Anda di halaman 1dari 13

Membaca

Nyaring
(Read Aloud)
1 Oktober 2022
Lily Asmawati
"Reading is at the heart of
education. Reading is first. The
knowledge almosf every subject in
school flows from reading".
-Jim Trelease, author of The Read Aloud Handbook.

Membaca jantungnya pendidikan. Membaca yang


utama. Pengetahuan disetiap mata pelajaran di
sekolah mengalir dari membaca
Membaca

Proses menerjemahkan
simbol bacaan menjadi kata-
kata yang dapat memberikan
makna untuk mendapaf
informasi.
Praktik sederhana yang
membantu anak bersiap-siap
untuk membaca
1. Bicara
Anak-anak belajar tentang bahasa dengan mendengarkan ketika
orang tua berbicara dan bergabung dalam percakapan
2. Menyanyi
Lagu adalah cara alami untuk belajar tentang bahasa
3. Membaca
Bersama-sama membaca adalah yang paling penting
4. Menulis
membaca dan menulis berjalan bersama
5. Bermain
Anak-anak belajar tentang bahasa melalui berbagai jenis permainan
Membaca Nyaring

Membaca Nyaring merupakan aktivitas


sederhana yang meminta kita untuk
menyisihkan waktu sejenak guna membacakan
nyaring secara rutin, sebaiknya dilakukan setiap
hari.
3 komponen dalam membaca
Anak yang
dibacakan

Orang dewasa yang Buku


membacakan buku

Satu-satunya kegiatan terpenting untuk


membangun pengetahuan yang diperlukan untuk
keberhasilan membaca pada akhirnya adalah
membacakan untuk anak-anak.
Otak tidak terprogram untuk
membaca secara alami. Kita
perlu melatihnya untuk
belajar membaca

"Sebelum anak belajar membaca, sistem utama untuk


pengenalan suara sudah ada. Membaca perlu menciptakan
penghubung antara penglihatan dan bahasa..... hubungan
anatomis otak berubah ketika kita belajar membaca."
Stanislav Dehaene
- Neuroscientist
Menggunakan Buku
Cerita Bergambar

1. Mudah diikuti
2. Mendorong Percakapan
3. Membuat Koneksi
4. Memperkuat ketrampilan berpikir visual
5. Meningkatakan cerita dan emosi.
Manfaat Membaca Nyaring
sejak lahir
1. Membantu perkembangan otak lebih optimal
2. Memperkenalkan dan melatih kemampuan mendengar.
3. Menambah kosakata yang didengar.
4. Melatih rentang perhatian dan mengingat.
5. Mengajarkan arti kata-kata.
6. Memperkenalkan konsep media cetak /tulisan
7. Memperkenalkan konsep gambar atau ilustrasi.
8. Merangsang Imajinasi dan indra lain.
9. Memperkenalkan konsep buku dan belajar.
10. Mendekatkan orang tua dengan bayi dan mampu membuat
bayi tenang.
11. Menjadikan teladan membaca.
Membacakan nyaring
untuk bayi 2 tahun

Sebelum membacakan nyaring:


1. Pada usia ini anak dalam tahap mengucap
lebih
dari satu kata atau kalimat
2. Gunakan buku bergambar dengan satu kata
atau lebih
3. Pilih buku dengan konten yang lebih luas,
seperti cerita fabel.
4. Biarkan bayi memilih buku kesukaannya.
5. Bayi sudah sangat aktif dan agak sulit
mendapatkan waktu tenang bersamanya. Kita
bisa memilih membacakan saat sebelum tidur
siang dan malam ataupun sambil bermain.
Membacakan nyaring
untuk bayi 2 tahun

Ketika membaca nyaring:


1. Awali dengan mnunjukkan sampul depan buku,
sebutkan judul buku, penulis dan ilustratornya.
2. Tunjukkan gambar-gambar yang ada dibuku.
3. Ajak bayi menunjuk gambar dan tulisan yang
kita baca serta membalik halaman.
4. Gunakan kecepatan lambat.
5. Gunakan intonasi dan ekpresi sesuai jalan cerita.
6. Jadikan cerita sebagai sarana berdialog dengan
bayi.
Membacakan nyaring
untuk bayi 2 tahun

Setelah membacakan nyaring:


1. Dengan menunjuk-nunjuk gambar, ajak bayi
untuk menyebutkan gambar dan tulisan yang ada.
2. Pancing bayi untuk mengungkapkan apa yang
diketahuinya seputar cerita yang dibacakan.
3. Letakkan buku di tempat yang mudah dijangkau
bayi.

Anda mungkin juga menyukai