KOMUNIKASI BISNIS
Disusun Oleh :
Alhamdulillah kami panjatkan uji dan syukur kepada kehadirat Allah SWT,
atas rahmat dan karunia-Nya yang telah memberikan kesehatan dan waktu sehingga
pada kesempatan ini kami dapat menyusun makalah ini untuk memenuhi tugas dari
mata kuliah Komunikasi Bisnis.
Penulis dan penyusunan makalah ini diharapkan tidak hanya untuk memenuhi
tugas semata, tetapi semoga dengan disusunnya makalah ini dapat membantu penulis
dan pembaca didalam menghadapi segala permasalahan dan menambah pengetahuan
serta memperluas wawasan didalam memanfaatkan teknologi infomrasi dalam
komunikasi bisnis disekitar lingkungan. Mempelajari dan mengetahui segala segi dan
aspek penganggaran baik dalam skala besar maupun skala kecil.
Penulis menyadari bahwa dalam menyusun makalah ini masih jauh dari
kriteria penyusunan makalah yang baik dan masih belym sepenuhnya sempurna. Pada
kesempatan kali ini penulis menyampaikan rasa terima kasih kepada Bapak Tarwijo,
S.E.,M.M atas bantuan dan bimbingan yang telah diberikan. Semoga Allah SWT
memberikan berkah yang melimpah atas kebaikan yang telah diberikan.
Kiranya tidak ada kata lain yang dapat kami sampaikan kecuali hal diatas.
Atas terselesaikannya makalah ini, kami ucapkan terima kasih.
Penulis
i
DAFTAR ISI
Daftar Isi.......................................................................................................................ii
BAB 3 PEMBAHASAN
ii
3.1.11 Pemasaran .................................................................................................. 7
BAB 4 PENUTUP
iii
BAB 1
LATAR BELAKANG
1
BAB 2
LANDASAN TEORI
2
alat atau perangkat yang dapat membantu untuk menyelesaikan berbagai
pekerjaan, membantu komunikasi interpersonal atau komunikasi antar pribadi
bukan untuk menggantinya, dan lain-lain; menjaga agar tidak terjadi banjir
informasi, menggunakan teknologi sebagai alat secara produktif, dan
menggunakan teknologi untuk berkomunikasi atau berinteraksi dengan orang lain
utamanya konsumen atau klien.
3
BAB 3
PEMBAHASAN
4
Sistem yang menciptakan, menyimpan, memodifikasi, menyajikan,
dan mengkomunikasikan informasi bisnis dalam bentuk tertulis, verbal atau
video. Otomasi kantor berkaitan erat dengan penerapan teknologi informasi
yang digunakan dalam lingkungan kantor untuk mendukung berbagai
pekerjaan tertentu. Istilah otomasi kantor mengacu pada seluruh peralatan dan
metode yang diterapkan dalam berbagai kegiatan kantor yang membantu
proses penulisan, visual dan data suara dalam sebuah komputer. Yang
termasuk dalam otomasi kantor adalah pertukaran informasi, manajemen
dokumen dministratif, mengelola data numerik, dan perencanaan rapat serta
jadwal kerja manajemen.
3.1.2 Informasi Antar Karyawan
Para pebisnis menggunakan berbagai alat untuk dapat berkomunikasi
secara efektif dengan karyawannya. Kehadiran teknologi informasi telah
mengubah perspesi bahwa bekerja harus datang ke kantor. Kini, tidak sedikit
perusahaan yang membolehkan karyawannya untuk dapat bekerja dari rumah.
Pekerjaan dan komunikasi internal dilakukan secara online dan tidak
mengubah jenis-jenis komunikasi bisnis dan pola komunikasi organisasi.
