menyelesaikannya, oleh karena itu
kami mohon bimbingan dan petunjuk kepada semua pihak demi kesempurnaan
makalah ini lebih-lebih kepada Dosen kami.

Shalawat serta salam semoga tetap tercurahkan pada junjungan Nabi kita
Muhammad SAW. Keluarga dan sahabatnya. Yang telah membawa umat kepada
jalan yang di ridhoi oleh Allah SWT.

Dengan selesainya makalah ini kami sampaikan penghargaan dan


terimakasih kepada semua pihak khususnya kepada yang telah memberikan
petunjuk dan mengarahkanya. Apabila ada kesalahan yang di sengaja maupun
tidak kami mohon maaf yang sebesar-besarnya.

Paiton , 12 Maret 2020

Penulis
DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL

KATA PENGANTAR........................................................................................I

DAFTAR ISI....................................................................................................II

BAB I : PENDAHULUAN..................................................................................1

A. Latar Belakang...........................................................................................1
B. Rumusan Masalah......................................................................................1
C. Tujuan masalah…………………………………………………………..1
BAB II : PEMBAHASAN...................................................................................3

A. Poengertian podok pesantren.....................................................................3


B. Tujuan pendidikan pondok pesantren........................................................3
C. Apa Karakteristik Pondok Pesantren.........................................................4
D. Bagaimana Sistem Pendidikan Pondok Pesantren.....................................4
E. Bagaimana Tipologi dan sistem pendidikan pondok pesantren.................7
BAB III : PENUTUP..........................................................................................12

Kesimpulan..........................................................................................................12

DAFTAR PUSTAKA.........................................................................................13
BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Masyarakat Indonesia mayoritas beragama Islam, prosentasenya mencapai 88%. Bahkan


merupakan jumlah muslim terbesar di dunia. Berkaitan dengan itu pendidikan yang ada di
Indonesia tidak hanya di sekolah umum, ataupun di madrasah, melainkan ada juga pondok
pensantren. Tetapi masih banyak masyarakat yang belum memehami betul tentang pondok
pesantren. Maka dalam makalah ini akan di bahas tentang pondok pesantren, mulai dari
pengertian, tujuan, dan bagaimana karakteristik pondok pesantren, tipologi atau model-model
pondok pesantren dan juga dibahas pula tentang sistem pendidikan yang ada dipondok
pesantren. Sehingga masyarakat mengenal betul tentang pondok pesantren, dan tidak lagi
menganggap sebelah mata tentang pondok pesantren.

B. Rumusan masalah
1. Bagaiman Pengertian Pondok Pesantren
2. Apa Tujuan Pendidikan Pondok Pesantren
3. Apa Karakteristik Pondok Pesantren
4. Bagaiman Sistem Pendidikan Pondok Pesantren
5. Bagaimana tipologi dan sistem pendidikan pondok pesantren

C. Tujuan masalah

1. memahami tentang pondok pesantren .

2. mengetahui tujuan pendidikan pondok pesantren.

3. mengatahui tujuan krakteristik pendidikan pondok pesantren .

4. memahami pondok pesanten sebagai sistem pendidikan islam.

5. memahami tipologi dan sistem pondok pesantren.

BAB II
PEMBAHASAN

A. Pondok pesantren
merupakan lembaga pendidikan Islam tertua di Indonesia sampai sekarang tetap
memberikan kontribusi penting di bidang sosial keagamaan. Pondok pesantren sebagai
lembaga pendidikan yang memiliki akar kuat pada masyarakat muslim Indonesia, dalam
perjalanannya mampu menjaga dan mempertahankan keberlangsungan dirinya (survival
system) serta memiliki model pendidikan multi aspek. Berdasarkan bangunan fisik atau
sarana pendidikan yang dimiliki, pesantren mempunyai lima tipe berdasarkan ketersediaan
sarana dan prasarana yang dimiliki pesantren itu sendiri. Sedangkan berdasarkan
kurikulum, pesantren terbagi tiga, yaitu pesantren tradisional (salafiyah), pesantren modern
(khalaf atau asriyah) dan pesantren komprehensif (kombinasi). Pesantren memiliki lima
unsur atau elemen, yaitu masjid, kyai, pondok, santri, dan pengajian kitab kuning (tafaqquh
fi al-din).

