Anda di halaman 1dari 13

MAKALAH

ANALISIS SWOT

DOSEN PENGAMPU:
YULFITAAINI, M.M

Oleh
KELOMPOK:

ULRIZAL (1825144)
SAIMULLA RITONGA (1825136)
BAKRI SIDIK (1825164)
SYAIDU SUHUR (1825142)

PROGRAM STUDI MANAJEMEN


FAKULTAS EKONOMI
UNIVERSITAS PASIR PENGARAIAN
2020

1
KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah memberikan rahmat dan
hidayah-Nya sehingga saya dapat menyelesaikan tugas makalah yang
berjudul ANALISIS SWOT ini tepat pada waktunya.
Adapun tujuan dari penulisan dari makalah ini adalah untuk memenuhi
tugas dari Dosen Ibu Yulfita Aini, M.M. Selain itu, makalah ini juga bertujuan
untuk menambah wawasan tentang analisis swot bagi para pembaca dan juga bagi
penulis.
Kami mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membagi
sebagian pengetahuannya sehingga kami dapat menyelesaikan makalah ini. Kami
menyadari, makalah yang kami tulis ini masih jauh dari kata sempurna. Oleh
karena itu, kritik dan saran yang membangun akan kami nantikan demi
kesempurnaan makalah ini.

Pasir pengaraian, 19 Desember 2020 

Penulis

2i
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR................................................................................................i
DAFTAR ISI.............................................................................................................ii

BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang.........................................................................................1
B. Rumusan Masalah....................................................................................1
C. Tujuan Penulisan......................................................................................2

BAB II PEMBAHASAN
A. Definisi SWOT.........................................................................................3
B. Peranan SWOT Sebagai Bagian Analisis Manajemen Resiko
dan Hubungannya dengan Manajemen Pengambilan Keputusan............3
C. Tujuan Penerapan SWOT di Perusahaan.................................................4
D. Faktor Eksternal dan Internal dalam Perspektif SWOT...........................4
E. Contoh Kasus Analisis Swot dalam Prespektif Manajemen
Pengambilan Keputusan...........................................................................5
F. Analisis SWOT dan Manajemen Pengambilan Keputusan......................6
G. Mengenal Proses Analisis SWOT............................................................7

BAB III PENUTUP


A. Kesimpulan...............................................................................................9
B. Saran.........................................................................................................9
DAFTAR PUSTAKA

3ii
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Dalam usaha mendukung manajemen pengambilan keputusan, analisis
SWOT memiliki peran besar di dalamnya. Berbagai kalangan akademisi, birokrat
hingga praktisi bisnis telah mempercayai jika analisis dengan mempergunakan
perspektif SWOT telah dianggap memiliki keunggulannya. Kita bisa memberikan
peta kondisi terhadap keadaan yang terjadi berdasarkan realita yang ada, serta
lebih jauh mampu memberikan penegasan terhadap keputusan yang akan kita
lakukan di masa yang akan datang. Oleh karena itu secara umum ada beberapa
kegunaan dengan dipergunakannya analisis SWOT dalam mendukung manajemen
pengambilan keputusan, yaitu:
1. Mampu memberikan gambaran suatu dari empat sudut dimensi, yaitu
strengths (kekuatan) dan weknesses (kelemahan), serta opportunities
(peluang), dan threats (ancaman). Sehingga pengambil keputusan bisa
melihat dari empat dimensi ini secara lebih komprehensif.
2. Dapat dijadikan sebagai rujukan pembuatan rencana keputusan jangka
panjang.
3. Mampu memberikan pemahaman kepada para stakeholders’ yang
berkeinginan menaruh simpati bahkan bergabung dengan perusahaan
dalam suatu ikatan kerja sama yang saling menguntungkan.
4. Dapat dijadikan penilai secara rutin dalam menilai progress report dari
setiap keputusan yang dibuat selama ini.

B. Rumusan Masalah
1. Apakah yang dimaksud dengan analisis SWOT?
2. Bagaimana hubungan antara analisis SWOT dengan manajemen
pengambilan keputusan?
3. Sebutkan faktor eksternal dan internal dalam perspektif SWOT!
4. Berikan contoh kasus analisis swot dalam prespektif manajemen
pengambilan keputusan!

