Anda di halaman 1dari 90

1

PELATIHAN DASAR CALON PEGAWAI NEGERI SIPIL


GOLONGAN III ANGKATAN XXXIII
TAHUN 2022

LAPORAN AKTUALISASI
JABATAN PENYUSUN PROGRAM ANGGARAN DAN PELAPORAN

OPTIMALISASI INTEGRASI DOKUMEN PERENCANAAN


BERBASIS GOOGLE SITES PADA SUB BAGIAN
PERENCANAAN DINAS PERUMAHAN RAKYAT,
KAWASAN PERMUKIMAN DAN LINGKUNGAN HIDUP
KABUPATEN HULU SUNGAI SELATAN

Oleh
ULWAN NAUFAL, S.Ak
NIP. 199502252022031002
NDH : 18

PEMERINTAH PROVINSI KALIMANTAN SELATAN


BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA DAERAH
BANJARBARU
2022

1
ii

LEMBAR PERSETUJUAN

LAPORAN AKTUALISASI DAN HABITUASI


PELATIHAN DASAR CALON PEGAWAI NEGERI SIPIL
GOLONGAN III ANGKATAN XXXIII
TAHUN 2022

Optimalisasi Integrasi Dokumen Perencanaan


Judul Laporan Berbasis Google Sites Pada Sub Bagian
Aktualisasi dan : Perencanaan Dinas Perumahan Rakyat,
Habituasi Kawasan Permukiman Dan Lingkungan Hidup
Kabupaten Hulu Sungai Selatan
Nama Peserta : ULWAN NAUFAL, S.Ak
Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan
Unit Kerja : Permukiman dan Lingkungan Hidup Kabupaten
Hulu Sungai Selatan
NDH : 18

Telah disetujui untuk diseminarkan pada tanggal 14 November 2022

Banjarbaru,15 November 2022

Mentor, Coach,

Gunawan Alim C, S.Si. Sugiyono, S.Sos., M.Si.


NIP. 19791016 200903 1 006 NIP. 19691001 199002 1 003

ii
iii

LEMBAR PENGESAHAN

LAPORAN AKTUALISASI DAN HABITUASI


PELATIHAN DASAR CALON PEGAWAI NEGERI SIPIL
GOLONGAN III ANGKATAN XXXIII
TAHUN 2022

Optimalisasi Integrasi Dokumen Perencanaan


Judul Laporan Berbasis Google Sites Pada Sub Bagian
Aktualisasi dan : Perencanaan Dinas Perumahan Rakyat,
Habituasi Kawasan Permukiman Dan Lingkungan Hidup
Kabupaten Hulu Sungai Selatan
Nama Peserta : ULWAN NAUFAL, S.Ak
Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan
Unit Kerja : Permukiman dan Lingkungan Hidup Kabupaten
Hulu Sungai Selatan
NDH : 18

Telah diseminarkan dan disahkan pada tanggal 15 November 2022.

Banjarbaru, 15 November 2022

Mentor, Coach,

Gunawan Alim C, S.Si. Sugiyono, S.Sos., M.Si.


NIP. 19791016 200903 1 006 NIP. 19691001 199002 1 003

Penguji,

Drs. Zainal Abidin, M.Pd.


NIP. 19671110 199303 1 019

iii
iv

KATA PENGANTAR

Segala puji dan syukur kehadirat Allah SWT atas segala berkat, rahmat
dan hidayah-Nya. Shalawat serta salam kita panjatkan pada junjungan kita Nabi
Besar Muhammad SAW, sehingga penulis mampu menyelesaikan Laporan
Aktualisasi dan Habituasi Pelatihan Dasar CPNS Golongan III Angkatan XXXIII
Tahun 2022 dengan judul “Optimalisasi Integrasi Dokumen Perencanaan
pada Sub Bagian Perencanaan Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan
Permukiman dan Lingkungan Hidup Kabupaten Hulu Sungai Selatan”.
dengan baik dan lancar. Laporan aktualisasi dan habituasi ini dibuat sebagai
salah satu penerapan nilai-nilai dasar ASN BerAKHLAK yang dilaksanakan di
unit kerja, yang mana terdiri dari : Berorientasi Pelayanan, Akuntabel, Kompeten,
Harmonis, Loyal, Adaptif dan Kolaboratif. Laporan aktualisasi dan habituasi ini
bertujuan untuk meningkatkan kualitas ASN di Dinas Perumahan Rakyat,
Kawasan Permukiman dan Lingkungan Hidup Kabupaten Hulu Sungai Selatan.
Penulis menyadari bahwa Laporan Aktualisasi dan Habituasi ini dapat
terwujud karena bantuan dan dorongan dari banyak pihak. Penulis dengan
rendah hati mengucapkan terimakasih kepada :
1. Bapak Mujiyat, S.Sn., M.Pd selaku Kepala Badan Pengembangan Sumber
Daya Manusia Provinsi Kalimantan Selatan.
2. Bapak H. Zulkipli, S.Sos., M.Ap selaku Kepala Badan Kepegawaian dan
Pengembangan Sumber Daya Manusia Kabupaten Hulu Sungai Selatan.
3. Bapak Ronaldy Prana Putra, S.STP., M.Si Kepala Dinas Perumahan
Rakyat, Kawasan Permukiman dan Lingkungan Hidup Kabupaten Hulu
Sungai Selatan.
4. Bapak Muzakkir Nasaruddin, ST selaku Sekretaris Dinas Perumahan
Rakyat, Kawasan Permukiman dan Lingkungan Hidup Kabupaten Hulu
Sungai Selatan.
5. Bapak Drs. Zainal Abidin, M.Pd selaku Kasubbid Kompetensi Umum dan
Pilihan Jabatan Administrasi Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia
Provinsi Kalimantan Selatan sekaligus sebagai Penguji yang telah menguji
dan memberi masukan untuk kesempurnaan penulisan laporan aktualisasi.
6. Bapak Gunawan Alim Cahyo, S.Si selaku Kepala Sub Bagian Perencanaan
Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman dan Lingkungan Hidup
Kabupaten Hulu Sungai Selatan dan mentor yang telah mengarahkan dan
membimbing selama penyusunan laporan aktualisasi ini.
7. Bapak Sugiyono, S.Sos., M.Si selaku coach dan pembimbing yang telah
membantu dan membimbing penyusunan laporan aktualisasi.
8. Para Widyaiswara yang telah berbagi pengetahuan, memberikan motivasi
dan arahan dalam penyusunan kegiatan aktualisasi.

iv
v

9. Keluarga tercinta Ayahanda penulis H. Muhammad Yusuf, MM., yang selalu


mendoakan, memberikan perhatian, motivasi, dan semangat untuk menjadi
anak yang sholeh serta membanggakan orang tua. Untuk Ibunda penulis Hj
Siti Rachmah, terimakasih untuk pelukan hangat, kasih sayang, doa dan
perhatian yang tiada habisnya. Terimakasih untuk setiap bait doa dan dzikir
disetiap pinta mu kepada Allah, karena penulis yakin tanpa semua itu semua
tidaklah mudah jalan ini akan dilalui.
10. Istri ku tersayang, ibu dari anak-anak ku, terima kasih karena telah
membersamai dan berjuang bersama hingga saat ini serta sudah menjadi
seorang perempuan kuat dan hebat. Terimakasih telah hadir melengkapi
perjalanan hidup penulis, sebagai inspirasi dan sumber motivasi. Sungguh
ucapan terimakasih saja tidak akan mungkin cukup untuk melukiskan betapa
berharga keberadaannya disisi penulis dan betapa besar kontribusinya atas
rampungnya seluruh rangkaian proses pendidikan dan latihan ini. Segala
penat selalu terobati tatkala senyumnya datang menghampiri. Untuk itu
semua, maka tak berlebihan jika penulis menganggap kehadirannya dan
buah hati kami adalah anugerah terindah yang Allah Azza wa Jalla
persembahkan untuk penulis.
11. Rekan-rekan CPNS golongan III angkatan XXXIII terkhusus Kelompok II
yang telah berbagi pengetahuan, pengalaman, canda dan tawa yang
senantiasa saling menguatkan kita bersama.
12. Seluruh pegawai Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman dan
Lingkungan Hidup Kabupaten Hulu Sungai Selatan yang sudah memberikan
dukungan dan respon aktif terhadap pelaksanaan aktualisasi ini.

Kandangan, 14 November 2022


Penulis,

Ulwan Naufal, S.Ak

v
vi

DAFTAR ISI

LEMBAR PERSETUJUAN ........................................................................ ii

LEMBAR PENGESAHAN ........................................................................ iii

KATA PENGANTAR ................................................................................ iv

DAFTAR ISI ............................................................................................. vi

DAFTAR TABEL .................................................................................... viii

DAFTAR GAMBAR .................................................................................. ix

BAB I PENDAHULUAN ...........................................................................1

A. Latar Belakang .................................................................................1


B. Tujuan ..............................................................................................3
C. Isu Aktualisasi ..................................................................................4
D. Ruang Lingkup .................................................................................7
BAB II GAMBARAN UMUM .....................................................................9

A. Gambaran Umum Organisasi .............................................................9


B. Visi, Misi, dan Nilai-Nilai Organisasi .................................................13
C. Tugas Pokok dan Fungsi .................................................................14
D. Sasaran Kinerja Pegawai .................................................................15
BAB III RANCANGAN AKTUALISASI ...................................................16

A. Landasan Teori ................................................................................16


B. Rancangan Kegiatan Aktualisasi dan Habituasi ...............................29
BAB IV CAPAIAN AKTUALISASI DAN HABITUASI .............................40

A. Capaian Aktualisasi dan Habituasi ...................................................40


B. Proses Penerapan Inisiatif dan Gagasan Kreatif ..............................62
C. Analisis Dampak Kegiatan Aktualisasi dan Habituasi .......................63
D. Realisasi Penjadwalan Kegiatan Aktualisasi dan Habituasi ..............65
BAB V PENUTUP ..................................................................................68

A. Kesimpulan ....................................................................................68
B. Saran .............................................................................................69

vi
vii

DAFTAR PUSTAKA

LAMPIRAN

vii
viii

DAFTAR TABEL
Tabel 1.1 Penapisan Isu Menggunakan Metode APKL ..............................5

Tabel 1.2 Penapisan Isu Lanjutan Menggunakan Metode USG ................6

Tabel 2.1 SKP Penyusun Program Anggaran dan Pelaporan ..................15

Tabel 3.1 Rancangan Kegiatan Aktualisasi .............................................29

Tabel 3.2 Matriks Rancangan Kegiatan Aktualisasi .................................30

Tabel 3.3 Rencana Jadwal Kegiatan Aktualisasi dan Habituasi ...............38

Tabel 3.4 Matrik Jadwal Pelaksanaan Kegiatan Aktualisasi ....................39

Tabel 4.1 Aktualisasi Kegiatan 1 .............................................................41

Tabel 4.2 Aktualisasi Kegiatan 2 .............................................................43

Tabel 4.3 Aktualisasi Kegiatan 3 .............................................................46

Tabel 4.4 Aktualisasi Kegiatan 4 .............................................................48

Tabel 4.5 Aktualisasi Kegiatan 5 .............................................................49

Tabel 4.6 Aktualisasi Kegiatan 6 .............................................................52

Tabel 4.7 Aktualisasi Kegiatan 7 .............................................................55

Tabel 4.8 Aktualisasi Kegiatan 8 .............................................................61

Tabel 4.9 Ketercapaian Kegiatan Aktualisasi...........................................62

Tabel 4.10 Realisasi Jadwal Pelaksanaan Kegiatan Aktualisasi ..............65

Tabel 4.11 Realisasi Matrik Penjadwalan Kegiatan Aktualisasi ...............67

viii
ix

DAFTAR GAMBAR
Gambar 1.1 Diagram Fishbone ..................................................................7

Gambar 2.1 Kantor Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman dan


Lingkungan Hidup Kabupaten Hulu Sungai Selatan...................................9

Gambar 2.2 Struktur Organisasi Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan


Permukiman dan Lingkungan Hidup Kabupaten Hulu Sungai Selatan. ....11

Gambar 4.1 Meminta saran dan masukan dari mentor terkait isu dan
solusi yang akan diangkat........................................................................42

Gambar 4.2 Hasil Revisi Rancangan Aktualisasi .....................................42

Gambar 4.3 Lembar Persetujuan Mentor .................................................42

Gambar 4.4 Koordinasi dengan seluruh staf pelaksana pada sub bagian
perencanaan Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman dan
Lingkungan Hidup Kabupaten Hulu Sungai Selatan ................................44

Gambar 4.5 Catatan Hasil Pertemuan .....................................................45

Gambar 4.6 Jadwal pengumpulan dokumen perencanaan ......................45

Gambar 4.7 Rekapitulasi Dokumen Perencanaan yang telah dikumpulkan


................................................................................................................47

Gambar 4.8 Foto kegiatan (tangkapan layar) pengumpulan dokumen


perencanaan yang telah diunggah pada Data Base di google drive pada
akun bagian perencanaan .......................................................................47

Gambar 4.9 Foto kegiatan (tangkapan layar) pengumpulan dokumen


perencanaan yang telah diunggah pada Data Base di google drive pada
akun bagian perencanaan .......................................................................49

Gambar 4.10 Mapping Awal Website Integrasi Dokumen Perencanaan ..50

Gambar 4.11 Outline Website Integrasi Dokumen Perencanaan .............51

Gambar 4.12 Desain Website Integrasi Dokumen Perencanaan .............51

Gambar 4.13 Sosialisasi Website Integrasi Dokumen Perencanaan ........53

Gambar 4.14 Daftar Hadir Peserta Sosialisasi .........................................54

ix
x

Gambar 4.15 Peserta sosialisasi melakukan akses pada website integrasi


dokumen perencanaan melalui smartphone dan laptop. .........................54

Gambar 4.16 Laporan Hasil Evaluasi Kegiatan ........................................56

Gambar 4.17 Catatan Perbaikan Mentor .................................................56

Gambar 4.18 Daftar Responden Survey Pemahaman Sosialisasi Website


Integrasi Dokumen Perencanaan .............................................................57

Gambar 4.19 Grafik Responden Survey Pemahaman Sosialisasi Website


Integrasi Dokumen Perencanaan .............................................................57

Gambar 4.20 Pertanyaan 1 Survey Pemahaman Sosialisasi Website


Integrasi Dokumen Perencanaan .............................................................57

Gambar 4.22 Pertanyaan 2 Survey Pemahaman Sosialisasi Website


Integrasi Dokumen Perencanaan .............................................................57

Gambar 4.23 Pertanyaan 3 Survey Pemahaman Sosialisasi Website


Integrasi Dokumen Perencanaan .............................................................58

Gambar 4.24 Pertanyaan 4 Survey Pemahaman Sosialisasi Website


Integrasi Dokumen Perencanaan .............................................................58

Gambar 4.25 Pertanyaan 6 Survey Pemahaman Sosialisasi Website


Integrasi Dokumen Perencanaan .............................................................58

Gambar 4.26 Pertanyaan 7 Survey Pemahaman Sosialisasi Website


Integrasi Dokumen Perencanaan .............................................................58

Gambar 4.27 Pertanyaan 8 Survey Pemahaman Sosialisasi Website


Integrasi Dokumen Perencanaan .............................................................59

Gambar 4.28 Saran untuk Website Integrasi Dokumen Perencanaan .....59

Gambar 4.29 Laporan Aktualisasi ............................................................62

Gambar 4.30 Bahan Paparan Laporan Aktualisasi dan Habituasi ............62

x
xi

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1 : Biodata
Lampiran 2 : Kartu Kendali Mentor
Lampiran 3 : Kartu Kendali Coach
Lampiran 4 : Lembar Persetujuan Mentor
Lampiran 5 : Catatan Hasil Pertemuan dan Jadwal Pengumpulan
Dokumen
Lampiran 6 : Daftar Hadir Peserta Sosialisasi
Lampiran 7 : Laporan Hasil Evaluasi Kegiatan
Lampiran 8 : Catatan Perbaikan Mentor

xi
1

BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Aparatur sipil negara (ASN) adalah profesi bagi pegawai negeri


dan pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja yang bekerja pada
instansi pemerintah. Menurut Undang-Undang No. 5 Tahun 2014
tentang Aparatur Sipil Negara menyebutkan bahwa ASN berfungsi
sebagai pelaksana kebijakan, pelayan publik serta perekat dan
pemersatu bangsa.

