ANAK
PROPOSAL PENELITIAN
Disusun guna memenuhi tugas proposal mata kuliah metodoli penelitian kualitatif
Di susun oleh :
NAMA
NIM
JURUSAN .......
FAKULTAS .......
UNIVERSITAS ..........
2022
DAFTAR ISI
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Perkawinan adalah ikatan lahir batin antara seorang pria dan wanita
pertama dan utama bagi seorang anak untuk menjadi anak yang berguna
bagi orang tua. Keluraga adalah lingkungan alami yang dapat dijadikan
untuk mendidik anak dengan baik dan benar, baik pendidikan jasamani
dan cinta dalam jiwanya. Namun, pada realitas yang ada banyak orangtua
mengalami traumatik atas perceraian yang terjadi pada orang tua nya
(Ningrum, 2013).
Berdasarkan data yang penulis dapatkan pada tugas akhir yang
terjadi, maka resiko anak mengalami gangguan emosional dan psikis juga
turut beresiko. Maka dari itu, fokus penelitian yang akan penulis kaji
B. Rumusan Masalah
mengalami proses perpisahan atau penceraian, hal ini tidak boleh sampai
perceraian tidak berimbas terhadap hal tersebut. Tetapi pada realitas yang
C. Tujuan Penelituan
Dari paparan diatas dilihat betapa pentingnya keluarga bagi anak dan
pentingnya keutuhan dalam suatu keluarga dan betapa berperan orang tua dalam
TINJAUAN PUSTAKA
A. SIGNIFIKANSI PENELITIAN
1. Signifikansi Teoritis
lanjut mengenai proses yang dialami oleh orang tua saat memberikan
pada teori psikologis anak. Selain itu, penelitian ini juga menjajaki
terkait perkembangan anak yang menjadi salah satu aspek yang dapat
2. Signifikansi Praktis
penelitian ini dapat menjadi gambaran proses yang dialami oleh orang
anak tersebut. Selain itu, peneliti juga berhadap penelitian ini dapat
bermanfaat bagi banyak orang tua sebagai ilmu yang dapat diterapkan
kedepannya.
3. Signifikansi Sosial
B. Kerangka Teori
perlu adanya dukungan baik dari kedua orang tua maupun lingkungan.
pola asuh yang positif pada anak dengan konflik orang tua bercerai
memiliki dampak yang baik bagi anak. Ketika tingkat konflik yang
semakin tinggi sehingga anak tidak akan merasa rendah diri dan dapat
keterampilan.
yang cukup membingungkan dan sulit untuk dilakukan oleh orang tua.
Perlu waktu dan kata-kata yang baik agar anak mudah mengerti dan
menjadi hal yang sulit bagi kebanyakan orang tua. Mereka tetap harus
sudah banyak sekali cara untuk orang tua untuk memberitahu anaknya
perihal perceraian yang dialami oleh kedua orang tuanya. Namun hasil
yang didapatkan belum dapat dilihat secara maksimal yang belum
perihal perceraian.
2. Teori
a. Psikologis Anak
sebagai suami istri atau berhenti berlaki bini (suami istri). Menurut
mudah, tetapi ada pula yang penuh dengan liku-liku dan bahkan
c. Peranan Keluarga
potensi yang dimiliki anak. Jadi tanggung jawab orang tua terhadap
anaknya sangat berat. Oleh karena itu tugas ini harus diemban
hal ini dapat memberi dampak yang baik bagi anak-anak terutama
agar anak menjadi orang yang baik dan terbaik, bagi keluarga
anak berkembang).
pribadi dan sosial yang dimiliki oleh seseorang. Emosi juga bisa
terhadap stimulus.
fisiknya.
BAB III
METODELOGI PENELITIAN
A. Asumsi Penelitian
ini akan memberikan dapak negatif untuk berbagai pihak. Pihak yang
literatur, anak dengan keluarga yang bercerai cenderung menarik diri dari
Namun, jika pendekatan yang diberikan oleh orang tua kepada anak bisa
terlaksana dengan baik, anak akan lebih mudah menerima keadaanya dan
memiliki komunikasi yang baik terhadap anak, mereka akan lebih mudah
waktu yang tepat dapat menujang pemahaman anak dalam mencerna hal
yang dibicarakan.
B. Defisini Operasional
Menurut Sugiyono (2012:31) definisi operasional adalah
tentang ruang lingkup dan ciri-ciri suatu konsep yang menjadi pokok
oleh orang tua dalam memberikan pengertian dan informasi kepada anak-
informasi baru yang diberikan oleh orang tua, maka Hasanah (2021)
mengatakan bahwa saat terdapat berbagai strategi yang perlu orang tua
tetap merasa memiliki orang tua yang lengkap dan tidak merasa
akan berfokus pada pengalaman yang sudah responden alami dan apa saja
ditetapkan.
DAFTAR PUSTAKA