A. Kompetensi Inti
KI 1 : Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya
KI 2 : Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli (gotong royong,
kerjasama, toleran, damai), santun, responsif dan pro-aktif dan menunjukkan sikap sebagai
bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan
lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam
pergaulan dunia.
KI 3 : Memahami ,menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural
berdasarkan rasa ingintahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan
humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait
penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang
kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah.
KI 4 : Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan
pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan mampu menggunakan
metoda sesuai kaidah keilmuan.
B. Kompetensi Dasar dan Indikator
No Kompetensi Dasar Tujuan Pembelajaran
4.7 Merancang, melakukan, dan 4.7.1 Merancang percobaan faktor-faktor yang
menyimpulkan serta mempengaruhi laju reaksi
menyajikan hasil percobaan 4.7.2 Melakukan percobaan faktor-faktor yang
faktor-faktor yang mempengaruhi laju reaksi
mempengaruhi laju reaksi 4.7.3 Menyimpulkan hasil percobaan faktor-faktor yang
mempengaruhi laju reaksi
4.7.4 Menyajikan hasil percobaan faktor-faktor yang
mempengaruhi laju reaksi
C. Tujuan Pembelajaran
Melalui model pembelajaran Discovery Learning, peserta didik diharapkan jujur dan teliti dalam
merancang, melakukan, dan menyimpulkan hasil percobaan faktor-faktor yang mempengaruhi laju
reaksi.
D. Materi Pembelajaran
Laju Reaksi
Faktor-faktor laju reaksi
E. Metode Pembelajaran
Model pembelajaran : Discovery learning
Metode : Praktikum, Diskusi
Pendekatan : Scientific
H. Penilaian
1. Teknik Penilaian
a. Sikap
o Penilaian Observasi
Penilaian observasi berdasarkan pengamatan sikap dan perilaku peserta didik sehari-
hari, pengamatan pertemuan ini dilakukan ketika proses pembelajaran praktikum
faktor-faktor laju reaksi.
Aspek Perilaku yang Dinilai Jumlah Skor Kode
No Nama Siswa
BS JJ TJ DS Skor Sikap Nilai
1
2
dst
Keterangan :
o BS = Bekerjsama
o JJ = Jujur
o TJ = Tanggungjawab
o DS = Disiplin
Catatan :
1. Aspek perilaku dinilai dengan kriteria:
100 = Sangat Baik
75 = Baik
50 = Cukup
25 = Kurang
2. Skor maksimal = jumlah sikap yang dinilai dikalikan jumlah kriteria
= 100 × 4 = 400
3. Skor sikap = jumlah skor dibagi jumlah sikap yang dinilai
4. Kode nilai/predikat :
75,01 – 100,00 = Sangat Baik (SB)
50,01 – 75,00 = Baik (B)
25,01 – 50,00 = Cukp (C)
00,00 – 25,00 = Kurang (K)
b. Pengetahuan
o Penugasan tertulis LKPD (Terlampir)
Pengumpulan LKPD digunakan untuk mendapatkan penilaian kognitif dalam
praktikum yang telah dilaksanakan
o Penugasan tertulis latihan soal (Terlampir)
Tugas rumah
a. Peserta didik menjawab pertanyaan yang terdapat dalam soal yang telah diberikan
b. Peserta didik mengumpulkan jawaban dari tugas rumah yang telah dikerjakan
pada pertemuan selanjutnya. Pengumpulan jawaban diguanakan untuk
mendapatkan penilaian
c. Keterampilan
Instrumen Penilaian Praktikum
No Aspek yang Dinilai 100 75 50 25
1 Keterampilan dalam melakukan percobaan
2 Ketelitian dalam percobaan
3 Kemampuan mengolah data
Keterangan :
