Anda di halaman 1dari 10

MANAJEMEN STRATEGI

(Faktor-faktor Evaluasi Prestasi Organisasi, Pentingnya Pengamatan


Eksternal dan Internal, serta Alat Analisis SWOT dalam Formulasi Strategi)
Disusun untuk memenuhi tugas mata kuliah Manajemen Strategi
Dosen Pengampu: Moch Syafii, S.E.I., M.M.

Disusun Oleh:
Baqin Al Karim NIM 1180301004
Muhammad Hafidz Dinillah NIM 1180301010
Nur Amelia Muslimah NIM 1180301015
Nurhanifah Muslihah NIM 1180301016

JURUSAN MANAJEMEN DAKWAH


FAKULTAS DAKWAH
INSTITUT AGAMA ISLAM AZ-ZAYTUN INDONESIA
INDRAMAYU
2020
KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan ke hadirat Allah swt. Karena berkat rahmat dan
hidayah-Nya penulis telah mampu menyelesaikan makalah berjudul “Manajemen
Strategi”. Makalah ini disusun untuk memenuhi salah satu tugas mata kuliah
Manajemen Strategi.
Kami menyadari bahwa selama penulisan makalah ini kami banyak
mendapatkan bantuan dari berbagai pihak. Oleh sebab itu, penulis mengucapkan
terima kasih kepada:
1. Allah SWT dan junjungan kita nabi Muhammad SAW;
2. Orang tua yang memberikan spirit dan moril;
3. Moch Syafii, S.E.I., M.M., selaku dosen mata kuliah Manajemen Strategi yang
telah memberikan kepercayaan kepada penulis untuk menangani tugas ini;
4. Rekan-rekan satu kelas yang saling memotivasi untuk menyelesaikan makalah
ini sesuai dengan waktu yang ditetapkan.
Makalah ini bukanlah karya yang sempurna karena masih memiliki banyak
kekurangan, baik dalam hal isi maupun sistematika dan teknik penulisannya. Oleh
karena itu, penulis sangat mengharapkan saran dan kritik yang membangun demi
kesempurnaan makalah ini.

Indramayu

Penulis

ii
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR.............................................................................................ii
DAFTAR ISI..........................................................................................................iii
BAB I PENDAHULUAN......................................................................................1
A. Latar Belakang..............................................................................................1
B. Rumusan Masalah.........................................................................................1
C. Tujuan Pembahasan......................................................................................1
BAB II PEMBAHASAN.......................................................................................2
A. Faktor-faktor Evaluasi Prestasi Organisasi...................................................2
B. Faktor Eksternal dan Internal dalam Persepektif SWOT..............................2
C. Model Analisis SWOT..................................................................................2
BAB III PENUTUP...............................................................................................5
A. Kesimpulan...................................................................................................5
DAFTAR PUSTAKA.............................................................................................6

iii
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Hampir semua organisasi menggunakan kajian SWOT untuk mengkaji
kekuatan dan kelemahan pada organisasi tersebut, sebelum menentukan tujuan
dan menggariskan tindakan pencapaian tujuan, yang merupakan konsekuensi
logis yang perlu ditempuh perusahaan agar supaya lancar didalam
operasionalnya.
Proses penggunaan manajemen analisis SWOT menghendaki adanya
suatu survei internal tentang Strengths (kekuatan) dan Weaknesses (klemahan)
program, serta survei eksternal atas Opportunities (ancaman) dan Thterats
(peluang/kesempatan).
Sehubungan dengan penjelasan tersebut penulis akan membahas
tentang faktor-faktor evaluasi prestasi organisasi, pentingnya pengamatan
eksternal dan internal, serta alat analisis swot dalam formulasi strategi.

B. Rumusan Masalah
Masalah yang akan dibahas dalam makalah ini meliputi:
1. Apa saja faktor-faktor evaluasi prestasi organisasi?
2. Apa yang dimaksud dengan faktor eksternal dan internal dalam perspektif
SWOT?
3. Apa yang dimaksud dengan model analisis SWOT?

C. Tujuan Pembahasan
Tujuan dalam makalah ini adalah untuk mengetahui:
1. Faktor-faktor evaluasi prestasi organisasi.
2. Faktor eksternal dan internal dalam perspektif SWOT.
3. Model analisis SWOT.