Berdasarkan Peraturan Lembaga Administrasi Negara Republik


Indonesia Nomor 1 Tahun 2021 tentang Pelatihan Dasar Calon
Pegawai Negeri Sipil (PNS), ditetapkan bahwa untuk mewujudkan
PNS sebagai bagian dari aparatur sipil negara (ASN) yang
professional yaitu dengan memberikan pendidikan dan pelatihan yang
biasa disebut dengan parajabatan. Masa Prajabatan adalah masa
percobaan selama 1 (satu) tahun yang wajib dijalani oleh CPNS
melalui proses pendidikan dan pelatihan. Pelatihan Dasar CPNS
adalah pendidikan dan pelatihan dalam Masa Prajabatan yang
dilakukan secara terintegrasi untuk membangun integritas moral,
kejujuran, semangat dan motivasi nasionalisme dan kebangsaan,
karakter kepribadian yang unggul dan bertanggung jawab, dan
memperkuat profesionalisme serta kompetensi bidang.
Kompetensi yang dikembangkan dalam Pelatihan Dasar CPNS
merupakan Kompetensi pembentukan karakter PNS yang profesional
sesuai bidang tugas antara lain menunjukkan sikap perilaku Bela
Negara, mengaktualisasikan nilai-nilai dasar PNS dalam pelaksanaan
tugas jabatannya, mengaktualisasikan kedudukan dan peran PNS
untuk mendukung terwujudnya smart governance dan menunjukkan
penguasaan Kompetensi Teknis yang dibutuhkan sesuai dengan
bidang tugas. Untuk mencapai kompetensi PNS yang profesional,

1
2

peserta Pelatihan Dasar CPNS dibekali dengan nilai-nilai dasar yang


dibutuhkan dalam menjalankan tugas jabatan Profesi sebagai PNS
secara profesional, Ber-AKHLAK (Berorientasi Pelayanan, Akuntabel,
Kompeten, Kolaboratif, Adaptif, dan Loyal), Manajemen ASN, Smart
ASN, Pelayanan Publik dan Whole of Government (WOG).
Implementasi core values serta employer branding ASN
diharapkan mampu meningkatkan kepedulian dan partisipasi untuk
meningkatkan kapasitas organisasi dengan memberikan penguatan
untuk menemu-kenali perubahan lingkungan strategis secara
komprehensif pada diri setiap PNS. Berdasarkan hal tersebut, tiap- tiap
instansi mengkaji isu-isu strategis berdasarkan tugas dan fungsi SKPD
dalam penyusunan rencana strategisnya yang digunakan dalam
pengambilan keputusan untuk mencapai tujuan yang diinginkan.
Penyusun program anggaran dan pelaporan adalah jabatan
yang melakukan kegiatan penerimaan, pengumpulan,
pengklasifikasian dan pengolahan data obyek kerja di bidang program
anggaran dan pelaporan yang dalam hal ini ruang lingkupnya adalah
Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman dan Lingkungan
Hidup Kabupaten Hulu Sungai Selatan.
Dokumen perencanaan yang dimiliki oleh Dinas Perumahan
Rakyat, Kawasan Permukiman dan Lingkungan Hidup Kabupaten Hulu
Sungai Selatan cukup beragam diantaranya Renstra (Rencana
Strategis) Renja (Rencana Kerja), dan RKA (Rencana Anggaran dan
Kas). Kemudian terdapat beberapa jenis dokumen pelaporan seperti
Laporan Kinerja, SAKIP (Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi
Pemerintah), Monev Laporan Realisasi Fisik dan Anggaran, SPIP
(Sistem Pengendalian Internal Pemerintah), LPPD (Laporan
Penyelenggaraan Pemerintah Daerah) dan Reformasi Birokrasi.
Pengamatan penulis sebagai Penyusun Program Anggaran dan
Pelaporan pada sub bagian perencanaan Dinas Perumahan Rakyat,
Kawasan Permukiman dan Lingkungan Hidup Kabupaten Hulu Sungai
Selatan selama 5 bulan bekerja mendapati beberapa isu, salah

2
3

satunya adalah belum optmimalnya integrasi dokumen perencanaan


pada sub bagian perencanaan Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan
Permukiman dan Lingkungan Hidup.
Kondisi saat ini pada Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan
PermukIman dan Lingkungan Hidup dokumen perencanaan belum
optimal penyajiannya. Berbagai dokumen tersebut juga belum
dikumpulkan dalam sebuah wadah yang terintegrasi satu dengan yang
lainnya sehingga sulit untuk dicari dan membutuhkan waktu yang tidak
sebentar. Optimalisasi integrasi dokumen perencanaan berbasis
google sites usulan kegiatan yang dipilih oleh penulis agar dapat
menanggulangi permasalahan tersebut.
Diharapkan dengan penulis menghadirkan gagasan kreatif
untuk mengoptimalkan integrasi dokumen perencanaan pada sub
bagian perencanaan Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman
dan Lingkungan Hidup dapat mengeliminir kendala yang dapat
menurunkan efektifitas dan efisiensi capaian kinerja individu dan
organisasi dalam tubuh Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan
Permukiman dan Lingkungan Hidup Kabupaten Hulu Sungai Selatan.

B. Tujuan

Adapun tujuan dari aktualisasi ini yaitu :


1. Tujuan Umum
Tujuan umum dari laporan aktualisasi ini untuk
mengimplementasikan nilai-nilai dasar ASN BerAKHLAK yakni
Berorientasi Pelayanan, Akuntabel, Kompeten, Harmonis, Loyal,
Adaptif, dan Kolaboratif dalam menjalankan tugas sebagai ASN pada
Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman dan Lingkungan
Hidup Kabupaten Hulu Sungai Selatan. Nilai-nilai dasar ASN
BerAKHLAK ini juga menjadi acuan untuk meyelesaikan isu
permasalahan yang ada di Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan
Permukiman dan Lingkungan Hidup Kabupaten Hulu Sungai Selatan.
Selain mengimplementasikan nilia-nilai dasar ASN BerAKHLAK, dapat

3
4

juga memahami kedudukan dan peran PNS untuk mendukung


terwujudnya smart governance.

2. Tujuan Khusus
Tujuan khusus dari laporan aktualisasi ini adalah untuk
Optimalnya dokumen perencanaan pada Dinas Perumahan Rakyat,
Kawasan Permukiman dan Lingkungan Hidup yang disajikan
secara terintegrasi dalam satu wadah yakni Google Sites. Manfaat
yang dapat dirasakan yaitu meningkatkan efektifitas dan efisiensi
kinerja pegawai dengan mempermudah akses pada dokumen
perencanaan, mempersingkat waktu pencarian, meminimalisir risiko
kehilangan dokumen, dan menambah back up data dokumen asli.

C. Isu Aktualisasi

Sebelum menentukan isu yang akan diangkat menjadi isu


utama dalam laporan aktualisasi ini, penulis melakukan observasi
selama bertugas sebagai penyusun program anggaran dan pelaporan
pada sub bagian perencanaan di Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan
Permukiman dan Lingkungan Hidup Kabupaten Hulu Sungai Selatan
yang berikutnya ditulis Dispera KPLH. Hasil observasi penulis, penulis
menemukan 5 masalah yang ada di lingkungan Dispera KPLH :

1. Belum optimalnya integrasi dokumen perencanaan.


2. Belum optimalnya entry dokumen SAKIP pada aplikasi E-
Sakip.
3. Belum terintegrasinya data sistem pelaporan pencapaian
kinerja antar bidang dengan Indikator Kinerja Utama.
4. Belum optimalnya penyusunan Rencana Kerja dan Anggaran
5. Belum optimalnya koordinasi internal antar bidang dalam
pelaksanaan tugas sebagai tanggung jawabnya.

4
5

Dari ke 5 isu diatas, penulis melakukan analisis lagi dengan


menggunakan penapisan metode APKL (Aktual, Problematik,
Kekhalayakan, Kelayakan). Aktual artinya isu tersebut benar-benar
terjadi dan sedang hangat dibicarakan dalam masyarakat.
Problematik artinya Isu tersebut memiliki dimensi masalah yang
kompleks,sehingga perlu dicarikan segera solusinya secara
komperehensif, Kekhalayakan artinya Isu tersebut menyangkut hajat
hidup orang banyak dan Kelayakan artinya Isu tersebut masuk akal,
realistis, relevan,dan dapat dimunculkan inisiatif pemecahan
masalahnya Uji APKL ini dapat menunjukkan persoalan yang
mendasar dan perlu mendapatkan penanganan yang tepat. Berikut
adalah penapisan metode APKL dalam bentuk tabel sebagai berikut:
Isu Aktualisasi/ Kriteria
No. Jumlah Prioritas
Isu Sesuai Tupoksi A P K L
1 Belum optimalnya integrasi dokumen
5 4 5 4 18 I
perencanaan.
2 Belum optimalnya entry dokumen
SAKIP pada aplikasi E-Sakip. 4 5 4 3 16 III

3 Belum terintegrasinya data sistem


pelaporan pencapaian kinerja antar
4 5 4 4 17 II
bidang dengan Indikator Kinerja
Utama.
4 Belum optimalnya penyusunan
Rencana Kerja dan Anggaran 4 4 3 4 15 IV

5 Belum optimalnya koordinasi


internal antar bidang dalam
4 4 3 3 14 V
pelaksanaan tugas sebagai tanggung
jawabnya.
Tabel 1.1 Penapisan Isu Menggunakan Metode APKL

Kriteria penetapan:
A = Aktual, P = Problematik, K = Kekhalayakan, L = Layak

Setelah mendapatkan urutan prioritas isu dari tabel metode AKPL di atas,
selanjutnya dilakukan analisis tapisan isu lanjutan menggunakan metode
USG (Urgency, Seriousness, Growth). Urgency artinya seberapa
mendesak isu tersebut untuk dibahas. Seriousness artinya seberapa
serius isu tersebut terkait dengan akibat yang akan ditimbulkan. Growth

5
6

artinya kemungkinan isu tersebut berkembang jika dibiarkan. Analisis


tapisan isu menggunakan metode USG disajikan pada tabel berikut:

Isu Aktualisasi/ Kriteria


Jumlah Prioritas
No. Isu Sesuai Tupoksi U S G
1 Belum optimalnya integrasi
5 4 5 14 I
dokumen perencanaan.
2 Belum optimalnya entry dokumen
SAKIP pada aplikasi E-Sakip. 5 4 4 13 II

3 Belum terintegrasinya data sistem


pelaporan pencapaian kinerja antar
4 4 4 11 III
bidang dengan Indikator Kinerja
Utama.
Tabel 1.2 Penapisan Isu Lanjutan Menggunakan Metode USG

Kriteria penetapan:
U = Urgency, S = Seriousness, G = Growth

Berdasarkan hasil analisis tapisan isu menggunakan metode


USG di atas, maka didapatkan isu aktualisasi yang mendapatkan
prioritas pertama adalah belum optimalnya integrasi dokumen
perencanaan.

Selanjutnya dilakukan analisis penyebab isu menggunakan


metode Fishbone. Analisis ini dilakukan untuk mengetahui sejumlah
faktor yang menjadi penyebab isu terpilih serta untuk mengetahui
sebab dan akibat timbulnya isu tersebut. Berikut analisis penyebab isu
“Belum optimalnya integrasi dokumen perencanaan”:

6
7

Man Machine

Terbatasnya
Belum adanya
jumlah staf
platform etalase
pada sub
digtal untuk
bagian
dokumen
perencanaan
perencanaan
Belum
optimalnya
integrasi
dokumen
Lamanya proses pencarian perencanaan
dokumen yang penyimpanannya
terpencar di berbagai tempat

Method

Gambar 1.1 Diagram Fishbone

Setelah dilakukan analisis penyebab isu menggunakan


metode Fishbone, diketahui penyebab belum optimalnya integrasi
dokumen perencanaan adalah sebagai berikut:
1. Man atau sumber daya manusia (staf) yang terbatas pada sub
bagian perencanaan.
2. Method atau metode yang selama ini digunakan membuat
lambatnya proses pencarian atas dokumen yang dibutuhkan
karena penyimpanannya yang terpencar di berbagai tempat.
3. Machine atau teknologi (platform) yang belum memfasilitasi
etalase digital dokumen perencanaan.

D. Ruang Lingkup

- Tempat
Tempat pelaksanaan kegiatan aktualisasi ini adalah pada Dinas
Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman dan Lingkungan Hidup
Kabupaten Hulu Sungai Selatan.

7
8

- Waktu
Kegiatan aktualisasi ini direncanakan akan dilaksanakan pada
rentang waktu 4 Oktober – 9 November 2022

- Kegiatan
Fokus kegiatan yang akan dilakukan adalah optimalisasi dokumen
perencanaan yang terintegrasi berbasis Google Sites, adapun
tahapan-tahapan kegiatan yang akan dilakukan meliputi :
a. Melakukan konsultasi dengan mentor atau pimpinan tentang
kegiatan-kegiatan yang akan dilaksanakan sehingga dalam
pelaksanaannya bisa mendapatkan masukan, bimbingan
terkait kegiatan yang akan dilaksanakan.
b. Melakukan koordinasi dengan seluruh staf pelaksana pada
sub bagian perencanaan Dinas Perumahan Rakyat,
Kawasan Permukiman dan Lingkungan Hidup Kabupaten
Hulu Sungai Selatan.
c. Mengumpulkan dokumen perencanaan diantaranya Renstra
(Rencana Strategis), Renja (Rencana Kerja), dan RKA
(Rencana Anggaran dan Kas). Kemudian beberapa
dokumen pelaporan seperti Laporan Kinerja, SAKIP (Sistem
Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah), Monev Laporan
Realisasi Fisik dan Anggaran, SPIP (Sistem Pengendalian
Internal Pemerintah), LPPD (Laporan Penyelenggaraan
Pemerintah Daerah) dan Reformasi Birokrasi.
d. Mengolah beberapa dokumen yang masih berbentuk fisik
menjadi soft copy atau digital.
e. Membuat mapping dan outline serta desain website
f. Publikasi website dan diseminasi informasi kepada pimpinan
serta rekan kerja bahwa dokumen perencanaan yang
disajikan secara terintegrasi sudah siap diakses.
g. Evaluasi hasil kegiatan.
h. Membuat laporan hasil aktulisasi dan habituasi.

8
9

BAB II
GAMBARAN UMUM

A. Gambaran Umum Organisasi

1. Profil Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman dan


Lingkungan Hidup Kabupaten Hulu Sungai Selatan
Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman dan
Lingkungan Hidup (Dispera KPLH) Kabupaten Hulu Sungai Selatan
berkedudukan di Jalan Jend. A. Yani Km. 3 No. 45A Kandangan
Kabupaten Hulu Sungai Selatan dan merupakan salah satu satuan
kerja pemerintah daerah di bawah naungan pemerintah Kabupaten
Hulu Sungai Selatan.

Gambar 2.1 Kantor Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman dan Lingkungan Hidup
Kabupaten Hulu Sungai Selatan.

Menurut Peraturan Bupati Kabupaten Hulu Sungai Selatan


Nomor 71 Tahun 2021 tentang Kedudukan, Susunan Organisasi,
Tugas dan Fungsi serta Tata Kerja Perangkat Daerah, Dinas
Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman dan Lingkungan Hidup
mempunyai tugas membantu Bupati melaksanakan Urusan
Pemerintah di bidang perumahan dan pertanahan, permukiman dan
pelestarian, pengembangan dan pengawasan lingkungan hidup

9
10

serta pengelolaan persampahan dan tugas lain yang diberikan


Bupati sesuai peraturan perundang-undangan.
Dalam melaksanakan tugas, Dispera KPLH Kabupaten Hulu
Sungai Selatan mempunyai fungsi sebagai berikut :
a. penetapan rencana strategis, program dan rencana kerja Dinas
Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman, dan Lingkungan
Hidup;
b. perumusan kebijakan di bidang perumahan dan pertanahan,
permukiman, dan pelestarian, pengembangan dan pengawasan
lingkungan hidup serta pengelolaan persampahan;
c. pelaksanaan kebijakan di bidang perumahan dan pertanahan,
permukiman, dan pelestarian, pengembangan dan pengawasan
lingkungan hidup serta pengelolaan persampahan;
d. pembinaan, pengawasan, dan pengendalian kebijakan di bidang
perumahan dan pertanahan, permukiman, dan pelestarian,
pengembangan dan pengawasan lingkungan hidup serta
pengelolaan persampahan;
e. evaluasi dan pelaporan kebijakan di bidang perumahan dan
pertanahan, permukiman dan pelestarian, pengembangan dan
pengawasan lingkungan hidup serta pengelolaan persampahan;
f. pembinaan, pengawasan dan evaluasi pelaksanaan kegiatan
Unit Pelaksana Teknis Daerah;
g. pelaksanaan administrasi Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan
Permukiman, dan Lingkungan Hidup; dan
h. pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh Bupati sesuai
dengan tugas dan fungsinya.

10
11

2. Struktur Organisasi Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan


Permukiman dan Lingkungan Hidup Kabupaten Hulu Sungai
Selatan

Gambar 2.2 Struktur Organisasi Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman dan Lingkungan
Hidup Kabupaten Hulu Sungai Selatan.

Struktur Organisasi Dispera KPLH Kabupaten Hulu Sungai Selatan


terdiri dari:

1. Sekretariat, mempunyai tugas melaksanakan koordinasi pelaksanaan


tugas, pembinaan, dan pemberian dukungan pelayanan administrasi
kepada seluruh unit organisasi di lingkungan Dinas Perumahan
Rakyat, Kawasan Permukiman, dan Lingkungan Hidup serta tugas lain
yang diberikan Kepala Dinas sesuai dengan tugas dan fungsinya.
Sekretariat terdiri dari :

11
12

a) Sub Bagian Umum dan Kepegawaian, mempunyai tugas


menyelenggarakan urusan surat menyurat, kearsipan, investarisasi
barang, rumah tangga, perlengkapan, keprotokolan, perjalanan
dinas, dan kehumasan serta pengelolaan administrasi kepegawaian
dan ketatalaksanaan.
b) Sub Bagian Perencanaan, mempunyai tugas menyelenggarakan
urusan penyusunan program dan rencana kerja serta evaluasi dan
pelaporan pelaksanaan kegiatan Dinas Perumahan Rakyat,
Kawasan Permukiman, dan Lingkungan Hidup.
c) Sub Bagian Keuangan mempunyai tugas menyusun rencana
anggaran, pengelolaan administrasi keuangan dan pertanggung
jawaban keuangan serta laporan keuangan.
2. Bidang Perumahan dan Pertanahan, melaksanakan perumusan
kebijakan dan pelaksanaan kebijakan operasional di bidang
pengembangan perumahan dan pengelolaan pertanahan serta
penyediaan dan peningkatan prasarana sarana utilitas perumahan.
Bidang Perumahan dan Pertanahan terdiri dari:
a) Seksi Pengembangan Perumahan dan Pengelolaan Pertanahan
mempunyai tugas menyiapkan bahan perumusan dan
melaksanakan kebijakan operasional, bimbingan teknis dan
supervisi, serta pemantauan, evaluasi dan pelaporan di bidang
pengembangan perumahan dan pertanahan.
3. Bidang Permukiman, melaksanakan perumusan kebijakan dan
pelaksanaan kebijakan operasional di bidang penataan kawasan
permukiman dan pengembangan kawasan permukiman.
4. Bidang Pelestarian, Pengembangan, dan Pengawasan Lingkungan
Hidup, mempunyai tugas merumuskan kebijakan teknis dan
melaksanakan perencanaan, pelestarian, pengawasan, pengendalian,
dan penyuluhan lingkungan hidup.
5. Bidang Pengelolaan Persampahan mempunyai tugas merumuskan
kebijakan teknis dan melaksanakan pembinaan, pengawasan,
pengendalian dan pengembangan penyelenggaraan pelayanan

12
13

penanganan dan pengolahan persampahan serta ketersediaan


prasarana dan sarana pengelolaan persampahan.
6. Unit Pelaksana Teknis Daerah, Pembentukan, susunan organisasi,
tugas dan fungsi serta tata kerja Unit Pelaksana Teknis Daerah diatur
dalam Peraturan Bupati.

B. Visi, Misi, dan Nilai-Nilai Organisasi

1. Visi
“Menuju Kabupaten Hulu Sungai Selatan yang Cerdas, Inovatif,
Teknologis dan Agamis untuk Mewujudkan Kesejahteraan Dunia dan
Akhirat”.

2. Misi
a) Meningkatkan kuantitas dan kualitas infrastruktur fisik dan sosial
yang menunjang sektor perekonomian.
b) Mengoptimalkan sumberdaya daerah berbasis pemberdayaan
masyarakat, pembangunan berkelanjutan, dan berwawasan
lingkungan.
c) Menghadirkan tata kelola pemerintahan yang baik dan bersih serta
pelayanan publik berkualitas berbasis teknologi informasi dalam
bingkai kehidupan yang agamis.