3.1.3 Pertukaran Informasi
Kini surat elektronik menjadi salah satu alat yang sangat penting untuk
berkomunikasi dan bertukar informasi antar karyawan, penyuplai, dan
konsumen. Komunikasi yang dilakukan dengan surat elektronik jauh lebih
cepat dan membutuhkan sedikit biaya dibandingkan dengan mengirim surat
melalui pos. Teknologi informasi memungkinkan mengatur berkas surat
elektronik berdasarkan klien, jenis komunikasi seperti pemesanan atau
pembayaran.
3.1.4 Hubungan Dengan Konsumen, Kolega, dan Penyuplai
Beberapa pebisnis profesional masa kini hanya memiliki kantor part-
time atau bahkan tidak memiliki kantor sama sekali. Segala bentuk
5
komunikasi yang dilakukan untuk tetap terhubung dengan konsumen, kolega,
maupun penyuplai bergantung pada jaringan nirkabel.
3.1.5 Menjalin Kerjasama atau Berkolaborasi
Bekerja dalam sebuah tim sangat penting dalam setiap bisnis. Kerja
tim dapat menjadi lebih kompleks manakala anggota tim bekerja pada
departemen yang berbeda, atau berada dalam zona waktu yang berbeda, atau
berbeda perusahaan. Teknologi informasi membantu menjembatani jarak
dengan membuat beberapa kegiatan seperti brainstorming, mengadakan rapat
secara virtual, berbagai dokumen, bertemu dengan mitra bisnis baru, dan
berkolaborasi dengan para ahli diluar perusahaan dari lokasi yang berbeda.
3.1.6 Menciptakan dan Mengembangkan Produk dan Jasa
Teknologi informasi dapat digunakan untuk menciptakan,
mengembangkan, serta mengirimkan produk dan jasa kepada konsumen dan
mendukungnya dengan informasi penting. Kemampuan untuk mengakes
dengan mudah dan membagi informasi terkahir dapat meningkatkan arus dan
waktu penyuplaian, biaya operasi yang rendah, memperbaiki kepuasan
konsumen, dan memicu kinerja keuangan. Kemudahan dalam mengakses
informasi juga dapat membantu perusahaan memberikan respon terhadap
kebutuhan konsumen dengan menyuguhkan kepada konsumen informasi yang
akurat dan pengiriman produk yang terjadwal dengan baik.
3.1.7 Menghemat Biaya
Meskipun implementasi teknolog informasi membutuhkan anggaran
yang tidak sedikit, namun memiliki manfaat jangka panjang dalam hal
penghematan biaya. Teknologi informasi memungkinkan perusahaan untuk
mengurangi biaya transaksi dan implementasi.
3.1.8 Memudahkan Akses Informasi dan Komunikasi
Beberapa pegawai kini dapat mengakses suara mereka serta
komunikasi elektronik lainnya seperti surat elektronik dan pesan instan
melalui satu portal saja. Melalui ruang kerja online membuat karyawan atau
6
anggota tim untuk mengakses dokumen dimanapun dan kapanpun. Ruang
kerja ini dapat mengontrol anggota tim yang dapat membaca, mengedit, dan
menyimpan dokumen khusus.
3.1.9 Berinteraksi Dengan Konsumen
Memelihara dialog terbuka dengan konsumen adalah sangat penting dalam
rangka untuk menemukan, mengikat, dan mendukung konsumen. Teknologi
informasi dan komunikasi masa kini memudahkan bagi konsumen untuk
berinteraksi dengan perusahaan kapanpun, dimanapun, dan bagaimanapun
yang mereka inginkan. Perusahaan yang menginisiasi percakapan dengan
pasar akan memperoleh keuntungan yang besar dibandingkan dengan
perusahaan yang tidak melakukannya
3.1.10 Membangun Memelihara Hubungan Produsen Konsumen
Perusahaan menggunakan teknologi informasi untuk merancang dan
membangun serta memelihara hubungan dengan konsumen. Sistem
manajemen hubungan konsumen menangkap setiap interaksi yang dilakukan
oleh perusahaan kepada konsumen. Seluruh interaksi disimpan dalam sistem
manajemen hubungan konsumen dan siap untuk dibuka jika konsumen
menghubungi kembali.
