Penyakit Kanker
Kanker merupakan pertumbuhan sel-sel baru secara tidak normal yang tumbuh
melampaui batas normal, dan akhirnya dapat menyerang bagian tubuh dan menyebar ke
organ lain (metastasis).
B. Faktor Penyebab
Faktor penyebab kanker biasanya tidak dapat diketahui secara pasti, disebabkan oleh
sekumpulan faktor risiko, yaitu:
1. Obesitas (berat badan berlebih)
2. Gaya hidup tidak sehat (diet/pola makan yang salah)
3. Kebiasaan merokok
4. Minum alcohol
5. Hubungan seks yang tidak aman
6. Lingkungan / polusi udara
7. Genetik
8. Gangguan keseimbangan hormonal
9. Kurang olahraga
10. Stress
Sebagian besar jenis kanker dapat dicegah dengan kebiasaan hidup sehat sejak usia
muda dan menghindari faktor-faktor penyebab kanker.
C. Tanda/Gejala
Adanya benjolan dan pertumbuhan jaringan yang tidak normal.
b. Syarat Diet
Beberapa syarat diet penderita kanker adalah:
1. Energi tinggi, yaitu 36 kkal per kilogram berat badan untuk pria dan 32 kkal
per kilogram berat badan untuk wanita.
2. Protein tinggi yaitu 1-1,5 gram per kilogram berat badan.
3. Lemak sedang yaitu 15-20% dari energi total.
4. Cukup karbohidrat
5. Cukup vitamin dan mineral.
6. Makanan harus steril karena penderita kanker mengalami penurunan daya
tahan tubuh sehingga mudah mengalami infeksi.
G. Pedoman untuk Mengatasi Masalah Makan pada Pasien Kanker
1) Bila pasien menderita anoreksia
- Dianjurkan makan makanan yang disukai atau dapat diterima walaupun tidak
lapar.
- Hindari minum sebelum makan.
- Tekankan bahwa makan adalah bagian penting dalam program pengobatan.
- Olahraga sesuai dengan kemampuan penderita.
2) Bila ada perubahan pengecapan
- Makanan atau minuman diberikan dengan suhu kamar atau dingin.
- Tambahkan bumbu makanan yang sesuai untuk menambah rasa.
- Minuman diberikan dalam bentuk segar seperti sari buah atau jus.
3) Bila ada kesulitan mengunyah atau menelan
- Minum dengan menggunakan sedotan.
- Makanan dan minuman diberikan dengan suhu kamar atau dingin.
- Bentuk makanan saring atau cair.
- Hindari makanan terlalu asam atau asin.
4) Bila mulut kering
- Makanan atau minuman diberikan dengan suhu dingin.
- Bentuk makanan cair.
- Kunyah permen karet atau hard candy.
5) Bila mual dan muntah
- Beri makanan kering.
- Hindari makanan yang berbau merangsang.
- Hindari makanan lemak tinggi.
- Makan dan minum perlahan-lahan.
- Hindari makanan dan minuman terlalu manis.
- Batasi cairan pada saat makan.
- Tidak tiduran setelah makan.
Bahan Makanan yang Tidak
Sumber Bahan Makanan yang Dianjurkan
Dianjurkan
Jenis padi (serealia) atau biji-bijian
Karbohidrat dan hasil olahannya dengan kulit ari Mie
utuh, seperti gandum.
Makanan yang dibakar dan dimasak
Ikan sebagai sumber lemak esensial
terlalu lama dengan suhu tinggi.
Omega 3, daging sapi tanpa lemak,
Contohnya ikan bakar, ayam bakar,
daging ayam tanpa kulit, telur
sate, dan sebagainya.
Protein Hewani (kuning telur dibatasi maksimum 3
Bahan makanan yang diawetkan dan
butir per hari), yoghurt, dan susu
beralkohol/bergas yang bersifat
rendah lemak sebagai sumber
karsinogen : ikan asin, seafood yang
kalsium.
berlebihan.
Kacang-kacangan dan hasil
olahannya seperti tahu, tempe,
Protein Nabati Protein nabati yang diawetkan
kacang hijau, kacang merah, kacang
kedelai, kacang polong
Minyak zaitun, minyak tak jenuh
Lemak seperti minyak jagung, minyak -
kedelai
Sayuran dan buah-buahan yang kaya
Buah yang bergas, diawetkan atau
antioksidan termasuk sayuran hijau,
dikalengkan seperti lengkeng,
selada, brokoli, bok choy, seledri,
Sayuran dan Buah-Buahan nangka, durian, duku, nanas, anggur,
bayam, sawi hijau, jeruk, apel,
dan manisan/asinan buah, dan
papaya, pisang, jeruk lemon, anggur,
sebagainya.
strawberry, kurma, dan sebagainya.
Pemakaian monosodium glutamate
(MSG) yang berlebihan. Contohnya
Lainnya
penyedap/penguat rasa, makanan
cepat saji.