3. Nilai-Nilai Organisasi
Sebagai landasan berpikir, bersikap, bertindak, dan pengambilan
keputusan dalam upaya pencapaian visi dan misi yang ditetapkan,
Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman, dan Lingkungan
Hidup Kabupaten Hulu Sungai Selatan memiliki nilai-nilai sebagai
berikut:
a) Profesional, yang berarti bekerja maksimal dan bertanggung jawab
sesuai dengan kompetensinya dengan menjunjung tinggi kode etik
profesi dengan terus berusaha mengembangkan potensi diri

13
14

sehingga mampu mengambil keputusan baik secara mandiri


maupun kelompok;
b) Akuntabel, yang berarti pemanfaatan sumber daya yang dapat
dipertanggungjawabkan dan tidak bertentangan dengan peraturan
perundang-undangan yang berlaku;
c) Sinergi, yang berarti komitmen untuk membangun dengan bekerja
sama dengan semua pemangku kepentingan dalam upaya
mewujudkan visi dan misi yang ditetapkan;
d) Transparan, yang berarti bersikap terbuka terhadap kinerja yang
dihasilkan;
e) Integritas, yang berarti berkarya dan berbakti untuk organisasi
dengan jujur, disiplin, penuh tanggung jawab dan dedikasi,
menjunjung tinggi nilai-nilai etika dan norma sosial, kesuaian antara
perkataan dan perbuatan, mengedepankan kepentingan publik dan
organisasi di atas kepentingan pribadi ataupun golongan, dan
menjunjung tinggi amanah.

C. Tugas Pokok dan Fungsi

Penyusun program anggaran dan pelaporan memiliki tugas pokok


dan fungsi sebagai berikut :
a. Menyusun dokumen rencana kerja (renja) murni dan perubahan.
b. Menyusun dokumen laporan kinerja tahunan dan triwulanan yang
berkualitas.
c. Melakukan reviu Renstra berdasarkan laporan kinerja tahunan.
d. Melakukan rekapitulasi dokumen perjanjian kinerja seluruh ASN.
e. Melakukan rekapitulasi laporan realisasi fisik dan keuangan.
f. Menyiapkan bahan penyusunan SAKIP, LPPD, Reformasi Birokrasi,
Zona Integritas, dan SPIP.
g. Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh pimpinan sesuai dengan
tugas dan fungsinya.

14
15

D. Sasaran Kinerja Pegawai

Sasaran Kinerja Pegawai (SKP) seperti yang tercantum


dalam PP Nomor 30 Tahun 2019 tentang Penilaian Prestasi Kerja
PNS, yang dimaksud dengan SKP adalah rencana kinerja dan target
yang akan dicapai oleh seorang PNS yang harus dicapai setiap tahun.
Sasaran kinerja pegawai memuat kegiatan tugas jabatan dan target
yang harus dicapai dalam kurun waktu penilaian yang bersifat nyata
dan dapat diukur.
Adapun kegiatan SKP yang telah direncanakan dapat dilihat
pada tabel berikut :
No Tupoksi Target
1 2 3
1 Menyusun dokumen rencana kerja
2 Dokumen
(renja) murni dan perubahan.
2 Menyusun dokumen laporan kinerja
4 Dokumen
tahunan dan triwulanan yang berkualitas.
3 Melakukan reviu Renstra berdasarkan
1 Dokumen
laporan kinerja tahunan.
4 Melakukan rekapitulasi dokumen
2 Dokumen
perjanjian kinerja seluruh ASN.
5 Melakukan rekapitulasi laporan realisasi
12 Laporan
fisik dan keuangan.
6 Menyiapkan bahan penyusunan SAKIP,
LPPD, Reformasi Birokrasi, Zona 12 Dokumen
Integritas, dan SPIP.
Tabel 2.1 SKP Penyusun Program Anggaran dan Pelaporan

15
16

BAB III
RANCANGAN AKTUALISASI

A. Landasan Teori

Rancangan aktualisasi merupakan rancangan yang dibuat


dalam pelaksanaan habituasi, pembuatan rancangan aktualisasi
dengan cara identifikasi dan penerapan core value ASN Ber AKHLAK
yaitu (Berorientasi Pelayanan, Akuntabel, Kompeten, Harmonis, Loyal,
Adaptif dan Kolaboratif).

1. Nilai-nilai BerAKHLAK
Ada tujuh nilai dasar BeAKHLAK yaitu Berorientasi
pelayanan, Akuntabel, Kompeten, Harmonis, Loyal, Adaptif,
Kolaboratif yang harus ditetapkan dan ditanamkan pada Aparatur Sipil
Negara (ASN) maka perlu diketahui indikator-indikator dari ketujuh
kata dasar tersebut yaitu:
a. Berorientasi pelayanan
Berorientasi pelayanan adalah berkomitmen memberikan
pelayanan prima demi kepuasan masyarakat. Pelayanan Publik
adalah kegiatan atau rangkaian kegiatan dalam rangka pemenuhan
kebutuhan pelayanan sesuai dengan peraturan perundang-
undangan bagi setiap warga negara dan penduduk atas barang,
jasa, dan/atau pelayanan administratif yang disediakan oleh
penyelenggara pelayanan publik. Terdapat tiga unsur penting
dalam pelayanan publik khususnya dalam konteks ASN, yaitu :
1) Penyelenggara pelayanan publik yaitu ASN/Birokrasi.
2) Menerima layanan yaitu masyarakat, stakeholders, atau sektor
privat,
3) Kepuasan yang diberikan dan/atau diterima oleh penerima
layanan.

16
17

Berikut ini merupakan panduan prilaku / kode etik dari nilai


berorientasi pelayanan sebagai pedoman bagi ASN dalam
melaksanakan tugas, yaitu :
- Memahami dan memenuhi kebutuhan masyarakat diwujudkan
dengan mengabdi kepada negara dan rakyat Indonesia dan
menjalankan tugas secara professional dan tidak berpihak,
- Ramah, cekatan, solutif sebagai ASN dituntut untuk
memberikan pelayanan dengan ramah, ditandai senyum,
menyapa dan memberi salam, serta berpenampilan rapi;
cekatan ditandai dengan cepat dan tepat waktu; solutif ditandai
dengan mampu memberikan kemudahan bagi masyarakat
untuk memilih layanan yang tersedia; dan dapat diandalkan
ditandai dengan mampu, akan dan pasti menyelesaikan tugas
yang mereka terima atau pelayanan yang diberikan.
- Melakukan perbaikan tiada henti diwujudkan dengan
mempertanggungjawabkan tindakan dan kinerjanya kepada
publik, mengutamakan pencapaian hasil dan mendorong
kinerja pegawai. Hal ini berarti bahwa memberikan layanan
yang bermutu tidak boleh berhenti ketika kebutuhan
masyarakat sudah dapat terpenuhi, melainkan harus terus
ditingkatkan dan diperbaiki agar mutu layanan yang diberikan
dapat melebihi harapan pengguna layanan.

b. Akuntabel
Akuntabilitas adalah kewajiban untuk bertanggung jawab
kepada sesorang atau oranisasi yang memberikan amanat. Dalam
konteks ASN akuntablitias adalah kewajiban untuk
mempertanggungjawabkan segala tindak dan tanduknya sebagai
pelayan publik kepada atasan, lembaga pembina, dan lebih luasnya
kepada publik (Matsiliza dan Zonke, 2017). Dalam konteks
akuntabilitas perilaku tersebut adalah:

17
18

1) Melaksanakan tugas dengan jujur, bertanggung jawab, cermat,


disiplin, dan berintegritas tinggi.
2) Menggunakan kekayaan dan barang milik negara secara
bertanggung jawab, efektif dan efisien.
3) Tidak menyalahgunakan jabatan.

Akuntabilitas publik memiliki tiga fungsi utama yaitu


menyediakan kontrol demokratis (peran demokrasi), mencegah
korupsi dan penyalahgunaan kekuasaan (peran konstitusional) dan
meningkatkan efisiensi dan efektivitas (peran belajar) (Bonves,
2007).

c. Kompeten
Kompetensi menurut Kamus Kompetensi Loma (1998) dan
standar kompetensi dari International Labor Organization (ILO),
memiliki tiga aspek penting berkaitan dengan perilaku kompetensi
meliputi pengetahuan, keterampilan, dan sikap, yang diperlukan
dalam pelaksanaan pekerjaan. Kompetensi merupakan perpaduan
aspek pengetahuan (knowledge), keterampilan (skill), dan sikap
(attitude) yang terindikasikan dalam kemampuan dan perilaku
seseorang sesuai tuntutan pekerjaan.
Sesuai Peraturan Menteri PANRB Nomor 38 Tahun 2017
tentang Standar Kompetensi ASN, kompetensi meliputi:
1) Kompetensi Teknis
Kompetensi teknis adalah pengetahuan, keterampilan, dan
sikap/perilaku yang dapat diamati, diukur dan dikembangkan yang
spesifik berkaitan dengan bidang teknis jabatan.
2) Kompetensi Manajerial
Kompetensi manjerial adalah pengetahuan, keterampilan,
dan sikap/perilaku yang dapat diamati, diukur, dikembangkan untuk
memimpin dan/atau mengelola unit organisasi.

18
19

3) Kompetensi Sosial Kultural


Kompetensi social cultural adalah pengetahuan,
keterampilan, dan sikap/perilaku yang dapat diamati, diukur, dan
dikembangkan terkait dengan pengalaman berinteraksi dengan
masyarakat majemuk dalam hal agama, suku dan budaya,
perilaku, wawasan kebangsaan, etika, nilai-nilai, moral, emosi
dan prinsip, yang harus dipenuhi setiap pemegang Jabatan,
untuk memperoleh hasil kerja sesuai dengan peran, fungsi dan
jabatan.
Panduan perilaku (kode etik) kompeten yaitu meningkatkan
kompetensi diri untuk menjawab tantangan yang selalu berubahi,
membantu orang lain belajar dan melaksanakan tugas dengan
kualitas terbaik.

d. Harmonis
Harmoni adalah kerja sama antara berbagai faktor dengan
sedemikian rupa hingga faktor-faktor tersebut dapat
menghasilkan suatu kesatuan yang luhur. Suasana harmoni
dalam lingkungan bekerja akan membuatkan kita secara individu
tenang, menciptakan kondisi yang memungkinkan untuk saling
kolaborasi dan bekerja sama, meningkatkan produktifitas bekerja
dan kualitas layanan kepada pelanggan. Peran ASN harmonis
yaitu diwujudkan dalam bentuk :
1) Posisi PNS sebagai aparatur Negara, dia harus bersikap
netral dan adil. Netral dalam artian tidak memihak kepada salah
satu kelompok atau golongan yang ada. Adil, berarti PNS dalam
melaksanakna tugasnya tidak boleh berlaku diskriminatif dan
harus obyektif, jujur, transparan.
2) PNS juga harus bisa mengayomi kepentingan kelompok
kelompok minoritas, dengan tidak membuat kebijakan, peraturan
yang mendiskriminasi keberadaan kelompok tersebut.

19
20

3) PNS juga harus memiliki sikap toleran atas perbedaan dalam


melaksanakan tugas dan kewajiban PNS juga harus memiliki
suka menolong baik kepada pengguna layanan, juga membantu
kolega PNS lainnya yang membutuhkan pertolongan.
4) PNS menjadi figur dan teladan di lingkungan masyarakatnya.

e. Loyal
Loyal adalah berdedikasi dan mengutamkan kepentingan
Bangsa dan Negara. Setiap ASN harus berdedikasi dan
mengutamakan kepentingan bangsa dan negara, dengan
panduan perilaku:
1) Memegang teguh ideologi Pancasila, Undang-Undang Dasar
Negara Republik Indonesia tahun 1945, setia kepada NKRI
serta pemerintahan yang sah
2) Menjaga nama baik sesama ASN, pimpinan instansi dan
negara; serta
3) Menjaga rahasia jabatan dan negara

Adapun kata-kata kunci yang dapat digunakan untuk


mengaktualisasikan panduan perilaku loyal tersebut di atas
diantaranya adalah sebagai berikut :
1) Komitmen yang bermakna perjanjian (keterikatan) untuk
melakukan sesuatu atau hubungan keterikatan dan rasa
tanggung jawab akan sesuatu.
2) Dedikasi yang bermakna pengorbanan tenaga, pikiran, dan
waktu demi keberhasilan suatu usaha yang mempunyai tujuan
yang mulia, dedikasi ini bisa juga berarti pengabdian untuk
melaksanakan cita-cita yang luhur dan diperlukan adanya
sebuah keyakinan yang teguh.
3) Kontribusi yang bermakna keterlibatan, keikutsertaan,
sumbangsih yang diberikan dalam berbagai bentuk, baik
berupa pemikiran, kepemimpinan, kinerja, profesionalisme,

20
21

finansial atau, tenaga yang diberikan kepada pihak lain untuk


mencapai sesuatu yang lebih baik dan efisien.

4) Nasionalisme yang bermakna suatu keadaan atau pikiran


yang mengembangkan keyakinan bahwa kesetiaan terbesar
mesti diberikan untuk negara atau suatu sikap cinta tanah air
atau bangsa dan negara sebagai wujud dari cita-cita dan tujuan
yang diikat sikap-sikap politik, ekonomi, sosial, dan budaya
sebagai wujud persatuan atau kemerdekaan nasional dengan
prinsip kebebasan dan kesamarataan kehidupan
bermasyarakat dan bernegara.
5) Pengabdian yang bermakna perbuatan baik yang berupa
pikiran, pendapat, ataupun tenaga sebagai perwujudan
kesetiaan, cinta, kasih sayang, hormat, atau satu ikatan dan
semua itu dilakukan dengan ikhlas.

f. Adaptif
Adaptasi merupakan kemampuan mengubah diri sesuai
dengan keadaan lingkungan tetaapi juga mengubah lingkungan
sesuai dengan keadaan (keinginan diri). Sebagai seorang ASN
harus memiliki nilai adaptif yang artinya terus berinovasi dan
antusias dalam menggerakkan ataupun menghadapi perubahan.
Penerapan budaya adaptif yaitu dengan mengantisipasi
dan beradaptasi dengan perubahan lingkungan, memanfaatkan
peluang yang berubah-ubah, mendorong jiwa kewirausahaan
terkait dengan kinerja instansi dan memperhatikan kepentingan-
kepentingan yang diperlukan antara instansi mitra, masyarakat
dan sebagainya.
Penerapan budaya adaptif dalam organisasi memerlukan
beberapa hal, seperti di antaranya tujuan organisasi, tingkat
kepercayaan, perilaku tanggung jawab, unsur kepemimpinan dan
lainnya. Dan budaya adaptif sebagai budaya ASN merupakan

21
22

kampanye untuk membangun karakter adaptif pada diri ASN


sebagai individu yang menggerakkan organisasi untuk mencapai
tujuannya.

g. Kolaboratif
Kolaboratif adalah membangun kerjasama yang efektif,
yang diwujudkan dengan perilaku memberi kesempatan kepada
berbagai pihak untuk berkontribusi, terbuka dalam bekerja sama
untuk menghasilkan nilai tambah dan menggerakkan pemanfaatan
berbagai sumberdaya untuk tujuan bersama.
Collaborative Governance sebagai sebuah proses yang
melibatkan norma bersama dan interaksi saling menguntungkan
antar aktor governance sedangkan Whole-of-Government (WoG)
adalah sebuah pendekatan penyelenggaraan pemerintahan yang
menyatukan upaya-upaya kolaboratif pemerintahan dari
keseluruhan sektor dalam ruang lingkup koordinasi yang lebih luas
guna mencapai tujuan- tujuan pembangunan kebijakan,
manajemen program dan pelayanan publik. Ansen dan gash (2012)
mengungkapkan beberapa proses yang harus dilalui dalam
menjalin kolaborasi yaitu:
1) Trust building : membangun kepercayaan dengan
stakeholder mitra kolaborasi
2) Face tof face Dialogue : melakukan negosiasidan baik dan
bersungguh-sungguh;
3) Komitmen terhadap proses: pengakuan saling
ketergantungan; sharing ownership dalam proses; serta
keterbukaan terkait keuntungan bersama;
4) Pemahaman bersama: berkaitan dengan kejelasan misi,
definisi bersama terkait permasalahan, serta
mengidentifikasi nilai bersama; dan
5) Menetapkan outcome antara.