B. Tujuan Pendidikan Pondok Pesantren


Menurut H.M. Arifin (1995: 148) Pondok Pesantren umum pesantren adalah
membimbing anak didik untuk menjadi manusia yang berkepribadian Islam yang sanggup
dengan ilmunya menjadi mubaligh Islam dalam masyarakat sekitar melalui ilmu dan
amalnya.dan mendidik santri anggota masyarakat untuk menjadi orang muslim yang
bertaqwa kepada Allah Swt, berakhlak mulia, memiliki kecerdasan, ketrampilan dan sehat
lahir dan batin sebagai warga negara yang berpancasila

C. Karakteristik Pondok Pesantren


Pondok pesantren memiliki karakteristik yang pada umumnya pondok pesantren memiliki
tempat-tempat belajar yang saling berdekatan sehingga memudahkan para santri untuk
melangsungkan proses pembelajaran, diantara tempat itu berupa madrasah sebagai tempat
pembelajaran, asrama sebagai tempat tinggal santri yang mondok, masjid sebagai tempat
ibadah para penghuni pesantren dan juga sebagai pusat belajar para santri, perpustakaan
sebagai tempat peminjaman berbagai kitab dan buku-buku pelajaran, rumah tempat tinggal
kyai, ustadz dan ustadzah, dapur umum yang digunakan sebagai tempat memasak untuk
para santri, dan tempat pemandian para santri.

Ada beberapa karakteristik pesantren secara umum dapat dijelaskan sebagai berikut
:
1. Pondok pesantren tidak menggunakan batasan umur bagi santri-santri.
2. Sebagai sentral peribadatan dan pendidikan islam
3. Pengajaran kitab-kitab islam klasik
4. Santri sebagai peserta didik
5. Kyai sebagai pemimpin dan pengajar di pesantren

D. Sistem Pendidikan Pondok Pesantren


sebagai wahana belajar mengajar yang dinamis sehingga perlu dinilai dan
dikembangkan secara terus menerus dan berkelanjutan sesua dengan perkembangan yang
ada dalam masyarakat.9 Sedangkan menurut UU Nomor 20 Tahun 2003 tentang sistem
pendidikan nasional di Indonesia pasal 36 ayat (2) dijelaskan bahwa kurikulum
dikembangkan dengan prinsip diversifikasi sesuai dengan satuan pendidikan, potensi
daerah dan peserta didik pada semua jenjang dan jenis pendidikan. Kurikulum yang
dikembangkan di pesantren dapat dibedakan menjadi dua jenis sesuai dengan jenis pola
pesantren itu sendiri, yaitu:
1. Pesantren Salaf (tradisional); kurikulum pesantren salaf yang statusnya sebagai lembaga
pendidikan non-formal hanya mempelajari kitab-kitab klasik yang meliputi: Tauhid, tafsir,
hadis, ushul fiqh, tasawuf, bahasa arab (Nahwu, sharaf, balaghah dan tajwid), mantik,
akhlak. Pelaksanaan kurikulum pesantren ini berdasarkan kemudahan dan kompleksitas
ilmu atau masalah yang dibahas dalam kitab. Jadi ada tingkat awal, menengah dan tingkat
lanjutan.
2. Pesantren Modern; Pesantren jenis ini yang mengkombinasikan antara pesantren salaf
dan juga model pendidikan formal dengan mendirikan satuan pendidikan semacam
SD/MI/SMP/MTS/SMA/SMK/MA bahkan sampai pada perguruan tinggi. Kurikulum yang
digunakan adalah kurikulum pesantren salaf yang diadaptasikan dengan kurikulum
pendidikan islam yang disponsori.