1
BAB II
PEMBAHASAN

A. Faktor-faktor Evaluasi Prestasi Organisasi


Terdapat tiga dimensi kinerja yang perlu dimasukkan dalam penilaian
prestasi organisasi, yaitu:
1. Tingkat kedisiplinan karyawan sebagai suatu bentuk pemenuhan kebutuhan
organisasi untuk menahan orang-orang di dalam organisasi, yang
dijabarkan dalam penilaian terhadap ketidakhadiran, keterlambatan, dan
lama waktu kerja.
2. Tingkat kemampuan karyawan sebagai suatu bentuk pemenuhan Kebutuhan
organisasi untuk memperoleh hasil penyelesaian tugas yang terandalkan,
baik dari sisi kuantitas maupun kualitas kinerja yang harus dicapai oleh
seorang karyawan.
3. Perilaku-perilaku inovatif dan spontan di luar persyaratan-persyaratan tugas
formal untuk meningkatkan efektivitas organisasi, antara lain dalam bentuk
kerja sama, tindakan protektif, gagasan-gagasan yang konstruktif dan
kreatif, pelatihan diri, serta sikap-sikap lain yang menguntungkan
organisasi.

Agar penilaian prestasi kerja yang dilakukan dapat lebih dipercaya dan
obyektif, perlu dirumuskan batasan atau faktor-faktor penilaian prestasi
organisasi sebagai berikut:
1. Peformance, keberhasilan atau pencapaian tugas dalam jabatan.
2. Competency, kemahiran atau penguasaan pekerjaan sesuai dengan tuntutan
jabatan.
3. Job Behavior, kesediaan untuk menampilkan perilaku atau mentalitas yang
mendukung peningkatan prestasi kerja dalam organisasi.
4. Potency, kemampuan pribadi yang dapat dikembangkan.

B. Faktor Eksternal dan Internal dalam Persepektif SWOT


Analisis SWOT secara sederhana mudah dipahami sebagai pengujian
terhadap kekuatan dan kelemahan internal sebuah organisasi, serta kesempatan
dan ancaman lingkungan eksternalnya. Jika hal ini digunakan dengan benar,
maka dimungkinkan bagi suatu perusahaan untuk mendapatkan sebuah
gambaran menyeluruh mengenai situasi perusahaan itu dalam hubungannya
dengan masyarakat maupun dengan lembaga-lembaga yang lain.
Untuk menganalisis secara lebih dalam tentang SWOT, maka perlu
dilihat factor ekternal dan internal sebagai bagian penting dalam analisis
SWOT, yaitu:
1. Faktor Eksternal
Faktor eksternal ini mempengaruhi terbentunknya opportunities and
threats (O and T). Dimana faktor ini menyangkut dengan kondisi-kondisi
yang terjadi diluar perusahaan yang mempengaruhi dalam pembuatan
keputusan perusahaan. Factor ini mencakup lingkungan industri dan
lingkungan bisnis, ekonomi, politik, hukum, teknologi, kependudukan, dan
sosial budaya. Sebuah perusahaan yang baik adalah jika opportunities

2
(peluang) adalah lebih besar dibandingkan threaths (ancaman), dan begitu
pula sebaliknya.
2. Faktor Internal
Faktor internal ini mempengaruhi terbentuknya strengths and
weaknesses (S and W). Dimana faktor ini menyangkut dengan kondisi yang
terjadi dalam perusahaan, yang mana ini turut mempengaruhi terbentuknya
pembuatan keputusan perusahaan. Faktor internal ini meliputi semua
macam manajemen fungsional: pemasaran, keuangan, operasi, sumberdaya
manusia, penelitian dan pengembangan, system informasi manajemen, dan
budaya perusahaan. Sebuah perusahaan yang baik adalah jika strengths
(kekuatan) adalah lebih besar dibandingkan weaknesses (kelemahan), dan
begitu pula sebaliknya.

C. Model Analisis SWOT


Dalam rangka menciptakan suatu analisa SWOT yang baik dan tepat
maka perlu kiranya dibuat suatu model analisis SWOT yang representative
(mewakili). Penafsiran representative disini adalah bagaimana suatu kasus yang
akan dikaji dilihat berdasarkan ruang lingkup dari aktivitas kegiatannya, atau
dengan kata lain kita melakukan penyesuaian analisa berdasarkan kondisi yang
ada. Misalnya untuk perusahaan manufaktur dan perbankan, tentu ini dua
bentuk analisa yang berbeda dan mempengaruhi terjadinya perubahan bentuk
model analisa yang akan diterapkan.
Untuk menyusun suatu formula SWOT yang representative adalah
dengan menempatkan tahapan-tahapan sebagai berikut:
1. Menyusun dan Menentukan Faktor-faktor Strategis Eksternal dan
Internal suatu Organisasi
Menyusun dan menghitung nilai bobot, rating, dan skor untuk tabel
eksternal dan internal dibuat dengan teknik skala sebagai berikut:
a. Bobot nilai
 1,00 = sangat penting
 0,75 = penting
 0,50 = standar
 0,25 = tidak penting
 0,10 = sangat tidak penting
b. Rating nilai
 5 = sangat baik
 4 = baik
 3 = netral (standar)
 2 = tidak baik
 1 = sangat tidak baik
c. Skor nilai
Untuk skor nilai dihitung dengan mempergunakan formula sebagai
berikut,