22
23

2. Smart ASN
Sebagai seorang ASN ada lima kompetensi yang harus
dimiliki yaitu :
a) ASN Menguasai IT (Information Technology)
ASN dituntut tidak Gaptek (Gagap Teknologi) dan informasi
yakni dapat mengoperasikan dan memanfaatkan aplikasi-aplikasi
produk IT termasuk dapat dengan bijak memanfaatkan internet
yang digunakan dalamn meningkatkan efektifitas dan efisiensi
untuk meningkatlkan kinerja dalam rangka meningkatkan kualitas
tugas dan fungsinya dalam pelayanan dan pengabdian kepada
masyarakat.
b) ASN Menguasai Bahasa Asing
Seorang ASN selain menguasai Bahasa Indonesia dengan
baik dan benar juga memiliki kemampuan menguasai bahasa asing
seperti bahasa Inggris, bahasa Mandarin dan lain sebagainya.
c) ASN Memiliki Sifat dan Sikap Hospitality (Keramahan)
Keramahan adalah memiliki sifat baik hati dan menarik budi
bahasanya, manis tutur kata dan sikapnya dalam setiap
menjalankan aktivitas pelaksanaan tugas dan pekerjaan khususnya
dalam menampilkan pelayanan prima kepada masyarakat.
d) ASN Memiliki Kemampuan Networking
Networking adalah membangun menjalin hubungan dengan
orang lain atau organisasi yang berpengaruh positif pada
kesuksesan professional maupun personal.
e) ASN Memiliki Jiwa Entepreneurship
ASN dituntut memiliki kemampuan entrepreneurship yakni
berjiwa kewirausahaan yang ditandai dengan dimilikinya
keberanian, kreatifitas, inovatif, pantang menyerah dan cerdas
dalam menangkap dan menciptakan peluang serta bertanggung
jawab.
Sebagai seorang ASN juga harus SMART terutama dalam
bidang digital. Kompetensi literasi digital diperlukan agar seluruh

23
24

masyarakat digital dapat menggunakan media digital secara


bertanggung jawab. Hal ini termasuk dalam visi misi Presiden
Jokowi untuk meningkatkan Sumber Daya Manusia (SDM).
Penilaiannya dapat ditinjau dari etis dalam mengakses media digital
(digital ethics), budaya menggunakan digital (digital culture),
menggunakan media digital dengan aman (digital safety),dan
kecakapan menggunakan media digital (digital skills). Adapun
empat pilar literasi digital yaitu sebagai berikut:
1) Digital Skills
Kemampuan individu dalam mengetahui, memahami, dan
menggunakan perangkat keras dan piranti lunak TIK serta sistem
operasi digital dalam kehidupan sehari-hari. Adapun pengetahuan
dasar yang harus dimiliki dalam digital skills yaitu:
a) Pengetahuan dasar tentang mesin telusur (search engine)
dalam mencari informasi dan data, memasukkan kata kunci
dan memilah berita benar
b) Pengetahuan dasar tentang beragam aplikasi chat dan
media sosial untuk berkomunikasi dan berinteraksi,
mengunduh dan mengganti Settings
c) Pengetahuan dasar tentang beragam aplikasi dompet digital
dan e-commerce untuk memantau keuangan dan
bertransaksi secara digital
2) Digital Culture
Budaya bermedia digital meliputi kemampuan individu dalam
membaca, menguraikan, membiasakan, memeriksa, dan
membangun wawasan kebangsaan, nilai Pancasila dan Bhinneka
Tunggal Ika dalam kehidupan sehari-hari. Dalam Budaya di Dunia
Digital perlu adanya penguatan pada:
a) Pengetahuan dasar akan Pancasila dan Bhineka Tunggal Ika
sebagai landasan kehidupan berbudaya, berbangsa dan
berbahasa Indonesia

24
25

b) Pengetahuan dasar membedakan informasi mana saja yang


tidak sejalan dengan nilai Pancasila di mesin telusur, seperti
perpecahan, radikalisme, dll.
c) Pengetahuan dasar menggunakan Bahasa Indonesia baik
dan benar dalam berkomunikasi, menjunjung nilai Pancasila,
Bhineka Tunggal Ika
d) Pengetahuan dasar yang mendorong perilaku konsumsi
sehat, menabung, mencintai produk dalam negeri dan
kegiatan produktif lainnya.
3) Digital Ethics
Etika bermedia digital adalah kemampuan individu dalam
menyadari, mencontohkan, menyesuaikan diri, merasionalkan
mempertimbangkan, dan mengembangkan tata kelola etika digital
(netiquette) dalam kehidupan sehari-hari contohnya yaitu:
a) Pengetahuan dasar akan peraturan, regulasi yang berlaku,
tata krama, dan etika berinternet (netiquette)
b) Pengetahuan dasar membedakan informasi apa saja yang
mengandung hoax dan tidak sejalan, seperti: pornografi,
perundungan, dan lain-lain
c) Pengetahuan dasar berinteraksi, partisipasi dan kolaborasi di
ruang digital yang sesuai dalam kaidah etika digital dan
peraturan yang berlaku
d) Pengetahuan dasar bertransaksi secara elektronik dan
berdagang di ruang digital yang sesuai dengan peraturan
yang berlaku.

4) Digital Safety
Aman bermedia digital adalah kemampuan idividu dalam
mengenali, mempolakan, menganalisis, menimbang dan
meningkatkan kesadaran keamanan digital dalam kehidupan
sehari-hari. Secara individual, terdapat tiga area kecakapan

25
26

keamanan digital yang wajib dimiliki oleh pengguna media digital


yaitu:
a) Kognitif yaitu memahami berbagai konsep dan mekanisme
proteksi baik terhadap perangkat digital (lunak maupun
keras) maupun terhadap identitas digital dan data diri.
b) Afektif yaitu bertumu pada empati agar pengguna media
digital punya kesadaran bahwa keamanan digital bukan
sekadar tentang perlindungan perangkat digital sendiri dan
data diri sendiri, melainkan juga menjaga keamanan
pengguna lain sehingga tercipta sistem keamanan yang
kuat.
c) Konatif atau behavioural yaitu langkah-langkah praktis untuk
melakukan perlindungan identitas digital dan data diri.

3. Manajemen ASN
Manajemen ASN adalah pengelolaan ASN untuk
menghasilkan pegawai ASN yang profesional, memiliki nilai dasar,
etika profesi, bebas dari intervensi politik, bersih dari praktik
korupsi, kolusi, dan nepotisme. Manajemen ASN lebih menekankan
kepada pengaturan profesi pegawai sehingga diharapkan agar
selalu tersedia sumber daya aparatur sipil negara yang unggul
selaras dengan perkembangan jaman. Kedudukan atau status
jabatan PNS dalam sistem birokrasi selama ini dianggap belum
sempurna untuk menciptakan birokrasi yang professional.
Berdasarkan UU No. 5 Tahun 2014, terdapat beberapa
konsep tentang Aparatur Sipil Negara. Berdasarkan jenisnya
Pegawai ASN terdiri dari :
1) Pegawai Negeri Sipil (PNS), mempunyai NIP secara
nasional.
2) Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK),
diangkat berdasarkan perjanjian kerja.

26
27

Kedudukan ASN berada di pusat, daerah, dan luar negeri. Namun


pegawai ASN merupakan satu kesatuan. Dalam menjalankan
kedudukannya tersebut ASN berfungsi sebagai pelaksana
kebijakan publik, pelayan publik dan perekat dan pemersatu
bangsa.
Agar sorang dapat melaksanakan tugas dan tanggung
jawabnya dengan baik dapat meningkatkan produktivitas, menjamin
kesejahteraan ASN dan akuntabel, maka setiap ASN diberikan hak.
Setelah mendapatkan haknya maka ASN juga berkewajiban sesuai
dengan tugas dan tanggungjawabnya. ASN sebagai profesi
berlandaskan pada kode etik dan kode perilaku. Kode etik dan kode
perilaku ASN bertujuan untuk menjaga martabat dan kehormatan
ASN. Kode etik dan kode perilaku yang diatur dalam UU ASN
menjadi acuan bagi para ASN dalam penyelenggaraan birokrasi
pemerintah.
4. Substantif Bidang Tugas
Penyusun program anggaran dan pelaporan adalah jabatan
yang melakukan kegiatan penerimaan, pengumpulan,
pengklasifikasian dan pengolahan data obyek kerja di bidang
program anggaran dan pelaporan. Adapun Substantif bidang tugas
Penyusun Program Anggaran dan Pelaporan adalah sebagai
berikut:
1) Menyusun dokumen rencana kerja (renja) murni dan
perubahan.
2) Menyusun dokumen laporan kinerja tahunan dan triwulanan
yang berkualitas.
3) Melakukan reviu Renstra berdasarkan laporan kinerja
tahunan.
4) Melakukan rekapitulasi dokumen perjanjian kinerja seluruh
ASN.
5) Melakukan rekapitulasi laporan realisasi fisik dan keuangan.

27
28

6) Menyiapkan bahan penyusunan SAKIP, LPPD, Reformasi


Birokrasi, Zona Integritas, dan SPIP.
7) Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh pimpinan sesuai
dengan tugas dan fungsinya.

28
29

B. Rancangan Kegiatan Aktualisasi dan Habituasi

Nama/NIP : Ulwan Naufal, S.Ak / 19950225 202203 1 002


Profesi/Jabatan : Penyusun Program Anggaran dan Pelaporan
Instansi : Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman, dan Lingkungan Hidup
Isu Aktual : Belum optimalnya integrasi dokumen perencanaan
Gagasan Pemecahan: a. Melakukan konsultasi dengan mentor atau pimpinan tentang kegiatan-kegiatan yang akan dilaksanakan sehingga dalam
Isu pelaksanaannya bisa mendapatkan masukan dan bimbingan terkait kegiatan yang akan dilaksanakan.
b. Melakukan koordinasi dengan seluruh staf pelaksana pada sub bagian perencanaan Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman
dan Lingkungan Hidup Kabupaten Hulu Sungai Selatan.
c. Mengumpulkan dokumen perencanaan diantaranya Renstra (Rencana Strategis), Renja (Rencana Kerja), dan RKA (Rencana Anggaran
dan Kas). Kemudian beberapa dokumen pelaporan seperti Laporan Kinerja, SAKIP (Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah),
Monev Laporan Realisasi Fisik dan Anggaran, SPIP (Sistem Pengendalian Internal Pemerintah), LPPD (Laporan Penyelenggaraan
Pemerintah Daerah) dan Reformasi Birokrasi.
d. Mengolah beberapa dokumen yang masih berbentuk fisik menjadi soft copy atau digital.
e. Membuat mapping dan outline serta desain website integrasi dokumen perencanaan dan pelaporan.
f. Publikasi website dan diseminasi informasi kepada pimpinan serta rekan kerja bahwa dokumen perencanaan yang disajikan secara
terintegrasi sudah siap diakses.
Judul Rencana : Optimalisasi Integrasi Dokumen Perencanaan Berbasis Google Sites pada Sub Bagian Perencanaan Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan
Aktualisasi Permukiman, dan Lingkungan Hidup Kabupaten Hulu Sungai Selatan

Tabel 3.1 Rancangan Kegiatan Aktualisasi

29
30

Tabel 3.2 Matriks Rancangan Kegiatan Aktualisasi

Output Hasil Keterkaitan Kegiatan dengan Kontribusi Terhadap Visi Penguatan Nilai-nilai
Kegiatan Tahapan Kegiatan
No Kegiatan Nilai BerAKHLAK Misi Organisasi Organisasi
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
1. Melakukan konsultasi a. Meminta izin mentor untuk a. Persetujuan terkait Saya akan meminta izin kepada Dengan meminta saran dan Dengan meminta saran
dengan mentor atau menjadwalkan konsultasi isu yang akan mentor untuk menjadwalkan masukan dari mentor tekait isu dan masukan dari mentor
pimpinan tentang b. Menghubungi mentor diangkat konsultasi secara daring melalui dan solusi yang akan diangkat terkait isu dan solusi
kegiatan-kegiatan yang melalui WhatsApp b. Adanya daftar whatsapp saya akan berbicara dapat mewujudkan visi yang akan diangkat
akan dilaksanakan mengkonsultasikan isu yang kegiatan yang akan dengan baik dan santun sebagai “Menuju Kabupaten Hulu dapat memperkuat nilai
sehingga dalam akan diangkat dilaksanakan wujud nilai berorientasi pelayanan Sungai Selatan yang Cerdas, profesional dalam
pelaksanaannya bisa c. Meminta saran dan c. Dokumentasi foto Inovatif, Teknologis dan mewujudkan integrasi
mendapatkan masukan, masukan dari mentor terkait Saya akan menghubungi mentor Agamis untuk Mewujudkan dokumen perencanaan
bimbingan terkait isu dan solusi yang akan melalui whatsapp dan saya akan Kesejahteraan Dunia dan yang optimal.
kegiatan yang akan diangkat menyesuaikan waktu agar tepat Akhirat” dan misi
dilaksanakan dengan perjanjian sebelumnya “Meningkatkan kuantitas dan
sebagai wujud nilai akuntabel. kualitas infrastruktur fisik dan
sosial yang menunjang sektor
Saya akan memberikan penjelasan perekonomian. dan
berupa alasan-alasan kenapa isu mengoptimalkan sumberdaya
tersebut diangkat dan cara kerja daerah berbasis
solusi yang akan dilakukan sebagai pemberdayaan masyarakat,
wujud nilai kompeten. pembangunan berkelanjutan,
dan berwawasan lingkungan.”
Dalam melaksanakan konsultasi
terhadap isu yang akan diangkat
dan solusi mengatasinya saya akan
bersedia menerima saran dan
masukan dari mentor sebagai wujud
nilai harmonis dan kolaboratif.

Saya akan menggunakan Bahasa


Indonesia yang baik dan benar
sebagai bahasa interaksi dengan

30
31

coach dan mentor merupakan


kaidah tata bahasa yang sudah
menjadi pedoman sebagai wujud
nilai loyal.
Dalam proses konsultasi dengan
mentor saya akan menggunakan
media komunikasi daring seperti
whatsapp untuk berkomunikasi
dengan mentor ketika pertemuan
langsung tidak memungkinkan
sebagai wujud nilai adaptif.
2. Melakukan koordinasi a. Mengadakan pertemuan a. Terlaksananya Saya akan berbicara dengan baik Dengan melakukan koordinasi Dengan melakukan
dengan seluruh staf dengan seluruh staf pertemuan dan santun kepada rekan kerja staf dengan seluruh staf pelaksana koordinasi dengan
pelaksana pada sub pelaksana pada sub dengan seluruh pelaksana pada sub bagian pada sub bagian perencanaan seluruh staf pelaksana
bagian perencanaan bagian perencanaan staf pelaksana perencanaan sebagai wujud nilai dapat mewujudkan visi pada sub bagian
Dinas Perumahan b. Membahas rencana pada sub bagian berorientasi pelayanan. “Menuju Kabupaten Hulu perencanaan dapat
Rakyat, Kawasan kegiatan mengumpulkan perencanaan. Sungai Selatan yang Cerdas, memperkuat nilai
Permukiman dan dokumen perencanaan b. Tersusunnya Dalam melaksanakan pembahasan Inovatif, Teknologis dan sinergi dan integritas
Lingkungan Hidup c. Mencatat hasil jadwal rencana kegiatan saya akan Agamis untuk Mewujudkan dalam mewujudkan
Kabupaten Hulu Sungai pertemuan pengumpulan melakukannya dengan rasa penuh Kesejahteraan Dunia dan integrasi dokumen
Selatan. dokumen tanggung jawab sebagai wujud nilai Akhirat” dan misi perencanaan yang
perencanaan akuntabel. “Meningkatkan kuantitas dan optimal.
c. Catatan hasil kualitas infrastruktur fisik dan
pertemuan Saya akan menjelaskan maksud sosial yang menunjang sektor
d. Foto/dokumentasi dan tujuan untuk memecahkan perekonomian. dan
kegiatan masalah dalam isu yang diangkat mengoptimalkan sumberdaya
sebagai wujud nilai kompeten.` daerah berbasis
pemberdayaan masyarakat,
Saya akan menerima masukan dan pembangunan berkelanjutan,
menghargai pendapat rekan kerja dan berwawasan lingkungan.”
sesama staf pelaksana pada sub
bagian perencanaan sebagai wujud
dari nilai harmonis dan loyal.

Saya akan melaksanakan


koordinasi dan sharing informasi
melalui platform Whatsapp sebagai

31
32

media komunikasi secara intens


diluar pertemuan tatap muka
sebagai wujud nilai adaptif.

Saya akan senantiasa melakukan


koordinasi dalam menentukan
strategi dan tahapan-tahapan
pengerjaan integrasi dokumen
perencanaan sebagai wujud nilai
kolaboratif.
3. Mengumpulkan a. Melakukan pengumpulan a. Terkumpulnya Dalam melakukan pengumpulan Dengan mengumpulkan dan Dengan mengumpulkan
dokumen perencanaan dokumen perencanaan dokumen serta rekapitulasi dokumen merekapitulasi dokumen dan merekapitulasi
dan pelaporan. perencanaan dan perencanaan dan pelaporan saya perencanaan serta pelaporan dokumen perencanaan
diantaranya Renstra
b. Melakukan rekapitulasi pelaporan. akan melaksanakannya dengan dapat mewujudkan visi serta pelaporan dapat
(Rencana Strategis), dokumen perencanaan b. Adanya rekapitulasi cekatan sebagai wujud nilai “Menuju Kabupaten Hulu memperkuat nilai
Renja (Rencana Kerja), dan pelaporan. dokumen berorientasi pelayanan. Sungai Selatan yang Cerdas, profesional, akuntabel
dan RKA (Rencana perencanaan dan Inovatif, Teknologis dan dan transparan dalam
Anggaran dan Kas). pelaporan. Dalam melakukan pengumpulan Agamis untuk Mewujudkan mewujudkan integrasi
Kemudian beberapa c. Foto kegiatan serta rekapitulasi dokumen Kesejahteraan Dunia dan dokumen perencanaan
perencanaan dan pelaporan saya Akhirat” dan misi yang optimal.
dokumen pelaporan akan melaksanakannya dengan “Meningkatkan kuantitas dan
seperti Laporan Kinerja, jujur, bertanggung jawab dan kualitas infrastruktur fisik dan
SAKIP (Sistem disiplin sebagai wujud nilai sosial yang menunjang sektor
Akuntabilitas Kinerja Akuntabel. perekonomian. dan
Instansi Pemerintah), mengoptimalkan sumberdaya
Saya akan melakukan daerah berbasis
Monev Laporan
pengumpulan dan rekapitulasi pemberdayaan masyarakat,
Realisasi Fisik dan secara lengkap dengan kualitas pembangunan berkelanjutan,
Anggaran, SPIP (Sistem yang terbaik sebagai wujud nilai dan berwawasan lingkungan.”
Pengendalian Internal kompeten.
Pemerintah), LPPD
(Laporan Dalam menyusun hasil
pengumpulan dan rekapitulasi saya
Penyelenggaraan akan melakukannya dengan rapi
Pemerintah Daerah) dan sesuai dengan klasifikasinya
dan Reformasi sebagai wujud harmonis.
Birokrasi.
Saya akan menggunakan Bahasa

32
33

Indonesia yang baik dan benar


sebagai bahasa dalam penulisan
file dokumen perencanaan dan
pelaporan sebagai wujud nilai loyal.

Saya akan melakukan inovasi


integrasi dokumen perencanaan
dan pelaporan sebagai wujud nilai
adaptif.

Dalam melakukan pengumpulan


serta rekapitulasi dokumen
perencanaan dan pelaporan saya
akan saling bekerja sama dengan
rekan kerja yang lain sebagai wujud
nilai kolaboratif.
4. Mengolah beberapa a. Melakukan pemindaian Arsip dokumen Saya akan melakukan pemindaian Dengan mengolah dokumen Dengan mengolah
dokumen yang masih (scan) dokumen yang perencanaan dan (scan) dokumen dengan cekatan perencanaan serta pelaporan dokumen perencanaan
berbentuk fisik menjadi masih dalam berbentuk pelaporan yang sebagai bentuk perwujudan nilai yang sebelumnya berbentuk serta pelaporan yang
soft copy atau digital. fisik menjadi digital file, sudah berbentuk berorientasi pelayanan. fisik menjadi bentuk digital sebelumnya berbentuk
dan memberi nama digital file yang dapat mewujudkan visi fisik menjadi bentuk
sesuai klasifikasi. tersimpan pada Dalam melakukan pemindaian “Menuju Kabupaten Hulu digital dapat
b. Menyimpan file hasil komputer dan google (scan) saya akan melaksanakannya Sungai Selatan yang Cerdas, memperkuat nilai
pemindaian (Scan) pada drive. dengan jujur, bertanggung jawab Inovatif, Teknologis dan profesional, akuntabel
komputer dan google dan disiplin sebagai wujud nilai Agamis untuk Mewujudkan dan transparan dalam
drive sesuai folder akuntabel. Kesejahteraan Dunia dan mewujudkan integrasi
klasifikasinya. Akhirat” dan misi dokumen perencanaan
Dalam melaksanakan pemidaian “Meningkatkan kuantitas dan yang optimal.
(scan) dokumen saya akan kualitas infrastruktur fisik dan
menyajikan hasil pemindaian sosial yang menunjang sektor
dengan kualitas terbaik sebagai perekonomian. dan
wujud nilai kompeten. mengoptimalkan sumberdaya
daerah berbasis
Saya akan meyusun hasil arsip pemberdayaan masyarakat,
dengan rapi, sesuai klasifikasinya, pembangunan berkelanjutan,
dan juga melakukan pemindaian dan berwawasan lingkungan.”
(scan) dokumen dengan tidak
membuat keributan sebagai wujud

33
34

nilai harmonis dan loyal.