E. Bagaimana tipologi dan sistem pendidikan pondok pesantren


Seiring dengan majunya perkembangan masyarakat maka pendidikan pesantren baik
dalam hal tempat hingga substansi telah jauh mengalami sebuah perubahan. Pesantren yang
awalnya sederhana akan bisa berubah menjadi pesantren yang sesuai dengan pertumbuhan
dan perkembangan zaman. Tipologi atau macam-macam pesantren ada 4 yaitu:
1. Pesantren salafi yaitu pesantren yang tetap mempertahankan metode
pembelajarannya dengan menggunakan kitab-kitab klasik dan tanpa diberikan
pengetahuan umum.Penerapan pengajarannya sebagaimana lazimnya yakni
menggunakan metode sorogan, yang mana santri belajar membaca kitab tanpa ada
makna gantung dan harakat (pego).
2. Pesantren khalafi yaitu pesantren yang menerapkan sistem pengajaran klasikal
juga pengetahuan umum dan juga ilmu ketrampilan.
3. Pesantren kilat yaitu pesantren yang bentuk pengajarannya dalam waktu singkat
dan biasa dilaksanakan pada waktu libur sekolah atau waktu bulan ramadhan .
Model dari pesantren kilat ini menjadikan santri trampil dalam beribadah dan
kepemimpinan.
4. Pesantren terintegrasi adalah pesantren yang lebih menekankan pada pendidikan
vocasional atau kejuruan sebagaimana menjadi balai latihan kerja di Departemen
Tenaga Kerja dengan program yang terintegrasi. Yang mana santrinya mayoritas
berasal dari kalangan anak yang putus sekolah atau para pencari kerja.
Perkembangan pesantren pada akhir-akhir ini telah menunjukkan bahwa beberapa
pesantren ada yang tetap berjalan meneruskan tradisi yang telah diwarisi secara turun
menurun tanpa perubahan yang berarti kecuali sekedar bertahan. Namun ada juga
pesantren yang mencari jalan sendiri dengan harapan mendapatkan hasil yang lebih baik
dalam waktu singkat.
BAB III
PENUTUP

KESIMPULAN
Berdasarkan hasil uraian di atas maka dapat di ambil kesimpulan sebagai berikut:
1 . pondok pesantren itu suatu lembaga pendidikan yang di dalamnya terdapat seorang kyia
(pendidik) yang mengajar dan mendidik para santri (peserta didik) dengan sarana
masjid,aula,dan madrasah yang digunakan untuk menyelenggarakan pendidikan tersebut ,serta
di dukung dengan adanya pemondokan atau asrama sebagai tempat tinggal santri.
2 Tujuan pendidikan pesantren adalah menciptakan kepribadian muslim yaitu kepribadian yang
beriman dan taqwa kepada tuhan, berakhlak mulia bermanfaat bagi masyarakat atau berhikmat
kepada masyarakat dengan menjadi jalan abdi masyarakat maupun berdiri sendiri ,bebas dan
teguh dalam kepribadian, menyebarkan agama atau menegakkan agama islam di tengah-tengah
masyarakat dan mencintai ilmu.
3 Kerakteristik pondok pesantren adalah ada kyia,santri,masjid,asrama,dan kitab-kitab klasik .
4 Sistem pendidikan di pondk pesantren yang lazim di gunanakan dalam pendidikan pondok
pesantren adalah wetongan,sorongsn,dan hafalan .tapi seiring dengan perkembangan zaman
kini pondok pesantren banyak yang menggunakan sistem klasikal,di mana ilmu yang di
pelajari tidak hanya agama saja, melainkan ilmu umum juga di pelajari.
5 Tipologi pondok pesantren yaitu pesantren shalafi, pesantren khalafi, kilat dan pesantren
terinterasi.

DAFTAR PUSTAKA
Ismail SM., dkk., Dinamika Pesantren dan Madrasah, Yogyakarta: Pustaka Pelajar, 2002
Amin Haedari, HM., dkk., Masa Depan Pesantren, Jakarta: IRD Press, 2004
Sulthon Masyhud, M.Pd., Drs. HM., Manajemen Pondok Pesantren, Jakarta: Diva Pustaka, 2004
Zamakhsyari Dhofier, Studi Pandangan Hidup Kyai, Jakarta: LP3ES, 1982
Jamal Ma’mur Asmani, Dialektika Pesantren dengan Tuntutan Zaman, Jakarta: Qirtas, 2003
Syamsul Ma’arif, Pesantren Vs Kapitalisme Sekolah, Need’s Press, Semarang, 2008

Anda mungkin juga menyukai