Anda di halaman 1dari 2

Haidir dan Salim (2012:43) menyatakan bahwa mengajar adalah kegiatan yang sangat

memerlukan keterampilan profesional. Haidir dan salim. 2012. Strategi Pembelajaran.


Medan: Sosro
1. Menurut Setiawan, A. (2016) Beberapa faktor yang menyebabkan motivasi belajar siswa rendah
adalah kurang dukungan dari orang tua, guru atau lingkungan sekitar

Daftar pustaka
Haidir dan salim. 2012. Strategi Pembelajaran. Medan: Sosro
https://sumsel.tribunnews.com/2022/11/07/4-contoh-isian-lk-12-eksplorasi-penyebab-masalah-ppg-daljab-
tahun-2022-lengkap-link-pdf?page=2.

Teater adalah salah satu bentuk seni. Lewat seni itulah, teater berpeluang membantu manusia
memahami dunianya, antara lain mencari arti atau makna kehidupan. Teater akan membantu kita
membentuk persepsi (bersumber dari emosi, imajinasi, dan intelek), (Riantiarno, 2011: 3). Riantiarno,
Nano. 2011. KITAB TEATER Tanya Jawab Seputar Seni Pertunjukan. Jakarta: Gramedia Widiasarana
Indonesia

Adanya tujuan yang tepat mempermudah pemilihan materi pelajaran dan pembuatan alat evaluasi.
Adanya tujuan yang tepat dan yang diketahui peserta didik, memberi arah yang jelas dalam belajarnya
(Subroto, 2009: 102). Subroto, Suryo. 2009. Proses Belajar Mengajar di Sekolah. Edisi Revisi. PT.
Rineka Cipta.

Bahan pelajaran menurut Arikunto (dalam Djamarah, dkk, 2006: 43) merupakan unsur inti yang ada di
dalam kegiatan belajar mengajar, karena memang bahan pelajaran itulah yang diupayakan untuk
dikuasai oleh anak didik. Bahan yang disebut sebagai sumber belajar (pengajaran) ini adalah sesuatu
yang membawa pesan untuk tujuan pengajaran. Tanpa bahan pelajaran proses pembelajaran tidak akan
berjalan. Djamarah, Syaiful Bahri dan Aswan Zain. 2006. Strategi Belajar Mengajar. Jakarta: PT. Rineka
Cipta.

Menurut Kusnandar (2007: 252), kegiatan pembelajaran adalah bentuk atau pola umum kegiatan
pembelajaran yang akan dilaksanakan. Kegiatan pembelajaran akan menentukan sejauh mana tujuan
yang telah ditetapkan dapat dicapai. Kusnandar. 2007. Guru Profesional Implementasi Kurikulum
Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) dan Sukses dalam Sertifikasi Guru. Jakarta: Raja Grafindo Persada.

sumber belajar menurut Mulyasa (2009: 159), adalah segala sesuatu yang dapat memberikan
kemudahan belajar, sehingga diperoleh sejumlah informasi, pengetahuan, pengalaman, dan
keterampilan yang diperlukan. Mulyasa. 2009. Menjadi Guru Profesional Menciptakan Pembelajaran
Kreatif dan Menyenangkan. Bandung: Remaja Rosdakary.
http://eprints.unm.ac.id/19876/1/JURNAL%20NUR%20MAGFIRAH.pdf

Setelah dianalisis masalah kurangnya minat siswa dalam belajar disebabkan karena;
1. Guru tidak bisa merencanakan pembelajaran dengan baik.
2. Guru tidak bisa memilih strategi yang cocok.
3. Guru tidak melakukan evaluasi.
4. Guru tidak optimal dalam menggunakan model pembelajaran.
5. Guru tidak menggunakan alat bantu atau media lain dalam proses pembelajaran.
Siswa tidak memiliki kesiapan belajar.

Anda mungkin juga menyukai