Saya akan melakukan inovasi


digitalsasi dokumen fisik menjadi
dokumen digital dan dilaksanakan
dengan bekerjasama dengan rekan
kerja sesama pelaksana pada sub
bagian perencanaan sebagai wujud
nilai adaptif dan kolaboratif.
5. Membuat mapping dan a. Membuat mapping dan Tersedianya website Saya akan membuat halaman dan Dengan membuat mapping Dengan membuat
outline serta desain outline halaman yang pada Google Sites fitur pada websites integrasi dan outline serta desain mapping dan outline
website integrasi akan di sediakan pada untuk integrasi dokumen perencanaan dan website integrasi dokumen serta desain website
dokumen perencanaan website integrasi dokumen pelaporan yang mudah untuk perencanaan dan pelaporan integrasi dokumen
dan pelaporan. dokumen perencanaan perencanaan dan diakses dan dipergunakan bagi user dapat mewujudkan visi perencanaan dan
dan pelaporan dalam pelaporan. nya yaitu seluruh SDM internal pada “Menuju Kabupaten Hulu pelaporan dapat
platform Google Sites. Dispera KPLH sebagai bentuk Sungai Selatan yang Cerdas, memperkuat nilai
b. Mempersiapkan dan perwujudan nilai berorientasi Inovatif, Teknologis dan profesional, akuntabel
mengunggah design pelayanan. Agamis untuk Mewujudkan dan integritas dalam
pada website integrasi Kesejahteraan Dunia dan mewujudkan integrasi
dokumen perencanaan Saya akan menyediakan data-data Akhirat” dan misi dokumen perencanaan
dan pelaporan. ter update, andal dan dapat “Meningkatkan kuantitas dan yang optimal.
c. Mengunggah dokumen dipertanggung jawabkan pada kualitas infrastruktur fisik dan
perencanaan dan website integrasi dokumen sosial yang menunjang sektor
pelaporan yang perencanaan dan pelaporan secara perekonomian. dan
sebelumnya sudah lengkap dan sesuai kebutuhan mengoptimalkan sumberdaya
dikumpulkan dan sebagai wujud nilai akuntabel dan daerah berbasis
dilakukan rekapitulasi kompeten. pemberdayaan masyarakat,
pada website Google pembangunan berkelanjutan,
Sites yang sudah dibuat Saya akan mencantumkan dan berwawasan lingkungan.”
mapping, outline dan informasi kontak admin yang dapat
design nya. dihubungi untuk menyampaikan jika
d. Menambahkan detail terdapat kendala, masukan dan
informasi lainnya yang saran pada website integrasi
diperlukan. dokumen perencanaan dan
pelaporan sebagai wujud nilai
harmonis dan loyal.

34
35

Saya akan melakukan penyesuaian


dengan kemajuan teknologi dengan
menggunakan platform google sites
sebagai wadah integrasi dokumen
perencanaan dan pelaporan
sebagai wujud nilai adaptif.
Dalam mencapai tujuan bersama
Dispera KPLH saya akan
melakukan pemanfaatan sumber
daya teknologi informasi google
sites sebagai wujud nilai
kolaboratif.
6. Publikasi website dan a. Publikasi website a. Terpublikasinya Saya akan memberikan informasi Dengan publikasi website dan Dengan publikasi website
diseminasi informasi integrasi dokumen website integrasi dengan segera setelah website siap diseminasi informasi kepada dan diseminasi informasi
kepada pimpinan serta perencanaan dan dokumen diakses dan terpublikasi agar dapat pimpinan serta rekan kerja kepada pimpinan serta
rekan kerja bahwa pelaporan yang sudah perencanaan dan cepat digunakan dan bermanfaat bahwa dokumen perencanaan rekan kerja bahwa
dokumen perencanaan selesai proses pelaporan. bagi user internal Dispera KPLH yang disajikan secara dokumen perencanaan
yang disajikan secara pembuatannya. b. Adanya informasi sebagai wujud nilai berorientasi terintegrasi sudah siap diakses yang disajikan secara
terintegrasi sudah siap b. Menyebarkan informasi bahwa website pelayanan. dapat mewujudkan visi terintegrasi sudah siap
diakses. kepada pimpinan dan sudah siap diakses. “Menuju Kabupaten Hulu diakses dapat
user internal Dispera c. Adanya Dalam pemberian informasi atas Sungai Selatan yang Cerdas, memperkuat nilai
KPLH bahwa website pemahaman atas fitur-fitur yang tersedia dalam Inovatif, Teknologis dan profesional, akuntabel,
integrasi dokumen cara penggunaan website integrasi dokumen Agamis untuk Mewujudkan sinergi, transparan dan
perencanaan dan dan akses pada perencanaan saya akan Kesejahteraan Dunia dan integritas dalam
pelaporan sudah siap di website integrasi memberikan petunjuk dengan Akhirat” dan misi mewujudkan integrasi
akses. dokumen singkat dan mudah dipahami agar “Meningkatkan kuantitas dan dokumen perencanaan
c. Memberikan informasi perencanaan dan dapat menunjang kinerja user kualitas infrastruktur fisik dan yang optimal.
singkat terhadap fitur- pelaporan oleh user internal Dispera KPLH sebagai sosial yang menunjang sektor
fitur yang tersedia pada internal Dispera bentuk perwujudan nilai akuntabel perekonomian. dan
website integrasi KPLH. dan kompeten. mengoptimalkan sumberdaya
dokumen perencanaan daerah berbasis
dan pelaporan pada user Saya akan membangun dan pemberdayaan masyarakat,
internal DisperaKPLH. memastikan kondisi yang kondusif pembangunan berkelanjutan,
saat publikasi dan penyampaian dan berwawasan lingkungan.”
informasi terhadap akses dan fitur-
fitur yang tersedia pada website
integrasi dokumen perencanaan
dan pelaporan sebagai wujud nilai

35
36

harmonis dan loyal.

Dalam pemberian informasi awal


saya akan menghadirkan petunjuk
secara singkat dan jelas atas fitur-
fitur yang difasilitasi dalam website
integrasi dokumen perencanaan
dan pelaporan melalui platform
group chat Whatsapp dan meminta
review dari user apabila ada hal-hal
yang masih dirasa perlu untuk
dilakukan perbaikan pada website
integrasi dokumen perencanaan
dan pelaporan sebagai wujud nilai
adaptif dan kolaboratif.
7. Evaluasi hasil Kegiatan a. Review hasil kegiatan a. Laporan hasil Saya akan berkonsultasi dengan Dengan evaluasi hasil Dengan evaluasi hasil
bersama coach dan evaluasi santun dan ramah terhadap mentor kegiatan dapat mewujudkan kegiatan dapat
mentor b. Catatan perbaikan dan coach sebagai bentuk visi memperkuat nilai
b. Mencatat jika masih ada oleh coach dan penerpan nilai berorientasi “Menuju Kabupaten Hulu profesional, akuntabel,
kendala dan kekurangan mentor pelayanan. Sungai Selatan yang Cerdas, dan integritas dalam
pada seluruh tahapan Inovatif, Teknologis dan mewujudkan integrasi
kegiatan Dalam melakukan seluruh tahapan Agamis untuk Mewujudkan dokumen perencanaan
c. Membuat laporan hasil kegiatan saya akan Kesejahteraan Dunia dan yang optimal.
evaluasi mengerjakannya dengan penuh Akhirat” dan misi
tanggung jawab sebagai wujud nilai “Meningkatkan kuantitas dan
akuntabel. kualitas infrastruktur fisik dan
sosial yang menunjang sektor
Saya akan meningkatkan perekonomian. dan
kemampuan dan kapasitas atas mengoptimalkan sumberdaya
hasil evaluasi bersama mentor dan daerah berbasis
coach sebagai bentuk implementasi pemberdayaan masyarakat,
nilai kompeten. pembangunan berkelanjutan,
dan berwawasan lingkungan.”
Dalam pelaksanaan evaluasi hasi
kegiatan saya akan menerima
seluruh kritik, saran dan masukan
untuk dilakukan perbaikan sebagai
wujud nilai harmonis dan loyal.

36
37

Saya akan mengembangkan


kreativitas atas saran dan masukan
yang diterima dan terus membuka
pintu untuk bekerjasama dengan
rekan kerja sebgai wujud nilai
adaptif dan kolaboratif.
8. Membuat laporan a. Menulis dan menyusun a. Laporan hasil Saya akan berkonsultasi dengan Dengan membuat laporan Dengan membuat
aktualisasi dan draft laporan serta bahan aktualisasi dan santun dan ramah terhadap mentor hasil serta bahan paparan laporan hasil serta bahan
habituasi. paparan hasil aktualisasi habituasi dan coach dalam penyusunan aktualisasi dan habituasi dapat paparan aktualisasi dan
dan habituasi b. Bahan paparan laporan hasil serta bahan paparan mewujudkan visi habituasi dapat
b. Meminta masukan dan hasil aktualisasi aktualisasi dan habituasi sebagai “Menuju Kabupaten Hulu memperkuat nilai
saran dari mentor serta dan habituasi bentuk penerpan nilai berorientasi Sungai Selatan yang Cerdas, profesional, akuntabel,
coach terkait laporan pelayanan. Inovatif, Teknologis dan dan integritas dalam
serta bahan paparan Agamis untuk Mewujudkan mewujudkan integrasi
hasil aktualisasi dan Dalam penyusunan laporan hasil Kesejahteraan Dunia dan dokumen perencanaan
habituasi serta bahan paparan aktualisasi dan Akhirat” dan misi yang optimal.
c. Melakukan revisi draft habituasi saya akan “Meningkatkan kuantitas dan
laporan serta bahan mengerjakannya dengan penuh kualitas infrastruktur fisik dan
paparan hasil aktualisasi tanggung jawab sebagai wujud nilai sosial yang menunjang sektor
dan habituasi akuntabel. perekonomian. dan
d. Membuat laporan serta mengoptimalkan sumberdaya
bahan paparan hasil Saya akan menjadikan aktualisasi daerah berbasis
kegiatan aktualisasi dan dan habituasi ini menjadi sebuah pemberdayaan masyarakat,
habituasi proyek jangka panjang dan pembangunan berkelanjutan,
berkelanjutan sebagai bentuk dan berwawasan lingkungan.”
implementasi nilai kompeten,
adaptif dan kolaboratif.

Dalam penyusunan laporan hasil


serta bahan paparan aktualisasi dan
habituasi saya akan menerima
seluruh kritik, saran dan masukan
untuk dilakukan perbaikan sebagai
wujud nilai harmonis dan loyal.

37
38

C. Rancangan Penjadwalan Kegiatan Aktualisasi dan Habituasi


No Pelaksanaan Jadwal Kegiatan Tempat
Persiapan
Melakukan konsultasi dengan mentor atau pimpinan tentang kegiatan-kegiatan yang Dispera KPLH
1. akan dilaksanakan sehingga dalam pelaksanaannya bisa mendapatkan masukan dan 4 – 5 Oktober 2022 Kabupaten Hulu Sungai
bimbingan terkait kegiatan yang akan dilaksanakan Selatan
Melakukan koordinasi dengan seluruh staf pelaksana pada sub bagian perencanaan Dispera KPLH
2. Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman dan Lingkungan Hidup Kabupaten 5 – 6 Oktober 2022 Kabupaten Hulu Sungai
Hulu Sungai Selatan. Selatan
Pelaksanaan
Mengumpulkan dokumen perencanaan diantaranya Renstra (Rencana Strategis),
Renja (Rencana Kerja), dan RKA (Rencana Anggaran dan Kas). Kemudian beberapa
Dispera KPLH
dokumen pelaporan seperti Laporan Kinerja, SAKIP (Sistem Akuntabilitas Kinerja
3. 7 – 11 Oktober 2022 Kabupaten Hulu Sungai
Instansi Pemerintah), Monev Laporan Realisasi Fisik dan Anggaran, SPIP (Sistem
Selatan
Pengendalian Internal Pemerintah), LPPD (Laporan Penyelenggaraan Pemerintah
Daerah) dan Reformasi Birokrasi.
Dispera KPLH
Mengolah beberapa dokumen yang masih berbentuk fisik menjadi soft copy atau
4. 12 – 13 Oktober 2022 Kabupaten Hulu Sungai
digital.
Selatan
Dispera KPLH
Membuat mapping dan outline serta desain website integrasi dokumen perencanaan
5. 14 – 21 Oktober 2022 Kabupaten Hulu Sungai
dan pelaporan.
Selatan
Dispera KPLH
Publikasi website dan diseminasi informasi kepada pimpinan serta rekan kerja bahwa
6. 24 Oktober 2022 Kabupaten Hulu Sungai
dokumen perencanaan yang disajikan secara terintegrasi sudah siap diakses.
Selatan
Evaluasi
Dispera KPLH
7. Evaluasi Hasil Kegiatan 25 - 31 Oktober 2022 Kabupaten Hulu Sungai
Selatan
Dispera KPLH
8. Membuat Laporan Hasil Aktualisasi dan Habituasi 1 – 9 November 2022 Kabupaten Hulu Sungai
Selatan
Tabel 3.3 Rencana Jadwal Kegiatan Aktualisasi dan Habituasi

38
39

D. Rencana Matrik Penjadwalan Kegiatan Aktualisasi

Tabel 3.4 Matrik Jadwal Pelaksanaan Kegiatan Aktualisasi

39
40

BAB IV
CAPAIAN AKTUALISASI DAN HABITUASI

A. Capaian Aktualisasi dan Habituasi

Pelaksanaan Aktualisasi dan Habituasi telah dilaksanakan pada


tanggal 4 Oktober 2022 sampai dengan tanggal 9 November 2022 di
Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman dan Lingkungan Hidup
Kabupaten Hulu Sungai Selatan sesuai dengan rancangan aktualisasi
yang telah dibuat. Kegiatan yang telah dilakukan dilaporkan dan
dikoordinasikan dengan Mentor maupun Coach dengan bukti fisik berupa
lembar kendali terlampir. Dalam pelaksanaan aktualisasi Optimalisasi
Integrasi Dokumen Perencanaan Berbasis Google Sites pada Sub
Bagian Perencanaan Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman
dan Lingkungan Hiudp Kabupaten Hulu Sungai Selatan terdapat 8
(delapan) kegiatan sebagai berikut :
1. Melakukan konsultasi dengan mentor atau pimpinan tentang
kegiatan-kegiatan yang akan dilaksanakan sehingga dalam
pelaksanaannya bisa mendapatkan masukan, bimbingan terkait
kegiatan yang akan dilaksanakan.
Sebelum kegiatan aktualisasi berlangsung, penting melakukan
konsultasi dengan Mentor dan Coach untuk mengangkat isu dari
tempat tugas yang belum optimal agar mendapatkan gagasan
pemecahan dengan beberapa kegiatan yang akan dilakukan pada
saat kegiatan aktualisasi habituasi. Setelah rancangan aktualisasi
disetujui, dilakukan seminar rancangan aktualisasi yang
dilaksanakan pada tanggal 3 Oktober 2022, selanjutnya saya
melakukan konsultasi dan meminta izin kepada Mentor untuk
mendapatkan persetujuan aktualisasi habituasi di tempat tugas.
Kegiatan konsultasi ini dilakukan selama masa habituasi dari tanggal
4 s.d 5 Oktober 2022 di Sub Bagian Perencanaan Dinas Perumahan
Rakyat, Kawasan Permukiman dan Lingkungan Hidup Kabupaten
Hulu Sungai Selatan.

40
41

Tabel 4.1 Aktualisasi Kegiatan 1

Kegiatan 1 :
Melakukan konsultasi dengan mentor atau pimpinan tentang kegiatan-kegiatan yang akan
dilaksanakan sehingga dalam pelaksanaannya bisa mendapatkan masukan, bimbingan terkait
kegiatan yang akan dilaksanakan
Tanggal Pelaksanaan : 4 Oktober 2022
Tahapan Kegiatan Output / Hasil
1. Meminta izin mentor untuk menjadwalkan 1. Persetujuan terkait isu yang akan diangkat
konsultasi 2. Adanya daftar kegiatan yang akan
2. Menghubungi mentor melalui WhatsApp dilaksanakan
mengkonsultasikan isu yang akan diangkat 3. Arahan dari mentor
3. Meminta saran dan masukan dari mentor 4. Dokumentasi foto
terkait isu dan solusi yang akan diangkat
4. Meminta arahan dan saran dari mentor
terkait kegiatan yang akan dilaksanakan.
Keterkaitan Substansi Mata Pelatihan :
Saya telah meminta izin kepada mentor untuk menjadwalkan konsultasi secara daring melalui
whatsapp saya akan berbicara dengan baik dan santun sebagai wujud nilai berorientasi pelayanan.
Saya juga telah menghubungi mentor melalui whatsapp untuk menyesuaikan waktu agar tepat
dengan perjanjian sebelumnya sebagai wujud nilai akuntabel.
Saya telah memberikan penjelasan berupa alasan-alasan kenapa isu tersebut diangkat dan cara
kerja solusi yang akan dilakukan sebagai wujud nilai kompeten dan dalam melaksanakan konsultasi
terhadap isu yang akan diangkat dan solusi mengatasinya saya telah bersedia menerima saran dan
masukan dari mentor sebagai wujud nilai harmonis dan kolaboratif.
Dengan menggunakan Bahasa Indonesia yang baik dan benar sebagai bahasa interaksi dengan
coach dan mentor merupakan kaidah tata bahasa yang sudah menjadi pedoman sebagai wujud nilai
loyal dan dalam proses konsultasi dengan mentor saya telah menggunakan media komunikasi
daring seperti whatsapp untuk berkomunikasi dengan mentor ketika pertemuan langsung tidak
memungkinkan sebagai wujud nilai adaptif.