3.1.11 Pemasaran
Salah satu penggunaan teknologi informasi dalam komunikasi bisnis
yang utama adalah dalam hal pemasaran produk atau jasa. Baik bisnis skala
kecil maupun bisnis skala besar kini memannfaatkan kehadiran internet
sebagai media komunikasi untuk mendongkrak penjualan. Mereka memiliki
website untuk menjalankan bisnis secara online dan memberikan kemudahan
bagi konsumen untuk memesan produk atau jasa, membeli produk atau jasa,
serta mengakses penjualan. Selain itu, teknologi informasi juga digunakan
sebagai bagian dari strategi komunikasi dalam membangun brand image,
strategi komunikasi pemasaran, strategi komunikasi dalam pemasaran
internasional, dan strategi komunikasi pemasaran global.
7
3.1.12 Mengelola Inventaris
Penggunaan teknologi informasi dalam komunikasi bisnis juga
diperuntukkan untuk mengelola inventaris secara efektif. Organisasi atau
perusahaan kini dapat melakukan pemantauan stok barang dengan
menggunakan teknologi informasi untuk memenuhi permintaan konsumen.
3.1.13 Manajemen Data
Melalui teknologi informasi, perusahaan dapat menyimpan dan
memelihara sejumlah data penting secara ekonomis dan memudahkan bagi
karyawan untuk mengakses data tersebut apabila diperlukan.
3.1.14 Sistem Informasi Manajamen
Penyimpanan data akan sangat bermanfaat manakala jika data dapat
digunakan secara efektif. Sistem informasi manajemen memungkinkan
perusahaan untuk melacak data penjualan, ekspansi dan tingkat produktivitas.
Informasi dapat digunakan untuk melacak profit setiap saat, memaksimalkan
kembalinya modal dan mengidentifikasi ranah perbaikan.
3.1.15 Keuntungan Kompetitif
Penghematan, perkembangan produk yang sangat cepat, dan perbaikan
dalam proses membantu perusahaan memperoleh dan memelihara keuntungan
kompetitif dalam pasar. Perusahaan dapat menggunakan simulasi perangkat
lunak dan teknologi informasi lainnya yang berbasiskan sistem untuk
membawa sebuah produk ke dalam pasar dengan biaya yang efektif dan cepat.
3.1.16 Perbaikan Proses
Penggunaan teknologi informasi dalam komunikasi bisnis selanjutnya
adalah perbaikan proses. Sistem perencanaan sumberdaya perusahaan
memungkinkan para manajer untuk mengkaji ulang penjualan, biaya, serta
berbagai kegiatan lainnya melalui platform perangkat lunak terintegrasi yang
umumnya bersifat real-time. Sistem ERP dapat mengganti sejumlah sistem
keuangan, sumber daya manusia, dan ranah fungsional lainnya.
8
3.1.17 Menghemat Waktu
Disamping dapat menghemat biaya secara jangka panjang,
penggunaan teknologi informasi dalam komunikasi bisnis terkait dengan
otomasi kantor adalah dapat menghemat waktu. Otomasi memang perlu
karena dapat menghemat waktu dalam berbagai kegiatan kantor. Seluruh
pekerjaan dapat diselesaikan dalam waktu yang singkat. Penghematan waktu
dapat berguna untuk mencapai tujuan secara efektif. Berbagai peralatan
komunikasi bisnis yang kini digunakan berevolusi sejalan dengan sejarah
perkembangan teknologi komunikasi serta sejarah perkembangan teknologi
informasi.
9
akan memberikan dampak yang besar dan dapat mengembangkan bisnis yang
dijalankan.