1
C. Tujuan Penulisan
1. Mengetahui definisi analisis SWOT
2. Mengetahui hubungan antara analisis SWOT dengan manajemen
pengambilan keputusan
3. Mengetahui faktor eksternal dan internal dalam perspektif SWOT
4. Mampu mengaplikasikan analisis swot dalam prespektif manajemen
pengambilan keputusan dalam kehidupan sehari-hari
 

2
BAB II
PEMBAHASAN

A. Definisi SWOT
SWOT adalah singkatan dari strengths (kekuatan), weknesses
(kelemahan), opportunities (peluang), dan threats (ancaman), dimana SWOT ini
sebagai suatu model dalam menganalisis suatu organisasi yang berorientasi profit
dan non profit dengan tujuan utama untuk mengetahui keadaan organisasi tersebut
secara lebih komprehensif. Maksud dari analisis SWOT yaitu:
1. Strenght: Atribut dari orang atau perusahaan yang sangat membantu untuk
mencapai tujuan
2. Weaknesses; Atribut dari orang atau perusahaan yang berbahaya untuk
mencapai tujuan
3. Opportunities; Kondisi eksternal yang membantu untuk mencapai tujuan
4. Threats; kondisi Eksternal yang dapat merusak tujuan
 
SWOT ini biasa digunakan untuk menganalisis suatu kondisi dimana akan
dibuat sebuah rencana untuk melakukan sesuatu atau memutuskan sebuah
strategi,sebagai contoh, program kerja strategi. Analisis ini digunakan untuk:
1. Memasuki sebuah industri baru
2. Memutuskan meluncurkan produk baru
3. Menganalisis posisi perusahaan pada peta persaingan usaha dalam kurun
waktu tertentu
4. Melihat sejauh mana kekuatan dan kelemahan perusahaan
5. Membuat keputusan ketika memecahkan masalah yang akan terjadi
berkaitan dengan ancaman dan peluang yang muncul

B. Peranan SWOT Sebagai Bagian Analisis Manajemen Resiko dan


Hubungannya dengan Manajemen Pengambilan Keputusan
Peranan SWOT sebagai alat dalam menganalisis kondisi suatu perusahaan
selama ini dianggap sebagai suatu model yang dapat diterima secara umum dan
lebih familiar. Sebenarnya jika kita ingin mempergunakan berbagai model lain itu

3
juga memungkinkan, seperti BCG (Boston Consulting Group), manajemen
performance (kinerja manajemen), balance scorecard dan berbagai alat analisis
lainnya.
Beberapa organisasi profit dan non profit telah mempergunakan SWOT ini
sebagai salah satu alat analisis mereka, seperti IPB dalam membuat rencana
strategis untuk tahun 2008 sampai 2013. Sehingga dengan mempergunakan
SWOT sebagai dasar analisis perusahaan dalam mengambil keputusan, maka
diharapkan SWOT juga memungkinkan untuk dipergunakan sebagai salah satu
model yang representatif dalam menganalisis manajemen resiko suatu perusahaan.
Termasuk tentunya akan mampu memberi masukan dalam mendukung proses
pengambilan keputusan.

C. Tujuan Penerapan SWOT di Perusahaan


Penerapan SWOT pada suatu perusahaan bertujuan untuk memberikan
suatu pandangan agar perusahaan menjadi lebih fokus, sehingga dengan
penempatan analisa SWOT tersebut nantinya dapat di jadikan sebagai bandingan
pikir dari berbagai sudut pandang, baik dari segi kekuatan dan kelemahan serta
peluang dan ancaman yang mungkin bisa terjadi di masa-masa yang akan datang.
Tujuan lain diperlukannya analisis SWOT adalah dimana setiap produk yang
beredar dipasaran pasti akan mengalami pasang surut dalam penjualan atau yang
dikenal dengan istilah daur hidup produk (life cycle product). Konsep daur hidup
produk dirujuk berdasarkan keadaan realita yang terjadi di pasar, bahwa
konsumen memiliki tingkat kejenuhan dalam memakai suatu produk.

D. Faktor Eksternal dan Internal dalam Perspektif SWOT


1. Faktor Eksternal
Faktor eksternal ini mempengaruhi terbentuknya Opportunities and
Threats (O and T). Dimana faktor ini menyangkut dengan kondisi-kondisi yang
terjadi diluar perusahaan yang mempengaruhi dalam pembuatan keputusan
perusahaan. Faktor ini mencakup lingkungan industri (industry environment) dan

4
lingkungan bisnis makro (macro environment), ekonomi, politik, hukum,
tekonologi, kependudukan, dan sosial budaya.
2. Faktor Internal
Faktor internal ini mempengaruhi terbentuknya Strengths and Weaknesses
(S and W). Dimana faktor ini menyangkut dengan kondisi yang terjadi dalam
perusahaan, yang mana ini turut mempengaruhi terbentuknya pembuatan
keputusan (decision making) perusahaan. Faktor Internal ini mencakup meliputi
semua macam manajemen fungsional: pemasaran, keuangan, operasi, sumber
daya manusia, penelitian dan pengembangan, sistem informasi manajemen, dan
budaya perusahaan (corporate culture).