Kontribusi Terhadap Visi dan Misi Organisasi :


Dengan meminta saran dan masukan dari mentor tekait isu dan solusi yang akan diangkat telah
memberikan kontribusi nyata dalam mewujudkan visi
“Menuju Kabupaten Hulu Sungai Selatan yang Cerdas, Inovatif, Teknologis dan Agamis untuk
Mewujudkan Kesejahteraan Dunia dan Akhirat” dan misi “Meningkatkan kuantitas dan kualitas
infrastruktur fisik dan sosial yang menunjang sektor perekonomian. dan mengoptimalkan
sumberdaya daerah berbasis pemberdayaan masyarakat, pembangunan berkelanjutan, dan
berwawasan lingkungan.”
Penguatan Nilai-nilai Organisasi :
Dengan meminta saran dan masukan dari mentor terkait isu dan solusi yang akan diangkat telah
memperkuat nilai profesional dalam mewujudkan integrasi dokumen perencanaan yang
optimal.

41
42

Dokumentasi Kegiatan

Gambar 4.1
Meminta saran dan masukan dari mentor terkait isu dan solusi yang akan diangkat

Gambar 4.2 Gambar 4.3


Hasil Revisi Rancangan Aktualisasi Lembar Persetujuan Mentor

42
43

Melakukan konsultasi dengan Mentor telah dilakukan pada


tanggal 4 Oktober 2022 dan mendapat persetujuan aktualisasi Sub
Bagian Perencanaan Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan
Permukiman dan Lingkungan Hidup Kabupaten Hulu Sungai Selatan.
Selanjutnya konsultasi dan koordinasi akan terus dilakukan selama
masa habituasi agar kegiatan aktualisasi dapat terlaksana secara
optimal serta lebih terarah.

2. Melakukan koordinasi dengan seluruh staf pelaksana pada sub


bagian perencanaan Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan
Permukiman dan Lingkungan Hidup Kabupaten Hulu Sungai
Selatan.

Sebelum memasuki tahapan pelaksanaan, penting untuk


melakukan koordinasi bersama seluruh staf pelaksana pada Sub
Bagian Perencanaan Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan
Permukiman dan Lingkungan Hidup Kabupaten Hulu Sungai Selatan
yang bertujuan untuk membahas rencana kegiatan pengumpulan
dokumen-dokumen perencanaan dan pelaporan serta menyusun
jadwal pelaksanaan pengumpulan dokumen-dokumen tersebut agar
dalam pelaksanaannya terstruktur dan lancar sehingga tidak keluar
dari waktu yang telah ditetapkan.

Tabel 4.2 Aktualisasi Kegiatan 2

Kegiatan 2 :
Melakukan koordinasi dengan seluruh staf pelaksana pada sub bagian perencanaan
Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman dan Lingkungan Hidup
Kabupaten Hulu Sungai Selatan
Tanggal Pelaksanaan : 4 Oktober 2022
Tahapan Kegiatan Output / Hasil
1. Mengadakan pertemuan dengan seluruh staf 1. Terlaksananya pertemuan dengan seluruh staf
pelaksana pada sub bagian perencanaan pelaksana pada sub bagian perencanaan.
2. Membahas rencana kegiatan 2. Tersusunnya jadwal pengumpulan dokumen
mengumpulkan dokumen perencanaan perencanaan
3. Mencatat hasil pertemuan 3. Catatan hasil pertemuan
4. Foto/dokumentasi kegiatan
Keterkaitan Substansi Mata Pelatihan :
Berbicara dengan baik dan santun kepada rekan kerja staf pelaksana pada sub bagian perencanaan
sebagai wujud nilai berorientasi pelayanan. Dalam melaksanakan pembahasan rencana kegiatan

43
44

melakukannya dengan rasa penuh tanggung jawab sebagai wujud nilai akuntabel. Menjelaskan
maksud dan tujuan untuk memecahkan masalah dalam isu yang diangkat sebagai wujud nilai
kompeten.
Menerima masukan dan menghargai pendapat rekan kerja sesama staf pelaksana pada sub bagian
perencanaan sebagai wujud dari nilai harmonis dan loyal serta melaksanakan koordinasi dan
sharing informasi melalui platform Whatsapp sebagai media komunikasi secara intens diluar
pertemuan tatap muka sebagai wujud nilai adaptif. Melakukan koordinasi dalam menentukan
strategi dan tahapan-tahapan pengerjaan integrasi dokumen perencanaan sebagai wujud nilai
kolaboratif.
Kontribusi Terhadap Visi dan Misi Organisasi :
Dengan melakukan koordinasi dengan seluruh staf pelaksana pada sub bagian perencanaan
Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman dan Lingkungan Hidup Kabupaten Hulu Sungai
Selatan telah memberikan kontribusi nyata dalam mewujudkan visi
“Menuju Kabupaten Hulu Sungai Selatan yang Cerdas, Inovatif, Teknologis dan Agamis untuk
Mewujudkan Kesejahteraan Dunia dan Akhirat” dan misi “Meningkatkan kuantitas dan kualitas
infrastruktur fisik dan sosial yang menunjang sektor perekonomian. dan mengoptimalkan
sumberdaya daerah berbasis pemberdayaan masyarakat, pembangunan berkelanjutan, dan
berwawasan lingkungan.”
Penguatan Nilai-nilai Organisasi :
Dengan melakukan koordinasi dengan seluruh staf pelaksana pada sub bagian perencanaan
Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman dan Lingkungan Hidup Kabupaten Hulu Sungai
Selatan telah memperkuat nilai sinergi dan integritas dalam mewujudkan integrasi dokumen
perencanaan yang optimal.

Dokumentasi Kegiatan

Gambar 4.4 Koordinasi dengan seluruh staf pelaksana pada sub bagian perencanaan Dinas Perumahan
Rakyat, Kawasan Permukiman dan Lingkungan Hidup Kabupaten Hulu Sungai Selatan

44
45

Gambar 4.5 Catatan Hasil Pertemuan Gambar 4.6 Jadwal pengumpulan dokumen
perencanaan

Pertemuan bersama seluruh staf pelaksana pada Sub Bagian


Perencanaan Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman dan
Lingkungan Hidup Kabupaten Hulu Sungai Selatan yang dijadwalkan
untuk dilaksanakan pada tanggal 5 Oktober 2022 dimajukan satu
hari ke tanggal 4 Oktober 2022 untuk mengakselerasi pengerjaan
aktualisasi ini. Kemudian diperoleh pembagian tugas dan jadwal
sebagai acuan dalam rencana pengumpulan dokumen-dokumen
yang diperlukan sebagai bahan pembuatan website integrasi
dokumen perencanaan.

3. Mengumpulkan dokumen perencanaan dan beberapa dokumen


pelaporan.

Pengumpulan dokumen perencanaan berupa Renstra


(Rencana Strategis), Renja (Rencana Kerja), dan RKA (Rencana
Anggaran dan Kas) dan dokumen pelaporan seperti Laporan Kinerja,
SAKIP (Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah), Monev
Laporan Realisasi Fisik dan Anggaran, SPIP (Sistem Pengendalian

45
46

Internal Pemerintah), dan Reformasi Birokrasi sudah memasuki


tahapan pelaksanaan dalam aktualisasi ini.

Tabel 4.3 Aktualisasi Kegiatan 3

Kegiatan 3 :
Mengumpulkan dokumen perencanaan dan beberapa dokumen pelaporan
Tanggal Pelaksanaan : 5 s.d 11 Oktober 2022
Tahapan Kegiatan Output / Hasil
1. Terkumpulnya dokumen perencanaan dan
1. Melakukan pengumpulan dokumen
pelaporan.
perencanaan dan pelaporan.
2. Adanya rekapitulasi dokumen perencanaan
2. Melakukan rekapitulasi dokumen
dan pelaporan.
perencanaan dan pelaporan.
3. Foto kegiatan
Keterkaitan Substansi Mata Pelatihan :
Dalam melakukan pengumpulan serta rekapitulasi dokumen perencanaan dan pelaporan
dilaksanakan dengan cekatan sebagai wujud nilai berorientasi pelayanan. Melakukan
pengumpulan serta rekapitulasi dokumen perencanaan dan pelaporan dengan jujur, bertanggung
jawab dan disiplin sebagai wujud nilai Akuntabel.
Pengumpulan dan rekapitulasi secara lengkap dengan kualitas yang terbaik sebagai wujud nilai
kompeten dan dalam menyusun hasil pengumpulan dan rekapitulasi dilakukan dengan rapi dan
sesuai dengan klasifikasinya sebagai wujud harmonis.
Menggunakan Bahasa Indonesia yang baik dan benar sebagai bahasa dalam penulisan file
dokumen perencanaan dan pelaporan sebagai wujud nilai loyal. Melakukan inovasi integrasi
dokumen perencanaan dan pelaporan sebagai wujud nilai adaptif dan dalam melakukan
pengumpulan serta rekapitulasi dokumen perencanaan dan pelaporan dengan saling bekerja sama
rekan kerja yang lain sebagai wujud nilai kolaboratif.
Kontribusi Terhadap Visi dan Misi Organisasi :
Dengan mengumpulkan dokumen perencanaan dan beberapa dokumen pelaporan telah
memberikan kontribusi nyata dalam mewujudkan visi
“Menuju Kabupaten Hulu Sungai Selatan yang Cerdas, Inovatif, Teknologis dan Agamis untuk
Mewujudkan Kesejahteraan Dunia dan Akhirat” dan misi “Meningkatkan kuantitas dan kualitas
infrastruktur fisik dan sosial yang menunjang sektor perekonomian. dan mengoptimalkan
sumberdaya daerah berbasis pemberdayaan masyarakat, pembangunan berkelanjutan, dan
berwawasan lingkungan.”
Penguatan Nilai-nilai Organisasi :
Dengan mengumpulkan dokumen perencanaan dan beberapa dokumen pelaporan telah
memperkuat nilai professional, akuntabel dan transparan dalam mewujudkan integrasi
dokumen perencanaan yang optimal.

46
47

Gambar 4.7 Rekapitulasi Dokumen Perencanaan yang telah Gambar 4.8 Foto kegiatan (tangkapan layar) pengumpulan
dikumpulkan dokumen perencanaan yang telah diunggah pada Data
Base di google drive pada akun bagian perencanaan

Dalam pelaksanaan kegiatan 3 yaitu mengumpulkan dokumen


perencanaan dan pelaporan dibuat rekapitulasi dokumen yang telah
dikumpulkan sebagai kartu kendali kegiatan dengan untuk
mengetahui progress nya. Pada akhir kegiatan ke 3 ini didapati
masih ada dokumen yang belum rampung dikumpulkan yaitu
Laporan Hasil Evaluasi SAKIP oleh Inspektorat Kabupaten untuk
tahun 2021 dikarenakan masih berbentuk fisik, dan pada kegiatan
selanjutnya akan dilakukan digitalisasi dengan cara scan atau
dipindai agar menghasilkan dokumen digital seperti dokumen yang
lainnya sehingga siap untuk dijadikan bahan dalam pembuatan
website Integrasi Dokumen Perencanaan.

4. Mengolah beberapa dokumen yang masih berbentuk fisik


menjadi soft copy atau digital.

Dalam pengumpulan dokumen perencanaan dan pelaporan


sebagai bahan untuk pembuatan website Integrasi Dokumen
Perencanaan harus seluruhnya dalam bentuk digital file karena data
base yang diperlukan harus di upload terlebih dahulu seluruhnya ke

47
48

akun google drive bagian perencanaan. Dalam hal ini, pada kegiatan
sebelumnya masih terdapat satu dokumen yang masih belum
rampung seluruhnya yaitu pada Laporan Hasil Evaluasi SAKIP oleh
Inspektorat Kabupaten tahun 2021 karena baru saja
diserahterimakan kepada Dispera KPLH Kabupaten Hulu Sungai
Selatan pada awal Juli yang lalu oleh Inspektorat. Untuk itu dilakukan
pemindaian terlebih dahulu sebagai langkah pembuatan dokumen
fisik menjadi digital.
Tabel 4.4 Aktualisasi Kegiatan 4

Kegiatan 4 :
Mengolah beberapa dokumen yang masih berbentuk fisik menjadi soft copy atau digital
Tanggal Pelaksanaan : 12 Oktober 2022
Tahapan Kegiatan Output / Hasil
1. Melakukan pemindaian (scan) dokumen yang Arsip dokumen perencanaan dan pelaporan yang
masih dalam berbentuk fisik menjadi digital sudah berbentuk digital file yang tersimpan pada
file, dan memberi nama sesuai klasifikasi. komputer dan google drive.
2. Menyimpan file hasil pemindaian (Scan) pada
komputer dan google drive sesuai folder
klasifikasinya.
Keterkaitan Substansi Mata Pelatihan :
Saya telah melakukan pemindaian (scan) dokumen dengan cekatan sebagai bentuk perwujudan nilai
berorientasi pelayanan. Dalam melakukan pemindaian (scan) saya telah melaksanakannya dengan
jujur, bertanggung jawab dan disiplin sebagai wujud nilai akuntabel.
Pelaksanaan pemidaian (scan) dokumen telah disajikan hasil pemindaian dengan kualitas terbaik
sebagai wujud nilai kompeten dan saya telah meyusun hasil arsip dengan rapi, sesuai
klasifikasinya, dan juga melakukan pemindaian (scan) dokumen dengan tidak membuat keributan
sebagai wujud nilai harmonis dan loyal.
Saya telah melakukan inovasi digitalsasi dokumen fisik menjadi dokumen digital dan dilaksanakan
dengan bekerjasama dengan rekan kerja sesama pelaksana pada sub bagian perencanaan sebagai
wujud nilai adaptif dan kolaboratif
Kontribusi Terhadap Visi dan Misi Organisasi :
Dengan mengolah beberapa dokumen yang masih berbentuk fisik menjadi soft copy atau digital
telah memberikan kontribusi nyata dalam mewujudkan visi
“Menuju Kabupaten Hulu Sungai Selatan yang Cerdas, Inovatif, Teknologis dan Agamis untuk
Mewujudkan Kesejahteraan Dunia dan Akhirat” dan misi “Meningkatkan kuantitas dan kualitas
infrastruktur fisik dan sosial yang menunjang sektor perekonomian. dan mengoptimalkan
sumberdaya daerah berbasis pemberdayaan masyarakat, pembangunan berkelanjutan, dan
berwawasan lingkungan.”
Penguatan Nilai-nilai Organisasi :
Dengan mengolah beberapa dokumen yang masih berbentuk fisik menjadi soft copy atau digital
telah memperkuat nilai professional, akuntabel dan transparan dalam mewujudkan integrasi
dokumen perencanaan yang optimal.

48
49

Gambar 4.9 Foto kegiatan (tangkapan layar) pengumpulan dokumen perencanaan yang telah diunggah pada Data Base di
google drive pada akun bagian perencanaan

5. Membuat mapping dan outline serta desain website integrasi


dokumen perencanaan dan pelaporan.

Setelah seluruh dokumen perencanaan dan pelaporan telah


selesai disiapkan melalui google drive sebagai data base bahan
pembuatan Website Integrasi Dokumen perencanaan, maka
dilanjutkan dengan membuat mapping, outline dan design dari
website yang direncanakan.

Tabel 4.5 Aktualisasi Kegiatan 5

Kegiatan 5 :
Membuat mapping dan outline serta desain website integrasi dokumen perencanaan dan
pelaporan
Tanggal Pelaksanaan : 12 s.d 21 Oktober 2022
Tahapan Kegiatan Output / Hasil
1. Membuat mapping dan outline halaman yang Tersedianya website pada Google Sites untuk
akan di sediakan pada website integrasi integrasi dokumen perencanaan dan pelaporan.
dokumen perencanaan dan pelaporan dalam
platform Google Sites.
2. Mempersiapkan dan mengunggah design pada
website integrasi dokumen perencanaan dan
pelaporan.
3. Mengunggah dokumen perencanaan dan
pelaporan yang sebelumnya sudah dikumpulkan
dan dilakukan rekapitulasi pada website Google
Sites yang sudah dibuat mapping, outline dan
design nya.
4. Menambahkan detail informasi lainnya yang
diperlukan.

49
50

Keterkaitan Substansi Mata Pelatihan :


Saya telah membuat halaman dan fitur pada websites integrasi dokumen perencanaan dan
pelaporan yang mudah untuk diakses dan dipergunakan bagi user nya yaitu seluruh SDM internal
pada Dispera KPLH sebagai bentuk perwujudan nilai berorientasi pelayanan dan menyediakan
data-data ter update, andal dan dapat dipertanggung jawabkan pada website integrasi dokumen
perencanaan dan pelaporan secara lengkap dan sesuai kebutuhan sebagai wujud nilai akuntabel
dan kompeten.
Saya juga mencantumkan informasi kontak admin yang dapat dihubungi untuk menyampaikan jika
terdapat kendala, masukan dan saran pada website integrasi dokumen perencanaan dan pelaporan
sebagai wujud nilai harmonis dan loyal.
Melakukan penyesuaian dengan kemajuan teknologi dengan menggunakan platform google sites
sebagai wadah integrasi dokumen perencanaan dan pelaporan sebagai wujud nilai adaptif dan
dalam mencapai tujuan bersama Dispera KPLH saya telah melakukan pemanfaatan sumber daya
teknologi informasi google sites sebagai wujud nilai kolaboratif
Kontribusi Terhadap Visi dan Misi Organisasi :
Dengan membuat mapping dan outline serta desain website integrasi dokumen perencanaan dan
pelaporan dapat mewujudkan visi
“Menuju Kabupaten Hulu Sungai Selatan yang Cerdas, Inovatif, Teknologis dan Agamis untuk
Mewujudkan Kesejahteraan Dunia dan Akhirat” dan misi “Meningkatkan kuantitas dan kualitas
infrastruktur fisik dan sosial yang menunjang sektor perekonomian. dan mengoptimalkan
sumberdaya daerah berbasis pemberdayaan masyarakat, pembangunan berkelanjutan, dan
berwawasan lingkungan.”
Penguatan Nilai-nilai Organisasi :
Dengan mengola membuat mapping dan outline serta desain website integrasi dokumen
perencanaan dan pelaporan telah memperkuat nilai professional, akuntabel dan integritas dalam
mewujudkan integrasi dokumen perencanaan yang optimal.

