Puji syukur kami panjatkan kehadiran Tuhan Yang Maha Esa karena berkat dan karunia-
Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan Critical Jurnal Report untuk pemenuhan tugas dalam
mata kuliah Perkembangan Hewan. Dengan tersusunnya tugas ini penulis berharap agar dapat
bermanfaat dalam proses belajar mengajar, tidak hanya untuk penulis tetapi juga para pembacanya.
Selain itu penulis juga berharap memperoleh nilai yang baik untuk tugas ini.
Dalam kesempatan ini tidak lupa penulis mengucapkan banyak terimakasih kepada Dra.
Adriana Lb. Gaol, M.Kes. yang sudah memberikan bimbingannya kepada kami sehingga penulis
dapat menyelesaikan tugas ini dengan baik. Penulis juga berterimakasih kepada semua pihak yang
telah membantu penulis dalam penyelesaian tugas ini. Mengingat bahwa manusia memiliki
kelebihan maupun kekurangan dalam mengerjakan suatu hal, maka penulis mengharapkan kritik
dan saran dari pembaca semua agar bisa lebih baik lagi dalam hal penulisan karya selanjutnya.
Penulis berharap makalah ini dapat bermanfaat dan bisa menambah pengetahuan bagi pembaca.
Muhammad Fariz
Judul Pematangan sperma ikan, kapasitasi, dan aktivasi motilitas
jurnal
Penulis Luiz M Perez
Nama -
jurnal
Volume -
, tahun
Nama Muhammad Fariz
Terjema Abstrak
han
Mekanisme aktivasi motilitas pada sperma ikan hanya dipelajari pada beberapa
jurnal
spesies, dan terdapat banyak hipotesis tentang mekanisme aktivasi spermatozoa yang
perlu konfirmasi lebih lanjut. Tinjauan ini merangkum pengetahuan terkini tentang
kemampuan sperma untuk bergerak, yang terjadi di saluran sperma (kapasitas
sperma), dan fluks ionik yang terkait dengan aktivasi motilitas, serta hubungannya
dengan perubahan potensial membran sperma
Pengantar
Kata "Ikan" bukanlah istilah taksonomi, karena kata ini mencakup hewan yang sangat
berbeda seperti hiu (kelas Chondrichthyes), lungfish (kelas Sarcopterigians, subkelas
Dipnoi), sturgeon (subkelas Chondrostei), gars (infrakelas Holostei), dan ikan teleost
( infrakelas Teleostei). Ikan teleost, dengan lebih dari 25.000 spesies, adalah
kelompok vertebrata terbesar dan paling beragam, dan itu tercermin dalam strategi
reproduksi mereka. Meskipun umumnya pupuk eksternal, beberapa spesies
menunjukkan pemupukan internal. Pemijahan bisa menjadi peristiwa besar atau
pelepasan kecil gamet; itu bisa terjadi di kolom air atau pada substrat yang berbeda.
Sperma kemudian dapat dilepaskan ke air tawar, ke air laut, atau ke saluran telur
wanita. Secara umum, sperma tidak bergerak di dalam testis dan saluran sperma dan
diaktifkan oleh air tawar atau air laut, tetapi pada beberapa spesies,1993). Juga,
beberapa spesies menunjukkan sperma yang tidak bergerak baik di dalam saluran
sperma dan di air laut dan diaktifkan oleh faktor-faktor yang dilepaskan oleh telur,
seperti sperma ikan hering pasifik Clupea pallasi (Vines et al.2002). Ketika
spermatozoa dilepaskan ke air sekitarnya, ia mengalami kejutan osmotik, yang bisa
berupa hipoosmotik (pada pemijahan air tawar) atau hiperosmotik (pada pemijahan
air laut). Cairan tubuh ikan internal memiliki osmolalitas sekitar 300 mOsm/kg, lebih
tinggi dari air tawar (Allan1995; basah2001) dan lebih rendah dari air laut (sekitar
1000 mOsm/kg). Situasi ini sepenuhnyaberbeda dari hewan laut lainnya, seperti bulu
babi, ascidian, atau bahkan hiu, yang salinitas internalnya mirip dengan laut
sekitarnya, dan disebut osmokonformer (Eckert dan Randall1989). Dalam kasus
seperti itu, motilitas sperma tidak diaktifkan oleh kejutan osmotik yang dialami saat
pemijahan.
Sel sperma bisa saja berevolusi untuk menghadapi semua lingkungan dan strategi
reproduksi yang berbeda ini. Motilitas sperma ikan dapat dibagi menjadi beberapa
proses:
1. Pematangan dan kapasitasi sperma.
2. Aktivasi spermatozoa: terjadi dalam milidetik, sel sperma berubah dari keadaan
immotil menjadi motil. Sinyal eksternal ditransduksi melalui membran sperma.
3. Navigasi sperma: sel sperma berenang menuju sel telur, menggunakan energi, dan
masuk ke dalam mikropil.
4. Motilitas berhenti: penghentian gerakan.
Kekurangan jurnal :
Setiap kelebihan pasti memiliki kekurangan.Pada jurnal ini penggunaan
bahasa Inggris menurut kami ada memiliki peran posisi dan negatif seperti pada
seseorang yang tidak mengerti akan bahasa tersebut akan mengalami tantangan
tersendiri serta pada pemakaian simbol ion yang tidak di ikuti dengan keterangan,
nama jurnal dan volume jurnal tidak tertera.
Kesimp Kesimpulan
ulan Jurnal yang berjudul Pematangan Sperma Ikan, Kapasitasi,
dan Aktivasi Motilitas merupakan jurnal yang sangat layak untuk dibaca,
didiskusikan, dan dijadikan referensi tugas bagi mahasiswa. Penjelasan dalam jurnal
sudah cukup baik. Namun kami sebagai pengriveaw menyarankan agar jurnal
tersebut dapat lebih lengkap terutama pada bagian identitas jurnalnya.
Daftar Affandi R, Tang MU. 2004. Fisiologi Hewan Air. Universitas Riau Press: Pekan
pustaka Baru. 217p.
penduk Bart AD, Oko RJ. 1989. Abnormal Morphology of Bovine Spermatozoa. Lowa
ung State University Press. Ames: Lowa.
(selain Japet. N. 2011. Karakteristik Semen IKan Ekonomis Budidaya: Mas (Cyprinus
referens carpio) dan patin (Pangasius Hypohtalamus).
i utama)
https://elearningfmipa.unimed.ac.id/pluginfile.php/158883/mod_folder/content/0/K
elompok%205%20-
%20Fish%20Sperm%20Maturation%2C%20Capacitation%2C%20and%20Motility
%20Activation.pdf?forcedownload=1