Anda di halaman 1dari 7

MAKALAH FARMAKOGNOSI I

KARBOHIDRAT POLISAKARIDA

DI SUSUN OLEH:

KELOMPOK 8

1. AYUB PURNAMA 20011031


2. BENNI SAPUTRA 20011035
3. DEDY FATQURAHMAN 20011043
4. DENIA PUTRI 1801184
5. TRI EVI LESTARI 1801069

DOSEN : APT. ARIED ERIADI M.FARM

SEKOLAH TINGGI ILMU FARMASI (STIFARM)

PADANG

2021
KATA PENGANTAR

Dengan menyebut nama Allah SWT yang Maha Pengasih dan Maha Penyanyang.
Kami panjatkan puji syukur kehadirat-Nya yang telah melimpahkan rahmat, hidayah, serta
inayah-Nya kepada kami sehingga kami bisa menyelesaikan makalah tentang “Polisakarida”
ini.

Makalah ini sudah kami susun dengan maksimal dan mendapat bantuan dari
berbagai pihak, sehingga bisa memperlancar pembuatan makalah ini. Untuk itu kami
menyampaikan terimakasih kepada semua pihak yang telah berkontribusi dalam pembuatan
makalah ini.

Terlepas dari segala hal tersebut, kami sadar sepenuhnya bahwa masih ada
kekurangan baik dari segi susunan kalimat maupun tata bahasanya. Oleh karena itu, kami
dengan lapang dada menerima segala saran dan kritik dari pembaca agar kami dapat
memperbaiki makalah ini.

Akhir kata kami berharap semoga makalah tentang Polisakarida ini bisa memberikan
manfaat maupun inspirasi untuk pembaca.

Padang, 29 Oktober 2021

Penulis
DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL.................................................................................................1

KATA PENGANTAR…………………………………………………………………………………………..2

DAFTAR ISI...........................................................................................................3

BAB I PENDAHULUAN..........................................................................................4

1.1 Latar Belakang...................................................................................4


1.2 Tujuan Masalah…………………………………………………………………………….4
1.3 Rumusan Masalah.............................................................................4

BAB II ISI...............................................................................................................5

2.1 Pengertian polisakarida........................................................................5

2.2 Jenis-jenis polisakarida.........................................................................5

2.3 Fungsi polisakarida...............................................................................7

2.4 Perbedaan polisakarida........................................................................7

BAB III PENUTUP...................................................................................................9

3.1Kesimpulan.........................................................................................9

3.2Saran..................................................................................................9

DAFTAR PUSTAKA................................................................................................10
BAB I

PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Karbohidrat adalah polihidroksi aldehid (aldosa) atau polihidroksi
keton(ketosa) dan turunannya atau senyawa yang bila dihidrolisa akan menghasilkansalah
satu atau kedua komponen tersebut di atas. Karbohidrat berasal dari bahasaJerman yaitu
“Kohlenhydrote” dan dari bahasa Prancis “Hidrate De Carbon”.Penamaan ini didasarkan
atas komposisi unsur karbon yang mengikat hydrogen dan oksigen dalam perbandingan 2:1.
Karbohidrat merupakan sumber energi bagiaktivitas kehidupan manusia disamping protein
dan lemak. Di Indonesia kuranglebih 80-90% kebutuhan energi berasal dari karbohidrat,
karena makanan pokokorang Indonesia sebagian besar mengandung karbohidrat seperti :
beras, jagung,sagu, ketela pohon dll.

Beberapa zat yang termasuk golongan karbohidrat adalah gula, dekstrin


pati,selulosa, hemiselulosa, pektin, gum dan beberapa karbohidrat yang
lain.Karbohidrat dikenal dalam berbagai bentuk yang memiliki senyawa
kimiaberbeda-beda antara lain: Monosakarida, Disakarida, Oligosakarida dan
Polisakarida.