SN =BN × RN

Keterangan:
SN = Skor nilai

3
BN = Bobot nilai
RN = Rating nilai
Format Analisis SWOT untuk faktor internal dan eksternal.
Uraian Bobot Rating Skor
I. Strenghts (Kekuatan)
1. Item dari kekuatan nilai nilai nilai
2. Item dari kekuatan nilai nilai nilai
II. Weaknesses (Kelemahan)
1. Item dari kelemahan nilai nilai nilai
2. Item dari kelemahan nilai nilai nilai
III. Opportunities (Peluang)
1. Item dari peluang nilai nilai nilai
2. Item dari peluang nilai nilai nilai
IV. Threaths (Ancaman)
1. Item dari ancaman nilai nilai nilai
2. Item dari ancaman nilai nilai nilai
Pada setiap kolom untuk bobot, rating dan skor tersebut di isi dengan
nilai, dimana niai ini diperoleh dari data dilapangan baik berupa
kualitatatif dan kuantitatif kemudian diolah berdasarkan analisa dari
peneliti yang bersangkutan. Untuk lebih jelasnya nanti dapat dilihat
pada contoh kasus dibawah ini.

2. Menganalisis dan Menetukan Keputusan Strategis dengan


Pendekatan Matrik SWOT
Iskandar Putong mengatakan bahwa, berdasarkan nilai peringkat
dan pembobotan yang kemudian dikalikan akan diperoleh hasil kombinasi
antara beberapa situasi sebagai berikut:
3. (kekuatan, kesempatan atau S, O) artinya perusahaan menentukan
strategi berdasarkan kombinasi kekuatan dan kesempatan yang bisa
memanfaatkan kekuatan untuk menggunakan peluang sebaik-baiknya.
4. (kelemahan, kesempatan atau W,O) artinya perusahaan harus mambuat
strategi bagaimana meminimalkan kelemahan yang selalu muncul
dalam perusahaan dengan memanfaatkan peluang yang
menguntungkan.
5. (kekuatan, ancaman atau S, T) artinnya perusahaan dapat
memanfaatkan kekuatan baik dalam hal manajemen, sistem pemasaran
maupun kemampuan finansial untuk mengatasi ancaman.
6. (kelemahan, ancaman atau W, T) artinya perusahaan harus
meminimalkan kelemahan dan menghindari ancaman.
STRENGHT (S) WEAKNESS (W)
Daftar semua Daftar semua
kekuatan yang kelemahan yang
dimiliki dimiliki
OPPORTUNITIES (O) Strategi SO Strategi WO
Daftar semua peluang Gunakan semua Atasi semua kelemahan
yang dapat diidentifikasi kekuatan yang dengan memanfaatkan

4
dimiliki untuk semua peluang yang
memanfaatkan ada.
peluang yang ada.
THREATS (T) Strategi ST Strategi WT
Daftar semua ancaman Gunakan semua Tekan semua
yang dapat kekuatan untuk kelemahan dan cegah
diidentifikasi. menghindari dari semua ancaman.
semua ancaman.

Keempat posisi dalam matrik SWOT ini menjadi bagian penting


untuk memposisikan pemahaman secara lebih aplikatif. Artinya akan
menjadi lebih baik jika setelah menempatkan strategi secara intens pada
keempat tersebut sebaiknya melaksanakan semua itu secara simultan,
bukan melaksanakan itu secara terpisah. Karena dengan melaksankan
secara simultan akan membuat kekuatan strategi perusahaan menjadi lebih
terpadu. Karena secara prinsipil konsep SWOT adalah suatu analisis yang
dibangun secara keseimbangan yang berkekuatan menyatu dan bersifat
saling mendukung. Seperti pada strategi SO. Strategi ini bersifat agresif,
memacu pertumbuhan perusahaan. Strategi WO diperoleh ketika
manajemen mencoba mamanfaatkan peluang bisnis yang tersedia untuk
mengurangi bahkan mengeliminasi kelemahan perusahaan yang ada.
Strategi ST serupa dengan strategi WO karena kedua variable yang ada
tidak maksimal. Strategi ST lahir dari analisis manajemen yang hendak
menggunakan kekuatan dan keunggulan yang dimiliki untuk menghindari
efek negatif dari ancaman bisnis yang dihadapi.

5
BAB III
PENUTUP

A. Kesimpulan

6
DAFTAR PUSTAKA

Whajono, Sentot Imam. 2010. Perilaku Organisasi. Yogyakarta: Graha Ilmu.


Cetakan Pertama.
Fahmi, Irham. 2015. Manajemen Strategis Teori dan Aplikasi. Bandung:
Alfabeta. Cetakan Ketiga.

Anda mungkin juga menyukai