Gambar 4.10 Mapping Awal Website Integrasi Dokumen Perencanaan

50
51

Gambar 4.11 Outline Website Integrasi Dokumen Perencanaan

Gambar 4.12 Desain Website Integrasi Dokumen Perencanaan

51
52

Pelaksanaan kegiatan 5 (lima) yang terjadwal untuk


dilaksanakan pada tanggal 14 Agustus 2022 dimajukan 2 (dua) hari
ke tanggal 12 Agustus 2022. Hal ini disebabkan karena pelaksanaan
kegiatan 4 (empat) yaitu melakukan digitalisasi dokumen
perencanaan yang masih berbentuk fisik dapat diselesaikan lebih
cepat dari target yang ditetapkan. Perubahan jadwal ini juga
dimaksudkan sebagai percepatan dalam merumuskan mapping dan
outline sebagai dasar pembuatan website integrasi perencanaan
seingga memberikan waktu lebih banyak untuk menginterpretasikan
nya. Dengan ketersediaan waktu yang lebih panjang, menjadikan
pembuatan website integrasi dokumen perencanaan dilaksanakan
dengan penuh harmoni demi hasil yang maksimal tepat pada tenggat
waktu yang telah ditetapkan.

6. Publikasi website dan diseminasi informasi kepada pimpinan


serta rekan kerja bahwa dokumen perencanaan yang disajikan
secara terintegrasi sudah siap diakses.

Setelah seluruh proses pembuatan website integrasi dokumen


perencanaan rampung, maka kegiatan selanjutnya adalah
melakukan publikasi dengan cara sosialisasi kepada user internal
Dispera KPLH yang dihadiri oleh unsur pejabat struktural dan
perwakilan masing-masing bidang dan sub bagian.

Tabel 4.6 Aktualisasi Kegiatan 6


Kegiatan 6 :
Publikasi website dan diseminasi informasi kepada pimpinan serta rekan kerja bahwa
dokumen perencanaan yang disajikan secara terintegrasi sudah siap diakses.
Tanggal Pelaksanaan : 24 Oktober 2022
Tahapan Kegiatan Output / Hasil
1. Publikasi website integrasi dokumen perencanaan dan 1. Terpublikasinya website integrasi dokumen perencanaan
pelaporan yang sudah selesai proses pembuatannya. dan pelaporan.
2. Menyebarkan informasi kepada pimpinan dan user 2. Adanya informasi bahwa website sudah siap diakses.
internal Dispera KPLH bahwa website integrasi 3. Adanya pemahaman atas cara penggunaan dan akses
dokumen perencanaan dan pelaporan sudah siap di pada website integrasi dokumen perencanaan dan
akses. pelaporan oleh user internal Dispera KPLH.
3. Memberikan informasi singkat terhadap fitur-fitur yang
tersedia pada website integrasi dokumen perencanaan
dan pelaporan pada user internal DisperaKPLH

52
53

Keterkaitan Substansi Mata Pelatihan :


Saya telah memberikan informasi dengan segera setelah website siap diakses dan terpublikasi agar
dapat cepat digunakan dan bermanfaat bagi user internal Dispera KPLH sebagai wujud nilai
berorientasi pelayanan. Dalam pemberian informasi atas fitur-fitur yang tersedia dalam website
integrasi dokumen perencanaan saya telah memberikan petunjuk dengan singkat dan mudah
dipahami agar dapat menunjang kinerja user internal Dispera KPLH sebagai bentuk perwujudan nilai
akuntabel dan kompeten.
Membangun dan memastikan kondisi yang kondusif saat publikasi dan penyampaian informasi
terhadap akses dan fitur-fitur yang tersedia pada website integrasi dokumen perencanaan dan
pelaporan sebagai wujud nilai harmonis dan loyal. Dalam pemberian informasi awal saya telah
menghadirkan petunjuk secara singkat dan jelas atas fitur-fitur yang difasilitasi dalam website
integrasi dokumen perencanaan dan pelaporan melalui platform group chat Whatsapp dan meminta
review dari user apabila ada hal-hal yang masih dirasa perlu untuk dilakukan perbaikan pada website
integrasi dokumen perencanaan dan pelaporan sebagai wujud nilai adaptif dan kolaboratif.
Kontribusi Terhadap Visi dan Misi Organisasi :
Dengan publikasi website dan diseminasi informasi kepada pimpinan serta rekan kerja bahwa
dokumen perencanaan yang disajikan secara terintegrasi sudah siap diakses telah memberikan
kontribusi nyata dalam mewujudkan visi
“Menuju Kabupaten Hulu Sungai Selatan yang Cerdas, Inovatif, Teknologis dan Agamis untuk
Mewujudkan Kesejahteraan Dunia dan Akhirat” dan misi “Meningkatkan kuantitas dan kualitas
infrastruktur fisik dan sosial yang menunjang sektor perekonomian. dan mengoptimalkan
sumberdaya daerah berbasis pemberdayaan masyarakat, pembangunan berkelanjutan, dan
berwawasan lingkungan.”
Penguatan Nilai-nilai Organisasi :
Dengan publikasi website dan diseminasi informasi kepada pimpinan serta rekan kerja bahwa
dokumen perencanaan yang disajikan secara terintegrasi sudah siap diakses telah memperkuat
nilai professional, akuntabel, sinergi, transparan dan integritas dalam mewujudkan integrasi
dokumen perencanaan yang optimal.

Dokumentasi Kegiatan

Gambar 4.13 Sosialisasi Website Integrasi Dokumen Perencanaan

53
54

Gambar 4.14
Daftar Hadir Peserta Sosialisasi

Gambar 4.15
Peserta sosialisasi melakukan akses pada website integrasi dokumen
perencanaan melalui smartphone dan laptop.

54
55

Kegiatan publikasi website dan diseminasi informasi kepada


pimpinan serta rekan kerja bahwa dokumen perencanaan yang
disajikan secara terintegrasi sudah siap diakses dilaksanakan pada
hari Senin tanggal 24 Oktober 2022 atau sesuai dengan jadwal yang
telah ditetapkan. Undangan disebarkan melalui whatsapp group dan
dihadiri oleh lima belas orang termasuk unsur pejabat struktural
dalam hal ini adalah Sekretaris Dinas, Kasubbag Perencanaan
sekaligus mentor, Kasubbag Keuangan dan perwakilan dari seluruh
bidang yaitu Bidang Perumahan Pertanahan, Bidang Pemukiman,
Bidang Pengelola Persampahan serta Bidang Pelestarian,
Pengembangan dan Pengawasan Lingkungan Hidup.

7. Evaluasi Hasil Kegiatan.

Tahapan kegiatan berikutnya adalah dengan melakukan


evaluasi terhadap seluruh rangkaian proses pembuatan website
integrasi dokumen perencanaan yang dimulai dengan tahap
persiapan, pelaksanaan hingga dipublikasikannya kepada user
internal Dispera KPLH.

Tabel 4.7 Aktualisasi Kegiatan 7

Kegiatan 7 :
Evaluasi Hasil Kegiatan.
Tanggal Pelaksanaan : 25 s.d 31 Oktober 2022
Tahapan Kegiatan Output / Hasil
1. Review hasil kegiatan bersama coach dan 1. Laporan hasil evaluasi
mentor 2. Catatan perbaikan oleh coach dan mentor
2. Mencatat jika masih ada kendala dan 3. Hasil survey pemahaman penggunaan website
kekurangan pada seluruh tahapan kegiatan integrasi dokumen perencanaan melalui media
3. Membuat hasil laporan evaluasi google form
4. Melakukan survey pemahaman penggunaan
website integrasi perencanaan
Keterkaitan Substansi Mata Pelatihan :
Saya telah berkonsultasi dengan santun dan ramah terhadap mentor dan coach sebagai bentuk
penerpan nilai berorientasi pelayanan. Dalam melakukan seluruh tahapan kegiatan saya akan
mengerjakannya dengan penuh tanggung jawab sebagai wujud nilai akuntabel.
Saya telah meningkatkan kemampuan dan kapasitas atas hasil evaluasi bersama mentor dan coach
sebagai bentuk implementasi nilai kompeten. Dalam pelaksanaan evaluasi hasi kegiatan saya telah
menerima seluruh kritik, saran dan masukan untuk dilakukan perbaikan sebagai wujud nilai
harmonis dan loyal. Mengembangkan kreativitas atas saran dan masukan yang diterima dan terus

55
56

membuka pintu untuk bekerjasama dengan rekan kerja sebgai wujud nilai adaptif dan kolaboratif.
Kontribusi Terhadap Visi dan Misi Organisasi :
Dengan evaluasi hasil kegiatan telah memberikan kontribusi nyata dalam mewujudkan visi
“Menuju Kabupaten Hulu Sungai Selatan yang Cerdas, Inovatif, Teknologis dan Agamis untuk
Mewujudkan Kesejahteraan Dunia dan Akhirat” dan misi “Meningkatkan kuantitas dan kualitas
infrastruktur fisik dan sosial yang menunjang sektor perekonomian. dan mengoptimalkan
sumberdaya daerah berbasis pemberdayaan masyarakat, pembangunan berkelanjutan, dan
berwawasan lingkungan.”
Penguatan Nilai-nilai Organisasi :
Dengan evaluasi hasil kegiatan telah memperkuat nilai professional, akuntabel dan integritas
dalam mewujudkan integrasi dokumen perencanaan yang optimal.

Gambar 4.16 Laporan Hasil Evaluasi Kegiatan Gambar 4.17 Catatan Perbaikan Mentor

56
57

Gambar 4.18 Daftar Responden Survey Pemahaman Sosialisasi Website Integrasi Dokumen Perencanaan

Gambar 4.19 Grafik Responden Survey Pemahaman Sosialisasi Website Integrasi Dokumen Perencanaan

Gambar 4.20 Pertanyaan 1 Survey Pemahaman Sosialisasi Website Integrasi Dokumen Perencanaan

Gambar 4.22 Pertanyaan 2 Survey Pemahaman Sosialisasi Website Integrasi Dokumen Perencanaan

57
58

Gambar 4.23 Pertanyaan 3 Survey Pemahaman Sosialisasi Website Integrasi Dokumen Perencanaan

Gambar 4.24 Pertanyaan 4 Survey Pemahaman Sosialisasi Website Integrasi Dokumen Perencanaan

Gambar 4.25 Pertanyaan 6 Survey Pemahaman Sosialisasi Website Integrasi Dokumen Perencanaan

Gambar 4.26 Pertanyaan 7 Survey Pemahaman Sosialisasi Website Integrasi Dokumen Perencanaan

58
59

Gambar 4.27 Pertanyaan 8 Survey Pemahaman Sosialisasi Website Integrasi Dokumen Perencanaan

Gambar 4.28 Saran untuk Website Integrasi Dokumen Perencanaan

Laporan hasil evaluasi sudah dibuat dan didapati dalam


beberapa kegiatan terdapat perubahan rencana. Perubahan tersebut
adalah dalam kegiatan 2, 3 dan 5 dimana kegiatan dilaksanakan
lebih cepat dari jadwal yang telah ditetapkan. Hal ini disebabkan
karena dalam kegiatan sebelumnya dapat diselesaikan lebih awal
sehingga dalam kegiatan berikutnya terdapat perubahan jadwal
menjadi lebih cepat dilaksanakan. Perubahan jadwal menjadi lebih
cepat juga merupakan dalam rangka mengakselerasi seluruh
rangkaian proses kegiatan aktualisasi ini agar bisa memperoleh
outcome yang lebih maksimal.

59
60

Penulis juga melakukan improvisasi yang dalam seminar


rancangan aktualisasi dan habituasi sebelumnya tidak termasuk
dalam tahapan dan output dari kegiatan evaluasi hasil kegiatan
berupa survey hasil sosialisasi website integrasi dokumen
perencanaan melalui media google form yang dalam kegiatan
sebelumnya telah dilakukan. Hal ini dimaksudkan untuk mengetahui
sejauh mana pemahaman peserta sosialisasi selaku user internal
yang diharapkan akan menjadi pengguna yang berkelanjutan
terhadap website integrasi dokumen perencanaan pada fitur-fitur
yang telah penulis sediakan dalam website tersebut dan cara-cara
dalam penggunaannya. Survey diikuti oleh 11 dari 15 orang atau
73% peserta sosialisasi yang dapat dilihat grafiknya secara terperinci
pada Gambar 4.19.
Terdapat tujuh pertanyaan yang dijabarkan pada Gambar 4.20
s.d Gambar 4.27 dan didapati bahwa 95% peserta sosialisasi yang
mengisi survey sudah dapat memahami hingga sangat memahami
dengan baik fitur dan cara yang terdapat dalam website integrasi
dokumen perencanaan. Hanya terdapat satu peserta yang kurang
memahami dalam fitur hubungi kami yang dapat dilihat pada Gambar
4.25 yang berikutnya akan menjadi bahan evaluasi bagi penulis
untuk memberikan informasi lebih lanjut.
Diakhir form survey penulis memberikan kesempatan kepada
peserta sosialisasi yang mengisi survey tersebut untuk dapat
menuliskan saran dan masukan bagi penulis sebagai bahan
perbaikan kedepannya seperti yang dapat dilihat pada Gambar 4.28
diatas.
8. Membuat laporan aktualisasi dan habituasi.

Tahapan kegiatan yang terakhir adalah penulis membuat


laporan serta bahan paparan hasil aktualisasi dan habituasi. Dalam
hal ini penulis meminta saran dan masukan dari coach serta mentor
dalam penyusunannya.

60
61

Tabel 4.8 Aktualisasi Kegiatan 8

Kegiatan 8 :
Membuat laporan aktualisasi dan habituasi.
Tanggal Pelaksanaan : 1 s.d 9 November 2022
Tahapan Kegiatan Output / Hasil
1. Menulis dan menyusun draft laporan serta 1. Laporan hasil aktualisasi dan habituasi.
bahan paparan hasil aktualisasi dan 2. Bahan paparan hasil aktualisasi dan habituasi.
habituasi.
2. Meminta masukan dan saran dari mentor
serta coach terkait laporan serta bahan
paparan hasil aktualisasi dan habituasi.
3. Melakukan revisi draft laporan serta bahan
paparan hasil aktualisasi dan habituasi.
4. Membuat laporan serta bahan paparan hasil
kegiatan aktualisasi dan habituasi.
Keterkaitan Substansi Mata Pelatihan :
Saya telah berkonsultasi dengan santun dan ramah terhadap mentor dan coach dalam penyusunan
laporan hasil serta bahan paparan aktualisasi dan habituasi sebagai bentuk penerpan nilai
berorientasi pelayanan. Dalam penyusunan laporan hasil serta bahan paparan aktualisasi dan
habituasi telah dikerjakan dengan penuh tanggung jawab sebagai wujud nilai akuntabel.
Saya telah menjadikan aktualisasi dan habituasi ini menjadi sebuah proyek jangka panjang dan
berkelanjutan sebagai bentuk implementasi nilai kompeten, adaptif dan kolaboratif. Dalam
penyusunan laporan hasil serta bahan paparan aktualisasi dan habituasi saya telah menerima
seluruh kritik, saran dan masukan untuk dilakukan perbaikan sebagai wujud nilai harmonis dan
loyal.
Kontribusi Terhadap Visi dan Misi Organisasi :
Dengan membuat laporan aktualisasi dan habituasi telah memberikan kontribusi nyata dalam
mewujudkan visi
“Menuju Kabupaten Hulu Sungai Selatan yang Cerdas, Inovatif, Teknologis dan Agamis untuk
Mewujudkan Kesejahteraan Dunia dan Akhirat” dan misi “Meningkatkan kuantitas dan kualitas
infrastruktur fisik dan sosial yang menunjang sektor perekonomian. dan mengoptimalkan
sumberdaya daerah berbasis pemberdayaan masyarakat, pembangunan berkelanjutan, dan
berwawasan lingkungan.”
Penguatan Nilai-nilai Organisasi :
Dengan membuat laporan aktualisasi dan habituasi telah memperkuat nilai professional,
akuntabel dan integritas dalam mewujudkan integrasi dokumen perencanaan yang optimal.

61
62

Gambar 4.29 Laporan Aktualisasi Gambar 4.30 Bahan Paparan Laporan Aktualisasi dan Habituasi

Tabel 4.9 Ketercapaian Kegiatan Aktualisasi

Sebelum Adanya Kegiatan Sesudah Adanya Kegiatan


Aktualisasi Aktualisasi
Penyimpanan dokumen Adanya penyajian dokumen
perencanaan dan pelaporan masih perencanaan dan pelaporan
belum disajikan secara terintegrasi yang terintegrasi dalam satu
wadah berbasis online melalui
website dengan platform google
sites

B. Proses Penerapan Inisiatif dan Gagasan Kreatif

Kreativitas merupakan sebuah proses yang dapat dikembangkan


dan ditingkatkan. Yang dimaksud dengan kreativitas dalam hal ini adalah
menghadirkan suatu gagasan baru. Kreativitas setiap orang berbeda-
beda, kemampuan seseorang dalam bakat, pengetahuan, dan lingkungan
juga dapat mempengaruhi kreativitas.
Keberhasilan rangkaian kegiatan aktualisasi dan habituasi dalam
pemecahan isu aktual “belum optimalnya integrasi dokumen perencanaan

62
63

pada sub bagian perencanaan Dinas Perumahan Rakyat Kawasan


Permukiman dan Lingkungan Hidup Kabupaten Hulu Sungai Selatan”,
sangat memerlukan inisiatif dan gagasan kreatif agar dapat memberikan
solusi dalam memecahkan masalah yang dihadapi.Gagasan kreatif dan
inisiatif yang dilaksanakan telah dikonsultasikan dan mendapat dukungan
sepenuhnya dari Mentor, serta rekan kerja pada Dispera KPLH.
Inisiatif dan gagasan kreatif yang telah penulis lakukan adalah
dengan mengumpulkan seluruh dokumen perencanaan dan pelaporan
yang selama ini terpisah menjadi satu kesatuan dalam sebuah wadah
yang terintegrasi dengan memanfaatkan teknologi informasi berupa
pembuatan website melalui platform google sites sehingga akses
terhadap dokumen perencanaan dan pelaporan dapat dilakukan dengan
mudah, cepat dan tepat bahkan bisa di akses hanya melalui smartphone.