1.2 Tujuan Masalah


1.2.1 Dapat mengetahui pengertian polisakarida

1.2.2 Dapat mengetahui jenis-jenis polisakarida

1.2.3 Dapat mengetahui fungsi polisakarida

1.2.4 Dapat mengetahui perbedaan polisakarida

1.3 Rumusan Masalah


1.3.1 Apa pengertian polisakarida?

1.3.2 Apa saja jenis-jenis polisakarida?

1.3.3 Apa saja fungsi polisakarida?

1.3.4 Apa perbedaan polisakarida?


BAB II

ISI
2.1.1 Pengertian polisakarida

2.1.1 Pengertian polisakarida

Polisakarida
Polisakarida merupakan karbohidrat yang terbentuk dari banyak sakarida sebagai
monomernya. Rumus umum polisakarida yaitu C6(H10O5)n.  Polisakarida yang penting :
         Pati : Disimpan dalam bentuk karbohidrat tanaman, didapatkan terutama di dalam biji-bijian,
akar-akaran, umbi-umbian, buah yang belum matang.
         Dekstrin : Merupakan hasil antara pencernaan pati untuk dibentuk menjadi maltosa.
         Glikogen :  Disebut juga “animal starch”, disimpan dalam hati, dan jaringan otot.
Dipergunakan untuk mensuplai energi bagi jaringan tubuh pada saat latihan dan bekerja
keras. Glikogen hati diubah menjadi glukosa untuk disirkulasikan ke berbagai bagian tubuh.
         Sellulosa : Polosakarida yang tidak dapat dicerna tahan terhadap kerja enzim pencernaan dan
menyumbang muatan/massa yang besar terhadap makanan.
         Pektin : Tidak dapat dicerna, polisakarida koloid, didapatkan terutama dalam buah-buahan,
memberi ketebalan kulit buah. Berfungsi sebagai laksatif/pencahar, sebagai pengental,
pengikat dan pembentuk gel makanan.
         Inulin : Penting bagi pengobatan dan dipakai dalam test/uji fungsi ginjal.

2.2 Jenis-jenis polisakarida

2.2.1 Jenis-jenis polisakarida

Polisakarida tersusun hanya dari atom karbon (C), hidrogen (H), dan oksigen (O).


Contoh polisakarida adalah pati, glikogen, agarosa, dan selulosa. Beberapa polisakarida
kompleks dapat juga memiliki atom tambahan misalnya nitrogen, seperti pektin, kitin,
dan lignin. Polisakarida mencakup senyawa yang paling sering ditemukan di bumi (selulosa)
dan memasok energi dan aktivitas bagi kehidupan di dalamnya.
2.3 Fungsi polisakarida

2.3.1. fungsi polisakarida

Tiga fungsi utama polisakarida adalah memberikan dukungan struktural, menyimpan


energi, dan mengirimkan sinyal komunikasi seluler. Struktur karbohidrat sangat
menentukan fungsinya. Molekul linier, seperti selulosa dan kitin, kuat dan
kaku. Selulosa adalah molekul pendukung utama pada tumbuhan, sedangkan jamur
dan serangga mengandalkan kitin. Polisakarida yang digunakan untuk penyimpanan
energi cenderung bercabang dan terlipat sendiri. Karena kaya akan ikatan hidrogen,
mereka biasanya tidak larut dalam air. Contoh polisakarida penyimpanan adalah pati
pada tumbuhan dan glikogen pada hewan. Polisakarida yang digunakan untuk
komunikasi seluler sering terikat secara kovalen dengan lipid atau protein, membentuk
glikokonjugat. Karbohidrat berfungsi sebagai penanda untuk membantu sinyal
mencapai target yang tepat. Kategori glikokonjugat termasuk
glikoprotein, peptidoglikan, glikosida, dan glikolipid. Protein plasma, misalnya,
sebenarnya adalah glikoprotein.
BAB III

PENUTUP
3.1 kesimpulan

Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan dapat disimpulkan bahwa polisakarida yang
diekstrak dari mikroalga Scenedesmus dimorphus dapat digunakan sebagai antioksidan alami.
Hal ini dapat ditunjukkan dari aktivitas antioksidan In vitro bahwa polisakarida dari mikroalga
Scenedesmus dimorphus secara efektif dalam melakukan scavenging terhadap radikal hidroksil
dan radikal superoksida

3.2 saran
Sangat senang apabila pembaca dapat memberikan saran dan kritikyang
membangun. Karena penulis menyadari dalam pembuatan makalah inisangat kurang dari
kata sempurna.

Anda mungkin juga menyukai