3.2.2 Monitoring Perkembangan Bisnis
Bisnis dan teknologi informasi yang diterapkan pada suatu perusahaan
akan membantu proses monitoring pergerakan bisnis. Pelaku bisnis dapat
mengetahui pergerakan bisnis dengan memanfaatkan jaringan internet dengan
menggunakan report harian atau bulanan sehingga memudahkan dalam
menyusun strategi ke depannya. Selain itu, pelaku bisnis juga dapat me-
monitoring kinerja karyawannya melalui pemanfaatan teknologi informasi.
Sehingga pekerjaan akan mudah diselesaikan dan lebih praktis dibanding jika
menerapkan metode manual atau tradisional.
3.2.3 Menghemat Biaya Produksi dan Operasional
Manfaat jika bisnis menerapkan teknologi informasi adalah
menghemat biaya produksi dan operasional. Dengan berkembangnya
teknologi informasi yang setiap hari menunjukkan perubahan atau kemajuan,
maka akan membuat perusahaan dapat melakukan pengawasan atau
mengontrol biaya-biaya yang dikeluarkan setiap hari. Hal tersebut dapat
membantu perusahaan dalam pengambilan keputusan untuk mengurangi
biaya-biaya yang harus dikeluarkan untuk produk. Sehingga perusahaan akan
mendapatkan keuntungan yang besar. Tentu saja hal tersebut didukung atas
pertimbangan-pertimbangan yang matang dengan bantuan teknologi
informasi. Terutama ketika memanfaatkan teknologi informasi untuk
pemasaran, seperti yang sudah disinggung di atas. Sehingga praktik ini
tentunya akan menghemat biaya karena pelaku bisnis dapat mempromosikan
bisnisnya melalui sosial media, seperti Instagram, Facebook, dan TikTok yang
sering digunakan oleh pelaku bisnis saat ini.
3.2.4 Sumber Pengetahuan dan Informasi
10
Dengan teknologi informasi, sumber pengetahuan tidak ada batasnya
karena informasi sudah dapat diperoleh melalui internet dengan cepat dan
mudah.
3.2.5 Manajemen Data
Manajemen sistem informasi sangat berguna untuk menyimpan
database perusahaan yang penting.
3.2.6 CRM (Customer Relationship Manajemen)
CRM merupakan sebuah software yang berfungsi untuk mengelola
hubungan dengan pelanggan.
3.2.7 Pendukung Aktivitas Bisnis Setiap Waktu
E-commerce tidak mengenal waktu, 24 jam dapat melayani pelanggan.
Tentunya hal ini dapat memudahkan dan memberikan keuntungan lebih untuk
perusahaan.
11
BAB 4
PENUTUP
4.1 Kesimpulan
Dari beberapa informasi di atas, maka dapat dikatakan bahwa hubungan bisnis
dan teknologi informasi sangatlah erat, seperti bisnis dengan persaingan ketat
yang akan mati tanpa teknologi informasi. Sehingga pengaruh teknologi informasi
ini terhadap aktivitas dan perilaku organisasi dalam lingkup bisnis sangat
diperlukan. Selain itu hal ini tentunya akan mendukung penerapan sistem
informasi agar dapat berjalan dengan baik dan selaras dengan apa yang
dibutuhkan oleh manajemen organisasi bisnis itu sendiri.
Pengaruh teknologi informasi tidak dapat diremehkan, karena proses
globalisasi yang berjalan begitu cepat yang memberikan pengaruh pada cara
berpikir maupun berperilaku. Peran pentingnya teknologi informasi ini juga
memberikan pengaruh pada dunia bisnis. Pada dunia bisnis teknologi membantu
banyak terutama terkait sistem informasi yang terintegrasi dengan baik, yang
mana sistem informasi ini dibangun atau dirancang untuk mengatasi sekaligus
membantu para pelaku bisnis dalam menjalankan bisnis ke arah yang lebih baik.
Selain itu, pekerjaan atau aktivitas yang berhubungan bisnis akan lebih mudah
dengan memanfaatkan sistem kerja yang efektif dan efisien.
12
DAFTAR PUSTAKA
13