C. Analisis Dampak Kegiatan Aktualisasi dan Habituasi

Dalam melaksanakan kegiatan aktualisasi dan habituasi, nilainilai


dasar ASN BerAKHLAK (Berorientasi pelayanan, Akuntabel, Kompeten,
Harmonis, Loyal, Adaptif, Kolaboratif) merupakan nilai-nilai yang sangat
penting dalam menjalankan tugas sebagai ASN. Jika dalam pelaksanaan
tidak menerapkan nilai-nilai dasar BerAKHLAK, maka akan memberikan
berbagai macam dampak dalam pelaksanaannya. Berikut adalah analisa
dampak setelah mengaplikasikan nilai-nilai dasar ASN BerAKHLAK dalam
pelaksanaan tugas dan jabatan selama aktualisasi.
Kegiatan aktualisasi ini memberikan dampak terutama diri sendiri
yaitu dapat memberikan pelayanan optimal berlandaskan nilai-nilai ASN
BerAKHLAK yaitu Berorientasi Pelanan, Akuntabel, Kompeten, Harmonis,
Loyal, Adaptif dan Kolaboratif. Seorang ASN dituntut untuk menjalankan
perannya yaitu sebagai pelaksana kebijakan publik, pelayan publik dan
perekat dan pemersatu bangsa. Sebagai seorang penyusun program
anggaran dan pelaporan harus bisa menjalankan perannya dalam
menyusun, mereviu, merekapitulasi hingga menyajikan seluruh dokumen
perencanaan dan pelaporan secara cepat dan tepat melalui pengumpulan,

63
64

pengolahan hingga analisis data. Salah satunya dengan melakukan


optimalisasi integrasi dokumen perencenaan berbasis google sites
sehingga memudahkan penulis dalam melaksanakan tugas pokok dan
fungsi nya. Kegiatan ini dilaksankan berjalan dengan baik dan lancar
dengan menerapkan nilai dasar ASN.
Dampak unit kerja atau organisasi Inisiatif dan gagasan kreatif yang
dilakukan memberikan dampak yang positif bagi Dinas Perumahan
Rakyat, Kawasan Permukiman dan Lingkungan Hidup Kabupaten Hulu
Sungai Selatan terutama dalam perwujudan visi “Menuju Kabupaten Hulu
Sungai Selatan yang Cerdas, Inovatif, Teknologis dan Agamis untuk
Mewujudkan Kesejahteraan Dunia dan Akhirat” melalui misi yang
diamanahkan kepada Dispera KPLH yaitu “Meningkatkan kuantitas dan
kualitas infrastruktur fisik dan sosial yang menunjang sektor
perekonomian. dan mengoptimalkan sumberdaya daerah berbasis
pemberdayaan masyarakat, pembangunan berkelanjutan, dan
berwawasan lingkungan” serta dapat melaksanakan penguatan nilai-nilai
dalam organisasi yaitu prosfesional, akuntabel, sinergi, transparan dan
integritas.
Jika kegiatan ini tidak dilakukan maka berpotensi untuk
menurunkan efektivitas dan efisiensi capain kinerja individu dan organisasi
karena belum optimalnya integrasi dokumen perencanaan.

64
65

D. Realisasi Penjadwalan Kegiatan Aktualisasi dan Habituasi


Dalam pelaksanaan aktualisasi ini terdapat beberapa
pergeseran jadwal kegiatan dari target yang ditetapkan, seperti
yang bisa dirangkum dalam tabel di bawah ini beserta matriksnya.

Tabel 4.10 Realisasi Jadwal Pelaksanaan Kegiatan Aktualisasi


Tempat
Jadwal
No Kegiatan Realisasi Pelaksanaan Keterangan
Kegiatan
Kegiatan
A. Persiapan
1. Melakukan konsultasi dengan mentor 4-5 Oktober 4 Oktober Dinas Perumahan Dapat terlaksana
atau pimpinan tentang kegiatan-kegiatan 2022 2022 Rakyat Kawasan meskipun terjadwal
yang akan dilaksanakan sehingga dalam Permukiman dan tanggal 4 s.d 5
pelaksanaannya bisa mendapatkan Lingkungan Hidup Oktober 2022
masukan dan bimbingan terkait kegiatan Kabupaten Hulu selama dua hari
yang akan dilaksanakan Sungai Selatan namun dapat
selesai lebih cepat
dari yang ditentukan
yaitu hanya satu
hari saja ditanggal 4
oktober 2022.
2. Melakukan koordinasi dengan seluruh 5-6 Oktober 4 Oktober Dinas Perumahan Dapat dilaksanakan
staf pelaksana pada sub bagian 2022 2022 Rakyat Kawasan satu hari lebih cepat
perencanaan Dinas Perumahan Rakyat, Permukiman dan dari waktu yang
Kawasan Permukiman dan Lingkungan Lingkungan Hidup sudah ditetapkan (5
Hidup Kabupaten Hulu Sungai Selatan. Kabupaten Hulu s.d 6 Oktober 2022).
Sungai Selatan Hal ini disebabkan
kegiatan
sebelumnya selesai
lebih awal dan
sebagai langkah
percepatan.
B. Pelaksanaan
3. Mengumpulkan dokumen perencanaan 7-11 5-11 Dinas Perumahan Terlaksana dengan
dan pelaporan Oktober Oktober Rakyat Kawasan jadwal yang
2022 2022 Permukiman dan dimajukan dua hari
Lingkungan Hidup dari tanggal yang
Kabupaten Hulu telah ditetapkan (7
Sungai Selatan s.d 11 Oktober
2022) karena
kegiatan
sebelumnya selesai
lebih awal dan
sebagai langkah
percepatan.
4. Mengolah beberapa dokumen yang 12-13 12 Oktober Dinas Perumahan Terlaksana tepat
masih berbentuk fisik menjadi soft copy Oktober 2022 Rakyat Kawasan waktu namun
atau digital. 2022 Permukiman dan selesai lebih cepat
Lingkungan Hidup satu hari dari target
Kabupaten Hulu yang ditetapkan
Sungai Selatan selama dua hari (12
s.d 13 Oktober
2022).
5. Membuat mapping dan outline serta 14-21 12-21 Dinas Perumahan Terlaksana dengan
desain website integrasi dokumen Oktober Oktober Rakyat Kawasan jadwal yang
perencanaan dan pelaporan. 2022 2022 Permukiman dan dimajukan dua hari
Lingkungan Hidup dari tanggal yang
Kabupaten Hulu telah ditetapkan (14
Sungai Selatan s.d 21 Oktober

65
66

2022) karena
kegiatan
sebelumnya selesai
lebih awal dan
sebagai langkah
percepatan.
6. Publikasi website dan diseminasi 24 Oktober 24 Oktober Dinas Perumahan Terlaksana tepat
informasi kepada pimpinan serta rekan 2022 2022 Rakyat Kawasan waktu dan berjalan
kerja bahwa dokumen perencanaan Permukiman dan dengan lancar.
yang disajikan secara terintegrasi sudah Lingkungan Hidup
siap diakses. Kabupaten Hulu
Sungai Selatan
C. Evaluasi
7. Evaluasi Hasil Kegiatan 25-31 25-31 Dinas Perumahan Terlaksana tepat
Oktober Oktober Rakyat Kawasan waktu dan berjalan
2022 2022 Permukiman dan dengan lancar.
Lingkungan Hidup
Kabupaten Hulu
Sungai Selatan
8. Membuat Laporan Hasil Aktualisasi dan 1-9 1-9 Dinas Perumahan Terlaksana tepat
Habituasi November November Rakyat Kawasan waktu dan berjalan
2022 2022 Permukiman dan dengan lancar.
Lingkungan Hidup
Kabupaten Hulu
Sungai Selatan

66
67

Tabel 4.11 Realisasi Matrik Penjadwalan Kegiatan Aktualisasi

67
68

BAB V
PENUTUP

A. Kesimpulan

Berdasarkan kegiatan aktualisasi dan habituasi pada


pelatihan dasar CPNS Golongan III Angkatan XXXIII yang telah
dilakukan, dihasilkan website integrasi dokumen perencanaan yang
dapat diakses dengan mudah dan cepat. Sehingga dapat
disimpulkan sebagai berikut :
1. Implementasi nilai-nilai dasar ASN Ber-AKHLAK dalam
menjalankan tugas sebagai ASN pada Dinas Perumahan
Rakyat, Kawasan Permukiman dan Lingkungan Hidup
Kabupaten Hulu Sungai Selatan.
2. Dalam konteks penyajian dokumen perencanaan dan
pelaporan, masih ditemukan belum optimalnya integrasi antar
dokumen dalam satu wadah yang terpadu karena penggunaan
sumberdaya teknologi informasi yang terbatas, hal ini
berdampak pada penurunan efektivitas dan efisiensi capaian
kinerja individu dan organisasi.
3. Untuk mengatasi permasalahan tersebut, maka disusunlah
rencana aktualisasi melalui kegiatan pembuatan website
integrasi dokumen perencanaan.
4. Pelaksanaan kegiatan pembuatan website integrasi dokumen
perencanaan dilaksanakan tanggal 4 Oktober sampai dengan
tanggal 9 November tahun 2022. Secara umum kegiatan
tersebut dapat dilaksanakan dan berjalan dengan lancar.
Berdasarkan data hasil evaluasi menunjukkan bahwa adanya
kemampuan penggunaan website integrasi dokumen
perencanaan oleh user internal Dispera KPLH.
5. Hasil kegiatan aktualisasi ini berdampak pada kemudahan dan
percepatan akses pada dokumen perencanaan sehingga

68
69

mampu meningkatkan efektivitas dan efisiensi capaian kinerja


individu dan organisasi.

B. Saran

Berdasarkan hasil pelaksanaan aktualisasi, dapat


disampaikan beberapa saran yaitu :
1. Penerapan nilai-nilai dasar BerAKHLAK yang meliputi
Berorientasi Pelayanan, Akuntabel, Kompeten, Harmonis, Loyal,
Adaptif dan Kolaboratif diharapkan dapat diaplikasikan secara
berkelanjutan sehingga tertanam dalam diri ASN sehingga
mampu memberikan pelayanan yang optimal kepada
masyarakat.
2. Kepada unsur pimpinan, optimalisasi integrasi dokumen
perencanaan agar dapat digunakan berkelanjutan sehingga bisa
dijadikan referensi ataupun acuan dalam pencapaian tujuan
organisasi.
3. Kepada rekan kerja internal Dinas Perumahan Rakyat Kawasan
Permukiman dan Lingkungan Hidup Kabupaten Hulu Sungai
Selatan, agar dapat menggunakan website integrasi dokumen
perencanaan sebagai platform yang dapat mempermudah
pekerjaan terkait dengan Sub Bagian Perencanaan serta dapat
memicu gagasan kreatif, inovatif dan inisiatif agar setiap
permasalahan dalam tubuh organisasi dapat teratasi dengan
baik.

69
70

DAFTAR PUSTAKA

Buku :

Lembaga Administrasi Negara. 2017. Modul Pelatihan Dasar Calon


Pegawai Negeri Sipil “Habituasi” Lembaga Administrasi Negara
Republik Indonesia, Jakarta.

Lembaga Administrasi Negara. 2017. Modul Pelatihan Dasar Calon


Pegawai Negeri Sipil “Manajemen Aparatur Sipil Negara” Lembaga
Administrasi Negara Republik Indonesia, Jakarta.

Lembaga Administrasi Negara. 2019. Modul Pelatihan Dasar Calon


Pegawai Negeri Sipil “Analisis Isu Kontemporer” Lembaga Administrasi
Negara Republik Indonesia, Jakarta.

Lembaga Administrasi Negara. 2021. Modul Pelatihan Dasar Calon


Pegawai Negeri Sipil “Adaptif” Lembaga Administrasi Negara Republik
Indonesia, Jakarta.

Lembaga Administrasi Negara. 2021. Modul Pelatihan Dasar Calon


Pegawai Negeri Sipil “Akuntabel” Lembaga Administrasi Negara
Republik Indonesia, Jakarta.

Lembaga Administrasi Negara. 2021. Modul Pelatihan Dasar Calon


Pegawai Negeri Sipil “Berorientasi Pelayanan” Lembaga Administrasi
Negara Republik Indonesia, Jakarta.

Lembaga Administrasi Negara. 2021. Modul Pelatihan Dasar Calon


Pegawai Negeri Sipil “Harmonis” Lembaga Administrasi Negara
Republik Indonesia, Jakarta.

Lembaga Administrasi Negara. 2021. Modul Pelatihan Dasar Calon


Pegawai Negeri Sipil “Kesiapsiagaan Bela Negara” Lembaga
Administrasi Negara Republik Indonesia, Jakarta.

Lembaga Administrasi Negara. 2021. Modul Pelatihan Dasar Calon


Pegawai Negeri Sipil “Kolaboratif” Lembaga Administrasi Negara
Republik Indonesia, Jakarta.

Lembaga Administrasi Negara 2021. Modul Pelatihan Dasar Calon


Pegawai Negeri Sipil “Kompeten” Lembaga Administrasi Negara
Republik Indonesia, Jakarta.

Lembaga Administrasi Negara. 2021. Modul Pelatihan Dasar Calon


Pegawai Negeri Sipil “Loyal” Lembaga Administrasi Negara Republik
Indonesia, Jakarta.

Lembaga Administrasi Negara. 2021. Modul Pelatihan Dasar Calon

70
71

Pegawai Negeri Sipil “Smart Aparatur Sipil Negara (ASN)” Lembaga


Administrasi Negara Republik Indonesia, Jakarta.

Lembaga Administrasi Negara. 2021. Modul Pelatihan Dasar Calon


Pegawai Negeri Sipil “Wawasan Kebangsaan dan Nilai Bela Negara”
Lembaga Administrasi Negara Republik Indonesia, Jakarta.

Peraturan Perundang-Undangan:

Peraturan Bupati Kabupaten Hulu Sungai Selatan Nomor 71 Tahun 2021


tentang Kedudukan, Susunan Organisasi, Tugas dan Fungsi serta Tata
Kerja Perangkat Daerah

Peraturan Lembaga Administrasi Negara Nomor 1 Tahun 2021 tentang


Pelatihan Dasar Calon Pegawai Negeri Sipil.

Peraturan Lembaga Administrasi Negara Republik Indonesia Nomor 8


Tahun 2021 tentang sistem manajemen kinerja pegawai negeri sipil

Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi


Birokrasi Republik Indonesia Nomor 8 Tahun 2021 tentang Sistem
Manajemen Kinerja Pegawai Negeri Sipil

Surat Edaran Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi


Birokrasi Nomor 20 Tahun 2021 tentang Implementasi Core Values dan
Employer Branding Aparatur Sipil Negara.

Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara.

Web:

Kamus Besar Bahasa Indonesia. Pengertian Dokumen


https://kbbi.web.id/dokumen (Diakses pada tanggal 28 September
2022)

Museum Perumusan Naskah Proklamasi. Penyusun program anggaran


dan pelaporan https://munasprok.go.id/Web/baca/361 (Diakses pada
tanggal 28 September 2022)

DJKN Kementrian Keuangan. Integrasi Antar Dokumen Perencanaan


https://www.djkn.kemenkeu.go.id/artikel/baca/11039/Integrasi-Antar-
Dokumen-Perencanaan.html (Diakses pada tanggal 27 September
2022)

71
72

LAMPIRAN

Lampiran 1 : Biodata

Nama : ULWAN NAUFAL, S.Ak


NIP : 19950225 202202 1 002
Tempat, Tanggal Lahir : Hulu Sungai Tengah, 25 Februari 1995
Jenis Kelamin : LAKI-LAKI
Agama : ISLAM
Alamat : Jl. Ir. P. H. M. Noor, No.6, RT.3, Barabai.
Pendidikan : S1 AKUNTANSI
Jabatan : Penyusun Program Anggaran Dan Pelaporan
Unit Kerja : Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman
dan Lingkungan Hidup Kabupaten Hulu Sungai
Selatan
Riwayat Pendidikan : SDN 1 Barabai Timur
SMPN 1 Barabai
SMAN 7 Banjarmasin
Universitas Lambung Mangkurat

72
73

Lampiran 2 : Kartu Kendali Mentor

CATATAN KEGIATAN
NO HARI, TANGGAL MEDIA TINDAK LANJUT KETERANGAN
KONSULTASI
Konsultasi penetapan isu aktual yang Disetujui, diskusikan dengan
1. Selasa, 20 September 2022 Daring via Whatsapp
akan diangkat coach
Konsultasi survey isu aktual kepada Mengirimkan google form di
2. Rabu, 21 September 2022 Daring via Whatsapp
rekan kerja grup internal Dispera KPLH
Konsultasi judul rancangan aktualisasi Disetujui, diskusikan dengan
3. Jum’at, 23 September 2022 Luring
dan isi coach
Konsultasi rancangan aktualisasi dan
4. Kamis, 29 September 2022 Luring Disetujui untuk diseminarkan
bahan tayang
Konsultasi kegiatan aktualisasi dan
5. Selasa, 4 Oktober 2022 Luring Disetujui untuk dilaksanakan
habituasi
Konsultasi mapping dan outline serta
Disetujui untuk dibuat sesuai
6. Rabu, 12 Oktober 2022 desain website integrasi dokumen Luring
arahan
perencanaan dan pelaporan.
Konsultasi acara sosialisasi website Disetujui untuk dilaksanakan
7. Rabu, 19 Oktober 2022 Luring
integrasi dokumen perencanaan sesuai arahan
Dilakukan perbaikan sesuai
8. Selasa, 25 Oktober 2022 Konsultasi evaluasi hasil kegiatan Luring
saran tindak

Kandangan, November 2022


Mentor,

Gunawan Alim Cahyo, S.Si.


NIP. 19791016 200903 1 006

73
74

Lampiran 3 : Kartu Kendali Coach

CATATAN KEGIATAN
NO HARI, TANGGAL MEDIA TINDAK LANJUT KETERANGAN
KONSULTASI
Konsultasi penyusunan laporan Diskusi lebih lanjut
1. Senin, 7 November 2022 Daring via Zoom
aktualisasi dan habituasi pada saat klasikal
Konsultasi bahan paparan laporan Diskusi lebih lanjut
2. Selasa, 8 November 2022 Daring via Whatsapp
aktualisasi dan habituasi pada saat klasikal

Bimbingan Pra Evaluasi Diskusi perbaikan


3. Kamis, 10 November 2022 Luring
Aktualisasi laporan aktualisasi

Bimbingan Pra Evaluasi Siap untuk


4. Senin, 14 November 2022 Luring
Aktualisasi diseminarkan

Banjarbaru, November 2022


Coach,

Sugiyono, S.Sos., M.Si.


NIP. 19691001 199002 1 003

74
75

Lampiran 4 : Lembar Persetujuan Mentor

75
76

Lampiran 5 : Catatan Hasil Pertemuan dan Jadwal Pengumpulan


Dokumen

76
77

Lampiran 6 : Daftar Hadir Peserta Sosialisasi

77
78

Lampiran 7 : Laporan Hasil Evaluasi Kegiatan

78
79

Lampiran 8 : Catatan Perbaikan Mentor

79

Anda mungkin juga menyukai