Disusun oleh:
IQLIMA WARDAH FUADINA TOHIR
NIM:
210543613621
Makanan adalah kebutuhan primer, dan perkembangan industri makanan dalam hal
ini food & beverage mengalami kemajuan yang signifikan. Tidak hanya soal makanan
tradisional dan makanan berat, industri makanan ringan baik itu cemilan, kudapan, aneka
snack juga semakin variatif. Roti dan kue contohnya, keberadaannya semakin digemari dan
mulai menggoyang eksistensi nasi sebagai makanan pokok. Roti dan kue pun memiliki
banyak jenis. Jenis roti yang umum ada di Indonesia adalah roti tawar, roti gandum, roti
manis, roti sobek, bagel, croissant. Sedangkan kue pun juga banyak jenisnya. Salah satunya
adalah kue kering.
Kue kering adalah makanan ringan yang bukan makanan utama. Secara harafiah kue
ini seringkali diartikan sebagai makanan ringan yang dibuat dari tepung. Lebih detailnya, kue
kering adalah makanan ringan bertekstur keras tapi renyah yang memiliki kadar air yang
sangat rendah karena dibuat dengan cara di oven. Kue kering memiliki daya tahan yang
cukup lama, bahan yang umum digunakan utuk pembuatan kue kering diantaranya tepung
terigu, tepung beras, tepung ketan ataupun sagu.
Pada zaman sekarang, kue sering dikenal dengan istilah “cookies”. Istilah ini muncul
dari Bahasa Belanda yaitu Koekje (Kue Kecil) atau Kookie yang bisa juga berarti Cake kecil.
Konon katanya cookies tercipta secara tak sengaja. Dilansir dari The Nibble, penemuan kue
kering adalah hasil dari coba-coba mengetes adonan dan suhu oven, di masa berabad-abad
sebelum buku masak zaman Renaissance dibuat. Seorang tukang masak ketika itu hanya
ingin mengetes apakah adonannya sudah bisa mengembang sempurna ataukah belum.
Mengingat oven masa lalu masih sangat sederhana, belum memiliki alat pengatur suhu.
Maka, kemudian ia mencuil bagian kecil dari adonan pastry yang ada dan memasukkannya ke
dalam oven. Tak disangka, cuilan adonan tersebut ternyata bisa mengembang dan memiliki
cita rasa crunchy alias renyah.
A. Program Kegiatan
Program kegiatan pelatihan yang dilaksanakan adalah pembuatan kue kering.
Pelatihan ini ditujukan kepada anak muda yang tinggal di daerah Kawasan
kelurahan Merjosari, Kota Malang untuk meningkakan kemampuan dalam
berwirausaha dan keterampilan para remaja. Kegiatan ini dilaksanakan oleh
Iqlima Wardah Fuadina Tohir yang menjadi mahasiswi jurusan Teknologi Industri
prodi S1 Pendidikan Tata Boga Universitas Negeri Malang, dan juga dibantu oleh
beberapa orang yang sudah ahli dalam bidangnya. Waktu pelaksanaan kegiatan
tersebut adalah:
Hari : Rabu
Tanggal : 16 November 2022
Pukul : 08.00-selesai
Lokasi : Balai pertemuan Kelurahan Merjosari
B. Rencana Pelaksanaan
a) Produk kue kering
Produk yang akan dipelajari dalam pelatihan kali ini adalah kue kering jenis
chocolate cookies
b) Alat dan bahan
c) Pelaksanaan
d) Hasil produk
BAB III
PENUTUP