E. Contoh Kasus Analisis Swot dalam Prespektif Manajemen Pengambilan


Keputusan
Analisis SWOT ini merupakan sebuah “penyelidikan” tentang situasi dan
kondisi dalam suatu lingkungan. Contohnya adalah: “Ada sebuah organisasi yang
akan membuat program kerja, untuk itu mereka harus tahu tentang kondisi
organisasi mereka dan lingkungan dimana organisasi itu berada. Untuk itu mereka
melakukan analisis SWOT.
1. Pertama S, yaitu dengan mengetahui kekuatan organisasi. Kekuatan bisa
diartikan sebagai kondisi yang menguntungkan untuk organisasi tersebut.
Misalnya, pengurus yang setia terhadap organisasi, atau kas organisasi
yang banyak, dll.
2. Kedua W, yaitu dengan mengetahui kelemahan organisasi. Kelemahan
bisa diartikan sebagai suatu kondisi yang merugikan untuk organisasi
tersebut. Misalnya, kondisi anggota yang tidak aktif, dana yang tak ada,
dll.
3. Ketiga O, yaitu dengan mengetahui kesempatan organisasi. Dalam hal ini
bisa diartikan sebagai suatu hal yang bisa menguntungkan jika dilakukan
namun jika tidak diambil bisa merugikan, atau sebaliknya. Misalnya,
sumber dana ada bila diminta.

5
4. Keempat T, yaitu dengan mengetahui ancaman organisasi. Ancaman bisa
diartikan sebagai suatu hal yang akan menghambat atau mengancam
selama perjalanan kepengurusan. Misalnya, banyak pengurus dan anggota
yang tidak aktif.
Setelah dilakukan analisis SWOT maka jadi mengetahui kondisi nyata apa
yang terjadi di lingkungan internal dan external organisas, maka dapat mulai
membuat rencana program kerja yang sesuai dengan kondisi yang dibutuhkan dan
mampu untuk dilaksanakan oleh pengurus tersebut.” Ketika anda membuat
analisis SWOT ketika memasuki sebuah industri,harus diingat bahwa dalam
sebuah industri ada dua faktor penting yang harus anda pertimbangkan,yaitu:

Faktor internal perusahaan,yaitu:


1. Pemasok (supplier),dan
2. Konsumen (pasarnya).

Faktor eksternal perusahaan,yaitu:


1. Masuknya produk pesaing baru sebagai ancaman bisnis anda,
2. Munculnya produk pengganti (substitutive product) yang bisa
menggantikan prouk anda.

F. Analisis SWOT dan Manajemen Pengambilan Keputusan


Dalam mendukung manajemen mengambil sebuah keputusan yang akan
berpengaruh terhadap organisasi tersebut, maka analisis SWOT memiliki peran
yang besar dalam pengambilan sebuah keputusan organisasi. Seorang manajer
tidak dapat mengambil keputusan apabila tidak memiliki sebuah landasan yang
kuat, yang akan mempertahankan sebuah organisasi dalam melakukan
pengambilan keputusan yang benar dan tepat. Dalam perusahaan akan melakukan
beberapa analisis yang berguna dalam pengambilan keputusan organisasi tersebut,
oleh karena itu secara umum terdapat beberapa kegunaan dengan menggunakan
analisis SWOT dalam menentukan keputusan yang tepat dalam organisasi

6
tersebut, yaitu menurut Fahmi 2013:253, ada beberapa kegunaan dengan
menggunakan analisis SWOT dalam mendukung manajemen dalam mengambil
keputusan:
1. Mampu memberikan gambaran suatu organisasi dari empat sudut dimensi,
yaitu strenght kekuatan, dan weaknesses kelemahan, serta opportunities
peluang, threats kelemahan. Sehingga pengambilan keputusan bisa melihat
dari empat dimensi ini secara lebih komprehensif.
2. Dapat dijadikan sebagai rujukan pembuatan rencana keputusan jangka
panjang.
3. Mampu memberikan pemahaman kepada para stakeholders yang
berkeinginan menaruh simpati bahkan bergabung dengan perusahaan dalam
suatu ikatan kerjasama yang saling menguntungkan.
4. Dapat dijadikan penilai secara rutin dalam melihat progress report dan
setiap keputusan yang telah dibuat selama ini.