o 100 = Sangat Baik
o 75 = Baik
o 50 = Kurang Baik
o 25 = Tidak Baik
LATIHAN SOAL
FAKTOR- FAKTOR LAJU REAKSI
1. Faktor-faktor berikut yang tidak dapat mempercepat laju reaksi adalah …
a. konsentrasi awal pereaksi d. katalis
b. suhu e. jumlah zat bereaksi
c. luas permukaan sentuhan
2. Kenaikan suhu akan mempercepat laju reaksi karena …
a. kenaikan suhu akan menyebabkan konsentrasi pereaksi meningkat
b. frekuensi tumbukan akan semakin rendah
c. dalam reaksi kimia suhu berperan sebagai katalisator
d. kenaikan suhu akan mengakibatkan turunnya energi aktivasi
e. energi kinetik partikel-partikel yang bereaksi semakin tinggi
Pembahasan = kenaikan suhu akan mempercepat laju reaksi dikarenakan energi
kinetic partikel-partikel yang bereaksi semakin tinggi. Apabila suhunya menurun
maka energi kinetic partikel-parikel yang bereaksi akan semakin kecil
3. Suatu reaksi kimia yang berlangsung pada suhu 30°C memerlukan waktu 40 menit.
Setiap kenaikan suhu 10°C, reaksi akan lebih cepat dua kali dari semula. Berapakah
waktu yang diperlukan jika suhu dinaikkan menjadi 50°C …
a. 30 detik d. 10 detik
b. 20 detik e. 5 detik
c. 15 detik
Pembahasan =
∆t = (50-30)°C = 20°C
1 1
𝑣1 = =
𝑡1 40
(20)
1
𝑣2 = 2(10) × 40
1
𝑣2 = 22 ×
40
1
𝑣2 =
10
1 1
𝑡2 = =
𝑣2 1
40
= 10 𝑑𝑒𝑡𝑖𝑘
4. Setiap kenaikan suhu 10°C laju reaksi menjadi dua kali lebih cepat. Suatu reaksi yang
berlangsung pada suhu 20°C mempunyai laju reaksi 10 M/s. Nilai laju reaksi pada suhu
80°C adalah …
a. 40 M/s d. 160 M/s
b. 64 M/s e. 640 M/s
c. 72 M/s
5. Suatu katalis mempercepat laju reaksi dengan cara menurunkan …
a. jumlah tumbukan molekul d. energi aktivasi
b. energi kinetik molekul e. konsentrasi
c. perubahan entalphi
6. Energi aktivasi suatu reaksi dapat diperkecil dengan cara …
a. menaikkan suhu d. memperbesar tekanan
b. menambah konsentrasi e. menambahkan katalis
c. menghaluskan pereaksi
Pembahasan = katalis berfungsi mempercepat terjadinya reaksi karena katalis dapat
menurunkan energi aktivasi
7. Perhatikan data hasil percobaan untuk reaksi P + Q
Zat yang Bereaksi
Percobaan Suhu Waktu
P (M) Q (M)
Berdasarkan data percobaan 2 dan 4, faktor yang mempengaruhi kecepatan laju reaksi
adalah …
a. suhu d. konsentrasi
b. waktu e. luas permukaan
c. katalis
8. Gambar berikut merupakan reaksi antara 10 mL larutan Na2S2O3 dengan 10 mL larutan
HCl.
Laju reaksi yang hanya dipengaruhi suhu terdapat pada tabung reaksi …
a. 1 terhadap 2 d. 3 terhadap 5
b. 1 terhadap 4 e. 4 terhadap 5
c. 2 terhadap 3
9. Perhatikan gambar dua buah reaksi antara kalsium karbonat dengan asam klorida
berikut!
Jika massa kalsium karbonat dan konsentrasi HCl yang direaksikan sama, faktor-faktor yang
memperngaruhi laju reaksi tersebut adalah …
a. volume d. tekanan
b. konsentrasi e. suhu
c. luas permukaan
10. Uap bensin lebih mudah terbakat daripada bensin cair. Perbedqaan tersebut
dikarenakan faktor …
a. entalphi d. luas permukaan
b. katalisator e. konsentrasi
c. suhu
FAKTOR-FAKTOR LAJU REAKSI
Lembar Kerja
Peserta Didik
PAGE 02
Dasar Teori
Laju reaksi adalah berkurangnya konsentrasi pereaksi tiap satuan
waktu atau pertambahan konsentrasi hasil reaksi tiap satuan
P waktu.
e Persamaan laju reaksi secara umum: V= k[A]m[B]n
n Salah satu faktor-faktor yang mempengaruhi laju reaksi adalah
y luas permukaan sentuhan dan keadaan pereaksi. Pada reaksi
e heterogen (wujudnya berbeda) luas permukaan sentuhan
l mempengaruhi laju reaksi .Semakin kecil ukuran partikel zat padat
i maka total luas permukaan sentuhan zat padat tersebut semakin
d besar, sehingga peluang terjadi reaksi juga semakin besar
i sehingga reaksi berlangsung semakin cepat.
k
a
n Tujuan
Tujuan penyelidikan ini adalah menyelediki pengaruh luas
1 permukaan bidang sentuh terhadap laju reaksi
Alat Bahan
Gelas ukur 25 mL (2 buah) Akuades
Gelas kimia 250 mL (3 buah) Tablet effervescent serbuk
Stopwatch (1 buah) Tablet effervescent bongkahan
Alu + mortar Tablet effervescent utuh
Botol semprot
PAGE 03
A. Langkah-langkah percobaan
Informasi!
Untuk mengetahui pengaruh luas permukaan terhadap laju reaksi,
ukuran dari tablet effervescent yang digunakan harus divariasikan
B. Hasil Pengamatan
Bentuk Tablet
Gelas Kimia Effervescent
Waktu
1 Tablet utuh
2 Bongkahan
3 Serbuk
PAGE 04
Pertanyaan
1. Dari hasil percobaan yang telah dilakukan, reaksi manakah yang
berlangsung lebih cepat ?
Lembar Kerja
Peserta Didik
PAGE 02
Dasar Teori
Laju reaksi adalah berkurangnya konsentrasi pereaksi tiap satuan
P waktu atau pertambahan konsentrasi hasil reaksi tiap satuan
e waktu.
n Persamaan laju reaksi secara umum: V= k[A]m[B]n
y Salah satu faktor-faktor yang mempengaruhi laju reaksi adalah
e konsentrasi zat-zat yang bereaksi. Semakin besar konsentrasi
l pereaksi, maka jumlah partikel zat pereaksi semakin besar
i peluangnya untuk terjadi reaksi, maka reaksi akan semakin cepat.
d
i
k
a
n Tujuan
Tujuan penyelidikan ini adalah menyelediki pengaruh konsentrasi
2 pereaksi terhadap laju reaksi
Alat Bahan
Labu Erlenmeyer 250 mL (3 Larutan Asam Asetat
buah) Soda kue
Stopwatch (1 buah)
Balon
Sendok takar (3 buah)
PAGE 03
A. Langkah-langkah percobaan
Informasi!
Untuk mengetahui pengaruh konsentrasi pada kecepatan reaksi,
maka konsentrasi soda kue divariasikan.
B. Hasil Pengamatan
Tabung
Soda Kue Waktu
Erlenmeyer
1 1 sendok
2 2 sendok
3 3 sendok
PAGE 04
Pertanyaan
1. Dari hasil percobaan yang telah dilakukan, reaksi manakah yang
berlangsung lebih cepat ?