G. Mengenal Proses Analisis SWOT


SWOT adalah singkatan dari Strengths, Weaknesses, Opportunities, dan
Threats.
1. Kekuatan (strength)
Elemen pertama dari analisis SWOT adalah Kekuatan. Mungkin Anda
telah menebaknya, elemen ini membahas hal-hal yang dilakukan perusahaan atau
proyek Anda dengan sangat baik. Ini bisa berupa sesuatu yang tidak berwujud,
seperti atribut merek perusahaan Anda, atau sesuatu yang lebih mudah
didefinisikan seperti proposisi penjualan unik dari lini produk tertentu.
Bisa juga dengan orang-orang Anda, sumber daya manusia literal Anda:
kepemimpinan yang kuat, atau tim teknik yang hebat.
2. Kelemahan (weakness)
Setelah Anda mengetahui kekuatan Anda, saatnya untuk mengubah
kesadaran diri kritis itu pada kelemahan Anda. Apa yang menjadi penghambat
bisnis atau proyek Anda? Elemen ini dapat mencakup tantangan organisasi seperti
kekurangan orang yang terampil dan keterbatasan keuangan atau anggaran.

7
Elemen analisis SWOT ini juga dapat mencakup kelemahan dalam kaitannya
dengan perusahaan lain di industri Anda, seperti kurangnya USP yang
didefinisikan dengan jelas di pasar yang ramai.

3. Peluang (opportunities)
Selanjutnya adalah Peluang. Tidak dapat mengimbangi volume penjualan
yang dihasilkan oleh tim pemasaran Anda? Itu adalah peluang. Apakah
perusahaan Anda mengembangkan ide baru yang inovatif yang akan membuka
pasar baru atau demografi? Itu peluang lain.
Sederhananya, elemen ini mencakup segala yang dapat Anda lakukan untuk
meningkatkan penjualan, tumbuh sebagai perusahaan, atau memajukan misi
organisasi Anda.

4. Ancaman (threats)
Elemen terakhir adalah Ancaman – segala sesuatu yang berisiko bagi
perusahaan Anda sendiri atau kemungkinan keberhasilan atau pertumbuhannya.
Ini dapat mencakup hal-hal seperti pesaing yang baru muncul, perubahan dalam
undang-undang pengaturan, risiko keuangan, dan hampir semua hal lain yang
berpotensi membahayakan masa depan perusahaan atau proyek Anda.

8
BAB III
PENUTUP

A. Kesimpulan
Analisis SWOT adalah identifikasi berbagai faktor secara sistematis guna
merumuskan strategi perusahaan,dimana analisis SWOT ini didasarkan pada
logika yang dapat memaksimalkan kekuatan dan peluang,namun secara
bersamaan dapat meminimalkan kelemahan dan ancaman. Proses pengambilan
keputusan strategis selalu berkaitan dengan pengembangan misi, tujuan, strategi,
dan kebijakan perusahaan. Dengan demikian perencana strategi harus menganalisa
faktor faktor strategis perusahaan dalam kondisi saat ini.
Kegunaan analisis SWOT tidak terbatas pada organisasi yang mencari
laba. Analisis SWOT dapat digunakan dalam setiap situasi pengambilan
keputusan ketika keadaan akhir yang diinginkan telah ditetapkan. Contohnya
antara lain: organisasi nirlaba,unit pemerintah,dan individu. Analisis SWOT juga
dapat digunakan dalam perencanaan pra krisis dan pencegahan krisis manajemen.

B. Saran
Dengan kajian SWOT ini diharapkan dapat memberikan gambaran tahap-
tahap perumusan tujuan di mulai dari visi dan misi yang menghasilkan nilai-nilai.
Visi dan misi dan nilai-nilai tersebut secara bersamaan dianalisis dengan
mempetimbangkan faktor-faktor lingkungan yang mempengaruhi, baik
lingkungan internal yaitu lingkungan eksternal. Mudah-mudahan makalah ini
dapat bermanfaat dan menambah pengetahuan kita tentang kajian SWOT dalam
membangun perusahaan agar lebih berkembang dan maju.

9
DAFTAR PUSTAKA

https://budisetyoeko.wordpress.com/2015/06/16/analisa-swot/ diakses 19
Desember 2020
http://putricikallestari.blogspot.co.id/2011/10/penerapan-analisis-swot-dalam.html
diakses 19 Desember 2020
http://andikawigunatambusai.blogspot.co.id/p/analisa-swot.html diakses 19
Desember 2020
https://accurate.id/marketing-manajemen/apa-itu-analisis-swot/ diakses 19
Desember 2020

10

Anda mungkin juga menyukai